Zayana, seorang aktris papan atas, ia mengalami kecelakan pada saat ia syuting di sebuah film aksi. secara dia merupakan seorang yang sangat profesional, ia dengan beraninya melakukan aksi berbahaya yaitu terjun dari sebuah gedung yang sangat tinggi. Sayangnya tali yang menahan beban tubuh Zayana tiba-tiba terputus begitu saja. dan langsung tubuh Zayana jatuh bebas dan tidak bisa di selamatkan lagi. Zayana mati di tempat pada saat itu juga.
dikarenakan Zayana memiliki Bakat yang hebat dan sebuah keburuntangan yang tak terbatas. ia bertransmigrasi dan hidup kembali ke dalam tubuh gadis di dalam buku novel yang terakhir ia baca sebelum ia mati. Ia menjadi pemeran pembantu dan hanya di Episode 5 di akan mati karena kebodohanya sendiri. dia bunuh diri karena pria yang ia cintai memiliki kekasih lain dan suaminya yang di jodohkan paksa tak pernah ia lihat sekalipun itu selalu mengabaikanya.
bahkan matipun tidak ada yang memperdulikannya.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Sayida, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
BAB 1
Di rumah sakit H. Terbaring seorang wanita cantik, dan di temani oleh teman perempuannya, Saat si teman sedang merapikan baju nya dengan sedih karena ia mendengar bahwa kabar wanita itu sudah tiada dari dokter. Walau sering disakiti oleh wanita kaya dia tetap setia mengantar temannya itu untuk terakhir kalinya di rumah sakit.
Tapi tak lama sang wanita yang dikatakan dokter bahwa ia sudah tiada itu tiba-tiba membuka matanya besar dan buru-buru terduduk. Temanya yang masih sibuk merapikan semua pakaiannya untuk di bawa pulang belum menyadari bahwa wanita tersebut sudah bangkit dari kematiannya.
Pada saat ia ingin melihat kembali jasad temannya itu ia di buat kaget bukan main hingga membuatnya terjatuh ke lantai. "HANTU!!!?"teriaknya sambil menunjuk ke arah wanita tersebut.
Wanita itu menunjukan wajah bingung lantas melihat sekililing dan kembali menatap wanita yang mengatainya hantu itu. "aku? Eeh bukan kak.. Aku seorang aktris apa kamu tidak kenal aku?"ucapnya dengan polos kepada wanita yang terjatuh tadi.
*aktris?*batin wanita itu bertanya-tanya. ia perlahan-lahan bangun dari jatuhnya tadi, berjalan perlahan ke arah temanya yang dia pikir hantu itu.
"Jenna? Kamu benar-benar masih hidup..?"tanya temanya itu sambil menangis berjalan ke arah Jenna.
"Jenna? Siapa Jenna?"tanya wanita itu dengan penuh keheranan. "aku Zayana, bukan Jenna"ucapnya mengaku.
Pengakuan Jenna tersebut membuat temanya merasa bingung. Ia berpikir efek mati dari kematian bisa mengakibatkan orang lupa ingatan, maka dia memilih untuk mengalah.
Dia dengan cepat memanggil dokter untuk memeriksa kembali Jenna. dokter mengatakan bahwa Jenna sudah sangat pulih dari krisisnya. tinggal lukanya saja di pergelangan tangan yang belum sembuh karena percobaan bunuh diri, Jenna sudah bisa di pulangkan besok harinya.
Temanya itu sangat bersyukur akan kehidupan Jenna kedua kalinya itu. Malam yang tenang, akhirnya mereka memiliki waktu untuk mengobrol satu sama lain.
"Aku mati karena bunuh diri katamu?"tanya Jenna tak yakin.
"iyah.. Kamu mati karena bunuh diri Jenna, waktu itu kamu melihat pria yang kamu sukai lebih membela wanita jalang, sehingga kamu mengancam bunuh diri, tapi si pria itu malah tetap mengacuhkan mu. Dan Akhirnya berakhir seperti ini"ujarnya.
*Jenna? Mati karena melihat pria yang kusukai memihak wanita lain?, drama hidup macam apa ini. Dan wanita ini sedari tadi memanggilku dengan panggilan Jenna?. sebentar, sepertinya aku pernah mendengar nama ini!. Ah nama ini nama yang sama dengan nama pemeran pembantu di sebuah buku novel percintaan. hahaha mana mungkin*batin Jenna berfikir keras. Ia menatap ke arah wanita di sampinya itu, mulai bertanya untuk meyakinkan bahwa tuduhannya itu salah.
"jadi siapa nama kamu?"tanya Jenna hati-hati.
"haiyaa.. Namaku Karina, aku teman bayaranmu Jenna"ucapnya.
Teman bayaran merupakan seseorang yang di bayar untuk menjadi teman. Jenna merupakan istri dari seorang miliarder yang sangat misterius. Dikarenakan Jenna di paksa untuk menikah dengan pria itu, walau tidak tau rupa dan bentuk suaminya Jenna tetap hidup dengan baik karena uang saku yang di berikan oleh pria Miliarder itu tidak tanggung-tanggung. Jenna yang menjadi kaya dalam sehari langsung saja merubah sosok dirinya menjadi sombong. Tiada siapapun yang ingin berteman denganya, dikarenakan sifat Jenna yang kasar dan selalu menindas orang. Itu mengapa ia membayar seseorang untuk menjadi temanya, ia memilih Karina karena dia merupakan anak yang sangat miskin di sekolahnya. dia tau Karina tidak akan pernah menolak di pekerjaan dengan kasar hanya karena uang.
Walau Jenna sudah mempunyai Suami. Tapi ia tidak merasakan akan arti menikah dan kehadiran sosok suaminya itu. tiba-tiba saja ada seorang pria yang muncul di kehidupan Jenna, ia selalu menemani Jenna dan menurut keinginan Jenna layaknya seorang kekasih. Jenna menikmati perlakuan lembut dari pria itu. Jenna yang buta akan cinta pun langsung saja membeli semua keinginan pria tersebut menggunakan uang dari suaminya. Apapun yang pria itu minta, dari barang-barang brended, kendaraan mewah hingga Fila pribadi untuk pria itu.
Sampai saatnya Jenna mengatakan bahwa suaminya ingin meceraikannya, dan menanyakan kapan pria itu menikahinya. Sontak saja si pria marah dan melarang Jenna untuk bercerai dengan suaminya.
dalam hati pria itu berkata jika Jenna di ceraikan suaminya yang Miliarder itu maka otomatis juga sumber uangnya akan terputus. Si pria meyakinkan Jenna untuk tidak boleh menyetujui perceraian tersebut.
Jenna pun menyetujuinya dan tetap melakukan pria itu bak harta karun, walau ia sering cemburu melihat kedekatan si pria dengan seorang wanita yang pria itu katakan bahwa wanita itu ialah sepupu dekatnya.
Singkatnya Jenna sudah mulai mempercayai dirinya bertransmigrasi ke dalam sebuah buku novel dikarenakan kisah hidupnya yang diceritakan oleh Karina dan penampilanya yang beda jauh dari dirinya sendiri. Di dalam tubuh Jenna bukan lah Jenna yang sebenarnya melainkan seorang aktris terkenal bernama Zayana, yang mati karena kecelakan pada saat syuting sebuah film aksi. Ia dengan berani melakukan adegan lompat di atas gedung pencakar langit, dan entah mengapa tali yang menjaga agar tubuh Zayana tidak terjatuh itu terputus begitu saja. itu lah adegan kematian dari Zayana.
Kini Jenna sudah pulang dari rumah sakit. Ia sudah berada di apartemennya di temani oleh Karina. "baiklah Jenna, kamu sudah sampai di rumah dengan selamat, jika kamu ingin sesuatu, telfon aku saja. Aku harus pergi, karena pagi ini aku ada kelas Matematika, ah iya karena kamu masih tidak mengingat apapun. Tanyakan saja ke Ai pintar, ia mengetahui semua isi di rumah mu ini. Aku pergi dulu ya Jenna sampai Jumpa"ucap Karina, kepada Jenna yang berada di ruang tamu.
"iyah karin, terima kasih yah"ucap Jenna. Membuat langkah kaki Karina terhenti sejenak.
*sejak kapan Jenna bisa mengucapkan kata terima kasih kepadaku? Haah kok aku senang liat ia melupakan sedikit kenangannya. Astagaaa Karina tidak boleh seperti itu*batin Karina sedikit merasa bersyukur bahwa Jenna mengalami lupa ingatan.
"iyaah sama-sama Jenna"balas Karina dengan senyuman, setelah itu ia membuka pintu apartemen Jenna dan keluar.
"Jenna Asteria, lihat dirimu ini. Kamu benar-benar tidak baik dalam segala hal, selalu bergantung pada uang seorang pria, berselingkuh dari suamimu, dan bahkan tidak mendapatkan cinta dari salah satunya. yang satu tidak memperdulikan mu dan yang satu hanya memanfaatkanmu. Kamu juga begitu sombong sehingga penulis hanya membuatnya hidup sampai episode 5 saja, ck ck ck. Bahkan teman pun harus kamu beli, aaaarrrgghh kenapa aku harus mati dan mengapa harus masuk ke dalam tubuh pemeran sampah ini"teriak frustasi Jenna di depan cermin kamarnya. Ia mulai memaki sambil menatap sinis dirinya di depan cermin.
"baiklah Jenna, karena aku Zayana yang sekarang menjadi dirimu, aku akan menggunakan tubuh ini dengan baik. Mari kita balaskan dendam mu ke pria brengsek itu dan menyetujui perceraian dari suamimu yang selalu mengacuhkan mu. Toh uang konpesasinya perceraian bisa membuatmu hidup 50 tahun dalam masa kejayaan. Persetan dengan pria brengsek, hidup tenang ku nomor satu"ucap Jenna sudah meyakinkan dirinya.
...****************...
...Bersambung......
😍😘