NovelToon NovelToon
Aku Bukan Wanita Malam

Aku Bukan Wanita Malam

Status: sedang berlangsung
Genre:Teen / Romantis / Duniahiburan / Selingkuh / Cinta Seiring Waktu
Popularitas:619.6k
Nilai: 4.9
Nama Author: Nur Riskiana

Menurutku dia adalah wanita hebat, di lihat dari segi sudut yang tepat. Tapi tidak semua orang memandang dari segi yang sama. Karena keberadaannya yang di takdirkan lahir dari seorang ibu yang merupakan germo di sebuah club malam.

Membuat semua orang memandang remeh, dan rendah. Namun, atas kemampuannya dalam bermain billiard cue, ia aman dari keinginan laki-laki untuk meraup tubuhnya yang sexy. Bahkan mereka hanya mampu mengelap ludah melihat kecantikan Aneska.

Begitu pun dengan lelaki yang akan menjadi calon suaminya yang selalu memandang buruk tentangnya.
Lelaki yang kaya dan juga dingin, banyak wanita yang tergila-gila dengan ketampanannya. Tuan muda Arya Brasetyo, yang terlahir dari keluarga Kaya se- Asia harus bertemu dengan wanita serendah Aneska, menurutnya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Nur Riskiana, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Kesepakatan

" Tuan tolong, aku akan melakukan apapun asalkan tuan berubah fikiran. Dia adalah putri satu-satunya bagiku, aku merasa tenang karena dia selama ini bisa melindungi dirinya melalui keahlian bermain billiard cue. Dan aku harap tidak ada yang bisa mengalahkannya. Tuan sungguh hebat, dan pasti tuan masih mempunyai hati nurani. Jadi lepaskan putriku!" Jelas Berta terus memohon kepada Brasetyo. Sedangkan Udin juga tidak tega melihat Berta semenyedihkan itu dan berharap tuannya sadar.

" Tuan, sudah lepaskan saja. Dia masih muda, cari wanita berkelas lainnya!" Bisik Udin yang tidak mengerti dengan rencana Brasetyo yang tidak masuk akal menurut Udin.

" Bagaimana bisa! Perjanjian tidak bisa diingkari. Jika kalian tidak mampu, mengapa memasang taruhan seperti itu?" Ucap Brasetyo bertanya.

" Be_ benar, my ini salah Aneska. Biarkan Aneska menebusnya!" Jelas Aneska gugup masih merenung dan ketakutan.

" Tidak hanya itu sumber kehidupan kita. Jika tidak, mungkin dia tidak akan selamat dari pria hidung belang lainnya." Ucap Berta.

Andai tuhan memberinya anak laki-laki saja, mengapa perempuan secantik Aneska yang membuat dirinya benar-benar kesulitan melindunginya. Entah apa yang harus Berta lakukan saat ini. Berta tidak bisa menyerahkan putrinya begitu saja.

Bertahun- tahun lamanya ia membesarkan Aneska penuh dengan perjuangan tanpa suaminya. Dan Bertha selalu menolak permintaan setiap laki- laki hidung belang yang ingin membelinya. Kini perjuangannya seketika pupus ketika Brasetyo datang mengalahkannya.

" Mimpi apa aku semalam? Aku tidak bisa membiarkan Aneska dibawa oleh pria tua b*ngka ini. Berkali- kali aku menolak pria hidung bel*ng yang ingin membeli puteriku. Ya tuhan tapi kenapa harus pria setua ini? Apa salahku kenapa Aneska memiliki nasib seburuk ini? Suamiku apakah kau mendengarku? Bagaimana dengan putriku! Aku tidak rela jika dia bersama dengan pria tua ini! " Gerutu Bertha begitu cemas di dalam hatinya.

" Kalian tenang saja, aku tidak seburuk itu. Sebagai gantinya, kamu harus menikah dengan cucuku. Usianya juga masih muda. Hahaha, aku sudah tua. Dan aku sangat mencintai almarhum istriku, walaupun dia telah tiada, tapi dihatiku yang terdalam hanya ada istriku. Aku yakin kita bisa bersama lagi di atas sana. aku sudah tidak tertarik dengan hal kotor seperti itu!"Jelas Brasetyo tertawa dan menjelaskan maksudnya yang membuat semuanya melongo.

"Apa???" Berta tidak percaya dengan apa yang baru saja didengarnya.

" Apa menikahkah cucunya dengan putriku? Apa aku tidak salah mendengarnya? Kenapa dia memilih puteriku? Kita hanya berasal dari tempat kotor. Apakah dia serius dengan ucapannya? " Batin Bertha tak percaya.

Entah siapa pria tua di depannya tersebut sehingga menginginkan sang putri menjadi calon istri cucunya, apa cucunya cacat? jelek sehingga Brasetyo memilihkan istri di tempat kotor seperti ini? Berta melirik Aneska, Aneska juga ikut terkejut dan berfikir sama dengan yang difikirkan Berta. Begitupun dengan Udin semakin bingung.

" Apa? Cucu yang mana? tuan Arya? Tuan kan sudah punya pacar, kakek! Aduh kakek ini ada- ada saja! " Batin Udin yang tak habis fikir dengan Brasetyo.

" Mengapa tuan menginginkan putriku menikah dengan cucu anda?" Tanya Berta penuh pertanyaan.

" Karena fillingku tidak pernah salah, terima kasih telah melahirkan wanita setulus dia." Jelas Brasetyo akhirnya memuji Aneska, sekarang dia begitu puas.

Akhirnya bisa menemukan calon istri untuk Arya. Dimana ternyata persiapannya dan tekadnya untuk datang ke club yang tidak ia sukai berbuah hasil.

Aneska tidak seperti yang Brasetyo bayangkan sebelumnya, dimana ia mengira jika Aneska sama seperti wanita di dalam club ini, Brasetyo tidak menyangka bisa menemukan berlian di dalam kotoran.

" Bagaimana bisa?apakah dia sebelumnya telah mengenal putriku? Siapa pria ini? Bagaimana bisa aku menikahkan putriku dengan orang asing? " Batin Bertha masih tidak cukup mengerti.

" Ha? Apakah dia serius? Tapi aku tidak pernah berfikir untuk menikah? Bahkan aku tidak ingin! Mengapa takdir sekonyol ini? " Batin Aneska yang juga merasa bingung.

" Perjanjian tetap perjanjian, aku akan membawa putrimu besok untuk menemui cucuku!" Jelas Brasetyo.

Brasetyo cukup terkesan dengan ketulusan Aneska, walaupun Aneska dibesarkan di tempat kotor itu tidak merubah pandangan Brasetyo terhadapnya.

Menurut Brasetyo Aneska adalah wanita yang berbeda, bahkan ketika dirinya dibesarkan di tempat kotor, Aneska mampu melindungi kesuciannya. Aneska merupakan pilihan yang tepat bagi Arya menurut Brasetyo. Sedangkan Udin terkejut mendengar perkataan Brasetyo dan ikut tak percaya.

" Tapi kek, aku tidak pantas! Aku di besarkan disini. Orang bilang rumahku tempat kotor! Apakah kamu sudi? Bagaimana jika cucumu tau jika aku berasal dari sini? Aku rasa dia akan segera membunuhku!" Jelas Aneska memikirkan hal yang belum terjadi. Tapi mungkin akan segera terjadi, pikirnya.

" Dengar..aku sudah melihat sendiri bagaimana dirimu yang sebenarnya, dimana tidak semua orang mampu melihatmu nak! Hati yang tulus yang jarang sekali ada di setiap hati orang. Bahkan lingkunganmu yang buruk tidak dapat mempengaruhimu, aku butuh pendamping yang tegar dan kuat seperti dirimu untuk berada di samping cucuku. Dan pendapat cucuku adalah urusanku. Bersediakah kamu menerima tawaranku? Mungkin kehidupanmu akan lebih baik!" Jelas Brasetyo panjang lebar.

Berta mendadak mengucurkan air mata mendengar Brasetyo memuji sang putri. Benar yang dikatakan Brasetyo, putrinya cukup kuat berada di lingkungan buruk ini. Sedangkan Udin ikut terharu mendengar tuturan Brasetyo. Itulah mengapa dirinya betah bekerja dikediaman Brasetyo, ia memiliki tuan yang sangat baik.

" Anes, keputusannya berada di tanganmu!" Jelas Berta. Berta mulai berangsur tenang, sepertinya pria tua di depannya pria baik. Jika Aneska menerimanya, paling tidak pria tersebut bisa membawa Aneska jauh dari lingkungan buruk tersebut.

" Aku menerimanya, perjanjian tidak bisa diingkari!" Ucap Aneska. Entah bagaimana rupa dan sikap calon suaminya tersebut. Ia telah pasrah, tidak dapat yang bisa ia lakukan. Sebelum pertandingan sudah di tentukan, dan kini dia kalah dan terpaksa menerimanya.

Brasetyo tersenyum dan akhirnya pulang. Rencananya tak sepenuhnya berhasil, entah bagaimana dirinya mempengaruhi sang cucu yang dingin. Yang pasti Brasetyo akan berusaha dan menjauhkan cucunya dari kekasihnya yaitu Viona.

Tidak penting baginya, pendidikan, status sosial, bahkan kedudukannya. Brasetyo memandang seseorang dari sudut pandang berbeda. Dan Brasetyo percaya dengan hati kecilnya. Bahwa pilihannya sangat tepat. Ada malaikat di lingkungan seburuk itu, ada bidadari cantik dari tempat kotor itu.

Akhirnya Brasetyo bisa pulang meninggalkan tempat itu dan merasa puas. Segera Brasetyo melepas kaosnya dan melepas kalung rantainya, dan mengganti pakaian normalnya. Dimana Udin mengintip lewat kaca mobil.

" Nah, ini baru kakek! " Batin Udin tersenyum karena akhirnya, Brasetyo menjadi dirinya semula. Kini Udin mengerti, dimana sebelumnya Udin salah paham dan mengira bahwa Brasetyo kepalanya kepentok dimana, hingga membuatnya bingung.

1
Uthie
Wahh.... bagaimana dengan si Jack yaa.....
Anita Rahayu
up thorrr lqmq amat upnya
Nur Riski Ana: 😅maaf guys, masih sibuk... paginya sekolah, malamnya kerja guys🥰🥰🥰maaf ya...
total 1 replies
Uthie
sukurin 😝😝😝😝
Nur Riski Ana: 🥰🥰🥰🥰🥰🥰🥰
total 1 replies
Uthie
Akhirnya..... cepetan singkirin tuhhh si Viona 😡
Nur Riski Ana: 🥰🥰🥰🥰🥰
Nur Riski Ana: 🥰🥰🥰🥰🥰
total 4 replies
Nur Riskiana
🥰🥰🥰🥰🥰🥰
Nur Riskiana
🥰🥰🥰🥰
Hafin lubi
alhamdulillah...akhirnya aneska mengingat semuanya/Kiss//Kiss//Kiss/
Nur Riski Ana: 🥰🥰🥰🥰🥰🥰🥰🥰🥰
total 1 replies
Noor Ainun Nuha
sangat menarik
Nur Riski Ana: terima kasih sudah mampir🥰🥰🥰
total 1 replies
Hafin lubi
kau sudah diujung tanduk jack, menyerahlah
Nur Riski Ana: 🥰🥰🥰🥰🥰terima kasih
total 1 replies
Hafin lubi
jangan kasih kendor dam.....
Nur Riski Ana: 🥰🥰🥰🥰🥰🥰
total 1 replies
Uthie
Wahhhh.... lagiiii seruuuu niii 🤩🤩🤩
Nur Riski Ana: 🥰🥰🥰🥰🥰🥰
total 1 replies
Uthie
penyelidikan awal Adam 👍
Nur Riski Ana: terima kasih😍🥰🥰🥰🥰🥰
total 1 replies
Uthie
Gak sabar nunggu moment si Viona harusnya di apain gtu kek 😠😠
Nur Riski Ana: 🥰🥰🥰🥰🥰🥰🥰🥰pasti ada balasannya
total 1 replies
Hafin lubi
kekepoanku menjadi menggebu2 tau g sih , lancar terus dan sehat selalu buat author
Nur Riski Ana: amin, anda juga semoga sehat selalu dan berada di lindungan tuhan
total 1 replies
Hafin lubi
memang tak bisa diterka imajinasi mu thor/Kiss/
Nur Riski Ana: 🥰🥰🥰🥰🥰🥰🥰thankyou, terima kasih supportnya🥰
total 1 replies
Nur Riskiana
😍😍😍😍😍😍
Uthie
Nyebelin banget si Viona 😡😡
Nur Riski Ana: sabar kak😅
total 1 replies
Uthie
Good lahh .. semoga segera terkuak 👍😁
Nur Riskiana: 😍😍😍😍😍
Nur Riski Ana: aminnnnn
total 2 replies
Hafin lubi
selalu haus akan versi mu thor
Nur Riski Ana: terima kasih sudah setia menunggu
total 1 replies
Hafin lubi
alhamdulillah....makasih banyak author
Nur Riski Ana: makasih juga penggemar setia🥰🥰🥰
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!