NovelToon NovelToon
Godaan Dosen

Godaan Dosen

Status: sedang berlangsung
Genre:Dosen / Beda Usia
Popularitas:2.9k
Nilai: 5
Nama Author: Alcesky

Aira mahasiswa cantik. Prodi pendidikan, yang sedang menempuh pendidikan di salah satu perguruan tinggi.

Pak Hirata adalah seorang dosen yang selalu menggoda Aira. Ia masih lajang. Tapi umurnya terpaut lumayan jauh dengan Aira.

Aira selalu menolak godaan dari pak Hirata. Namun di suatu hari dirinya terjebak oleh dosen sialan itu.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Alcesky, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Pak dosen

Pak dosen telah mendengar kabar dari fakultas. Bahwa Aira akan meminta ganti dosen pembimbing. Hal ini tentu saja tidak akan di biarkan oleh pak dosen. Ia meminta kepada fakultas agar tidak menyetujui hal ini.

Mas Rangga adalah pengurus staff fakultas keguruan. Ia meminta kepada Rangga agar tidak menyetujui hal yang di ajukan oleh Aira.

Bagaimana pun caranya pak Hirata telah jatuh cinta kepada Aira. Paras indah dan cantik yang dimiliki oleh Aira mampu membuat Hirata jatuh cinta.

Sampai setua ini dirinya juga belum mempunyai pasangan apalagi seorang istri. Ia berniat untuk menjadikan Aira seorang istri pertama dan terakhir nya.

"Aira aira kamu mau bermain-main dengan saya ya rupanya" batin Hirata di dalam hati nya.

Tentu saja Hirata tidak akan membiarkan hal ini terjadi. Karena hati Hirata sudah jatuh terlalu dalam kepada Aira. Entah akan hancur seperti apa dirinya jika di tolak Aira.

Hirata juga sadar bahwa dirinya tak setampan itu. Tapi ia masih tetap saja berharap kepada Aira. Ia mengandalkan kekuatan nya di kampus itu.

Tanpa memikirkan yang terjadi kedepannya bagaimana. Bagaimana jika Aira malah keluar dari kampus tersebut? Aira saja tidak memberikan respon positif kepada Hirata.

Aira jelas tidak mau menikah dengan tua bangka nya kampus. Sudah tua tapi malah bertingkah laku seperti itu. Menjadi dosen tapi tidak bisa di tiru kelakuan nya.

Mungkin jika dosen lain yang melakukan hal ini. Mereka sudah di pecat dari kampus. Tapi untung nya yang melakukan adalah Hirata bukan orang lain.

"Aira sekarang juga kamu ke ruangan saya" ucap Hirata di dalam via chat wa.

"Baik pak saya akan segera ke ruangan bapak" jawab Aira.

Aira kaget dengan pesan Hirata. Tapi ia harus segera menemui. Daripada tidak maka ia akan bermasalah dengan seluruh koneksi di dalam kampus itu.

Jantung nya sudah berdebar-debar membaca pesan dari pak Hirata. Tidak biasanya pak Hirata seperti ini. Aira bertanya-tanya kepada dirinya sendiri.

Hirata malah santai-santai menunggu Aira. Ia malah menyiapkan ocehan untuk diberikan kepada Aira.

Aira gadisnya yang sangat cantik jelita itu akan di marahi olehnya. Karena Hirata tidak rela jika Aira ganti dosen pembimbing. Itu artinya Aira akan jarang menemui Hirata.

"Permisi pak, ada apa ya bapak memanggil saya" ucap Aira sekaligus bertanya kepada Aira.

Karena tidak biasanya Hirata memanggil Aira. Apalagi yang ingin bertemu Hirata terlebih dahulu. Aira curiga bahwa Hirata akan menagih jawaban dari tawaran nya kemarin hari.

"Ada yang masih ingat dengan saya enggak sih?" ucap Hirata yang membuat bingung Aira. Ucapan itu sangat ambigu bagi Aira.

"Maksudnya apa ya pak, saya kurang jelas dengan ucapan dari bapak?" tanya Aira kepada Hirata.

"Kamu masih ingat dengan tawaran saya dua hari yang lalu?" tanya pak Hirata.

"Iya pak saya masih ingat" jawab Aira.

Benar dugaan Aira. Pak Hirata akan menagih janji jawaban darinya.

"Lalu, kenapa kamu membuat keputusan sendiri?" ucap pak Hirata.

"Keputusan sendiri? Maksudnya bagaimana ya pak?" tanya Aira yang tidak faham dengan ucapan pak Hirata.

"Kamu pikir saya tidak tahu" ucap pak Hirata.

Hal itu mampu membuat Aira terkaget-kaget. Aira menduga Hirata sudah mengetahui bahwa dirinya akan segera mengajukan pergantian dosen pembimbing.

" Maaf pak, maksudnya tahu apa ya?" ucap Aira.

"Oh jadi kamu ngajak saya bermain-main. Lest play together sayang ku" ucap pak Hirata.

"Maaf pak saya tidak mengerti maksudnya apa?" ucap Aira.

Jika saja di sampingnya ada Pio. Maka ia tidak perlu setakut ini untuk bertemu dengan pak Hirata. Ia sangat gerogi karena akan salah omong.

"Kamu pikir saya ngga tahu kalau kamu mau ganti dosen pembimbing?" ucap pak Hirata.

"Bapak tahu darimana ya?" tanya Aira dengan polosnya.

"Sudah lah kamu ini memang tidak tahu di untung. Mau dijadikan istri oleh saya malah kamu mintain ganti dosen pembimbing" ucap pak Hirata.

"Bukan begitu maksud saya pak" ucap Aira.

"Lalu bagaimana?" tanya pak Hirata.

"Saya belum ingin menikah apalagi mengurus rumah tangga" ucap Aira.

"Kan sudah saya perjelas saya tidak akan merepotkan mu sedikit pun" ucap pak Hirata.

"Baik pak" jawab Aira.

"Masa kamu lebih nempel sama mahasiswa krucil itu ketimbang sama saya dosen kamu" ucap Hirata.

"Maksud bapak?" ucap Aira.

"Kamu kira saya ngga tahu kamu sering jalan sama lelaki?" ucap Hirata.

Di ketahui Hirata memegang kekuatan di kampus tersebut. Segala hal bisa di ketahui olehnya. Termasuk privasi dari mahasiswa. Hal ini tentu melanggar hukum yang ada. Tapi tidak ada yang berani melarang dirinya. Satu orang pun tidak ada yang berani.

Bahkan Pio sahabat Aira juga bingung mencarikan solusi. Karena Hirata adalah salah satu orang yang bahaya dalam kampus tersebut. Tapi bagaimana pun Pio selalu berusaha keras untuk melakukan yang terbaik bagi Aira.

Pio tidak rela Aira di perlakukan semena-mena oleh dosen itu. Ia ikut meraskan sakit yang di rasakan oleh Aira. Tidak bisa berbohong juga dengan perasaan nya. Cinta Pio memang sangat besar untuk Aira.

Cinta nya kepada Aira selalu penuh rintangan. Tapi baru kali ini ia memberanikan diri untuk mengungkapkan perasaan nya. Dulu hanya bisa memendam sedangkan, sekarang bisa memperjuangkan. Itu adalah suatu kebanggaan tersendiri di hati Pio.

"Maksud bapak Pio?" tanya Aira.

"Ya siapa lagi emang nya? Oh jangan-jangan kamu bermain dengan banyak pria ya?" ujar Hirata yang sedikit kurang ajar.

"Mohon untuk di jaga ya pak bicaranya!" jawab Aira.

Aira merasa bahwa Hirata mulai kurang ajar bicaranya. Ia tidak bisa diam saja. Aira mulai berfikir bahwa dirinya harus segera bertindak.

Sedangkan, Hirata malah merasa bangga. Karena kekuasaan yang di miliki nya bisa di jadikan kekuatan oleh nya. Hal itu tentu saja merugikan beberapa pihak. Akan banyak sekali kebencian yang timbul kepada Hirata.

Tapi, dapat di pastikan bahwa kebencian itu tidak akan nampak. Karena semua orang pasti takut dengan posisi Hirata.

"Maaf ya pak, mau saya sama siapapun itu tersedia saya. Saya juga punya hak sendiri kok" ucap Aira dengan berani tanpa memikirkan kedepan nya Hirata akan melakukan apa.

"Oh jadi sekarang kamu mulai berani dengan saya" ujar Hirata yang sedikit nya mengancam Aira.

Hal ini tentu membuat Aira semakin muak. Ia merasa tidak betah dengan pak Hirata. Tapi ancaman yang timbul ketika ia akan mengajukan pergantian dosen pembimbing. Tidak ada yang bisa menolongnya termasuk juga Pio.

Pio juga tidak memiliki kekuasaan apa pun di kampus. Ia hanya mahasiswa biasa yang sedang mencari ilmu. Tanpa backingan dari siapapun.

Tapi Pio akan segera mencarikan bantuan dan juga solusi untuk Aira.

1
𝕻𝖔𝖈𝖎𝕻𝖆𝖓 Ig@Fanie_liem09
Hai kak, perkenalkan aku Pocipan dari Gc Bcm mau ajak kaka untuk bergabung yu

kita di sini mau belajar bersama dengan mentor dan juga mengadakan Event tertentu dengan reward

caranya mudah wajib follow akun saya maka saya akan undang kaka untuk masuk Gc Bcm. Terima kasih
Kuririn
Wah, gak kerasa sampe akhir. Makasih thor!
skyyy: tunggu update bab selanjutnya ya!
total 1 replies
Beerus 🎉
cerita ini udah bikin aku betah di rumah aja thor, terus semangat nulis yaa!
skyyy: terimakasih ya, di tunggu update bab selanjutnya!
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!