NovelToon NovelToon
JODOHKU Anak Pemilik Toko Bangunan

JODOHKU Anak Pemilik Toko Bangunan

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / Anak Yatim Piatu / Cinta pada Pandangan Pertama / Mengubah Takdir
Popularitas:6.3k
Nilai: 5
Nama Author: Fixs u

Nathan rela bekerja apapun untuk bertahan hidup,hingga akhirnya dia bekerja di sebuah toko bangunan milik koh jun seorang keturunan tionghoa.
Siapa sangka anak koh jun yang bernama Alicia malah jatuh hati pada Nathan yang notaben - nya buruhnya. Apakah koh jun setuju dengan hubungan mereka? Dan bagaimana usaha Nathan selanjutnya?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Fixs u, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

10

Pagi hari,

    "Ahh,Astagfirullah badanku," suara Nathan terdengar lemah. Dia baru tersadar pagi ini,setelah semalam mengigau. Nathan mengerjapkan matanya mencoba memulihkan kesadaran nya,melihat sekeliling dan terlihat seorang gadis tidur terduduk dengan kepala di ranjang sebelah pinggang Nathan.

    "Dek?" panggil Nathan pada Alicia. Gadis itu membuka matanya yang sedikit bengkak perlahan,

   "Dek,bangun. Aku haus." ulang Nathan.

   "Mas,Alhamdullilah iya sebentar," Alicia berdiri mengambil minum dengan sedotan.

  "Kok kamu disini dek?"

  " Semalaman aku nungguin mas disini."

  "Hah? Apa Koh Jun tidak marah?" tanya Nathan kaget. Alicia pun menjelaskan semuanya,bahkan tentang hubungan mereka. Nathan pun bahagia sekaligus ingin memeluk gadis ramping nan cantik itu,tapi kedua tangan nya di gips.

  "Makan ya Mas?" tanya lembut Alicia akan menyuapi bubur,Nathan pun makan meskipun tak banyak. Tak lama Adisty datang memeriksa kondisi Nathan,

   "Mas Nathan harus banyak istirahat dan makan yang banyak biat tenaga nya cepat pulih." kata Adisty setelah selesai memeriksa, kemudian menoleh pada Alicia,

   "Mbak Cici tidur disini dari semalam?" tanya Adisty ramah.

   "Iya bu dokter." jawab Alicia sambil tersenyum.

  "Cantik banget sih gadis ini,andai Mas Nathan gak ada yang nungguin aku mau kok." kata Adisty dalam hati. Tak lama Nara juga masuk di sela visit pasiennya. Mereka pun ngobrol sebentar,sementara Nathan hanya diam menatap ke tiga wanita cantik yang ada di kamarnya itu.

    "Assalamualaikum," salam Erik yang datang membawa beberapa baju ganti milik Nathan bersama Bu ida dan Dinda dengan perut sedikit buncit karena usia kandunganya menginjak 4 bulan.

   "Nak." kata bu ida dan Dinda yang mendekat ke arah Nathan,tampak raut wajah khawatir di wajah keduanya.

   "Pagi mbak Cici,bu dokter yang cantik-cantik. Betapa beruntungnya pak bos Nathan dirawat oleh bidadari,pasti pak bos cepat sembuh." kata Erik mulai dengan cerocosnya,membuat mata Nathan melotot ke arahnya. Dan semua yang ada di ruangan itu ikut tertawa.

  "Bu Nara." sapa Dinda kepada dokter kandunganya itu,

  "Mbak Dinda,gimana kandunganya? Oh ya kenalin mereka,dokter adisty dan mbak Cici" ucap dokter Nara ramah.

  "Alhamdullilah baik bu," jawab Dinda sambil berkenalan diikuti oleh bu Ida. Alicia pun akhirnya bisa bertemu dengan Dinda gadis yang dulu ada di video bersama Nathan. Tak lama kedua dokter itu pamit.

  " Mbak Cici ini siapanya Nathan ya?" tanya Dinda

  "Saya pacarnya mas Nathan mbak." jawab Alicia, Dinda pun melongo tak percaya jika gadis cantik mirip Dilraba Dilmurat ini pacar Nathan,cowok yang dulu pernah dia hina jadi kuli bahkan kang paket. Hingga siang hari bu Ida,Erik dan Dinda pamit.

   "Akk," kata Alicia menyuapi Nathan makan siang, mereka makan berdua.

   "Ehmm" suara deheman Koh Jun masuk bersama bu Selly,

  "Uhukk," membuat Nathan tersedak disela makanya,reflek Alicia mengambilkan minum sambil melirik papanya.

  "Udah kau lanjutin makan Than,gak usah kaget gitu" kata Koh Jun duduk di sofa sambil menelepon seseorang. Hingga beberapa saat Alicia pamit pulang dengan bu Selly,ganti Koh Jun yang menunggu.

  "Tak apa Koh,saya disini sendirian." pinta Nathan dengan perasaan tak enak.

  "Kau ini,sudah kau tidurlah." jawab Koh Jun.

  "Koh,maaf soal saya dan Alicia."

  "Aku juga pernah muda Than,tapi ingat kataku jika sampai tanganmu yang di gips ini kau gunakan untuk menyakiti putriku awas kau." ancam Koh Jun.

   "Iya Koh,aku berjanji. Terima kasih Koh"

  "Aku gak butuh bukti anak muda! Dan bekerjalah dengan baik agar anakku tak sengsara,paham?" kata Koh Jun dijawab anggukan kepala oleh Nathan. Tak lama datang Pak Armand yang ditelfon Koh Jun tadi datang bersama seorang kepala polisi di kota itu. Dengan koneksi yang dimiliki Koh Jun dan Pak Armand tentu tidak sulit meminta bantuan.

   " Baik mas Nathan,Koh Jun tim kami akan bergerak cepat setelah ini. Kami permisi." kata kepala polisi itu pamit dengan pak Armand.

  "Sekali lagi terima kasih Koh" kata Nathan setelah tinggal berdua lagi.

  "Kau ini,terima kasih melulu. Tidurlah!" kata Ko Jun,Nathan pun menurut.

Belum juga Nathan memejamkan mata,datang rombongan para para pekerjanya berjumlah 20 an orang,karena hari ini hari minggu jadi semua menjenguk Nathan.

Grudukk...grudukk,

  "Maaf mas Nathan semua ingin menjenguk,saya gak bisa menolak" kata pak yono yang masuk duluan,lainya mengantri di luar memenuhi koridor rumah sakit itu.

   "Siapa itu yang sakit,pejabat kah?" tanya beberapa pengunjung rumah sakit. Sementara di dalam Koh Jun hanya geleng kepala melihat banyaknya anak buah Nathan itu,

   "Bilang pak bos,siapa yang buat pak bos begini kita akan hajar rame- rame"

  "Iya bos,kami akan bawa palu dan alat tukang kami" kata para pekerja yang ikutan emosi. Sementara Nathan hanya mendengarkan saja perkataan para pekerjanya. Sampai magrib mereka di sana,

  "Kalian ini,sudah ayo kita pulang. Mas Nathan,Koh jun kami semua permisi." kata pak Yono mewakili yang lain,kemudian berpamitan.

Grudukk...grudukk,

Suara langkah pekerja keluar ruangan Nathan, heboh mirip anggota gangster.

   "Siapa mereka Pah,?" tanya bu Selly yang kembali dengan Alicia yang menunda masuk karena penuh.

   "Anak buah Nathan Ma."

  "Masyaallah,sebegitunya mereka ke Nathan ya Pah?" tanya bu Selly,sedangkan Koh Jun berbisik ke telinga bu Selly,

  "Jangankan mereka,lihat itu putrimu ke Nathan" kata Koh Jun pelan diikuti pandangan bu Selly ke Alicia yang kini sedang ngobrol dengan Nathan.

Hari berganti,sudah 3 hari Nathan terbaring di rumah sakit. Alicia setia menunggu Nathan kadang bergantian dengan Erik dan bu Ningsih kadang juga bu Ida dan dinda.

Sementara di ruang interogasi,

   "Katakan siapa yang menyuruhmu?" kata kasatserse kriminal dengan wajah bengis meng interogasi salah satu preman,sementara preman yang bertubuh besar itu diam tak bergeming.

  "Cih,sebenarnya kami sudah tau dengan siapa kau melakukan pengeroyokan keji itu,aku hanya butuh pengakuanmu saja!" kata polisi itu lagi. Preman itu tetap diam,

Brakkk,

Suara kaki kursi yang diduduki polisi itu dipindah ke ibu jari preman sontak membuat tubuh preman yang diikat di kursinya itu menggeliat dengan tubuh bergetar,

   "Akhhhh,baik pak dia adalah..." teriaknya menahan sakit sambil mengaku, kasatserse segera menghubungi anak buahnya.

  "Bergerak sekarang juga,tangkap dan zero accident" katanya melalui HT.

Sementara di rumah sakit sore itu,Alicia beserta keluarga nya dan juga Nara sedang menemani Nathan. Kondisi Nathan sudah mulai berangsur membaik,bekas lukanya mulai mengering. Dengan telaten Alicia merawat Nathan,terkadang Nara juga merawat di sela kesibukan nya,seakan dia lupa dengan Ryo kekasihnya.

Tak lama datang kepala polisi masuk ruangan itu,

  "Selamat sore Koh Jun,mas Nathan. Semua pelaku sudah kami amankan,sekarang sudah mendekam di penjara untuk kami mintai keterangan lebih lanjut" kata kepala polisi.

  "Terima kasih pak Fajar atas tindak cepatnya" kata Koh Jun diikuti lainya.

  "Apa motif dan siapa dalang semua ini?" tanya Koh Jun lagi.

  "Dugaan sementara karena asmara dan dalang pelaku adalah saudara Candra,teman nona Alicia." jawab pak Fajar kepala polisi itu.

   "APAA!!?"

1
Suaebah Suaebah
hai thor salam kenal.semangat..
mampir dan menyimak dulu thor.
/Rose//Rose/
eka siti N
follow aku ya kak
eka siti N
Mampir nih, jangan lupa mampir juga ya "cinta di usia senja" hehe
Afrina Wati
Luar biasa
Selfi Selfi
semangat Thor...

terus lanjutkan =^._.^= ∫

Saling suport yuk🤗
Kisin Gindam
teruskan
Amelia Quil
Karya thor selalu membuatku terhanyut dalam ceritanya.
Gohan
wah, jalan ceritanya bikin gue deg-degan 😱
Olivier Mira Armstrong
keren banget thor, aku suka karakter tokohnya!
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!