NovelToon NovelToon
Kembalinya Mantan Membawa Kehancuran

Kembalinya Mantan Membawa Kehancuran

Status: sedang berlangsung
Genre:Poligami
Popularitas:157.7k
Nilai: 4.8
Nama Author: Minami Itsuki

Hidupku hancur, setelah pernikahan keduaku diketahui oleh istriku, aku sengaja melakukan hal itu, karena aku masih mencintainya. Harta yang selama ini kukumpulkan selama 10 tahun. Lanhsunh diambil oleh istriku tanpa tersisa satu pun. Lebih parahnya lagi, aku dilarang menafkahi istri siri dan juga anak tiriku menggunakan harta bersama. Akibatnya, aku kembali hidup miskin setelah mendapatkan karma bertubi-tubi. Kini aku selalu hidup dengan semua kehancuran karena ulahku sendiri, andai waktu bisa ku ulang. Aku tidak pernah melakukan kesalahan yang fatal untuk pernikahanku.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Minami Itsuki, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

BAB 10 DI RUMAH RAHMA

"Mas, kok wajah kamu terlihat lesu begitu, kamu lagi ada masalah ya sama istri kamu di rumah? Sudah hampir dua minggu loh kamu nggak pernah datang ke sini. Apalagi kasih kabar ke aku."

"Ada yang mau aku bicarakan sama kamu." Aku langsung masuk ke dalam rumah dan duduk di ruang tamu. Begitu juga dengan Rahma. Tak lupa ia menutup pintunya rapat-rapat takut ada tetangga yang melihat.

"Kamu mau ngomong apa, Mas?"Jujur Saja saat ini perasaan Rahma seperti ada sesuatu hal buruk yang akan datang, namun ia menepis itu semua.

"Siska"

"Ada apa dengan Mbak Siska, Mas? Dia kenapa?" Dalam sekejab jantung Rahma sudah berpacu. Hatinya benar-benar takut, jika suaminya berpaling ke istri pertama lalu ia diceraikan begitu saja. "Mas, jawab!"

"Kamu tenang dulu, kenapa sih wajah kamu kaya panik begitu?"

"Bagaimana aku enggak panik, Mas. Aku takut kamu akan tinggalin aku. Sedangkan kamu saja masih hidup satu atap sama istrimu. Wajar aku panik. Aku takut, Mas." Kusentuh pipi Rahma dengan lembut, agar dia sedikit tenang. Aku jadi merasa kasihan dengannya. Walau pun aku masih bersama dengan Siska. Mana mungkin aku pergi meninggalkan dirinya.

"Kamu enggak perlu takut, aku akan tetap di samping kamu. Selama kamu masih mau hidup denganku." Rahma tersenyum lega, ia langsung memeluk tubuhku. Wajar saja jika ia begitu khawatir, takut suatu saat aku pergi meninggalkan dirinya. "

"Lalu apa yang mau kamu bicara kan, Mas?"

"Dia sudah mengetahui pernikahan kita."

"Hah!" Rahma langsung melepaskan peluk kannya Matanya terbuka lebar, bahkan mulutnya sama sampai terbuka saking kagetnya. "Bagaimana bisa Mbak Siska tahu?!"

"Aku juga nggak tahu dia mendapatkan informasi dari mana. Yang jelas dia sudah mengetahui hubungan kita." Rahma menghela nafasnya secara perlahan, awalnya Rahma begitu kaget mendengar kabar tersebut. Namun raut wajahnya kembali normal.

"Bukannya bagus kalau Mbak Siska tahu hubungan kita."

"Apanya yang bagus?"

"Kalau Mbak Siska memang sudah mengetahui status dan hubungan kita. Itu artinya aku bisa hidup di antara kalian berdua, bahkan bisa tinggal di rumah mewah milikmu atau ikut mengelola restoranmu saat ini."

"Bagaimana bisa kamu berpikir seperti itu. Sedangkan diriku saja tengah dilanda kebingungan."

"Kenapa kamu harus bingung? Toh hubungan kita sudah diketahui ini oleh Mbak Siska, lalu apa yang harus kita tutupi, aku juga sudah lelah dengan hubungan yang seperti ini, Mas. Aku juga mau hubungan kita diketahui oleh orang bahwa aku juga istri kamu, walaupun kita menikahi secara siri, aku juga ingin merasakan tinggal di rumah mewah kamu dan ikut turun tangan mengelola restoran yang kamu bangun, aku nggak mau hanya berdiam saja seperti ini. Aku mau buktikan sama semua orang bahwa aku bukan pelakor!"

Mendengar permintaan Rahma membuat kepalaku semakin sakit, bukannya memberikan solusi agar masalah ini selesai, dia malah meminta sesuatu yang sangat mustahil aku kabulkan. Sepertinya aku salah datang ke sini. Lebih baik aku ke resto saja.

"Mas, jawab dong! Kenapa diam aja, pokoknya aku mau tinggal di rumah mewah bersama kamu dan juga ikut mengelola restoran, aku juga berhak atas semua harta yang kamu punya, bukan hanya Mbak Siska saja, aku nggak mau ya kalau hanya Mbak Siska saja yang bisa menikmati harta kamu sedangkan aku tidak bisa!"

"Aku juga bingung harus bagaimana mengabulkan permintaanmu, sepertinya hal seperti sangat mustahil, tidak mungkin aku membiarkan kamu dan juga anakmu tinggal di rumah itu. Siska pasti tidak terima." Aku mencoba memberi pengertian terhadapnya, tapi Rahma tidak peduli akan hal itu.

"Oh kamu takut sama istri kamu?"

"Aku nggak takut sama Siska!"

"Buktinya kamu nggak berani kan, bawa aku ke rumah dan ikut mengelola restoran, itu artinya kamu takut sama istri kamu. Mas, kamu ini kan kepala rumah tangga, masa kamu takut sih sama Mbak Siska. Bukankah wajar kalau aku ikut menikmati harta kalian. Begitu juga dengan anakku. Mau sampai kapan kamu menyembunyikan aku di rumah sempit seperti ini, aku juga ingin diakui oleh semua orang, bahkan keluarga besar kamu."

"Tidak semudah itu aku memperkenalkan kamu dengan keluarga besarku, apalagi ayahku mempunyai penyakit jantung. Aku tidak mau Ayahku sampai tahu kalau aku sudah menikah lagi, dan menduakan Siska. Ibuku pasti marah besar jika tahu aku menikah dengan mantan kekasihku dulu. Terlebih lagi ibuku tidak menyukai Rahma.

"Percuma aku menikah sama kamu, Mas. Kalau seperti ini, sama saja aku seperti wanita simpanan pada umumnya." Rahma mendengus kesal ia terlihat kesal dengan sikapku, bukanya aku takut dengan Siska. Hanya saja aku tidak mau punya masalah baru. "Padahal aku sudah tidak sabar ingin menikmati harta dan ikut mengelola keuntungan Resto milik suamiku sendiri." gerutuan Rahma masih terdengar di telingaku. Tapi aku tidak terlalu peduli. Yang jelas aku tidak bisa mengabulkan keinginannya saat ini.

"Kamu jangan marah ya, aku seperti ini untuk menghindari masalah baru, sabarlah sedikit lagi sampai keadaan sudah baik."

"Mau sampai kapan aku seperti ini terus, Mas! Mau sampai kapan? Sudah setahun lebih aku bersabar, kalau hubungan kita seperti ini, lalu gunanya kita berdua menikah apa kalau aku tidak bisa menikmati harta atau rumah yang kamu miliki, Mas. Bahkan kamu enggan memperkenalkan diriku kepada keluarga besarmu dan juga semua teman-teman, itu sama saja kamu menganggapku sebagai wanita simpanan bukan sebagai istri."

"Perkataanmu terlalu buruk. Bagaimana bisa kamu disamakan dengan wanita simpanan, sedangkan kita berdua sudah menikah secara agama."

"Tapi tetap saja, kamu tidak mau mempertemukan aku dengan keluargamu. Apa bedanya aku dengan wanita simpanan."

"Aku janji sama kamu, sebentar lagi kamu bisa tinggal di rumahku dan ikut mengelola restoran." Kupeluk tubuh Rahma agar tidak merajuk terlalu lama. Bisa bahaya kalau dia marah.

"Kalau gitu, kasih aku uang lagi dong perlahan." Perlahan aku melepaskan pelukanku dan menatap wajah Rahma.

"Minggu kemarin kamu baru aku kasih uang loh Memangnya sudah habis?"

"Uang segitu mana cukup untuk kebutuhan pribadiku, Mas. Sedangkan keluargaku di rumah juga membutuhkan uang, makanya uang yang kamu berikan sudah tak tersisa."

"Tapi uang yang aku kasih cukup banyak loh 10 juta."

"Masih kurang, Mas. Aku butuh lebih dari 10 juta. Kamu tahukan sendiri kan berapa banyak anggota keluargaku." Aku terdiam sejenak. Bagaimana ini, masa aku harus mengambil uang tabungan di resto lagi sih? Kalau setiap hari uang itu aku ambil. lama-lama bisa habis tak tersisa, belum lagi kalau Siska curiga jika uang tabungan milik Angga sudah kupakai hingga ratusan juta untuk Rahma saja.

"Mas, bagaimana? Kamu bisa kan kasih aku uang lagi? kamu kan sudah janji sama aku untuk mengabulkan semua permintaan aku walaupun aku tidak bisa ikut mengelola restoran dan tinggal di rumah mewahmu setidaknya kamu harus memberikan aku uang setiap minggu."

"Setiap minggu aku kan selalu memberikan kamu uang, bahkan belum lama ini kamu baru saja beli tas baru kan?"

"Tapi tetap saja Mas Aku butuh uang pokoknya kamu harus transfer sekarang."

"Ya sudah aku transfer sekarang Tapi nanti malam layani aku ya dan kasih aku servis yang bagus."

"Kamu tenang aja Mas masalah ranjang kamu tidak perlu khawatir aku akan kasih kamu kepuasan sampai kamu tidak bisa melupakannya."

Biarlah aku mengeluarkan uang untuk Rahma, walaupun uang tabungan sudah mulai menipis, setidaknya aku bisa mendapatkan servisan terbaik dari Rahma yang selama ini tidak bisa aku dapatkan dari Siska, karena ia juga sudah mulai sibuk dengan anak dan juga mengurus rumah. apalagi hubunganku dengan Siska sudah mulai agak merenggang ternyata ada untungnya juga ya aku menikah lagi.

1
Lia Sakking
Luar biasa
Sri Haryanie IE
ko kehidupan siska ga dilanjut thor...
merry jen
y kirinn si Danu bklnn menderita trss tp danu berubahh jdi lbh baik
Nur Adam
smgt untuk krya mu thoor
Yulia Irawan
ceritanya bagus. alurnya keren. nggak ketebak.
menceritakan wanita kuat.
recommended banget
Yulia Irawan
bagus ceritanya Thor... nggak bertele-tele.. aku suka ceritanya. bisa menginspirasi... jadi wanita jangan lemah. hancurkan pelakor..
Sunaryati
Iya bensu cerita ini sangat bagus, aku suka. Menurut tidak bertele- tele. Malah pembalasan pengkhianatan lain daripada yang lain
Sunaryati
Terimakasih, ya tak tunggu ekstranya, jika boleh diceritain kehidupan Siska setelah menikah dengan Haikal
Yuli Purwati
ceritanya bagus kok Thor menurut ku.tidak bertele2.pas sesuai porsi nya
Dewi @@@♥️♥️
ini cerita dari POV Danu ya, jadi banyak ceritanya ya dari sisi Danu ,,bagaimana penyesalan Danu yg sudah berhianat ,,kalau Rahma terakhir di ceritakan baru sebatas menyesal sudah berpisah dari Danu dia tidak ada penyesalan sudah dua kali merusak rumah tangga orang lain
gaby
Makasih thor atas karyanya. Mudah2an bonchapnya jgn cm tentang kilas balik Rahma, sempilin jg kehidupan Danu & Siska setelah pernikahan baru mreka. Jujur aq kecewa kalo Danu nikah lg & pny anak. Enak bgt dong dia kawin 3×, endingnya bahagia. Mana istrinya yg baru nerima dia apa adanya lg. Aq yakin para reader lain yg wanita terutama emak2 pasti kecewa sm endingnya Danu. Karmanya ga seberapa, pdhl dia slain berkhianat, menelantarkan anak pula
gaby: Betul, dulu Siska menderita, skrg Rahma, & Danu enak2an pny bini baru. Angga aja ga di nafkahin, eh malah bikin anak lg dia
Farida Rida: Betul aq jg kecewa endingnya, masa Danu g dpt karma, putra pertama aja blm dikasih nafkah kok udah kawin lg dan bahagia lg, intinya disini yg menderita itu selaku perempuan lakinya menang terus bahagia terus, mana ada ceritanya gitu sih thor
total 2 replies
Yulia Irawan
semua udah dapet karmanya masing-masing...
Nur Adam
lnjjt
Xyezon
itulah bodohnya kamu danu
bodoh yg berkepanjangan sekarang rasakan akibatnya
Sunaryati
Miris kan, Danu atas nasib Rahma. Itulah akibat perbuatan kalian, yang menuruti nafsu syetan, makin tua bukannya hidup tapi makin menderita, dan dirundung rasa malu. Untung masih punya rasa malu, ya.
merry jen
luduh juruss ya Rahma djdinn babuu drmhh gmn gk juruss cb,,trma sjj nasibmu dluu kmu misahin ank Siska dan bpkyy skrg kmuu jg dipshknn dgnn ankmu sndrii tgll 1rumhh tp gk bs sentuh cm bc liat bhkn ankmu tau y kmu babru drmhh Baskoro dan Winda x tuu ,,mndgnn ank Siska tau siapa papa yaa,,
gaby
Walau ga bisa membesarkan anaknya, seenggaknya Rahma bisa menikmati kemewahan dr suaminya. Kirain mah karmanya tuh dia di khianati jg oleh suami barunya seperti Siska yg di khianati Danu.
merry jen
in nmy mnsia gk pnh bersyukur atrnn hdpp dgnn sstss jndaa jgn ruskk rumh tangga org skrg berakhir knn dtgnn malaikat maut pencabut nyawa muu ,,msh mndgnn Siska gk siksa kmu dan dan ambill ankmuu skrg liat istri tp djdiin babu ank gk bolh ktmuu,,mau minta tolong sm sapa lgg
Yuliana Tunru
nisa1 fqjma bunuh diri klo tak kuat di aiksa biar baskoro ditangkap krnmembuat istri x mati rahma hrs buat mati x krn di aiksa baskoro biar yg jahat dapat karma
Sulfia Nuriawati
rahma dpt lwn yg setimpal sm² kuat, tempramen cck tuh tggal tggu sp yg bs bertahan
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!