season 1
Zahira, gadis cantik berhijab itu di haruskan menikah dengan Abimanyu, bos dingin dan sombong. Putra dari Tuan Alex, orang yang memberikan suntikan dana kepada perusahaan ayahnya.
"Sebaiknya kita bekerja sama untuk membahagiakan orang tua kita. Aku mempunyai kekasih." (Bima)
"Aku akan menikah denganmu dan mencari ridho Allah SWT, aku akan mencoba merebut hatimu"(Zahira)
Season 2
Khalista dan Andika terpaksa menikah karena sebuah Misi. Pada akhirnya suatu kecelakaan membuat khalista hilang ingatan.
Mampukah Andika membuat istrinya jatuh cinta, jika dalam ingatan khalista Andika adalah orang yang menjengkelkan dan menyebalkan sedunia? 😀
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Sokhibah El-Jannata, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
episode 8 Meyakinkan Kak Bima
Di ruang keluarga.Tuan Alex ,Nyonya Tania dan Aqila sudah bersiap. Namun, Bima tak kunjung turun setelah mereka menunggu lama.
"Apa yang dilakukan Bima?kenapa lama sekali?"
"Biar kakak aku panggil.Pa, Ma. "
Aqila bersemangat berlari menuju kamar kakaknya yang berada dilantai 2.
"Tok, , tok,, tok! Kakak Ayo berangkat....! "
Aqila menarik hendel pintu yang ternyata tidak dikunci Oleh Bima.. Aqila segera menghampiri kakaknya yang ternyata masih sibuk berbaring di kasur king zise nya.
"Kakak,,,, apa yang kakak lakukan? ayoo berangkat!"
Aqila menarik tangan Bima yang pura-pura tidur itu.
"Lepaskan, Bocah!"
Ujar bima sambil Menghempaskan tangan Aqila, tangan Aqila terhempas, dia meringis kesakitan. Menyadari dirinya menyakiti gadis kecilnya, Bima segera bangkit dan menghampiri Aqila.
"Maafkan kakak, kau tidak apa-apa bukan?
Mendengar permintaan maaf kakaknya Aqila melengos. Aqila pura pura marah untuk menarik perhatian kakaknya.
" Hai bocah, Kenapa kau cemberut? kau marah? mau ku belikan es krim?"
Tanya Bima sambil terkekeh. Aqila melempar bantal pada kakaknya. segera Bima menyilangkan kedua tangannya diatas kepala. Menahan bantal mengenai kepalanya.
"Hey kau,, kau kira aku anak kecil yang ditipu dengan es krim langsung bisa berbaik hati? Maaf ya,Kakak... Aku ini bukan anak kecil.Maafku mahal "
"Lalu apa yang kau mau ,Bocah?"
Tanya Bima sambil merangkul pundak adik tercintanya.
" Aku mau kau memberiku kakak ipar. "
Sahutnya. Bima melepaskan pelukannya dan menarik hidung Aqila pelan.
"Kau kira kakak ipar makanan yang bisa dibeli disetiap restauran?"
Aqila tersenyum tipis dan memindah tangan kekar kakaknya dari hidung mancungnya.
" Kalau kau mau maafku,, ayo turun, kita temui kakak ipar sekarang juga dirumah sakit. "
Bima menghela nafas panjang, kemudian mengajak Aqila duduk disofa. Wajahnya berubah ,tampak kesedihan dibalik wajah tampan nya.
"Kau masih mengharapkan kak Renata?"
Tanya Aqila, Bima memegang pelipisnya. memijat pelan dan mengangguk. Aqila menghadap kearah wajah kakak tampannya. Kedua tanganya diletakkan dipipi kakak nya.
"Kau sayang papa dan mama bukan?"
Tanya Aqila, Bima mengangguk pasti.
"Papa dan mama adalah sebuah alasan yang sangat kuat, bukankah selama ini kau ingin membahagiakan mereka?" Lanjut Aqila, Bima mengangguk lagi.
" Kakak,, selama ini kita belum bisa membahagiakan mereka, kita diberikan banyak kebahagiaan tanpa dimintai imbalan,, lantas jika papa dan mama menginginkan kau menikah sekarang ,apa kau tega menyakitinya? hanya karna orang yang kau cintai pergi entah kemana,, apa kau lebih mementingkan egomu dari papa dan mama?"
Kakak.. aku pikir tak ada orang tua yang ingin menjerumuskan anaknya kedalam penderitaan. Jika bukan saat ini, aku yakin kau akan mengerti nanti,,, alasan dibalik keinginan papa dan mama, aku yakin kakak akan bahagia nantinya."
Bima mendekap adik kesayangan nya. Gadis cantik yang selalu dianggapnya bocah itu,kini menjelma sebagai wanita yang bijaksana dan penyabar.
"Selain cantik ternyata kau semakin pintar,Bocah.. "
Ujar Bima sambil mengelus puncak kepala adiknya yang berselisih 8 tahun darinya.
"Apa kau baru menyadari??? Banyak sekali pria mendekatiku kakak,,, apa kau mau Aku menikah lebih dulu?"
" Hai bocah, umurmu saja baru 20 tahun, kuliahmu saja belum kelar, Apa kau mau jadi gadis bodoh???"ejek Bima
"Apa kau tau kakak, kalau Aq kesepian? Kau saja tak mau memberikan kakak ipar untuk menemani ku... Mau tidak mau Aku harus mencari suami agar aku tak kesepian. "
Sahut Aqila sambil terkekeh, Bima mengacak acak puncak kepala Aqila. dan tertawa renyah.
"Tunggulah dibawah, aku segera menyusul. "
"Oke kakak,,, ingat ya kalo kau tak segera menikah, aku akan mendahuluimu, akan ku kutuk kau jadi bujang lapuk seumur hidup. "
Ujar Aqila sambil berlari, Bima melempar buku kearah Aqila namun sayangnya buku itu tak mengenai Aqila, karna Aqila segera menutup pintu. Bima tersenyum tipis. Bayangan Renata menghampiri nya.
"Aqila benar, papa dan mama adalah alasan yang kuat... Mereka menyayangiku. Mereka tak meminta apapun dariku, aku hanya ingin melihat mereka bahagia meskipun harus mengorbankan kebahagiaanku." Gumamnya dalam hati.
Bima segera turun. Menghampiri kedua orangtua dan adiknya. Kemudian berangkat menuju rumah sakit dimana Pak Hadijaya dirawat. dengan 2 mobil pribadi mereka.
👌👌👌👌👌
hai.... selamat membaca... maaf ya banyak sekali kekurangan. semoga suka... 😁😁😁