Merasa telah dikhianati dan sakit hati oleh sang kekasih karena berselingkuh dengan adik tirinya.
Membuat perempuan bernama Katya murka dan membatalkan pernikahannya secara sepihak.Tepatnya dihari menjelang pernikahan mereka.
Hal itu membuat Katya nekat menikahi seorang pria asing yang tanpa sengaja ia tolong dan pungut dalam semalam.
Siapakah sosok pria asing itu?Akankah pernikahan rahasia yang dilakukan Katya akan berakhir atau sebaliknya??
Yuk simak ceritanya..🤭🤭
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon mitha, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 18
Guhan yang tengah menikmati makan siang,terlihat penasaran dengan Katya yang tengah bersiap-siap.
"Kau mau pergi?" tanya Guhan sambil tetap menyantap makan siangnya.
"Aku mau keluar sebentar,ada urusan yang harus aku bereskan." jawab Katya memberitahu Guhan.
"Kau perlu ku temani?" tanya Guhan menawarkan diri untuk menemani Katya.
"Ah tidak usah.'Kan aku sudah bilang aku tidak akan melibatkan mu dalam urusan ku.Kau nikmati saja hari mu dengan bersantai.Oke." jawab Katya yang justru menolak dan langsung pergi.
Membuat Guhan justru merasa penasaran akan pernyataan Katya.
Urusan apa yang sebenarnya ingin dia bereskan?Sampai dia harus merencanakan pernikahan ini??Apa dia bernasib sama dengan ku?gumam Guhan dalam hatinya.
...****************...
Seketika membuat sikap Alfian berubah yang tadinya begitu pemarah kini tersenyum ramah pada Anwar.Yang tidak lain adalah calon besan sekaligus ayah dari Roy.
"Ah..Mungkin sebentar lagi pak Anwar.Saya minta waktu sedikit lagi.Katya sepertinya terjebak macet dijalan." jelas Alfian yang terpaksa berbohong.
"Oh,begitu." ujar Anwar singkat.
"Memangnya dimana Katya sekarang?Kenapa tidak didandani di hotel ini saja.Kenapa harus berbeda tempat?" sahut seorang wanita bernama Laura yang adalah istri dari Anwar sekaligus ibu kandung Roy.
"Soal itu,saya tidak bisa jelaskan sekarang nyonya.Setelah acara ini selesai,Katya nanti pasti akan menjelaskannya." ujar Alfian mencoba mencari alasan agar kedua orang tua mempercayai kata-katanya.
Sementara Nana dan Tamara hanya memilih diam dan tidak ingin bicara sepatah kata pun.Tak berapa lama Roy pun datang menghampiri mereka yang masih berkumpul.
"Bagaimana?Apa Katya sudah datang?" tanya Roy pada mereka.
"Ibu juga tidak tahu,kata pak Alfian sebentar lagi Katya akan datang."jawab Laura pada anaknya.
"Pak Alfian,ku harap kalian tidak mengecewakan kami.Pernikahan ini sudah memakan banyak biaya.Dan jangan sampai kalian mempermalukan keluarga ku." ucap Roy dengan tegas yang sekaligus mengingatkan calon mertuanya.
"Ah..Tuan Roy,anda tenang saja.Kami pasti tidak akan mempermalukan kalian apa lagi mengecewakan.Tunggu sebentar lagi,Katya pasti akan datang." ucap Alfian yang sedikit panik dengan kata-kata Roy dan berusaha meyakinkannya.
"Baik lah,kami akan tunggu sebentar lagi." ujar Roy dengan sikap dingin.
"Tidak perlu melanjutkan pernikahan ini." sahut seseorang dengan nada tegas.
Membuat mereka pun langsung menoleh ke asal suara tersebut.Yang ternyata Katya baru saja datang dan menemui mereka.
"Katya,kau baru datang nak?" tanya Nana langsung mendekati Katya.
Namun,Katya justru menghindari Nana dan menolak untuk didekati.
"Katya,kenapa kau masih berpakaian biasa?Dimana gaun pernikahan mu?Kenapa kau masih belum berdandan?" tanya Laura sang calon ibu mertua yang terheran dan bingung dengan penampilan Katya.
Yang seharusnya sudah mengenakan gaun pengantin dan berdandan yang cantik,layaknya seorang pengantin wanita.
"Katya?Kenapa kau berpenampilan seperti ini?" tanya Alfian sang ayah yang juga akan mendekati Katya.
Sementara Roy dan Tamara hanya memandangi Katya dengan sinis.
"Maaf ayah dan ibu calon mertua ku.Aku tidak akan melanjutkan pernikahan ini.Aku tidak akan menikah dengan anak kalian yang sudah berselingkuh dari ku." ungkap Katya dengan jelas dan sikap yang tenang.
Sontak membuat kedua orang tua Roy terkejut,begitu juga dengan kedua orang Katya sendiri.