NovelToon NovelToon
Perenggut Malam Pertamaku

Perenggut Malam Pertamaku

Status: sedang berlangsung
Genre:cintapertama / One Night Stand / Cinta Terlarang / Menikah Karena Anak
Popularitas:667.3k
Nilai: 5
Nama Author: Nana 17 Oktober

"Brengseek! Apa yang kau lakukan pada istriku?"

"I...itu suara Bastian. Lalu.. lalu siapa yang sedang berada di atas tubuhku?" batin Ingrid yang tiba-tiba wajahnya menjadi pias.

"Aku hanya ingin mencicipi barang baru milik kakak. Ternyata sangat nikmat," ucap Marcell dengan senyuman mengejek nampak tersungging di bibirnya menatap ke arah Bastian. Seolah puas melihat api kemarahan di mata Bastian yang datang bersama seorang pria itu.

Malam pengantin yang seharusnya menjadi malam sakral bersejarah dan paling membahagiakan bagi seorang pengantin menjadi malam tragis awal mula kehancuran Ingrid setelah mengetahui bahwa yang mengambil kesuciannya bukanlah suaminya, melainkan adik iparnya yang bernama Marcell. Pria yang terkenal playboy dan tidak berguna.

Bagaimana nasib pernikahan Ingrid setelah malam itu? Apakah Bastian akan berlapang dada menerima Ingrid ataukah menceraikan Ingrid yang telah ternoda di malam pertama pernikahan mereka itu?

Yuk, ikuti ceritanya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Nana 17 Oktober, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

10. Terjerat Cinta

Bastian menghela napas panjang mendengar pertanyaan Melly. Setelah tahu Bastian menjalin hubungan dengan Melly, Hugo memang meminta Bastian memutuskan Melly. Namun Hugo tidak menjelaskan pada Bastian apa alasan Hugo tidak menyetujui hubungannya dengan Melly.

Hugo bahkan mengancam tidak akan menjadikan Bastian penerus perusahaannya, bahkan mengeluarkan Bastian dari kartu keluarga, jika Bastian bersikeras mempertahankan hubungannya dengan Melly.

Sejak saat itu Bastian menjalani hubungan back street dengan Melly, alias menjalin hubungan yang tersembunyi dari pandangan publik, hanya diketahui oleh orang yang menjalaninya atau mungkin beberapa teman terdekat saja.

Hingga Bastian bertunangan dengan Ingrid pun Bastian masih tetap menjalin kasih bersama Melly. Sampai akhirnya Melly menghilang sejak tahu Bastian akan menikah dengan Ingrid.

"Sayang, aku belum bisa membujuk papaku agar merestui hubungan kit.."

"Alasan basi tahu nggak, sih?" tukas Melly memotong kata-kata Bastian.

"Sayang..."

Selama ini aku sudah kenyang dengan alasan kamu itu, Bas. Sampai akhirnya kamu menikah. Kalau kamu sudah menikah, harapan apalagi yang bisa kamu berikan sama aku? Menjadi istri kedua? Simpanan? Sorry, ya, aku ogah jadi istri kedua, apalagi jadi simpanan," ketus Melly kembali memotong kata-kata Bastian dan mencoba melepaskan pelukan Bastian, tapi tetap tidak bisa.

"Sayang, tolong tunggu sampai aku menceraikan Ingrid, setelah itu kita akan menikah, meski tanpa restu papaku," bujuk Bastian.

"Kamu ingin dikeluarkan dari kartu keluarga? Mau jadi gembel?" sinis Melly.

"Papa tidak punya pilihan selain menyerahkan perusahaan sama aku, karena Marcell nggak bisa diandalkan. Jika kamu mengandung anakku, papa pasti merestui hubungan kita," ujar Bastian kembali mengecupi leher Melly.

"Hentikan, Bas! Aku nggak mau hamil di luar nikah. Aku ingin kita putus," ucap Melly berusaha berontak dari pelukan Bastian.

"Jangan munafik! Aku tahu kamu sangat mencintai aku," ucap Bastian percaya diri.

"Itu dulu. Akhh.. turunkan aku Bas!" pekik Melly yang tiba-tiba tubuhnya di angkat oleh Bastian.

"Aku tidak ingin kita putus," ucap Bastian membawa Melly ke arah ranjang.

"Hentikan, Bas! Kalau kamu ingin bercinta, bercinta saja dengan istrimu. Lepaskan aku!" teriak Melly berusaha meronta dan memukul Bastian.

Namun Bastian seolah tidak peduli dengan teriakan dan pukulan dari Melly. Bastian membaringkan Melly di atas ranjang dan langsung menindihnya.

"Jangan membohongi dirimu sendiri. Kamu menghilang beberapa hari ini karena tidak bisa menerima kenyataan bahwa aku sudah menikah, 'kan? Kita sama-sama saling mencintai," ucap Bastian seraya memegang kedua tangan Melly yang terus meronta.

"Tapi itu dulu bukan seka...emp.." Melly tidak bisa melanjutkan kata-katanya saat Bastian membungkam mulut Melly dengan bibirnya.

Helai demi helai kain terlepas dan berceceran di lantai. Suara penolakan dan pekikan berubah menjadi suara desahaan dan racauan. Melly tidak bisa berontak, bahkan malah terbuai permainan Bastian.

Logika Melly terbang entah kemana saat Bastian membuai tubuhnya. Logika? Tapi apa benar bahwa cinta membuat orang kehilangan logika?

Cinta bukan membuat orang tidak logis, tetapi cinta membuat value system kita berubah. Logika masih jalan, tetapi persepsi ( orang yang jatuh cinta) akan suatu fenomena berbeda dengan persepsi kita. Bagi orang yang jatuh cinta, kebahagian karena pasangan naik menjadi kebahagiaan tertinggi dan prioritas dibanding kebahagian lain.

Dan Bastian memanfaatkan rasa cinta Melly untuk mendapatkan apa yang diinginkannya. Hal ini bukanlah kali pertama Bastian meniduri Melly. Tapi sudah seringkali.

Selalu saja begitu. Melly terjebak dalam jerat cinta Bastian. Terbuai kenikmatan terlarang yang selalu membuatnya tidak berdaya. Bastian baru berhenti menggagahi Melly setelah mendapatkan beberapa kali pelepasan dan merasa puas. Tidur memeluk Melly yang kelelahan karena ulahnya.

*

Bumi terus berputar dan malam semakin larut. Waktu sudah menunjukkan pukul tiga dini hari saat Ingrid terlihat gelisah dalam tidurnya.

"Akkhh...!" pekik Ingrid yang terbangun dari tidurnya karena bermimpi buruk.

Napas Ingrid nampak terengah-engah dan tubuhnya berkeringat dingin. Mimpi saat dirinya membuka kain yang menutupi matanya dan melihat Marcell di atas tubuhnya, persis kejadian di malam pertama pernikahannya dengan Bastian. Kejadian itu menjadi mimpi buruk yang selalu datang dalam tidurnya. Dan hal ini sangat menyiksa Ingrid.

Malam pertama pernikahan itu benar-benar meninggalkan kesan buruk yang membuat Ingrid trauma.

Air mata Ingrid menetes saat tidak melihat Bastian di sisinya. Ingrid turun dari ranjang menuju kamar mandi berharap Bastian berada di dalam kamar mandi, namun Ingrid tidak menemukan Bastian di sana. Biasanya Bastian akan memeluk dan menenangkan dirinya saat dirinya terbangun karena bermimpi buruk seperti tadi. Itulah yang dilakukan Bastian selama menjaga dirinya di rumah sakit.

Dan hal itu benar-benar membuat Ingrid merasa nyaman dan tenang. Tapi sayangnya kali ini tidak ada Bastian yang memeluk dan menenangkan dirinya. Hal itulah yang membuat Ingrid menangis.

"Maaf, kemarin malam aku terlalu syok dan emosi hingga marah sama kamu. Seharusnya aku tidak marah sama kamu. Aku lah yang tidak becus menjadi suami, dan tidak becus menjagamu. Kesucian kamu di renggut pria lain di malam pertama pernikahan kita, itu semua adalah salahku. Andai saja aku tidak meninggalkan kamu malam itu, semua ini pasti tidak akan terjadi. Tolong maafkan aku,"

Kata-kata itulah yang diucapkan Bastian dengan meneteskan air mata di malam pertama Bastian menjaga Ingrid di rumah sakit. Sama sekali tidak menyalahkan Ingrid, tapi malah menyalahkan dirinya sendiri. Semua itu membuat Ingrid semakin mencintai Bastian.

Bastian benar-benar pintar memainkan peran suami yang baik dan sempurna. Perhatian, pengertian, lembut dan penuh kasih sayang, hingga membuat Ingrid percaya pada Bastian sepenuhnya dan terjebak dalam tipu dayanya. Terjerat dalam cinta palsu Bastian.

"Sudah hampir pagi, tapi Bastian belum pulang juga," gumam Ingrid setelah lebih tenang seraya menghapus air matanya.

Karena merasa haus dan tidak ada air minum di dalam kamar itu, Ingrid pun terpaksa keluar dari kamar. Wanita itu berdiri mematung di depan pintu kamarnya menatap keadaan sekeliling rumah. Rumah itu hanya diterangi lampu dinding yang sinarnya temaram. Perlahan Ingrid melangkah menuruni anak tangga menuju dapur untuk mengambil air minum.

Sedangkan di dapur, Marcell berjalan menuju lemari es seraya menatap layar ponselnya. Pemuda itu membuka lemari es dengan tatapan yang masih fokus pada layar ponselnya. Sesaat Marcell melirik ke arah rak lemari es itu, lalu mengambil salah satu minuman kemasan rasa jeruk.

Pemuda itu menutup lemari es, kemudian membuka botol minuman kemasan itu dengan cara mengapit botol itu di lengan kirinya, karena tangan kirinya sedang memegang ponsel. Lalu tangan kanannya mulai memutar tutup botol. Sedangkan matanya masih fokus pada layar ponselnya.

Seraya berjalan menuju kursi meja makan Marcell meminum minuman kemasan botol itu dengan mata yang masih tertuju pada layar ponselnya.

"Dugh"

"Uhuk..uhuk..uhuk... Shiitt!" umpat Marcell yang tersedak, karena saat minum kakinya malah tersandung kaki kursi. Minuman yang diminum Marcell pun tumpah di dadanya dan kaos oblong yang dipakainya pun basah. Bahkan ada minuman yang tertumpah di lantai.

"Ishh.. tubuhku jadi terasa lengket," gerutu Marcell membuang napas kasar.

Marcell meletakkan minumannya dan juga ponselnya di atas meja. Setelah itu Marcell masuk ke kamar mandi yang ada di dalam dapur itu untuk membersihkan tubuhnya yang terkena tumpahan minuman instan.

Ingrid terus melangkahkan kakinya hingga memasuki dapur. Wanita itu mengernyitkan keningnya saat mendengar suara dari dalam kamar mandi yang ada di dalam dapur itu.

"Siapa yang ada di dalam kamar mandi itu malam-malam begini?" gumam Ingrid terus berjalan menuju lemari es.

Wanita itu kembali menutup lemari es itu setelah meneguk air mineral dalam kemasan botol bertepatan dengan suara pintu kamar mandi yang terbuka.

Ingrid membulatkan matanya saat melihat Marcell keluar dari dalam kamar mandi itu dengan hanya menggunakan celana pendek saja. Dada bidang dan perutnya yang sixpack terpampang jelas di depan mata Ingrid.

"Ingrid.." ucap Marcell yang juga terkejut melihat Ingrid.

Dengan aura kebencian yang menyengat Ingrid bergegas membalikkan tubuhnya ingin segera meninggalkan tempat itu. Sungguh, Ingrid berharap tidak akan pernah lagi melihat Marcell. Pemuda yang telah merenggut kesuciannya dan menghancurkan malam pertamanya.

"Akhh!" pekik Ingrid yang berjalan cepat itu tiba-tiba terpeleset tumpahan minuman kemasan Marcell tadi.

"Grid..!" pekik Marcell spontan berlari menghampiri Ingrid.

"Bruk"

"Akkh..!

...🌸❤️🌸...

.

To be continued

1
Catur Wahyuningrum Ningrum
bagus ceritanya
yumna
nindy pelakor yg bertindak dngan halus
westi
🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🇮🇩
Cicih Sophiana
iya Nindy mending kamu pulang aja sana... dari pada gangguin orang jgn jadi pelakor deh... kaya gak ada cowok nganggur lagi aja...
Cicih Sophiana
omongan Dandy betul Cell jaga hati Inggrid... kamu mengejar Inggrid dgn segala cara masa udah jadi istri bagitu akrab dgn perempuan lain... jaga jarak dan jaga sikap
mur:ciyuah
nindy nindy modusmu ya lumayan lah....nggak papa nindy mo minta tolong ma marcel tapi lihat sikon.apa lagi marcel dah beristri...segala sesuatu harus dibatasi...
Rahma aliief
pelokor... tak tau diri itu
bikin gregetan aja
Lovely_88
Jujur lama2 gw GEDEK ama si marcel kok ya g ada reaksi sm sekali nolak perempuan bibit pelakor sih goblok apa oon 😡😡😡
Uni Arsy
basmi plakorrrr
nuraeinieni
aduh nindy km sama dandy saja yg masih single,,,,,dari pada km jd nyamuk pada pasangan pasutri,,,dan membuat pikiranmu melanglang buana karna stempl merah di leher marcell dan ingrid.
nuraeinieni
benar tuh kata dandi,,,jgn banyk nggak enak,,,kalau membuat rmh tangga mu berantakan,,,mending korbankan teman dari pada istrimu yg sakit hati.
Erna
boleh juga di contoh cara ingrit,,,klu suami di dekatin pelakor,,,mungkin aku lebih ke adegan panas dr ingrit,,,🤭😄
trista
nah gtu dong grid..tunjukin klo marcell pun hya milik kamu/Grin/
lanjut thorrr
Yanti Sejati
nindy kok gak peka ya 😁
Umi Auliya
hangus ngga km Nindy hahaha..
makanya jangan coba2 jadi pelakor..
Tien Tiennesdha Titin
aduuuh author kenapa banyak banget calon pelakor nya 😄😄 ada Chika sekarang si Nindy ,entah besok siapa lagi Thor 😄😄,jgn banyak masalah Thor biar reader enggak kesel hahaha....
Evi Kurniawan
wkwkk..kena mental gak tu si ulet bulu 🤣🤣
good job grid..jangan kasi sela buat yg namanya ulat bulu 😎
Sugiharti Rusli
kalo uda paham ngapain juga masih modus aja Nin,,,
Sugiharti Rusli
benar tuh Cell apa yang dibilang Dandy, jangan kasih peluang sama siapapun tuk mendekat intinya mah,,,
Ddek Aish
ayo inggrid hempaskan pelakor.si marcell nggak peka ada pelakor di sekitarnya
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!