NovelToon NovelToon
Bulan

Bulan

Status: sedang berlangsung
Genre:Diam-Diam Cinta
Popularitas:1.3k
Nilai: 5
Nama Author: Hanna Dwi Refiany

4 orang remaja yang memiliki kekuatan spesial, mereka berempat adalah remaja yang terpilih untuk melindungi dunia. Mereka berempat bergabung untuk menyatukan kekuatan untuk melindungi apa yang mereka sayangi, mereka saling menguatkan satu sama lain, dan saling menyayangi

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Hanna Dwi Refiany, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 10

Sesampainya di ruang bawah tanah.....

Biru langsung berseru memanggil aesi "Aesi? Kau ada disini?" Seru biru, cahaya yang bingung dengan tingkah biru yang berbicara sendiri pun bertanya.

"Kau sedang apa? Kau memanggil siapa?" Tanya cahaya bingung, "ah itu... Aku memanggil aesi, dia yang membuat ku mencari kau" jawab biru.... Tak lama kemudian, suara gemuruh terdengar, pertanda aesi datang... Tapi cahaya yang tak tau apa-apa justru ketakutan, "suara gemuruh apa itu?" Panik cahaya, "itu aesi... Dia datang" ujar biru....

Tak lama kemudian "apa kau cahaya?" Tanya aesi pada cahaya, "s-siapa yang berbicara?" Tanya cahaya celingukan mencari sosok yang berbicara itu.... "Aku aesi, kau pasti cahaya bintang ya?" Tanya aesi lagi, cahaya pun mengangguk "ya! Aku cahaya bintang" jawab cahaya....

Kemudian aesi pun menjelaskan apa yang terjadi saat ini secara detail, "jadi ini benar?" Tanya cahaya memastikan, "ya! Semua ini nyata!" Jawab aesi.....

Sulit di percaya, hal segila ini benar ada nya! Tapi kenapa harus dia yang terpilih? Berjuta-juta pertanyaan muncul di kepala cahaya, ia bingung.... Tapi dia juga bahagia entah kenapa.

"Baiklah, aku akan membantu biru menemukan dua orang terpilih lagi...." Jawab cahaya, ia sudah membulatkan tekad nya untuk membantu biru, ia tahu hal ini sulit di percayai dan bahkan di luar nalar, tapi ia yakin, suatu saat akan ada hal yang menjelaskan semua ini kenapa bisa terjadi pikir cahaya.

"Baiklah, cahaya selamat bergabung bersama kami" ucap aesi dan biru bersamaan.....

"Kini misi kalian adalah mencari Mentari" ucap aesi, "mentari? Berarti seorang gadis ya?" Tanya cahaya, "ya! Kau benar dia seorang gadis berhati lembut selembut sutra bahkan memiliki paras yang menawan" jawab aesi, "aesi wanita seperti itu banyak, berikan yang lebih spesifik" ujar biru malas, "ia lebih muda dari kalian, dan dia suka sesuatu berwarna jingga" jawab aesi.... Cahaya dan biru nampak berpikir, "jauh lebih muda? Aku saja baru kelas 10, berarti jika lebih muda...." Cahaya menjeda sebentar kalimat nya, "SMP!" Ucap cahaya dan biru sepemikiran..... Tapi aesi tak menjawab, ia sudah pergi....

"Kenapa aesi tak menjawab?" Tanya cahaya, "ia sudah pergi" jawab biru, ia sudah tau pasti aesi pergi seenaknya saja, "huft... Dia yang memberi misi, tapi dia juga yang pergi, dasar" kesal cahaya, "dia memang seperti itu, sudah jangan dipikirkan, ayo ku antar kau pulang" ajak biru, "baiklah" jawab cahaya....

Mereka berdua pun keluar dari mansion, biru pun mengambil mobil nya di garasi.... Sedangkan cahaya menunggu di pekarangan mansion.

Tak lama kemudian, biru menghampiri nya. Lalu cahaya pun naik ke mobil biru...

Di perjalanan, mereka tak berbicara sama sekali, karena itu suasana pun menjadi hening, hingga cahaya memutuskan untuk memulai pembicaraan.

"Biru" sahut cahaya, biru pun menoleh, "apa?" Tanya biru pada cahaya, "eum... Kau punya target tentang SMP tempat sang mentari itu bersekolah?" Tanya cahaya, "entah, tapi ku rasa SMP ini pasti berkaitan dengan SMA kita" jawab biru, cahaya pun mengernyitkan dahi nya "kenapa begitu?" Tanya cahaya, "aku bisa menemukan mu juga karena SMA kita berhubungan, jadi ada kemungkinan begitupun dengan mentari, mungkin SMA mu dekat dengan salah satu SMP?" Tanya biru, cahaya pun menghendikan bahunya, "entah, tapi akan ku cari tau, kau juga cari tau ya" ucap cahaya, "tentu" jawab biru....

Tak lama kemudian biru dan cahaya sampai di rumah cahaya, rumah yang tak terlalu mewah seperti mansion biru, tapi rumah tingkat megah yang masih terbilang mewah.....

Cahaya pun turun dari mobil biru, "terima kasih sudah mengantar ku ke rumah ku, apa kau mau mampir?" Tanya cahaya, "tidak, aku akan langsung pulang" jawab biru, cahaya pun mengangguk paham, kemudian cahaya melambaikan tangan nya saat mobil biru hendak pergi....."whushhhh" mobil biru melesat pergi meninggalkan pekarangan rumah cahaya.

1
Hanna D.R (Impian bintang)
hehehe 😄
Hanna D.R (Impian bintang)
Makasih udah mau baca/Smile/
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!