NovelToon NovelToon
Luka Cinta Tak Berobat

Luka Cinta Tak Berobat

Status: sedang berlangsung
Genre:Hamil di luar nikah / Romansa / Menikah Karena Anak
Popularitas:99.5k
Nilai: 5
Nama Author: Meindahfizz88

Luka Cinta Tak Berobat

Aisyah Humaira adalah seorang gadis desa yang tinggal di rumah majikan sang mama, selama tinggal di rumah sang majikan Aisyah bersahabat baik dengan putra rumah megah itu. Ia juga dianggap seperti anak seperti anak sendiri oleh sang majikan. Namun setelah kejadian naas itu telah mengubah segalanya. Aisyah gadis yang ceriah berubah menjadi gadis pemurung dan pendiam. Aryan yang selalu curhat dengan Aisyah tiba-tiba berubah menjauh, bahkan dia menawarkan diri pada orang tuanya untuk melanjutkan studinya di luar negeri saat tahu kehamilan Aisyah. Aryan tak ingin dimintai pertanggungjawaban karena tak memiliki rasa pada sahabatnya. Akhirnya Aisyah memutuskan membesarkan anaknya seorang diri. Aisyah lebih memilih menyembunyikan Ayah dari anak yang dikandungnya hingga pergi dari rumah megah itu. Ia akan membawa lukanya sendiri, tak perlu ada orang lain ikut merasakannya karena kesalahannya di malam itu. Cintanya hanyalah sebuah batas impian.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Meindahfizz88, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab.2

"Kamu yakin, ingin pulang dengan hujan deras begini ?" Tanya Aisyah pada Aryan.

" Emang kamu belum pengen pulang ? "Ya udah aku pulang sendiri, "ujar Aryan tanpa menjawab pertanyaan Aisyah.

" Cepetan Syah..!" panggil Aryan buru-buru. Karena merasa diabaikan akhirnya Aryan mendekatinya lalu menarik tangan Aisyah.  "Lepaskan tangan, Aisyah !"Jangan memaks4nya ! "Ucap Adriyan menahan tangan Aryan.

Aryan berbalik menatapnya tajam.

"Apa masalahmu ? Aku mengajak Aisyah pulang karena kami searah," ucapnya menatap tak suka Adriyan.

" Syah, aku yang akan mengantarmu pulang, lagian saat ini hujannya deras banget, kamu tidak takut terjadi sesuatu padamu di jalan ?" Ucapan Adriyan ada benarnya juga, tapi Aisyah merasa tidak enak pada Aryan.

" Syah, pakai jaket ini kamu tidak akan kedinginan.

Aisyah yang merasa did3sak oleh Aryan menoleh pada Adriyan meminta persetujuan padanya. Adriyan mengangguk menyetujui.

"Hati-hati!" Kamu jangan ngebut dan jaga Aisyah baik-baik!" Jika terjadi sesuatu padanya aku yang akan m3ngh4bisimu, cam kan itu !" Ujar Adriyan dengan ancamannya.

Aryan mengepalkan tangan ingin rasanya merob3k-rob3k mulut pedas Adriyan. Aisyah yang melihat gelagat permusuhan kedua sahabat itu dengan cepat ia menarik lengan Aryan menjauhi Adriyan. Zahrah yang melihat Aryan bersama Aisyah mengembungkan cairan kristal membasahi pipi cantiknya lalu berlari keluar meninggalkan mereka. Aryan yang melihat itu tak menggubris kepergian kekasihnya. Ia masih sangat kesal karena Zahrah terlalu egois menurutnya.

" Yan, hujannya makin deras kita tunggu sampai redah ya! "ucap Aisyah saat mereka sampai di parkiran.

"Tidak papah Syah, ntar hujannya akan redah, lagian jaket yang kamu pakai cukup tebal kok.

Mendengar itu Aisyah nggak berucap lagi ia hanya menurut menunggangi motor Kawasaki Ninja kesayangan milik Aryan.

" Pelan- pelan, Yan!" Jangan ngebut ! "Teriak Aisyah.

" Ntar kita sampainya basah kuyup kalau  dipelankan Syah.

" Tumben kamu tidak bawah mobil bepergian Yan," teriak Aisyah lagi.

" Rencananya aku pengen jalan-jalan sama Zahrah dengan naik motor tapi tidak jadi.

Hati Aisyah makin sakit mendengar itu. Andaikan Aryan tahu perasaan Aisyah kepadanya, apakah Aryan masih ingin menjadi sahabatnya ?" tanya Aisyah pada dirinya dalam hati.

Zahrah adalah tipe Aryan wanita yang sangat dicintainya, sedangkan dirinya bukan siapa-siapa bagi Aryan, sesek dalam dada ketika Aisyah mengingat itu semua.

* * * *

Hujan makin deras disertai suara petir yang kian bergemuruh di atas langit yang gelap membuat siapa saja yang berada dalam kondisi seperti itu pasti akan k3takutan termasuk Aisyah.

" Aaaaak !" teriak Aisyah, menutup kedua telinga. " Aryan.. aku takut sama petir, bagaimana ini ? "tanya Aisyah dengan ketakutannya.

Aryan yang mendengar Aisyah makin ketakutan menenangkannya.

" Tenang Syah, kita akan mencari tempat berteduh di sekitar sini, kamu mau kan ?"  Aryan meminta persetujuan pada Aisyah.  "Terserah kamu Yan, aku ikut kamu aja, "ucap Aisyah.

Aryan mencari tempat penginapan untuk mereka berdua karena situasi malam ini tidak memungkinkan dirinya dan Aisyah untuk pulang ke rumah, "pikiranya.

" Di sini aja ya, Syah!" Penginapan di sini cukup bagus kok dan mudah-mudahan kamarnya masih ada yang kosong.

Aisyah mengangguk setuju aja tanpa protes lalu mereka menuju tempat karyawan.

" Mbak, kami butuh dua kamar apa masih ada yang kosong ? "Pada Aryan pada karyawannya. " Sebentar saya cek dulu ya, Mas," ujar wanita cantik itu tersenyum ramah pada Aryan penuh dambah. Ketampanan yang dimiliki Aryan membuat kaum hawa yang melihatnya terpesona dengannya.

"Syah kamu makin kedinginan ? "Sabar ya!" sebentar lagi kamu akan ganti pakaian," ucap Aryan khawatir setelah melihat tubuh Aisyah

makin gemetar karena kedinginan.

" Maaf ya, mas, kamarnya tinggal satu yang tidak terisi," ujar karyawan itu lalu menatap sinis pada Aisyah. Merasa ditatap tidak suka oleh wanita itu Aisyah menundukkan wajah.  "Kenapa wanita itu menatapku tidak suka ?" Perasaan aku tidak melakukan kesalahan apapun," ucapnya bertanya-tanya dalam hati. Aryan meraih tangan Aisyah, " kamu tidak papah kan kalau malam ini kita satu kamar?" Soalnya kamarnya tinggal satu." Ucap Aryan menjelaskan agar Aisyah tak salah paham dengannya.

Aisyah mengangguk merasa tidak punya pilihan lain, kedinginan yang dirasakan pada tubuhnya membuat ia tidak bisa berpikir banyak lagi.  Aryan dengan cepat mengambil kunci kamar yang sudah dipesan lalu menuntun. Aisyah masuk ke dalam kamar.

" Cepat ganti pakaianmu Syah supaya tidak kedinginan lagi, "ucap Aryan penuh perhatian pada sahabatnya itu. Oh iya, ruang gantinya ada dibagian sana, "ucapnya lagi.

Aisyah menatap wajah tampan pria itu diam-diam lalu tertunduk sedih.

"Zahrah sangat beruntung mendapatkan laki-laki yang sangat mencintainya seperti dirimu," ucapnya pelan namun masih bisa didengar oleh Aryan.

" Kamu mengatakan sesuatu, Syah ?"

Aisyah kaget, "eh.. tidak kok, aku pengen ganti baju dulu, "ucapnya cepat lalu berlari masuk ruangan ganti.

Aryan menggeleng kecil melihat tingkah Aisyah. " Lebih baik aku mandi dulu supaya lebih segar," ucapnya lalu mengambil handuk masuk ke kamar mandi.

Tok..! Tok..! Tok..!

"Syah, kenapa belum keluar ? Kamu baik-baik aja kan?" Panggil Aryan setelah keluar dari kamar mandi. Ia melihat di sekeliling mencari Aisyah namun tidak ada karena itu ia berpikir sahabatnya itu masih di ruang ganti.

" Aisyah," teriaknya lagi namun belum ada jawaban dari dalam.

" Syah jawab aku! "Kalau kamu masih tidak jawab, aku akan mendobrak pintu ini, "ucapnya lagi.

" Satu...dua...tiga..!

" Braaak !" Tiga kali tendangan dari Aryan, pintu terbuka, ia mencari Aisyah di ruangan itu.

"Aisyah.. kamu di mana ? "Syah, jawab aku !"

Seorang gadis dengan badan gemetar tergeletak di lantai dengan keadaan lemas.

Aryan melihat itu seketika berlari mendekati Aisyah.

" Syah kamu baik-baik aja kan ? "Ucapnya makin khawatir lalu mengangkat tubuh Aisyah keluar dari tempat itu. Aryan membaringkan tubuh lemas Aisyah di ranjang empuk itu dengan pelan.

" Syah, kamu tidak papa kan ?" Tanyanya memegang lembut tangan lemas gadis itu. Aryan yang sangat mengkhawatirkan sahabatnya itu berpikir keras bagaimana cara untuk menghangatkannya agar berhenti kedinginan.

Padahal sudah dipakaikan selimut yang cukup tebal tapi masih aja tubuh Aisyah terlihat gemetaran.

" Apa yang harus kulakukan ?"

Pikiranya. " Syah, boleh aku memelukmu ?" Tanya Aryan ragu namun ia tidak menemukan cara lain.

Tidak ada jawaban dari gadis itu namun ia hanya menatapnya sendu dengan bibir yang masih pucat. Aryan menghelah napas panjang pikirannya saat ini buntu ia tidak tahu apa yang harus dilakukan. Ia menatap lekat-lekat wajah Aisyah dengan memegang lembut tangan sahabatnya.

" Syah, aku takut terjadi sesuatu padamu, "ucap Aryan jujur masih menatap lamat-lamat wajah cantik Aisyah.

"Aku udah mendingan kok, "ucap Aisyah tersenyum paksa, ia tidak mungkin membuat sahabatnya merasa bersalah karena dirinya.

Aryan tahu kalau Aisyah belum sembuh lalu ia menawarkan diri lagi.

" Syah, biarkan aku menghangatkanmu ya !"

Ucapnya lalu ikut masuk ke dalam selimut tanpa menunggu jawaban Aisyah.

1
Yoeni Menil
aryan gk bisa nikah sama aisyah karna nanti pasti tidur sama pacarnya karena mabuk 😁
Daulat Pasaribu
aku sih GK setuju sama Adriyan karna ibunya nenek lampir,kasihan Aisyah punya mertua nenek lampir
Najwa Najwa
lanjut
Atun Ismiyatun
puas kamu mbok marni anakmu dipermalukan didepan orang banyak..mbok kok nek enek wong sugih oengen nglamar anak seneng eram...lihat kedudukan aisyah wes duwe anak rung nikah pendidikanane yoa ra duwur...kudune aisyah lungo ko ngomah ngajak anake yo karepe...saiki seneng kowe mbok..anakmu diisenke..karo mbokne adriyan...po meneh iki malah dilamar om bram ameh didadejne bojone aryan sek pengin mbok hindari...po meneh mungkin aryan wes turu bareng karo zahra..saranku lungo wae aisyah go nenangne ati lan pikiran bumi ALLOH ki luas..semangat aisyah..
Wiwin Winarti
typo :masakin semplak???
Dar Pin
setuju Thor restu orang tua penting pasti ibunya akan memisahkan Adryan dengan Aisyah dengan latar belakang Aisyah kasian Aisyah akan menambah luka baru lagi
Daulat Pasaribu
mending GK isahlah Thor sama adrian.kalau mertuaacam nenek lampir
Dar Pin
aku rasa orang tua Adrian tidak setuju pasti nanti ada luka baru LG setelah menikah dengan Adrian bagaimanapun ceritanya berharap Aisyah tetep dengan Aryan thor persatukan mereka Thor pasti temennya disuruh nenek lampir untuk njebak Aryan
Daulat Pasaribu
jgn lah thor.mending Aisyah nikah sama Adrian memang tulus
MeiSusi Lowati
apakah ada jebak menjebak thoor?
Daulat Pasaribu
ini kamra lu aryan Karna jadi cowok pecundang
Khusnul Khotimah
ni suci pa aisyah tor?. trus yg ngomng adriyan tp tulisannya ariyan?
Dar Pin
pemeran utamanya Aisyah dan Aryan fillnya nggak dapat KL mereka dipisahkan maaf Thor buat Aisyah jd pemenangnya dihati Aryan
Dar Pin
aku masih berharap Aisyah bersatu dengan Aryan luka yg diberikan Aryan sangat dalam tp harus Aryan yg berjuang untuk menjadi obat bagi luka aisyah apalagi udah ada Zidan buat perjuangan Aryan untuk Aisyah berbuah manis untuk mereka Thor
Atun Ismiyatun
bagis pak bram...kamu begitu tegas pd aryan wlau diputramu...jangan biarkan aryan merusak hub aisyah dan adriyan biarkan mereka bahagia...soal zidan..aryan boleh kasih nafkah tiap bulanya tp tidak hrs menikahi ibunya..karena walaupun aryan dan aisyah menikah tetap saja zidan anak diluar nikah yg nasabnya jatuh pada ibunya...
Daulat Pasaribu
menyesal kau kan....mampooos
Daulat Pasaribu
wajar Aisyah begitu,
Aivy_Cheryl
ceritanya bagus, hanya saja masih banyak typo bertebaran, sebaiknya di cek ulang Thor sebelum di up, usul aku aja nih Thor, semangat 👍👍
Daulat Pasaribu
lanjut thor.kalau bisa ortu Aryan tau kelakuan anaknya
Lee Mba Young
mending aisyah pergi saja hidupnya gk akn tenang ada mantan, ada kekasih mantan. ntar ada ortu mantan, kl jd aisyah mending pergi yg jauh kuat kn hidup, sukses dulu jd kl nnti ketemu kluarga mntan dah punya kekuatan.
ini lagian si mantan pun otaknya masih plin plan kok.
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!