NovelToon NovelToon
Cewek Imut Kesayangan CEO

Cewek Imut Kesayangan CEO

Status: sedang berlangsung
Genre:CEO / Beda Usia / Cinta pada Pandangan Pertama / Cinta Seiring Waktu / Cinta Murni
Popularitas:3.5k
Nilai: 5
Nama Author: mai story

Laras ialah cewek primadona di kampusnya. Parasnya yang cantik bak cewek bule dan wajah imutnya membuat ia banyak disukai kaum adam. Suatu hari Laras diajak sang kakak bernama Fito ke kantor tempat kakaknya bekerja. Laras tidak sengaja tertidur di ruangan kerja Fito. Saat yang bersamaan ada pemeriksaan ruangan karyawan oleh CEO. Ketika CEO masuk ke ruangan Fito betapa terkejutnya ia melihat ada seorang cewek yang disembunyikan karyawannya di dalam ruangan kerja. Bagaimanakah nasib Fito akankah ia dipecat oleh sang CEO? Atau bisakah Laras membantu sang kakak untuk meluruskan kesalahpahaman tentang keberadaannya di ruangan sang kakak? Mari simak ceritanya agar tidak penasaran!

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon mai story, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Pelet cinta

Malam harinya Bryan tidak bisa tertidur karena hati dan pikirannya selalu tertuju kepada Laras.

"Jam berapa ini?"

"Astaga jam 23.00 malam "kata Bryan sambil melihat jam"

"Kenapa gue nggak bisa tidur?"

"Cewek tadi..."

"Wajah imutnya nggak bisa hilang dari otak gue"

"Padahal gue baru pertama kali ketemu sama dia"

"Sumpah dia udah kayak hantu, sampe setiap orang yang gue temui. Semuanya berubah jadi dia. Berasa kayak di dipelet gue"

"Nggak, stop mikirin tentang tuh cewek. Udah loe nggak usah datang-datang lagi di pikiran gue. Bukan cuma pusing lama-lama jadi gila kalau terus mikirin dia"

Di kediaman Tjandra's Family, Laras dihukum tidak boleh melakukan aktivitas apapun kecuali di dalam kamarnya sendiri. Walaupun tidak terkunci tetapi dengan adanya penambahan bodyguard dan cctv setiap sudut rumah membuat Laras benar-benar tidak bisa berkutik.

"Ais kalau gini ceritanya sama aja, gue tetap nggak bisa ngapa-ngapain"

"Bosen!"

"Mana setiap temen gue datang, diusir lagi"

"Aaaaaaaaaaaaaa, gue nggak kuat! " kata Laras sambil berteriak.

Tring... Tring... Tring... (Celia Calling)

"Hallo, apa? "tanya Laras.

"Ayas, gimana kabar loe?"

"Gue tadi ke rumah loe. Kok nggak dibolehin masuk sih? "tanya Celia balik.

"Badan gue sehat sih, tapi pikiran dan perasaan gue nggak. Gue pengen jalan-jalan Celia "jawab Laras.

"Perasaan kemarin kita jalan, emangnya kenapa masih kurang?

"Gue tau nih ceritanya, pasti sekarang loe lagi kena hukuman kan"

"Apa kasusnya kabur dari rumah lagi, dan lagi untuk kesekian kalinya? "jawab Celia.

"He... He... He... Iya"

"Gimana dong gue bosan di rumah. Abisnya nggak bisa cuci mata. Nggak ada yang mau temenan sama gue. Mbak-mbak yang kerja disini juga pada takut sama gue. Padahal kan loe tau sendiri betapa baik hatinya gue "kata Laras.

"Hanya karena satu kejadian dimana loe ditangkap polisi karena tuduhan ikut tawuran terus sampe detik ini - hari ini nyokap - bokap loe nggak percaya lagi sama loe, gitu? "tanya Celia.

"Sebenarnya mereka tuh percaya sama gue, tapi karena kak Fito selalu memfitnah dan sok tau tentang kehidupan gue makanya kepercayaan mereka nggak tersisa sedikitpun buat gue. Jahat banget tau nggak "jawab Laras.

"Mungkin bukan fitnah kali, ya seharusnya loe bersyukur sih punya kakak baik seperti kak Fito"

"Gue aja nih ya, pengen banget punya kakak tapi sayangnya nyokap bokap gue nggak mau produksi anak lagi. Jadilah gue anak tunggal. Yang apa-apa gue lakuin sendiri "kata Celia,

"Ya gitu deh. Tapi gue salut sama kak Fito dia pinter banget pilih istri. Sumpah istrinya, kak Lana itu baik banget sama gue. Sampe gue curhat tengah malem dia mau loh dengerin gue. Terus abis gue curhat, gue di transfer duit dong sama kak Lana "kata Laras.

"Itulah juga yang jadi alasan kenapa loe nggak menolak dipindahkan kuliahnya ke Surabaya? "tanya Celia.

"Ih kok tau sih"

"Gue tuh ya, kena marah tiap hari, dapat pencerahan tiap hari dari kak Fito nggak papa. Itu bukan merupakan masalah yang serius buat gue. Asalkan ada satu orang yang ngertiin gue kayak kak Lana, itu udah lebih dari cukup. Apalagi kalau ditambah saweran duit beh tambah mau gue. Kapan lagi coba gue dapet privilege kayak gitu "jawab Laras.

"Dasar!"

"Eh, tapi gue punya informasi penting buat loe. Mau denger nggak? "tanya Celia.

"Apa sih, jangan bikin gue deg-degan dong? "tanya Laras balik.

"Jadi gue diterima kerja di Surabaya. Di perusahaan yang gue impi-impikan itu loh. Perusahaannya milik oppa Bryan"

"Gue seneng banget "jawab Celia.

"Demi apa, beneran? "tanya Laras.

"Beneran, kapan gue bohong sama loe! "jawab Celia.

"Oh syukur deh, setidaknya gue cupu-cupu amat sih di Surabaya. Gue masih punya temen walaupun dianya kerja sementara gue masih terus aja mencari ilmu di kampus"

"Loe soh, kenapa nggak kuliah aja?"

"Jadikan gue ada temen di kampus! "kata Laras.

"Males gue kuliah itu kebanyakan mikir, lama-lama botak juga kepala gue. Mendingan gue kerja aja mikir sekalian dapat duit "kata Celia.

"Yeh tapi gue yakin 100% loe nggak bakalan di lirik sama si oppa kesayangan loe itu deh "kata Laras.

"Jangan gitu dong, jahat banget omongannya!"

"Gini-gini kan gue temen loe, gue butuh support dan doa dari loe! "kata Celia.

"Bukan gitu, loe nggak percaya amat sama gue. Gimana kalau kita taruhan aja, kalau gue datang ke kantor loe pasti tuh si oppa-oppa itu bakal klepek-klepek sama gue "kata Laras.

"Ya jangan ditunjukkin juga pesona loe. Udah cukup, kebanyakan tebar pesona sih loe. Sampe seluruh cowok waktu SMA pada tertarik sama loe"

"Eh, tapi gue penasaran loh Yas. Emangnya loe pake pelet apa sih sampe-sampe seluruh cowok itu pada tertarik sama loe? "kata Celia.

"Ngarang loe, pelet apa coba?"

"Kebanyakan nonton drama sih loh!"

"Jadi error otak loe!"

"Gue juga nggak tau kenapa? "kata Laras.

"Biasa aja dong, gue kan cuma becanda"

"Kenapa diseriusin sih? "kata Celia.

"Terserah gue lah"

"Udah tau gue nggak mood, plus dapat hukuman lagi, malah diajak bercanda "kata Laras.

"Ya deh, gue doa'in semoga hukuman buat sahabat kesayangan gue cepet selesai"

"Gue berharap semoga dia insaf ya dengan adanya hukuman ini "kata Celia.

"Heh, dijaga ya omongannya loe kira gue ngapain!"

"Lah dimatiin "kata Laras sambil memutar kedua bola matanya.

Pagi ini Sandy merasa heran dengan mood dari anak majikannya saat ini. Bagaimana tidak Bryan minta di datangkan dukun hanya karena ia merasa dihantui oleh cewek yang bertemu dengannya di pantai kemarin.

"Tuan muda ini aneh, apakah dia bisa membedakan antara cinta pandangan pertama dengan pelet?"

"Apa mungkin karena tuan muda tidak pernah pacaran?"

"Jadi dia salah mengira?"

"Kalau kayak gini ceritanya bisa gawat. Gimana kalau tuan muda Bryan ketemu lagi sama nona kemarin?"

"Saya tidak bisa membayangkannya"

"Masak nona kemarin disangka pakai santet"

"Hah semoga saja tuan muda dapat pencerahan dari dukun itu? "kata Sandy.

"Asap apaan tuh di dalam kamarnya Bryan? "tanya Rangga.

"Lah iya, kok saya baru sadar ya! "kata Sandy terkejut.

"Firasat gue udah nggak enak ini mah"

"Kita langsung ke kamarnya aja yuk pak! "Ajak Rangga.

Betapa terkejutnya Rangga saat melihat Bryan pingsan di kasurnya. Sementara si dukun tersebut sedang berusaha mengotak-atik handphone Bryan.

"Woy, loe ngapain temen gue?"

"Wah parah loe, ngapain loe pegang handphonenya dia?"

"Ayo pak Sandy, cepet bawa dukun gadungan ini ke kantor polisi" kata Rangga.

"Cepat ikut! "kata Sandy sambil memborgol tangan si dukun gadungan.

1
budak jambi
y gitu sahbt jd musuh dlm selimut.hati aja laras jg percy sm celia bisa jd dia yg mau hancur kn km slama ini apa lg dia suka sm bray
beybi T.Halim
yang dicium sayang lagi mimpi terbang bareng oppa Korea😂
mai story
makasih ya, dan semangat juga biat kamu. Semoga kita sama-sama dapat menjadi inspirasi bagi banyak orang
Agnes
Jangan berhenti menulis thor, karyamu bisa memberikan inspirasi bagi banyak orang!
BloodyKnuckles
Terperangkap dalam cerita 😱
mai story: wkwk iya lgi
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!