NovelToon NovelToon
Aku Dan Teman Kamarku

Aku Dan Teman Kamarku

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / Berondong / Dosen / Dikelilingi wanita cantik / Diam-Diam Cinta / Idola sekolah
Popularitas:8.2k
Nilai: 5
Nama Author: Jhujhu Games

kisah cinta seorang pemuda sederhana nan rupawan dan cerdas dalam mengejar mimpi yang terjebak dengan lawan jenis di sebuah kamar kos.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Jhujhu Games, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab.10.Serasa Dinner Bersama Pacar.

"Fuuh, capek juga entah gara-gara siapa?" keluh Ana kepada pemuda yang masih bersembunyi itu.

"Sorry." balas Andika singkat.

Ia sadar semua ini gara-gara rambutnya yang sedikit terlihat di streaming Ana tadi.

"Canda! Aku dapat 400 ribuan nih setelah di potong pajak. Makasih ya Dik. Oh ya, kamu udah makan belum?"balas Ana. Ia nampak menarik uang donasi itu dan memasukkan ke E-wallet di ponselnya.

" Udah, tadi siang."balas Andika singkat. Kini mulai berjalan ke arah mejanya.

"Paginya?"

"Nggak makan."

"Hmm.. Mau jajan? Tenang aja aku traktir. Ini juga tumben banget banyak donasinya gara-gara kamu tadi. Hahaha."ucap Ana dengan riang.

" Ehh... Malam-malam gini?"

"Nggak apa-apa lah, yok. Pengen nasi goreng aku, kamu ngikut ya?"

Ana segera mengganti pakaiannya dengan jaket yang agak tebal dan celana panjang. Setelah merapikan rambutnya, ia segera menarik tangan kanan Andika. Mengajaknya jalan keluar sambil mencari makan.

"Be... Bentar. "balas Andika terkejut karena tiba-tiba tangannya di tarik.

" Buruan nanti keburu tutup warung nasi gorengnya."

Mereka berdua meninggalkan kos ini, menuju ke jalanan malam kota Bandung ini. Sedikit demi sedikit, keduanya menjadi semakin akrab setelah beberapa kejadian hari ini.

Andika terus berusaha menepis untuk perasaannya yang membuat jantungnya berdegup begitu kencang saat tangan Ana menggandeng tangannya itu.

Apalagi, bayangan mengenai tubuh Ana di balik pakaian itu masih teringat jelas di dalam kepalanya. Namun saat ini masih sibuk memikirkan hal semacam itu....

"Tenang aja kita kan sekarang teman sekamar. Nggak lebih, juga nggak kurang. Begini nggak masalah kan, Dik?" ucap ana tiba-tiba sambil menatap ke arah wajah Andika.

"Aah iya. Nggak apa-apa kok. Kita kan cuma teman sekamar."balas Andika.

" Yok! Nasi goreng cumi di sana enak lho, Dik. Coba ya?"Ujar Ana sambil terus menarik tangan Andika.

.............

"Gimana? Enakkan?"tanya Ana dengan senyuman yang lebar di wajahnya.

" E.. Enak banget!" balas Andika tak bisa mempercayai apa yang baru saja dimakannya itu.

'Ctaak!!.... 'Ctaaaakk!!

Suara sang pedagang pinggir jalan itu terdengar cukup keras ketika sedang memasak hidangan yang lain. Sesekali ia nampak memukul wajannya, menimbulkan suara khas keras yang khas.

Suasana malam hari di kota Bandung ini masih saja ramai dengan banyaknya orang yang masih berlalu lalang kesana kemari.

Sekali lagi, Andika melihat ke arah piringnya,dima nasi goreng cumi itu sudah habis setengahnya.

"A... Anu. An, makasih ya udah traktir aku. Aku belum pernah memakan makanan seenak ini."ucap Andika berterima kasih kepada Ana sambil memberikan senyuman tipis di wajahnya.

" Hmm."Ana terlihat menelan nasi goreng yang di sendoknya itu terlebih dahulu, sebelum membalas perkataan Andika."santai aja Dik, kan tadi dapat donasi lumayan banyak juga gara-gara kamu.

"Oh ya.Nih!!Tadi aku udah ngasih isyarat untuk membagi dua hasil dari donasinya kan?"ucap Ana nampak mengeluarkan dua lembar uang seratus ribuan dari dompetnya untuk diberikan kepada Andika.

" Ee .. Eh. Serius nih?"tanya Andika kaget.

"Serius lah.Nih!! Lagian kamu juga nggak punya dompet digital kan? Jadi, ambil aja."balas Ana dengan senyumannya yang begitu manis itu.

Secara perlahan bayangan " gadis nakal" yang Andika pikirkan terhadap Ana dalam pikirannya kini kian memudar. Sekali lagi Ana memperlihatkan sisi dirinya yang begitu ramah dan baik terhadapnya.

Padahal keduanya baru saling kenal selama dua hari, tapi entah kenapa keduanya serasa telah kenal cukup lama, setelah melalui banyak hal barusan.

"makasih ya An. Nanti kalau butuh bantuan bilang aja. Sebisa mungkin aku pasti bantu." ucap Andika sambil menerima uang 200 ribu rupiah yang diberikan Ana itu tanpa ragu!"

"siap! Nggak akan ragu-ragu besok.

Dalam balutan malam hari yang cukup dingin ini, keduanya menghabiskan cukup banyak waktu bersama. Sebelum akhirnya mereka berdua memutuskan untuk kembali ke kamar kos, karena memang waktu yang sudah larut malam juga.

.............

Keesokan harinya......

An, bangun. Alarm mu nyala terus tuh."ucap Andika yang terpaksa bangun dari tempat tidurnya. Yaitu lantai keras yang dilapisi oleh selimut tipis dibawahnya.

"Ehh.. Ah.. Sorry... Sorry.... Makasih ya." balas Ana yang bangun secara perlahan sambil mengucek kedua matanya. Ia juga nampak meregangkan badanya.

Pakaian tidurnya yang hanya berupa kaos tipis yang agak longgar itu memperlihatkan sedikit belahan dadanya.

"Indahnya." ucap Andika refleks ketika melihat Ana yang masih di atas ranjang sedang meregangkan badannya.

"Apa, Dik." tanya Ana.

"En... Enggak kok." balas Andika sedikit gugup sambil sesegera mungkin mengalihkan pandangannya.

"Oh ya, Dik. Pagi ini kamu mau makan apa?" tanya Ana.

"Hm... Siang aja aku. Di kampus dapat kotak makan siang kok."balas Andika.

" Jangan gitu. Sakit nanti. Aku pesenin makanan ya. Bubur ayam mau?"tanya Ana sambil meraih ponsel di atas meja kecilnya.

"Berapa-an?"tanya Andika.

" Sepuluh ribuan.Tenang aja, aku traktir. Uangmu lagi mepet kan? Simpen aja uang dari aku kemarin kalau buat butuh apa-apa nanti."balas Ana dengan ramah.

Ia kemudian segera memesan dua bungkus bubur ayam.

"Kalau dipikir-pikir Ana ternyata perhatian juga ya. Padahal baru aja kenal, tapi udah bisa akrab dan seperhatian ini. Andai saja...... . " gumam Andika di dalam hatinya.

"Aku mandi dulu ya. Kelas pagi banget aku."lanjut Ana.

Ucapan Ana tadi membuat Andika sedikit kaget dan seketika membuyarkan lamunannya.

" E... Eh. Iya."balas Andika sedikit kaget tanpa Ana sadari kalau Andika sedikit melamun.

Setelah mereka berdua selesai mempersiapkan diri di pagi hari ini, akhirnya bubur ayam yang dipesan pun telah tiba.

Mereka berdua menikmatinya secara langsung di mangkuk plastik, menggunakan sendok plastik kecil yang juga disediakan.

"Eh Dik, habis ini, kamu ngumpet bentar dulu ya. Pacarku mau jemput soalnya."ucap Ana.

" Nggak perlu sih, aku berangkat duluan aja."balas Andika.

"Gitu juga oke." sambung Ana.

Setelah selesai memakan bubur ayamnya, Andika segera berangkat meninggalkan kos ini. Berjalan kaki menuju ke kampusnya.

Dalam perjalanan ketika sedang menuruni tangga kos ini, Andika berpapasan dengan Rama.

"Untung aja, aku udah berangkat duluan." gumam Andika ketika setelah berpapasan dengan Rama.

Ternyata, kalau dilihat dari dekat Rama sendiri memang sedikit lebih tinggi jika dibandingkan dengan Andika. Namun di sisi lain, tubuh Andika lebih terlatih dibandingkan dengan Rama.

Secara refleks, Andika sedikit melirik ke arah Rama ketika sudah melewatinya. Teringat kembali bagaimana pria itu menghabiskan waktunya bersama Ana.

"Bentar,tapi kok Rama cuma pakai kaos sama jaket aja. Nggak ke kampus kah?" pikir Andika di dalam hatinya. Melihat sosok Rama yang berjalan sambil bersiul itu.

"Tapi, entahlah.... Bukan urusanku juga." gumam Andika.

Bersambung......

1
Shakila Nazwa
dikit amat
Dek icha: apanya kk
total 1 replies
dewidewie
teruslah berpikir Dik, bisa bisa botak kepala kamu jalani hidup seperti air yang mengalir asalkan tetap di jalan yang benar, takdir akan menentukan jalan nya sendiri.
dewidewie
gak usah kepo dika
dewidewie
bintang bintang untuk Andika
Dek icha: terima kasih banyak kk
total 1 replies
dewidewie
kuatkan dirimu dik
dewidewie
wah an, ingat ada orang lain lo di dalam lemari mu
putri cobain 347
Absen pagi
Rianawati
Best story/Rose/
Dek icha: thanks kk
total 1 replies
Hani
semangat Thor. Ganti covernya ♡
Dek icha: itu udah dari pihak novel kk
total 1 replies
NT.RM
iya apalagi swasta 😭😭😭
NT.RM
wah selamat Dik... i'm coming
siti_1234
semangat teruss💪💪
Dek icha: siap kk.. semangat juga buat kk
total 1 replies
siti_1234
hai kk aku udah mampir nie,, 😁😁
Akumanusiabaikhati
Haiii min, aku sudah mampir yahh, bakal di lanjut baca.

Semangat yahhh
Dek icha: siap kk .. terima kasih
total 1 replies
putri cobain 347
semangat up kak
putri cobain 347: sama-sama
Dek icha: terima kasih kk
total 2 replies
dewidewie
hati hati An, ada hantu botak lo 🤣🤣
Dek icha: yuk saling follow kk
Dek icha: malah kesenengannya kk🤣🤣
total 2 replies
Cevineine
semangat
Devon Delisha
enaknya nasi gorengnya
Dek icha: favorit othor juga kk😁😁
total 1 replies
☆☆D☆☆♡♡B☆☆♡♡
semangat🤗✌🙏
Dek icha: siap kk.. terima kasih banyak
total 1 replies
Ruby
hello Aku mampir ya/Ok//Ok//Ok/
Dek icha: oke kk.. terima kasih
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!