Jodohku Berondong Tampan

"Bintang sama sekali tak menyusul kepergian Sheryl, karna Bintang ingin memberikan sedikit waktu untuk wanita tersebut."

"Gue nggak akan pernah lepasin Loe kak Gue janji bakal tanggung jawab atas apa yang udah Gue lakuin ke Loe Kak Sheryl"

"Sheryl habis dari mana kamu Kenapa semalam kamu nggak pulang? jangan bilang kalau tadi malam kamu itu nginep lagi di apartemen milik anak wanita j*lang itu, Sheryl Mamah udah bilang kan sama kamu Untuk jauhin perempuan itu, dia itu bukan teman yang baik buat kamu "ucap Aluna mencoba untuk memberikan peringatan kepada putrinya yang selama ini memang

susah di atur jika menyangkut tentang persahabatan nya dengan Tania , yang merupakan anak dari wanita yang telah merusak rumah tangganya.

" Maaf kan Sheryl Mah, Maafkan Sheryl yang selama ini suka membantah Mamah dan malah memilih wanita jahat itu Sheryl benar-benar menyesal "ucap Sheryl di dalam hatinya, Jujur saja iya belum siap jika harus menceritakan penghianatan yang dilakukan oleh sahabat dan kekasihnya kepada Mamah nya karena ia tak mau menambah nambah lagi beban pikiran Mamah nya,

*

*

*

Sheryl kini tengah berdiam diri di dalam kamarnya yang bernuansa biru langit,ia T tengah merenung memikirkan kejadian menyedihkan dan sial yang menimpanya secara berturut-turut di hari kemarin.

"Sialan dasar cewek gatel, j*lang Loe Tania Gue benci Loe,,,,hiks!" teriak Sheryl yang tengah meluapkan amarahnya.

"Kamu sedang apa di dalam kak??Kenapa Kakak teriak-teriak,kakak nggak apa-apa kan? tanya Mamah Aluna di balik pintu kamar Sheryl yang terdengar khawatir terhadapnya.

Sheryl yang tak mau Mamah nya mengetahui jika ia sedang menangis seperti ini pun langsung Segera menjawab ucapan mamahnya agar tak membuat mamah nya curiga.

"Ah,,enggak Mah,ini Barusan tiba-tiba ada kecoa tapi sekarang udah Aman kok mah kecoa nya udah mati,karena barusan Sheryl injak!!"bohong Sheryl.

"Kamu ini Kak, bikin mamah khawatir aja deh ,eh iya Kak bukannya hari ini kamu ada kelas siang ya ? Kakak sudah siap-siap belum?" ucap Mama Aluna mengingatkan putrinya.

Sebenarnya Sheryl malas jika harus ke Kampus,apalagi jika ia harus bertemu dengan kedua penghianat itu.Jujur saja Sheryl benar-benar malas tapi apalah daya, Sheryl yang terkenal sebagai murid berprestasi dan murid Teladan di salah satu Universitas ternama tak mau membuat pihak kampus kecewa kepadanya Jika saja ia tiba-tiba membolos hari ini hanya karena ingin menghindari dua manusia menjijikan itu.

Sheryl bertekad Jika ia harus kuat,jangan kalah dari wanita busuk seperti Tania bahkan kalau bisa iya harus membalas semua perbuatan Tania dan memberikan perhitungan kepada mantan kekasih dan mantan temannya itu.

Sheryl pun kini langsung bergegas pergi ke kamar mandi untuk segera bersiap mandi karna ia harus segera pergi ke kampus,ia harus bisa membuktikan kepada dua manusia sial*n itu, jika ia baik-baik saja walaupun setelah dikhianati.

*

*

*

"Mama Sheryl berangkat ke kampus dulu ya Mah!"ucap Sheryl sambil menyalami tangan Mamahnya sebelum pergi .

"Iya Kak, hati-hati di jalan,,,,ingat juga pesan Mamah jauhi wanita itu Sheryl,Mamah nggak suka kalau kamu masih berhubungan atau berteman dengan wanita seperti dia"ucap Mamah Aluna yang langsung dijawab anggukan oleh Sheryl.

Mamah Aluna cukup terkejut dengan Respon yang diberikan oleh putrinya jika biasanya putrinya selalu melawan dan membela sahabatnya Tania tapi kali ini Sheryl malah mengangguk setuju, tanpa banyak protes ataupun membela Tania seperti biasanya.