NovelToon NovelToon
Kultivator Sage

Kultivator Sage

Status: sedang berlangsung
Genre:Action / Fantasi Timur / Spiritual / Budidaya dan Peningkatan / Kultivasi Modern / Summon
Popularitas:2.3k
Nilai: 5
Nama Author: Az Laam

Novel Original

Seorang pemuda yang menjelajahi dunia kultivasi dengan bermodalkan pengalaman dari dunia nya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Az Laam, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 9

"Bahkan Rumah Harta Karun memberi banyak hal kepada Kekaisaran, agar Kekaisaran dapat tumbuh kuat, tentu dengan imbalan lahan toko disetiap kota untuk mereka tempati" Sambung Wang Chong.

Saat tengah asyik membicarakan tentang Rumah Harta Karun, mereka akhirnya melihat Rumah Harta Karun dari kejauhan, walaupun hari sudah mulai gelap.

Tapi Wang Chong tampak kebingungan, Dengan dana nya yang terbatas, Bagaimana cara dia menyenangkan senior.

Seperti halnya direstoran tadi, Dia tentu Harus mentraktir Senior disini, sebagai bentuk ketulusan Cabang Keluarga Luo.

Dia mungkin mampu kalau cuma masalah makanan, tapi bagaimana kalau senior meminta sesuatu diluar jangkauannya, dan dengan keistimewaan Rumah Harta Karun, tentu harganya lebih mahal dari tempat yang lain.

Tepat setelah mereka sampai didepan Rumah Harta Karun, mereka melihat Chang Ming berlari menuju kearah mereka, yang membuat Wang Chong bernapas lega.

Saat Chang Ming sampai, Wang Chong segera memberi tanda hormat, yang ditanggapi juga dengan Chang Ming.

"Senior, Wang Chong mungkin sudah lelah karena perjalanan sebelumnya, Izinkan aku yang menggantikannya memandumu di kota tarakan ini" Kata Chang Ming.

Mendengar itu, Song Jin-Han juga mengangguk setuju,

"Kalau begitu, Senior Jin-Han dan Ketua Ming, aku pamit pergi" Kata Wang Chong sambil menangkupkan tinjunya.

Karena kebiasaannya dibumi, dia segera menepuk pelan bahu Wang Chong sebagai tanda perpisahan, tapi Song Jin-Han terkejut karena terdengar Kata-kata yang keluar dari Max.

"Terdeteksi seorang dengan tingkat kultivasi Qi Sembilan, terjadi penyimpangan qi dibagian bahu kanan, yang membuatnya tidak stabil" Kata Max.

Song Jin-Han terkejut karena mendapat pemberitahuan seperti itu, padahal sebelumnya saat menyentuh Song Hanna, Max tidak bereaksi apa-apa.

Tapi Song Jin-Han hanya merenung sejenak, mengingat pemberitahuan tadi, dan karena tidak ingin berhutang budi, Song Jin-Han berkata

"Wang Chong, terjadi masalah dijalur qi bahu kananmu, kau mungkin perlu mengobatinya agar tidak mengganggu pondasi kultivasimu" Kata Song Jin-Han dengan santai.

Tapi berbeda dengan sikap santai Song Jin-Han maupun Song Hanna, Wang Chong dan Chang Ming tampak cukup terkejut,

Wajar dengan sikap Song Hanna, karena dia tidak tau apapun tentang kultivasi, tapi berbeda dengan Wang Chong dan Chang Ming.

Untuk dapat tahu bahwa seseorang ada masalah pada jalur kultivasinya, selain dari energi yang dimasukkan ke dalam tubuh, seseorang juga harus tau teknik apa yang dipakai oleh orang lain, agar tahu jalur qi dalam kultivasi nya.

Mengingat Senior tahu jalur apa yang bermasalah, bahkan tanpa tahu teknik kultivasi apa yang dipakai Wang Chong, itu menandakan betapa berpengalaman nya senior Jin-Han dalam hal Kultivasi.

Dengan pengalaman ini, membuat Chang Ming maupun Wang Chong tambah berkeinginan menjadi pengikut senior Jin-Han.

Bahkan Wang Chong merasa kalau petunjuk dari senior Jin-Han lebih berharga daripada kekayaan yang dimilikinya, karena itulah.

"Senior Jin-Han, Terima kasih atas petunjuknya, terimalah cincin ini, mungkin ruangan didalamnya kecil, tapi mungkin senior memerlukan nya suatu hari nanti" Kata Wang Chong sambil menyerah kan cincinnya.

Setelah menyerahkan cincin tersebut, Wang Chong segera pergi karena tidak sabar ingin menyelesaikan masalahnya tadi.

Setelah memeriksa cincin tersebut, Song Jin-Han menyerahkan cincin tadi ke Song Hanna.

"Pakailah Cincin ini, kau akan Belajar menggunakannya nanti" Kata Song Jin-Han santai.

Mendengar itu, awalnya Song Hanna berbinar gembira, tapi setelah mengingat umurnya yang mencapai 18 tahun, dia hanya tersenyum kecut.

Para kultivator biasanya memulai kultivasi pada umur 10 sampai 12 tahun, lewat umur 16 tahun, akan sangat sulit untuk memulai kultivasi, kalaupun bisa, mereka hanya akan berada pada tahap qi maksimal 5.

Setelah tahu kemungkinan dia ber kultivasi hanya untuk bisa memakai cincin penyimpanan, dia hanya bisa tersenyum pasrah, dan kembali memikirkan masa lalunya.

Mendengar perkataan senior Jin-Han, dan dengan pengalaman Chang Ming, dia segera tahu apa yang dipikirkan Song Hanna, tapi dia tidak berani ikut campur, dia hanya bisa mengalihkan pembicaraan.

"Senior, apakah ada banyak hal yang ingin kau beli, biarkan junior ini yang mentrakrirmu" Kata Chang Ming.

Song Jin-Han tahu maksud tindakan dari Chang Ming, tapi dia hanya membiarkannya, karena memang dia sudah memiliki niat buat mencari pengikut.

"Terima kasih" Jawab Song Jin-Han.

Mereka bertiga pun memasuki Rumah Harta Karun.

Didalam Rumah Harta Karun.

Terdapat banyak estalase yang menampilkan banyak barang, peletakan barang yang tersusun rapi, dan disortir sesuai dengan tipe bendanya.

"Senior, didalam Rumah Harta Karun, terdapat dua lantai tempat barang barang yang akan dijual, barang umum biasanya ditempatkan di lantai satu, sedangkan barang khusus terdapat dilantai dua, tentu terdapat formasi yang membatasi orang untuk naik ke lantai dua, hanya dia yang sudah mencapai tahap Nascent Soul yang bisa naik kelantai dua" Kata Chang Ming.

"Barang apa yang senior cari, biar aku dapat membantu mencarinya, kalau senior mencari teknik kultivasi, dilantai satu ada banyak, tapi tentu kualitas teknik kultivasi yang ada di lantai dua lebih baik" Kata Chang Ming sambil menebak apa yang dicari senior Jin-Han.

Mendengar itu, membuat Song Jin-Han berpikir.

"Max, untuk membuat teknik kultivasi, apa yang paling penting?kualitas apa kuantitas? Tentu teknik kultivasinya nanti harus bisa diterapkan kesemua orang, bukan cuma aku sendiri" Pikir Song Jin-Han sambil memandang Song Hanna.

Tentu Song Jin-Han akan mengajari Song Hanna berkultivasi, mungkin dia juga akan mengambil beberapa murid, dan juga mengajari beberapa pengikut.

Karena Song Jin-Han tau dia bukan yang terkuat, dia takut Makhluk Tahap empat yang lain akan menganggap dia musuh, dia tidak mungkin akan melawan mereka sendirian.

"Tuan, kalau teknik kultivasi yang akan kita buat nanti bersifat universal, lebih baik kita mengutamakan kuantitas, agar kita punya lebih banyak referensi nantinya, dan juga pastikan teknik kultivasi yang akan kita beli nanti mempunyai jalur qi yang berbeda" Jawab Max.

Setelah mendengar jawaban Max, Song Jin-Han kembali berkata

"Tidak perlu bagus, selama itu teknik kultivasi, aku menginginkan semua nya, namun pastikan teknik kultivasi nya nanti berbeda-beda jalur qi nya" Kata Song Jin-Han.

Mendengar itu, Chang Ming hanya menganggukkan kepalanya, namun dia sempat berpikir, buat apa senior memerlukan banyak teknik kultivasi, Apa senior akan membuat sebuah sekte. Tapi pikiran itu hanya melintas sebentar, sebelum dilupakan oleh Chang Ming.

Chang Ming segera mendatangi pelayan yang menjaga estalase tempat teknik kultivasi diletakkan.

"Senior Ming, apa kau memerlukan sesuatu" Tanya pelayan tersebut.

Tentu pelayan tersebut tahu siapa itu Chang Ming, sebagai anggota dari Keluarga terbesar di kota Tarakan, dan sebagai Orang kepercayaan Kepala Keluarga Luo cabang Tarakan, sangat sedikit orang yang tidak tahu siapa itu Chang Ming.

1
Abdul Azis
. untuk para pembaca sekalian, kalau berkenan, tolong sisipkan sedikit ulasan, juga berikan kritik dan saran agar novel ini bisa berkembang menjadi lebih baik lagi.
Ray Virgo
terlalu nunggunya/Sob//Sob//Sob/
Abdul Azis: besok ku up 2 bab
total 1 replies
Uryū Ishida
Gak sabar nunggu lanjutannya, thor. Ceritanya keren banget!
Abdul Azis: . terima kasih apresiasi nya, Update setiap hari, tiap jam 21:59 ☺☺
total 1 replies
ladia120
Penulis luar biasa.
Abdul Azis: terima kasih 👍🏻
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!