NovelToon NovelToon
PACAR EKSKLUSIF HOT CEO

PACAR EKSKLUSIF HOT CEO

Status: sedang berlangsung
Genre:cintapertama / CEO / Office Romance
Popularitas:1.1M
Nilai: 4.9
Nama Author: zarin.violetta

“Kau akan menjadi pacar eksklusifku selama batas waktu yang tak ditentukan. Rubah penampilan kuno-mu itu. Aku tak suka melihat penampilan burukmu itu. Jika kau menolak perjanjian ini, kau bisa mengundurkan diri dari perusahaanku,” ucap Dimitrei Uvarov—seorang CEO di mana Thalia Brown bekerja. Thalia yang sangat membutuhkan pekerjaan saat ini dan tak punya pilihan jawaban lain, akhirnya mengangguk setuju. “Baiklah, Tuan. Aku menerima dan tak menolak perjanjian ini.” Siapa yang bisa menolak pesona Dimitrei Uvarov— putra angkat dari seorang mafia kawakan yang cukup terkenal di dunia bawah. Namun, alih-alih melanjutkan usaha sang ayah angkat, Dom Petrov, yang terbilang sangat sukses, Dimitrei justru membangun dinasti kejayaannya sendiri meskipun semua modal dibiayai oleh ayah angkatnya. Melihat kehidupan sang ayah angkat yang selalu ditinggalkan wanita dan tak pernah mendapatkan cinta sejati, membuat Dimitrei tak berniat untuk menikah karena baginya itu adalah hal yang sia-sia. Namun, berbeda dengan Dom yang menginginkan Dimitrei membangun rumah tangga dengan wanita yang tepat. Kondisi kesehatan Dom yang memburuk membuat Dimitrei akhirnya menyetujui perintah Dom untuk menjalin hubungan dengan wanita yang akan diseleksi langsung oleh Dom. Dan pilihan itu jatuh pada pegawai culunnya yang memiliki kecerdasan di atas rata-rata yaitu Thalia Brown.

Follow ig : zarin.violetta

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon zarin.violetta, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Melawan!

Dalam suasana tegang yang menyelimuti apartemen, Thalia berdiri tegak di depan Evan dan Camilla dengan nafas yang terengah-engah.

Matanya memancarkan api kemarahan yang selama ini terpendam. Dia merasakan denyutan adrenalin melalui setiap serat tubuhnya, menguatkan tekadnya untuk menghadapi orang yang begitu lama menyiksanya.

Evan, yang selama ini menjadi boneka di tangan Camilla, terkejut melihat Thalia yang berani menantang mereka. Namun, sebelum dia sempat bereaksi, Thalia sudah mendorongnya dengan kekuatan yang mengejutkan.

Tubuh besar Evan terhuyung-huyung sebelum akhirnya jatuh dengan keras ke lantai.

Camilla, yang selama ini merasa aman dengan kekuasaannya, kini merasa terancam.

Dia mencoba mempertahankan keseimbangannya, tetapi serangan Thalia begitu cepat dan tak terduga. Dia hampir tersungkur, hanya mampu bertahan dengan berpegangan pada meja di sebelahnya.

"Apa kau belum puas merusak hidupku dan mendiang ibuku?" teriak Thalia, suaranya bergema di ruang besar itu. "Kau telah mengambil segalanya dariku, bahkan cinta dari ayahku sendiri! Aku tidak akan lagi membiarkan kau mengintimidasiku lagi!"

Evan mencoba bangkit, tetapi rasa sakit dari benturan keras membuatnya terpaku di tempatnya. Camilla memandang Thalia dengan tatapan kebingungan. Dia tidak pernah melihat sisi Thalia yang begitu kuat dan berani.

Camilla terlihat kemarahannya. "Evan, cepat bangun!! Dia melawan kita!"

Namun, Thalia tak lagi peduli dengan kata-kata dari wanita yang begitu lama menyiksanya itu. "Kau pikir kau bisa mengatur segalanya dengan kelicikanmu? Aku tidak akan membiarkanmu melangkah lagi di atas kepala dan hatiku!"

Dengan langkah pasti, Thalia melangkah mendekati Camilla yang matanya tampak panik. Dia menatap tajam mata ibu tirinya itu, memancarkan kebencian yang telah lama terpendam.

"Sudah cukup!" seru Thalia, tangannya gemetar karena amarah. "Kau tidak akan lagi menghancurkan hidupku. Aku akan menuntut apa yang menjadi hakku! Tunggu saatnya nanti!!"

Tatapan dingin Thalia membuat Camilla merasa seperti terperangkap dalam es yang tak terbelah. Dia menyadari bahwa kali ini, Thalia benar-benar telah memutuskan untuk bertindak dan dia tak boleh kalah dengan intimidasi yang Thalia lakukan padanya.

Dalam keheningan malam, ketegangan di ruangan itu begitu terasa. Thalia menatap tajam ke arah Camilla, ibu tirinya yang selama ini menjadi penyebab penderitaannya. Namun, sebelum dia bisa menyampaikan kemarahannya, Evan tiba-tiba berdiri di antara mereka berdua.

Evan, dengan wajah yang penuh kemarahan, menatap Thalia dengan mata yang menyala-nyala. Tanpa ragu, dia melangkah maju dan memilin tangan Thalia dengan kasar.

Thalia merasakan rasa sakit menusuk-nusuk di pergelangan tangannya, tetapi dia tidak membiarkan itu menghentikannya.

Dengan keberanian yang membara, Thalia menatap lurus ke mata Evan. "Aku sama sekali tak takut padamu? Ingin melenyapkanku? Kalian tak akan bisa."

Namun, sebelum dia bisa melanjutkan, Evan dengan kasar mendorongnya. Tubuh Thalia terhuyung-huyung sebelum kepalanya akhirnya terbentur keras ke dinding. Dia merasakan pusing yang melanda saat darah mengalir dari bagian pelipis matanya.

Tanpa ragu, Thalia meraih apa pun yang bisa dia dapatkan di dekatnya. Dengan penuh keberanian, dia memukulkan benda itu ke kepala Evan dengan kekuatan penuh. Ada suara hantaman keras yang menggema di ruangan itu saat benda itu menyentuh kepala Evan.

Evan meringis kesakitan, tetapi dia tidak menyerah begitu saja. Dengan kemarahan yang membara, dia melompat ke arah Thalia dengan niat untuk menyerangnya. Namun, Thalia dengan cepat menghindar, menyerang balik dengan pukulan yang keras.

Mereka berdua terlibat dalam baku hantam yang intens, tanpa ampun. Darah mereka berdua mengalir, tetapi keberanian dan kemarahan terus menguatkan mereka. Keduanya saling melukai satu sama lain, tidak ada yang ingin mundur dalam perkelahian itu.

"STOP!!" teriak Camilla pada mereka karena dia tak mau ada masalah dengan polisi karena hal ini.

Nafas Evan dan Thalia tersengal-sengal dan Evan tak menyangka bahwa Thalia akan sekuat itu melawannya.

"Evan, kita pergi!" Camilla kemudian berbalik dan membuka pintu. Evan melihat Thalia sebelum pergi. "Aku akan membalasmu, Bitch!"

1
Ny Rudi Harianto
setidaknya semuanya menjadi plong buat thalia dan khususnya Dimitri..... berharap dan selalu berharap si uler keket gak akan pernah bsa merusak kebahagiaan dan ketenangan rumah tangga mereka
Ny Rudi Harianto
senang dengar dimi membanggakan istri ...tapi takut jg sma yg nma nya ulet keket.....dmna² ttp gatel bawaan nya
Mattea Bee
Dimitrei bener2 limited edition.. suami idaman banget/Drool/
Lia Yanna
Luar biasa
Lia Yanna
Lumayan
Mamy Bayuk
semangat sis zv,.good luck n faithing!!! sarangeo
Eris Fitriana
Ujian ulat bulu selalu saja ada di setiap kisah...dan setiap ulat bulu bukan hanya gatel tapi juga ga tau diri sll merasa paling baik dan sempurna...🤮🤮
Risa Amanta
kaan..di novel kak Zarin..gk ada istilah pria beristri tergoda
Elis Listiana
dimi top bgt
lucky gril
sula gaya nya thalia☺
lucky gril
Alhamdulillah dimi❤❤❤
Indah sartiwi
klo kerja sama akan trus ketemu, jgn sampe luluh km sama Nova Dimi
nnti km akan kehilangan thalia yang sempurna
Indah sartiwi
suka klo Dimi Tegas kayak gini, ngak mudah luluh sama mantan
Ela Zidan
ohhh alhamdulillah hehehe.....haduhh masih kerasa degdegannya huuhh...
Giant Emon
good
happy oktavia
Luar biasa Thalia ini... 🥰🥰
Puput Regina Putri
padhal dri kemarin udah was was 🤭tkut nya ada salah faham
panty sari
keren good job jangan terpengaruh jalang
phity
sellu lah salingendukung dimi dan talia saling mengerti dan percaya agar kalian sllu bahagia rt kalian akn sllu baik2 sja
🍁 Fidh 🍁☘☘☘☘☘
🥰🥰🥰🥰🥰🥰🥰🥰🥰🥰
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!