NovelToon NovelToon
My Posesif Rich Man

My Posesif Rich Man

Status: tamat
Genre:Romantis / Komedi / Tamat / Pengantin Pengganti / Pengantin Pengganti Konglomerat / Cinta Paksa
Popularitas:20.3M
Nilai: 4.7
Nama Author: Pasha Ayu

Di nikahi Om Om sexy dan tajir melintir, siapa yang menolak?

Alula Humaira, gadis 18 tahun ini di nikahi oleh lelaki super seksi dan super kaya.

Rayden Mas Rafael, pria berdarah Jawa Italia ini terpaksa harus menikahi Alula karena jebakan lelucon dari kekasihnya.

Emelly, violinis super cantik yang menipu kekasihnya dengan mengirimkan Alula sebagai istri pengganti.

Bagaimana kisah selanjutnya? Mampukah Alula bertahan hidup dengan lelaki kaya raya yang asing baginya?

NB _ Ini termasuk cerita ringan dan santai, tapi masalah konflik, kita lihat saja kedepannya, hehe.... Biasanya aku suka konflik yang lebih greget....

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Pasha Ayu, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Menginginkan

"Lula mau pulang ke Indonesia." Kata-kata itu yang akhirnya membuat Raden menurutinya. Bastian bergegas mengatur penerbangan.

Alula sangat menyayangkan sekali, tidak bisa datang ke studio animasi terkemuka di sini. Tapi Alula yakin dengan tidak berhutang budi terlalu banyak Alula akan mampu menolak suaminya perlahan.

Jujur, Alula mulai nyaman dengan keberadaan, terlebih perlindungan Raden, tapi Alula belum mengenal siapa Om Om yang menikahinya ini.

Alula tak mau ikut-ikutan terjerumus ke dalam lubang yang sama dengan Emelly, lihatlah, Emelly saja di putuskan padahal cantik dan telah lama menjalin hubungan.

Lalu bagaimana dengan dirinya yang baru kemarin sore? Di Indonesia sana Alula akan punya cara untuk lepas dari suaminya. Terlebih, masih ada cita-cita yang ingin Alula gapai.

Di sebuah toko yang terkenal dengan oleh-oleh kota ini. Alula mengedar pandangan, banyak barang-barang vintage yang ikonik di sekelilingnya.

Sebelum ke bandara, Alula sengaja meminta di turunkan di toko ini, ada beberapa oleh-oleh yang ingin dia beli, Alula sempat mencari informasi di internet, ternyata toko inilah yang lengkap dengan segala jenis oleh-oleh.

Dia mau mencari sesuatu untuk Nakula, Aryan, keponakannya, juga Galang.

Alula betah berada di sini, banyak miniatur animasi dari Inuyasha sampai Naruto.

Cukup lama Alula melihat-lihat dan mengambil beberapa miniatur animasi dengan karakter yang berbeda.

Dia bawa miniatur nya ke kasir lalu membuat semua bonekanya di beri kotak satu persatu lengkap dengan nama penerima.

Beruntung, Alula pandai beberapa bahasa karena dia menyukai film animasi yang lebih sering di kemas dengan bahasa asing.

Alula kembali ke mobil menenteng paper bag berisikan oleh-oleh. Alula duduk di sisi suaminya yang sedari tadi menunggu di sana.

"Sudah?" Tanya Raden. Alula mengangguk.

"Kenapa tidak beli oleh-oleh yang lebih berkelas? Ada banyak brand bagus di sini." Kata Raden.

"Lula suka karakter ini." Alula mengambil dua kotak, satu untuk Bastian dan satunya untuk Raden. Ada nama Galang yang Raden lihat setelah itu.

Bastian membuka kotak miliknya. Ternyata karakter Luffy di film One Peace dia dapatkan. Bastian terkikik geli.

"Apa aku terlihat sepertinya?" Tanyanya.

Alula mengangguk. “Iya, Luffy seorang yang hebat, kuat. Luffy sangat menyayangi teman-temannya, baik hati, seperti Om Bas yang sangat menyayangi Alula juga Om Raden. Luffy pantang menyerah dan berusaha sekuat tenaga dalam meraih keinginannya. Kata Luffy. Hanya menjadi lebih kuat. Aku punya ambisi ku, kamu juga punya ambisi mu. Yang berarti Anda harus terus berjalan maju menuju tujuan itu.” Jelasnya.

"Benarkah?" Bastian terkesan dengan persamaan itu, Alula pun tersenyum.

Mendengar itu Raden membuka kotak yang tertulis nama Galang dan bersamaan dengan itu dia buka kotak miliknya. Ada miniatur Kira Yamato di film Gundam Seed di kotak Galang dan Edward Elric di film Fulmetal Alchemist di kotak miliknya.

Raden membandingkan kedua karakter tersebut. Dan tidak sesuai harapannya.

"Kenapa karakter yang Baby kasih ke Galang lebih tampan dari ku? Tidak adil!" Raden menutup kotak-kotak itu lalu kembali membuangnya serampangan.

Alula memunguti kotak-kotak yang Raden buang. Dia menatap Raden sembari menunjukkan karakter Kira pada suaminya.

“Kira memang seperti Bang Galang, dia lelaki yang mempunyai bakat dan kepintaran diluar orang biasa pada umumnya. Kira baik hati dan cinta perdamaian, Kira selalu bilang. Jika aku memiliki kekuatan untuk membuat perbedaan, aku harus memanfaatkannya dengan baik.” Terang Alula.

Raden menarik sudut bibirnya. “Yah, Galang pahlawan nya. Dan aku monster nya." Ketusnya.

Alula menggeleng. “Om seperti Edward Elric, dia tokoh utama yang antusias, tidak pengecut, berhati besar, rela berkorban dan sangat menyayangi adiknya. Ed juga memiliki watak yang sabar dan percaya kepada mimpi. Kata Ed. Bahkan ketika mata kita tertutup, ada seluruh dunia di luar sana yang hidup di luar diri kita dan impian kita. Alula suka karakter Ed, malah sangat suka.”

Raden melirik istrinya. "Benarkah?" Tanyanya menyengir.

"Iya."

Kembali Raden meraih miniatur miliknya. Dia akan simpan pemberian pertama istrinya, mungkin di pajang di meja kantornya.

"Terimakasih sayang." Raden mendekati wajah Alula yang bergidik geli mendengar itu.

Mungkin Alula belum memiliki perasaan apa pun pada Raden, tapi tekad Raden adalah, ingin membuat Alula jatuh cinta padanya.

Biarkanlah Emelly menghilang dari hati dan kehidupannya. Raden akan memulai dengan mengalihkan rasa itu pada Alula.

Bastian meletakkan miniatur miliknya pada dasbor mobil, dia akan selalu memandangi karakter Luffy yang Alula ibaratkan seperti dirinya. Mobil mewah itu pun melaju menuju Charles de Gaulle Airport.

...----------------...

Hari berganti sesuai dengan hukum alami presdestinasi. Ketentuan Tuhan telah mengatakan itu dan manusia hanya turut mengikuti.

Satu bulan sudah Alula hidup sebagai istri Syah Raden Mas Rafael. Sampai detik ini, Alula selalu memberi jarak pada Raden.

Bertahannya Alula di sini hanya karena ingin rumah orang tuanya kembali. Meski sebenarnya tidak di pungkiri, Alula mulai luluh pada manusia seksi ini.

Emelly masih ikut kompetisi dan kabarnya Emelly sukses menempati posisi pertama di final kemarin.

Bastian sempat bilang pada Raden, jika memang Bos adalah cintanya, dia tidak akan pernah bisa fokus dengan kompetisi nya.

Lalu Raden dan Alula menanggapi, mungkin Emelly profesional, so, takkan pernah goyah meskipun ada kesakitan yang mendalam di balik keberhasilan nya.

Di lain sisi, semakin lama semakin Raden di buat serakah, Raden ingin menyentuh Alula lebih dari sekedar pelukan.

Apa lagi bibir mungil Alula yang masih sangat ranum itu, acap kali dia buat menginginkan nya.

Raden lelaki normal berusia matang dan sudah menikah, menginginkan hal itu, alami saja, toh Alula istri Syah nya meskipun belum semua orang tahu hubungannya. Alula masih menolak publikasi.

Tingkah Alula yang kerap mengeraskan tongkat miliknya pun sudah sering Raden temui. Acap kali Raden tak tahan dan membuang benihnya di kamar mandi.

Mau bagaimana lagi? Alula bilang mau kuliah, dan sejauh ini Alula juga belum memberikan sinyal cintanya. Setiap malam meskipun sudah punya istri, Raden selalu tidur di sofa.

Sepertinya hanya Raden yang menginginkan romansa itu terjadi. Alula tidak sama sekali.

Pagi hari yang cerah, hingar-bingar cuitan riuh burung bernyanyi mendayu-dayu, dengan mata yang tertutup Raden merasakan sapuan jemari lentik di perut yang turun menuju ke bawah.

Semua indah, sampai Raden mendengar suara cempreng Alula yang bernyanyi memekakkan telinga di setiap pagi harinya.

"Sial, ini hanya mimpi." Gemercik air dari dalam kamar mandi terdengar. Perlahan Raden beranjak dari posisinya, duduk mengucek mata, mengumpulkan nyawa yang entah berkeliling ke alam mana saja.

Raden bangkit dan berjalan menuju kamar mandi, pucuk di cinta ulam pun tiba, Alula keluar dari sana hanya dengan handuk kimono putih dan gulungan handuk kecil di kepalanya.

Raden tersenyum. "Pagi sayang." Dia ringkus tubuh mungil Alula lalu membawanya berjalan menuju ranjang.

Alula terkesiap, hingga melotot netra sebening embun pagi ini memukuli pundak Raden. "Lepas Om! Turunkan Lula!"

Sering kali Alula sadar, sebagai seorang suami Raden menginginkan dirinya, tapi tidak sekarang atau mungkin tidak sama sekali dia berikan. Alula masih ingin kuliah.

Raden menghempas kecil tubuh Alula ke atas ranjang. Handuk Alula terbuka mengekspos paha mulus gadis itu. "Om mau apa?"

"Tentu saja istri ku! Jangan beraninya mempermainkan ku di mimpi saja."

1
linanti yani
Luar biasa
As Thyen
Ceritanya bikin ngakak😆😆😆
linanti yani
ora Thor, cerita mu apik, seneng Leh ku moco
Nayla Nachifaa
Luar biasa
Kent Idaz
cerita kehidupan yang seolah nyata..bagus banget
Su pendi
Luar biasa
Nur Azizah
ibu karlina bisa jadi contoh untuk di kita semuanya atas kesabarannya
Nur Azizah
tidak kak author ceritanya asyik
Iluh Sukreni
Buruk
suryani duriah
Luar biasa
Safitri Agus
terimakasih Thor 🙏♥️🥰
Safitri Agus
lanjutannya gmn nih, apakah Silvia tetap dibui?
Anonymous
i
Safitri Agus
sudah bisa merasakan manis lidahnya Kaesang
Nur Hayati
Luar biasa
Safitri Agus
karya sastra angkatan Pujangga Baru dong yang,bagus²🤭
Wirda Wati
kerenn ceritamu thort
Wirda Wati
kolesterol thort
Wirda Wati
ibu sejati Karlina ngga ada duanya
Wirda Wati
rasain...Romo
sundal kata Arga🤣🤣🤣
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!