Luka Lama Alicya

Singkat cerita setelah kurang lebih 3 bulan libur semester, Hari ini perkuliahan akan dimulai seperti biasa yang artinya saat ini Cya dan kedua temannya telah memasuki semester 5.

Hari pertama masuk kuliah, Cya, Nara dan Via mendapatkan jadwal siang sekitar pukul 12.40 WIB.

Seperti sebelum sebelumnya, Cya selalu menghampiri Nara sebelum berangkat ke kampus. Sesampainya Cya di depan pintu kamar kos Nara, Cya melihat ada sepatu milik Via yang sudah berada di sana.

Tokkk.... Tokkk.... Tokkk....

"Raaaa,, Naraaaaa" panggil Cya dengan beberapa kali mengetuk pintu kamar Nara.

"Bentar yaaa" Sahut Nara dari dalam kamarnya yang terkunci. Setelah membuka kunci pintu kamarnya Nara mempersilahkan Cya untuk masuk "Masukk Cyyy" lanjut Nara.

"Tumben ni anak udah ada disini, biasanya telat luu" pekik Cya kepada Via yang terbiasa datang terlambat.

"Kali ini gua udah berubah jadi anak rajinnn" jawab Via menyombongkan diri dengan wajah nya yang terlihat sangat tengil.

"Aelahhh saaa aee luuu" sahut Nara.

Setelah waktu menunjukan pukul 12.10 WIB, Nara, Cya dan Via kini sudah selesai bersiap siap dan akan segera berangkat. "Kita pake mobil gua aja, panas banget soalnya cooo nanti make up gua luntur lagii" ucap Nara mengaja Cya dan Via.

"Aelahhh ribet pake mobil segalaa, pake motor aja biar cepett!!" tolak Cya.

"Bener tuhh kata Cyaaa, kita pake motor gua sama motor Cya aja" sahut Via yang setuju dengan perkataan Cya saat itu.

"Yaudah dehhhh iyaaaa,,, bentar gua ambil helm dulu" Nara pun kembali masuk kedalam kamarnya untuk mengambil helm yang ia letakkan di atas rak penyimpanan barang miliknya.

Setelah mengambil helm dan mengunci pintu kamarnya, mereka bertiga langsung bergegas untuk berangkat ke kampus karena waktu sudah menunjukkan pukul 12.20 WIB.

Setelah kurang lebih 7 menit perjalanan dari kos Nara menuju ke kampus, kini mereka telah sampai di parkiran kampus yang sangat padat karena banyak mahasiswa yang keluar masuk area parkiran.

Karena sudah terlambat, Cya, Nara dan Via dengan cepat melangkahkan kakinya menuju ke ruang kelas yang berada di lantai 2 gendung pertama.

Brukkkk.....

"Aduhhhhh kalo jalan pake mata donggg!!!! kan jadi jatuh semua buku guaaa!!!" pekik Cya dengan kesal karena seorang pria yang tanpa sengaja menabrak nya.

"S-sorry s-sorry gua ga sengaja" ucap pria tersebut, "Cyaa???" lanjut pria tersebut. Mendengar pria tersebut menyebut namanya, Cya, Zya dan Nara yang awalnya sedang mengambil beberapa buku yang jatuh berserakan tiba-tiba dengan kompak menoleh kearah pria tersebut.

"LOHHH,,, DARENN!!!!" Seru Cya, Nara dan Via dengan kompak.

Ketika Cya mengetahui bahwa pria yang tidak sengaja menabrak nya adalah Daren mantan kekasihnya yang berselingkuh, dengan cepat mereka bertiga membereskan buku milik Cya yang berserakan.

"Cyaaa tunggu gua mau ngejelasin semuanya" ucap Daren menahan tangan Cya ketika Cya ingin pergi dari tempat tersebut.

"Gaada yang perlu dijelasin, semuanya udah selesai" ucap Cya sembari menghempas kasar tangan Daren.

"T-tapi Cyyy,,," belum sempat melanjutkan perkataannya, Nara langsung memotong "Jangan pernah ganggu Cya,, luu cuma cowo brengsek yang ga punya hati!!!" pekik Nara dengan ketus sembari menunjuk wajah Daren dengan tatapan tajamnya.

Sesampainya di depan ruang kelas, ternyata mereka sudah benar benar terlama karena dosen sudah mulai membuka pembelajaran siang itu.

Tokk... Toko... Tok....

"Permisi pak,,," ucap Cya yang berada paling terdepan diikuti dengan Nara dan Via yang ada di belakangnya.

"Iyaa,, silahkan masuk"

Untung saja mereka bertiga masih diperbolehkan masuk untuk mengikuti kegiatan pembelajaran dihari itu. Jika saja Daren tidak menabraknya tadii, mungkin mereka bertiga tidak akan terlambat masuk ke dalam kelas.

\~ \~ \~

Kelas pertama selesai pada pukul 14.20 WIB dan akan di lanjutkan dengan kelas berikut nya pada pukul 15.30 WIB.

Karena masih ada jeda waktu kurang lebih satu jam, Cya, Nara dan Via memutuskan untuk pulang ke kos Nara terlebih dahulu karena muda mudi jompo seperti mereka perlu kasur untuk merebahkan tubuhnya.

Ketika mereka bertiga sedang berjalan menuju parkiran kampus, lagi lagi mereka bertiga melihat Daren yang sedang berada di salah satu motor yang terletak tidak begitu jauh dari motor Cya dan Via.

"Anjirrr kenapa harus ada dia sihh cooo!!" pekik Cya dengan kesal.

"Biarin aja Cyyy,,, luu pura pura ga liat aja gausah luu tanggepin kalo dia ngajak ngobrol" ucap Nara.

Cya menarik nafas cukup dalam sebelum melanjutkan langkah kakinya menuju ke parkiran motor untuk mengambil motor miliknya.

Dengan sikap seolah tidak mengetahui bahwa ada Daren disana, dengan santai Cya dan Via mulai mengeluarkan motor mereka dari barisan motor yang terparkir dengan rapih.

"Cyyy,, gua mau ngomong sama luu" ucap Daren yang kini telah berada di hadapan Cya.

"Mau luu apa sih?? belum puas luu nyakitin gua?!!" seru Cya sembari membentak Daren di parkiran motor yang saat itu tampak lumayan sepi.

"Gua gaada maksut buat nyakitin luu cyy,, dengerin penjelasan gua dulu" kekeh Daren.

"AWAS ANJ*NG DASAR COWO BRENGSEK!!!" pekik Cya sembari mendorong tubuh Daren dengan kasar.

"Awas yaaa gua bakal bikin luu ngemis ngemis ke guaa!!!" ancam Daren kepada Cya.

"Guaa??? Ngemis ke luu??? JANGAN MIMPI!!!" Seru Cya.

karena tidak mau berdebat lebih panjang dengan Daren, Cya memutuskan untuk segera pergi meninggalkan Daren yang masih berada di parkiran tersebut.

Tidak hanya Cyaa yang merasa kesal dengan sikap Daren,,, tetapi Nara dan Via juga ikut merasa kesal karena sikap Daren yang sangat tidak punya malu setelah berselingkuh dari Cya Beberapa waktu lalu.

"Sebenernya tuu cowo maunya apa sih anjirr ga jelas banget" Ucap Nara dengan kesal ketika mereka bertiga telah sampai di kamar kosnya.

"Gatau malu banget coggg,,, padahal dia yang selingkuh tapi malah dia yang ngejar ngejar,,, lawak anjirrr" sahur Via dengan ketus.

Ketika Nara dan Via sedang beradu suara menjelek jelekkan mantan kekasih sahabatku itu, Cya hanya bisa terdiam sembari mendengarkan kedua sahabatnya yang terus berbicara tanpa henti.

"Luu kenapa diem aja siii Cyyyyy" tanya via kepada Cya yang dari tadi hanya bisa terdiam mendengar ocehan Nara dan Via.

"Perasaan gua yang di selingkuhin tapi kenapa kalian yang keliatan emosi banget sihh???" tanya Cya dengan menatap kedua sahabatnya tersebut.

"KITA GA TERIMA!!!!"

****