NovelToon NovelToon
TIM.A

TIM.A

Status: sedang berlangsung
Genre:Balas Dendam / Peran wanita dan peran pria sama-sama hebat / Diam-Diam Cinta / Cinta pada Pandangan Pertama / Persahabatan / Penyelamat
Popularitas:5k
Nilai: 5
Nama Author: ana jus

Tim A.. merupakan tim rahasia yang di bentuk oleh militer untuk membantu pihak militer dalam menjalankan misi secara rahasia. Tim A adalah Gabungan dari beberapa orang-orang hebat yang kebetulan mereka semua anak didik dari seorang sersan Angakatan Darat.

karena kemampuan dari anggota Tim.A yang berbeda - beda, mengakibatkan mereka terpisahkan dan di latih oleh aliansi militer yang berbeda-beda. sampai akhirnya....

Salah satu anggota dari Tim.A menghilang dalam menjalankan misinya.....

Konspirasi mulai bermunculan...
Mereka yang mempunyai kekuasaan, posisi tinggi, berpengaruh , banyak uang mencoba menutupi kebenaran dan menyebarkan informasi palsu ke publik...

Sampai tiba-tiba Dia yang hilang muncul kembali dan memperingati teman-teman untuk tidak percaya dengan informasi yang mereka dengar dari mereka yang berada di atas...

Apa yang di sembunyikan oleh para penguasa yang berada di atas ?...
Akankah mereka semua bisa mengungkap kan kebenaran nya ?....

TIM.A

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon ana jus, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Masa Lalu Mereka Berempat...

..." Wah... Sepertinya posisi penembak utama telah terisi."...

Letjen Endri tiba-tiba mengucapkan kata-kata yang membuat Hana, Celsi, Akbar, Kevin dan Axel seketika terdiam lalu menoleh dan menatap Letjen Endri.

Letjen Endri hanya tersenyum saat di tatap oleh mereka dengan raut wajah bingung, serta letnan Daffa pun mulai menjelaskan maksud dari perkataan Letjen Endri.

..." Begini... Maksud perkataan Letjen Endri barusan itu, sebenarnya ujian ini adalah tes untuk mencari potensi yang dimiliki oleh kalian serta agar mempermudah kita untuk melatih kalian sesuai dengan potensi atau kemampuan kalian."...

Celsi, Hana, Akbar, Kevin dan Axel pun menganggukkan kepalanya.

..." Jadi untuk kalian yang mungkin tidak lulus atau gagal dalam ujian ini tidak perlu merasa sedih, kecewa terhadap diri sendiri, bahkan iri sama teman sendiri, itu tidak boleh sama sekali ingat itu. Kita juga tidak akan membanding-bandingkan kalian, contoh si Hana jago menembak sedangkan si Axel ga bisa sama sekali lalu saya bilang ke Axel. Ko lu ga kaya teman lu itu... Masa cowo bisa kalah sama cewek malu dong jadi cowok."...

Hana dan Axel yang mendengar hal tersebut langsung saling menatap satu sama lain sambil tersenyum -senyum.

..." setelah si Axel di mendengar hal itu, pasti dia akan sakit hati... Benar tidak ?."...

Axel menjawab dengan tegas dan lantang.

..." Siap.."...

..." Nah... Setelah itu Axel akhirnya dendam sama Hana, ga suka sama Hana, lalu menghasut yang lain untuk menjauhi Hana.."...

Akbar dan Kevin mulai menggoda Axel dengan meragakan apa yang telah di katakan oleh letnan Daffa.Membuat Celsi dan Hana menahan tawa melihat ke lakukan mereka berdua, bahkan Letjen Endri serta tentara yang lain ikut menahan tawa sedangkan Adin hanya menggelengkan kepalanya.

Letnan Daffa yang melihat kelakuan Akbar dan Kevin pun ikut menggoda Axel.

..." Itu ga boleh nya Axel..."...

..." Hahahahahaha....."...

..." hahahahahaha...."...

Setelah Letnan Daffa mengatakan hal tersebut, suara tawa pun mulai terdengar keras. Yang membuat suasana menjadi lebih santai, meski pun Axel yang menjadi korbannya.

..." Axel... Kau ga dendam kan sama saya karena hal ini."...

..." Siap... Tidak letnan."...

Akbar dan Kevin pun merangkul bahu Axel dari sisi kiri dan kanan serta Hana yang tersenyum manis ke arah Axel. Kemudian Letnan Daffa melanjutkan perkataannya.

..." ok...ok...ok... Kita kembali ke topik utamanya. Untuk Hana karena kau mempunyai potensi di menembak jadi posisi kau nanti di tim sebagai penembak utama atau istilah lainnya penembak jitu, dan untuk yang lain kalian akan di uji di ujian selanjutnya sedang kan Hana bisa istirahat."...

Akbar, Kevin, Axel dan Celsi langsung kaget saat mendengar hal tersebut. Namun letnan Daffa langsung menjabarkan maksud perkataannya.

..." Ini maksudnya bukan Hana bisa malas-malasan, Hana akan tetap latihan untuk meningkatkan kemampuan nya tapi yang akan melatih mu nanti itu adalah Letjen Endri bukan saya. Karena Letjen Endri merupakan penembak jitu di Kopasus, jadi sesuaikan dengan posisi mu nanti di tim....

...Dan nanti untuk yang lain juga akan sama kaya Hana, akan mendapatkan pelatih sesuai dengan kelebihan atau kemampuan kalian masing-masing. karena dikit lagi mau masuk jam makan siang, sebelum saya akhiri latihan kali ini ada yang mau bertanyakan ?."...

Kevin mengangkat tangannya.

..." Ya... Kevin silakan."...

..." Ijin letnan... Kenapa pihak militer sekuat kalian harus membuat tim khusus lagi bukan kah kalian sudah memiliki nya, serta Kenapa tim khusus ga di isi oleh para tentara saja, kenapa harus di ambil dari luar, lalu posisi apa saja yang di utamakan di tim khusus?."...

..." Pertanyaan yang sangat bagus sekali. Tapi untuk pertanyaan yang pertama, soal alasan pihak kita membuat pasukan ini, kalian mungkin bisa menemukan alasannya nanti setelah kalian resmi menjadi Tim khusus, soalnya itu akan menjadi salah satu misi kalian....

...Untuk pertanyaan ke dua dan ketiga, itu adalah kesepakatan bersama saat rapat. dan untuk posisi utama sebenarnya kami menargetkan posisi ketua tim, posisi penembak jitu, posisi penyamaran atau mata-mata, posisi perhitungan aritmatika untuk senjata jarak jauh, dan posisi kesehatan."...

Setelah letnan Daffa menjawab pertanyaan dari Kevin.

Tiba-Tiba...

" Teng..."

" Teng...."

Suara bel alarm berbunyi, yang membuat Letjen Endri menghampiri letnan Daffa untuk mengingatkannya.

Letnan Daffa pun membubarkan latihannya dan akan di lanjutkan kembali setelah jam istirahat berakhir.

Semua orang pun mulai meninggalkan tempat latihan begitu juga Letjen Endri,letnan Daffa berjalan meninggalkan tempat latihan. Celsi yang mengajak Hana untuk pergi ke kantin tapi Hana menolaknya, sampai Adin memanggil Celsi serta mengajak Celsi untuk pergi ke kantin bersama dengan satu teman tentaranya.

Celsi pun pergi bersama dengan Adin dan satu teman tentaranya, sedangkan Hana, Akbar, Kevin dan Axel berkumpul sambil membahas masa lalu yang pernah mereka lalui.

..." Axe... Lu curiga ga sih ?, maksud dari perkataan letnan Daffa tadi."...

..." Jujur nya Akbar... Gw curiga, tapi mungkin saja maksud dari sang letnan itu adalah kode dari misi kita nantinya."...

..." Tapi mungkin saja, letnan Daffa mengetahui masa lalu kita. Kan waktu itu sempat viral di media bahkan sampai di media luar negeri."...

..." Tapi kan Kevin... Di media juga tidak menyebutkan nama kita."...

..." Tapi ada saksi..."...

..." Meski pun ada saksi, tapi mereka telah berjanji untuk tidak memberi tau kan hal tersebut ke siapapun."...

..." Lalu kau bisa jamin... Kalau mereka tidak pernah menceritakan nya kepada orang lain."...

Perkataan Kevin telah membuat Akbar dan Axel terdiam seketika, sampai akhirnya Hana menghentikan perdebatan mereka bertiga.

..." Cukup.... Jangan pernah ingat kejadian itu lagi,bukan kah sebelum nya kita telah sepakat untuk melupakan kejadian itu..Meski memang kita tidak bisa mengelak kalau kita telah membunuh seseorang."...

Setelah berbicara mereka berempat mulai berjalan bersamaan meninggalkan tempat latihan.

Setelah Jam Istirahat Berakhir....

Celsi, Akbar, Hana , Kevin, Axel dan Adin melanjutkan latihan fisik bersama. Sambil di awasi oleh letnan Daffa, Letjen Endri, sersan Toni dan Tentara lainnya sampai sore hari.

1
𝐀𝐢𝐤𝐡𝐚𝐲 𝐇𝐨𝐬𝐡𝐢𝐧𝐨🐰
Udah mampir semangat ya
Ana Jus: siap 86. jangan lupa hari ini, hari perdana novel 3 ku update
total 1 replies
miilieaa
semangat ya fiqri
Ana Jus: siap....86
miilieaa: ditunggu kelanjutannya ya kak.. seruuuu
total 3 replies
Kalimat Fiktif
berdebarrrr
Kalimat Fiktif: kenapa hatinyaa wkwk
Ana Jus: sepertinya hati ku. wkwkwkwkw
total 2 replies
꧁🏘️⃝𝐏 ⃟.⚔SAD々🅥𝕀L🄻🅰𝐼ℕ⚔꧂
halo sobat aku mampir
Ana Jus: ok sobat
total 1 replies
Samuel Mbolik
lanjukan
🌺Zaura🌺
"Klakson"
🌺Zaura🌺
Bukan "ijin", tapi "menjawab"... Itu sih kata almarhum kakek aku yang AD, jika ditanya atasan, kita jawabnya gitu. Atau bisa juga dengan "Izin menjawab, Komandan". Kalau singkat ya "Menjawab, Komandan".
Ana Jus: dan hal itu juga buat nunjukin sifat dari karakter tokoh itu sendiri.
Ana Jus: oh... ya makasih nya soal kata izin nya tapi untuk kata" itu memang di sengaja... soalnya termasuk dalam alur cerita berikut nya
total 2 replies
🌺Zaura🌺
Sepertinya seru.... Izin baca ya kak Ana...😊🙏
Ana Jus: silakan
total 1 replies
☆☆D☆☆♡♡B☆☆♡♡
bintang untuk mangat upnya💪💪💪💪jika berkenan beri bintang nya juga👍🙏
YuniSetyowati 1999
Absen dong thor 🙋
Ana Jus: siap ... terimakasih
total 1 replies
☆☆D☆☆♡♡B☆☆♡♡
👍👍👍💪💪💪💚👋🙏
☆☆D☆☆♡♡B☆☆♡♡
👍👍👍👍👍😁😁🙏
☆☆D☆☆♡♡B☆☆♡♡: 💪💪💪💪👍👍🙏😇
Ana Jus: terimakasih sudah support terus ku juga akan support kau semangat
total 2 replies
☆☆D☆☆♡♡B☆☆♡♡
💪💪💪💪💪👍👍👍🙏
☆☆D☆☆♡♡B☆☆♡♡: sip😇😁🙏
Ana Jus: siap tetap semangat
total 2 replies
☆☆D☆☆♡♡B☆☆♡♡
mangat😇😁💪💪🙏
miilieaa
hadir ya kak
Ana Jus: thanks you
total 1 replies
Ana Jus
siap
☆☆D☆☆♡♡B☆☆♡♡
semangat ya😇
Ana Jus
ok... tak lanjut kan ... terimakasih dah mampir
디티아
Keren, lanjut thor 😁
☆☆D☆☆♡♡B☆☆♡♡
hadir😁😇
☆☆D☆☆♡♡B☆☆♡♡: sip mangat ya seru loh 😁😇
Ana Jus: thanks you say 😍🥰
total 2 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!