Kita tidak pernah tau takdir apa yang akan menghampiri hidup kita kelak. Semua skenario sudah Allah atur sesuai kapasitas masing - masing.
Saatnya diatas siapapun mengaku saudara,teman atau apalah. Tapi saat kita terpuruk mana tadi yang mengaku saudara. Semuanya perlahan pergi menjauh.
Begitulah kehidupan Keluarga Derel,pasca pendemi merubah segalanya. Saat kedua orang tuanya telah tiada kakak dan adik - adiknya seakan tidak mengenal dirinya lagi.
Dulu waktu ia punya semuanya kakak dan adiknya rajin datang kerumah berkumpul. Itu semua tinggal kenangan. Bagaimana kehidupan Derel dan keluarganya selanjutnya?akankah ia kembali sukses? apa yang terjadi pada orang - orang yang menghina dirinya.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Ima susanti, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 10
"Assalamualaikum. " Derel mengetik pintu rumah tantenya.
Tok....
Tok.....
Tok.....
"Tante,Om." Derel mencoba berteriak seklai lagi dan alhamdulillah sang empunya rumah mau membukakan pintu
"Waalaikumsalam, mau apa kamu kemari?" tanya tante Ida ketus tanpa menyuruh Derel masuk.
"Maaf ganggu tante. " ucap Derel ga enak hati.
"Jelas aja ganggu, buruan ada apa. Tante mau tidur siang. " gerutu tante Ida.
"Begini tante,almarhum ibu sabtu minggu besok mau seratus hari. Saya harap tante dan keluarga sudi kiranya menghadiri tahlilan terkahir ibu." ujar Derel.
"Insya Allah. Acranya dimana?" tanya tante Ida masih saja ketus.
"Di sukabumi , tante. "
"Baguslah. Jika ada waktu lambaikan kesana. Masih ada lagi?" tanya tante Ida sambil bersidekap tanya di dada.
"Itu itu aja tante,lalau gitu aku permisi dulu." pamit Derel.
"Iya." Tante Ida masuk kedalam rumahnya dengan membanting pintu sedikit keras membaut Derel yang masih berdiri terlonjak karna kaget.
Derel hanya bisa mengurut dada. Ternyata begini kalau kita miskin keluarga sendiri saja sudah tidak menghargai kita.
Selanjutnya Derel pergi kerumah om Heru Perlakuan mereka pun sama seperti tante Ida. Derel terpaksa menerimanya . Sudah nasib jadi orang miskin selalu di hina dan tidak dihargai.
Terakhir Derel pergi kerumah adik bungsu almarhum ibu. Rumahnya sederhana tapi nyaman.
"Ada apa,nak?" tegur tante Ila lembut. Beliau persis seperti almarhum ibu.
"Gini tan,seratus hari ibu jatuh pada hari minggu besok. Saya dan adik - adik berharap keluarga tante meluangkan waktunya untuk menghadiri tahlilan terakhir almarhum ibu." ujar Derel.
"Insya Allah. Doakan saja tante sehat - sehat. Maaf pas empat puluh hari ibumu tante tidak sempat hadir karna tante baru pulang dari rumah sakit. "
"Ga apa - apa,tan. Kami maklum." kekeh Derel.
"Acaranya dimana?"
"Insya Allah tetap dirumah ibu,tante. Habis adik - adik maunya disana." jawab Derel.
"Ayo diminum tehnya,itu ada kue buatan anak tante di coba dulu." Tante Ila selalu bersikap baik pada Derel. Walau pun Derel sekarang jatuh miskin tidak ada yang berubah perlakuannya
Saat pulang tante Ila memberikan satu kantong kresek dan sebuah amplop ketangan Derel.
"Ini apa tante?" tanya Derel merasa sungkan menerima pemberian tantenya .
"Udah bawa pulang buat anak dan istrimu. Itu rezeki mereka. " tante Ita tersenyum.
"Makasih tante, hanya tante yang masih tetap baik sama aku." ucap Derel sedih.
"Sudah ga usah sedih,kamu jangan sungkan - sungkan meminta bantuan tante. Sering - sering tenggiri tante kemari. Anggap tante ini penganti ibu bagi kamu."
"Insya Allah tante. Kalau begitu aku pamit dulu. Assalamualaikum. " pamit Derel.
"Waalaikumsalam. " tante Ila merasa kasihan melihat kehidupan ponakanya sekarang. Dulu waktu ia kaya semua keluarga mendekat. Itulah hidup roda itu berputar kadang diatas terkadang di bawah.
Kehidupan tante Ila juga memprihatinkan sama seperti Derel saat ini, untung ibunya Derel sering membantu. Sekarang anak - anaknya sudah besar dan bisa menghasilkan uang sendiri sehingga kehidupan keluarga kini berubah membaik. Harta memang bukan jaminan,tapi tanpa adanya harta kita juga ga bisa berbuat apa - apa.
Kata petuah "Kalau mau tau banyak saudaramu lihat waktu kamu tidak punya apa - apa."
...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...
Selamat siang kk semua,thor up lagi ya.
Jangan lupa tinggalkan jejak berupa like dan komen serta votenya😊😘😘😘🙏🙏🙏
klu Darel selamat
malah tokoh utamanya dimatiin...
ke ce wa... left..
ya ngak seru klu Darelnya meninggal.. Thor