NovelToon NovelToon
"The Maid'S Revenge And Love"

"The Maid'S Revenge And Love"

Status: sedang berlangsung
Genre:Fantasi / Romansa / Dendam Kesumat / Fantasi Wanita / Pembantu
Popularitas:2.3k
Nilai: 5
Nama Author: 𝑠𝑒𝑡𝑒𝑡𝑒𝑠 𝑒𝑚𝑏𝑢𝑛 𝑚𝑒𝑛𝑦𝑒𝑗𝑢𝑘𝑘𝑎𝑛

"pertumpahan darah..., di tanah Kekaisaran Caesarea Lux , pemberontakan oleh Kerajaan
Duke Malvictor yang merupakan kerajaaan yang terkenal dengan kekejamannya "

"Sang putri "Elleis Lux " melihat pembantaian itu, hatinya penuh amarah, kebencian dan kesedihan"

"Tapi sang tuan Duke Malvictor tidak membunuh sang putri sang putri hanya ditangkap dan dijadikan sebagai pelayan kerajaan"

"Hal itu membuat sang putri lebih marah lagi karena merasa terhina kekaisarannya, tapi apa boleh buat Kekaisaran telah diambil alih oleh Duke Malvictor yang kejam"

"Pembalasan dendam sang putri yang sekarang hanyalah pelayan biasa dimulai.... "

Note:

Karya pertama, Saran boleh, Kritik yang sopan 🙏

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon 𝑠𝑒𝑡𝑒𝑡𝑒𝑠 𝑒𝑚𝑏𝑢𝑛 𝑚𝑒𝑛𝑦𝑒𝑗𝑢𝑘𝑘𝑎𝑛, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Episode 8: "karena semuanya akan segera dimulai... "

Pagi hari menyapa, seorang anak terbangun dari tidurnya.....

ia merasa pusing dan bingung tentang apa yang terjadi sebelumnya.

dia adalah Laze...

Laze merasakan bahwa ia seperti diseret oleh sesuatu tapi ia sendiri tak tau itu apa, dan dia juga merasa bahwa ada yang menyelamatkannya semalam.

tiba-tiba seorang pria masuk kekamar nya

KRIETT....

"kau... tau sesuatu kan?, tentang semalam? " tanya pria itu yang ternyata adalah Revan dengan sorot mata tajam.

"jangan tatap aku seperti itu dasar pria sialan!, ingatanku masih samar- samar! ".tukas Laze dengan marah.

" hoo... Malaze Malvictor!, siapa yang mengajarimu begitu?!, tidak beradab sama sekali!, cih!."

"diajari?, aku tidak diajarin oleh siapapun... tapi kau terlalu menyebalkan! " ucap Laze.

"kalau begitu.. ini, kau pasti pernah lihat ini kan? "menunjukkan lencana Kekaisaran Caesarea Lux yang terjatuh dikamar Laze sekarang...

seketika Laze langsung ingat apa yang terjadi sebelum ia tak sadarkan diri.

" ahh, aku ingat!, sebelumnya.. aku bangun di tengah malam lalu aku tiba-tiba ditarik oleh seseorang yang tidak kukenal, setelah itu aku tak sadarkan diri... sepertinya kekuatan supranatural orang itu lah yang membuatku tak sadarkan diri jadi tak tahu apalagi yang telah terjadi setelah itu . "

"tapi sebenarnya aku mendengar suara Kak Elleis dan orang itu samar- samar...kak Elleis berkata... "

"siapa kau sebenarnya?!, jangan dekati anak ini"

lalu suara pertarungan...

lalu kalau tidak salah orang misterius itu bilang...

"aku memberimu waktu untuk membawa anak itu ke tempatnya kembali... "

"lalu setelah itu...

aku tak ingat apapun lagi... "

"tapi kau!, aku rasa... kak Elleis tak bersekongkol dengan orang-orang itu!, malah sepertinya....dia yang menyelamatkanku.. "

"jadi jangan hukum atau lakukan apapun padanya! " teriak Laze dengan sorot mata tajam.

"haa... bocah sepertimu tak bisa memerintah ku.. tapi... keputusan itu biar aku yang putuskan.. ".

lalu.. Revan pun berjalan di Koridor istana sambil berfikir...

" jadi... dia belum bekerja sama dengan kakak-kakak nya itu?, apa alasannya?, dan kenapa ia menyelamatkan Laze?"pertanyaan-pertanyaan itu memenuhi benak Revan.

"tunggu itu Elleis.... dan... Lucius Lux kan?! " batin Revan yang kaget karena melihat Elleis yang duduk di bawah pohon taman yang istana diujung sana , pohon itu rindang dan di pohon itu ada putra kedua kaisar Luminor dan sekaligus kakak angkat Elleis yang ketiga.

setelah itu Revan pun langsung mengintip dari atas jendela kebawah sayangnya... karena jaraknya lumayan jauh

sementara itu...

kembali ke Elleis yang menatap Lucius kaget

keheningan sesaat sempat terjadi...

tapi setelah itu Lucius mulai mengatakan sesuatu terlebih dahulu...

"kenapa kau...tidak mau menuruti kak Luxor? "

"JAWAB AKU... " Tatapan mata Lucius yang sebelumnya santai langsung berubah menjadi tatapan tajam dan serius yang membunuh.

Elleis menjawab singkat bahwa ia ingin membalaskan dendam kaisar Luminor sendiri.

dan ia juga tak ingin diperalat oleh kakak-kakak nya.

"kau benar-benar berpikir begitu?, kak Luxor itu kuat dan tak bisa ditentang aku dan kak Luci saja tidak bisa... lalu bagaimana denganmu?, kau.. YANG LEMAH INI?, bagaimana??? " terlihat wajah tegas dan suramnya dan kali ini ia memang tidak bersikap manis sarkas tapi benar-benar terang-terangan terlihat sepertinya memang ada yang ia takutkan.

"kau benar- benar.... PIKIR KAU BISA MELEDEKKU SEPERTI INI HANYA KARENA AKU LEMAH?!, YA!, ITU BENAR AKU MEMANG LEMAH!, TAPI AKU JUGA TETAP PUNYA HAK UNTUK MEMBALASKAN DENDAM ATAU PADA MANUSIA SIALAN ITU!, AKU INGIN MELAKUKANNYA DENGAN CARAKU SENDIRI!, SALAHKAH ITU?!. "dengan emosi Elleis yang sudah benar-benar memuncak.

Sementara itu... Revan yang masih menguping mendengar kata-kata itu dan lebih tertampar kenyataan bahwa Elleis memang benar-benar membencinya dan akan balas dendam padanya bagaimana pun caranya.

" kau.... dasar bodoh!, hiks.. hiks... "tiba-tiba Lucius mengatakan hal itu sambil meneteskan air mata..

" dari dulu aku selalu menyukaimu dan menerimamu sebagai adikku!,hiks..karena kau manis, baik hati, dan selalu ramah pada semua orang.. tapi sayangnya.. hiks...hiks...kau terlalu lemah!, sehingga sekarang aku ingin kau menurut saja dan jangan membuat penolakan!, sekarang kau pasti akan tamat... aku ingin kau hidup... Elleis.. "ucap Lucius yang menangis sambil menutup matanya dengan satu lengan..

Elleis menatap Lucius dengan tatapan, iba, sedih, dan terharu.

kemudian Elleis beranjak naik ke atas pohon yang menaunginya dan kakaknya yaitu Lucius yang sedang duduk disana.

dia pun mengangkat baju lainnya dan naik perlahan keatas...

setelah sampai diatas, ia pun duduk dan mendekat pada Lucius , Lucius pun berkata.

" dasar bodoh!, kenapa kau kemari??,larilah!" sembari masih menangis dengan posisi tadi.

"apakah... kakak Lucius... menganggap aku sebagai adikmu...? " mata terharu dan bahagia dari Elleis.

"ya... " ucap Lucius.

"terimakasih... kakak, hiks... hiks... terimakasih... sudah menganggap aku sebagai adikmu, dan menaruh rasa perhatian dan peduli padaku... hiks.... " sembari memeluk Lucius dengan hangat.

"kak Lucius... aku harap setelah ini semua berakhir, kita bisa hidup sebagai kakak dan adik di Kekaisaran ini dengan normal dan harmonis... aku... hanya menginginkan itu darimu... terimakasih telah menganggap ku sebagai adikmu dan peduli padaku..Terimakasih.. kak... " batin Elleis.

"akhirnya... aku bisa mengatakan perasaan ku yang sebenarnya dengan jujur kepadamu, Elleis... terimakasih telah memberi aku kesempatan dan kepercayaan " batin Lucius.

tapi tiba-tiba ...

BLAST !

sebuah tembakan yang bersinar mengarahkan kerahasiaan pohon yang sedang mereka naiki dan...

BOOM!

mereka terkena ledakan dan pohon itu tumbang.

Elleis dan Lucius pun terkapar lemah tak berdaya...

ternyata itu adalah ledakan cahaya yang dikeluarkan oleh Luxor dan Luci yang datang.

"ha!, apakah kekuatan cahaya itu memang hanya untuk menyakiti? , kenapa kau melakukan ini? " ucap Elleis dengan tegas meskipun tubuhnya sudah lemah dan ia tertimpa barang pohon yang berat itu.

sementara Lucius tidak, tapi tetap saja dalam keadaan lemah dan tak berdaya.

"jangan banyak bicara!, kau akan berakhir disini! " ucap Luxor

"fufufu~,boneka kecil yang tak mau dibeli dan menuruti majikan memang harus dihancurkan, kan~? "ucap Luci dengan sadis.

lalu... Luxor mengangkat pedangnya yang sudah bercahaya kearah Elleis...

" MATILAH! "ucap Luxor sembari mulai mengarahkan pedangnya pada Elleis dan berniat menghunuskan pedang itu pada Elleis.

tapi tiba-tiba....

SWISHH!

BRUKK!

Revan datang dengan tatapan mata merahnya yang tajam dan menyerang Luxor terlebih dahulu sebelum Luxor menghunuskan pedang itu pada Elleis...

pertarungan antara Revan dan juga Luxor dan Luci berlangsung sengit...

Clink!

BRAKK!

SLASH!

BUGH!

sampai pada akhirnya...

" kita akan lanjutkan ini lain kali" ucap Luxor sembari menghilang pergi bersama Luci.

setelah itu Revan pun berjalan dengan sedikit lemah karena telah bertarung dengan sangat sengit.

Revan pun melihat Lucius dan ia berpikir Lucius salah satu dari mereka yang mengganggu dan menyakiti Elleis.

"dia pasti sama dengan mereka karena itu... aku harus menghabisinya..!! " batin Revan.

SRETT... SRETT..

Revan berjalan pelan sambil menyeret pedangnya yang membuat pedang itu menggores-gores tanah.

Clink!

Revan sudah menyiapkan pedang dan bersiap menghunuskannya...

hatinya di penuhi amarah karena melihat Elleis terluka seperti itu dan ia tak dapat berfikir jernih.

"BUNUH DIA!, BUNUH DIA!, DIA MENYAKITI ELLEIS!, DIA HARUS KUBUNUH" dalam benak Revan.

sementara itu... Elleis panik, ia takut kehilangan orang yang baru saja menjalin relasi sebenarnya dengannya setelah bertahun-tahun saling salah paham.

"Revan!, berhenti!, jangan bunuh dia!!, hiks.. hiks... kau salah paham!, dia tidak menggangguku bahkan sebelumnya ia berniat menyelamatkan aku... hiks.. hiks... kumohon Revan berhentilah.... " air mata mulai mengalir membasahi pipi Elleis dan dengan perasaan keputusasaan.

JLEBB!

pedang terhunus langsung ke dada Lucius...

sedangkan mulutnya Lucius berdarah-darah...

Lucius menengok ke arah Elleis dan menyampaikan pesan terakhir...

"El-le-is.... maaf... aku tak bisa men-ja-lankan, dan melakukan... ke-percayaan yang telah kau berikan pa-da-ku. "

"a-aku... telah gagal menjadi kakak yang baik untuk mu... jalanilah hidup... dengan jalanmu sendiri... aku harap kau bahagia... selamat tinggal.. "

Lucius menghembuskan nafas terakhirnya.

"KAK LUCIUS! "

"Arghhhh! " teriak depresi Elleis.

"aku sudah menumpas orang yang menyakitinya kan?, kenapa dia marah? apakah aku melakukan...kesalahan... " batin Revan diikuti gestur nya yang menjatuhkan pedangnya kebawah...

sementara itu Elleis yang dipenuhi amarah dan kesedihan pun mulai bangkit kekuatan nya dia pun berdiri dan menghempaskan batang pohon itu, lalu ia berlari dengan tangan kosong ke arah Revan dan berkata penuh kemarahan.

"kenapa?!, arghhh!, kenapa kau membunuh kak Lucius....? kenapa?! "

BUGH!

Satu pukulan mendarat tepat dipipi Revan dengan keras hingga ia jatuh tersungkur..

Elleis pun duduk dia atas tubuh Revan yang tersungkur itu dan Memukulinya.

BUGH!

"kenapa?! "

BUGH!

"padahal aku dan dia baru saja menjadi kakak dan adik yang sesungguhnya! "

BUGH!

"dasar orang jahat!, kau kejam!, dasar gila!! , arghhhh!!! ".

" dan juga kenapa kau bisa jadi segila ini?!, apa yang sebenarnya terjadi dimasa lalumu?! "

seketika Revan mengingat ingatan-ingatan buruknya sesaat...

lalu kemudian...

saat Elleis hendak memukul sekali lagi...

Elleis terhenti dan mulai huyung...

" ke-na-pa.....? "ucapnya kemudian jatuh pingsan ke tubuh Revan.

Revan yang melihat wajah Elleis yang terlihat, lelah, depresi dan penuh kesedihan pun mmulai menyadari bahwa ia terlalu terburu-buru dalam menyimpulkan sehingga tak bisa berpikir jernih dan membuat Elleis terluka.

setelah Revan menggendong Elleis yang pingsan kembali kamarnya.

setelah keluar dari kamar Elleis, Revan masuk ke kamarnya dan duduk di mejanya...

dia mulai menulis balasan untuk surat-surat dari keluarga kerajaan yang kontra pada pemberontakan nya.

kemudian ...

BRAKK!

ia menggebrak meja, terlihat diwajahnya yang masih depresi karena kejadian tadi.

" aku... berpikir aku menyelamatkan mu!, tapi ternyata aku salah, aku selalu salah saat ingin menyelamatkan dirimu?!, kenapa... aku selalu terburu-biru dan.... "

"KENAPA AKU SELALU MELUKAIMU?! " batin Revan.

ia pun menangis sembari menutup matanya dengan satu tangannya...

"Elleis... hiks.. maaf.... "

sementara itu... Elleis terbangun dikamarnya kembali , dia mencoba mengingat-ngingat tentang apa yang terjadi sebelumnya....

kemudian ia mengingat semuanya dan merasa kesal dan depresi lagi...

tiba-tiba... sepucuk surat masuk lewat jendela kamarnya...

dia pun membukanya dan ternyata itu adalah surat dari Luxor dan Luci yang memintanya bertemu dia pun langsung bergegas dan pergi meninggalkan istana dengan melumpuhkan beberapa prajurit tanpa suara sama seperti cara kakak-kakak nya dan dia sebelum-sebelumnya.

setelah sampai...

Elleis menanyakan apalagi yang diinginkan Luxor dan Luci. dan Luci pun menjawab

"ahh, tentu saja tentang yang sudah kami tawarkan padamu itu!, kau tau akibatnya jika tak patuh kan?~, seperti Lucius? ~"ucapan sarkas dan mengancam itu Luci ucapkan dengan nada sok ceria.

" Ini kesempatan terakhir.... "ucap Luxor.

disaat ini... Elleis teringat kata-kata Lucius yang mengatakan bahwa ia harus hidup.

dia pun mulai membuat pilihan.

" ya, baiklah... aku akan patuh pada kalian"ucap Elleis membungkuk hormat.

"wahh pilihan yang baik!, kalau begitu siap-siap untuk besok yahh?! "ucap Luci

" baik, kakak"ucap Elleis

Keesokan harinya...

"tuan Revan!, nona Elleis tak ada dikamarnya! " ucap ajudan Revan yaitu William.

"apa?! " jawab Revan dengan kaget.

sementara itu ditempat lain yang tak diketahui Elleis mulai bersiaplah dengan pedang dan segala perlengkapan lainnya.

hanya satu yang ia pikirkan dalam benaknya sekarang ...

"sudah cukup aku bermain-main denganmu, karena... SEMUANYA AKAN SEGERA DIMULAI... "

Bersambung.....

1
Houtaru_kun
padahal ayah kandung, tapi sekejam itu 😔 cocok deh ayah kandung revan sama ibu tirinya 😔 mungkin revan dulu lemah, tapi sekarang itu semua udah gak berlaku karna revan udah menjadi lebih kuat lanjutt kak!!! 😊👍
Houtaru_kun
revan dihadapkan pada pilihan yg sulit 😔 masa lalunya elleis dark juga ya, ortunya menjual jiwa pada iblis dan elleis jadi tumbal 😔 berarti nanti revan lawan 2 orang nih dan dua2nya imba. ditunggu kak lanjutannya!! semangat!!!! 😉
Houtaru_kun
revan lawan elleis seru kak, apalagi pas ngebayangin sihirnya 😊👍 elleis kasian juga jadi korban ayah ibunya, tapi untungnya ayah ibunya udah ngasih penjelasan sih 😊👍 aku ngeliat elleis berasa kayak jin kazama di tekken, hampir sama masa lalunya, bedanya kalo devil jin kazama ngebantu si jin, sedangkan devil elleis malah membuat kekacauan 😌 lanjuttt kak!!!! 😊👍
Dewi Swastika
semangat kak
Sarah Q. M: makasih 🙏❤
total 1 replies
Akun Kedua
pertengkaran pasangan 🤩 tapi apa ini udah mau end kak? soalnya elleis itungannya udah membalaskan dendam? aku nunggu pertarungan yg epic di cerita ini 😉 lanjuttt kak semangatt!!!! 😊👍
Akun Kedua
bintang buat karya bagus ini 😉
Akun Kedua: sama2 kak 😉
Sarah Q. M: Makasih ☺❤
total 2 replies
Akun Kedua
evelyn bangkit, iblisnya elleis 😯 langsung ketemu revan lagi. revan blm nyadar kalo elleis udah diambil alih. apakah setelah ini akan ada pertarungan epic. lanjuttt!!! 😊👍
Akun Kedua: iya kak, makasih 😉
☆☆D☆☆♡♡B☆☆♡♡: semangat 🙏
total 2 replies
Akun Kedua
elleis dilatih seperti makai knight 😯 pahit juga masa lalu elleis, tapi ayahnya begitu demi elleis juga sih... 👍 lanjutt!!! 😊👍
Akun Kedua
sepertinya bloodmoon blade ini senjata yg memiliki kekuatan yg sangat besar. crimstic tetap seperti biasanya punya rencana2 besar 👍

wow elleis dari masa depan! 😯 kira2 nanti gimana ya, apa kekuatannya sama? atau elleis dari masa depan jauh lebih kuat lagi? 👍

revan, elleis gak kenapa2 kok, elleis cuma lagi mencari tau tentang menghilangnya ingatannya 😊👍 lanjutt kak!!!! bagus ini! 😊👍
Akun Kedua: oohh gitu toh.. ok, baiklah, 🫡 ditunggu pertarungan yg bener2 seriusnya! 😉
Sarah Q. M: Emang belum kok, Darkmoon blade juga sebenarnya Elleis belum menggunakan seluruh kekuatannya juga, karena musuhnya juga yaa... belum ada pertarungan yang benar-benar serius banget.
total 4 replies
Akun Kedua
wah motivasi elleis untuk revan bagus banget! 👍 revan ini penjahat sekaligus pahlawan 👍 elleis masih agak canggung mungkin tentang perasaan revan. kalo menurutku revan mau ngajak nikah lalu tunangan hehehe 😄 kayaknya crimstic ini villain yg susah dikalahkan deh. kira2 elleis kabur keman tuh? lanjuttkan kak!!!! 😊👍
Akun Kedua: wah, ok kak, pengen liat nanti pertarungan terakhirnya 😉
Sarah Q. M: Emang Crimstic itu bawahan setianya Final boss tapi hampir setara sama final boss, cuma dia bener-bener royal sama Final boss nanti.
total 2 replies
Akun Kedua
hadiah dan vote untuk kakak! aku suka cerita kali ini 😉
Akun Kedua: ok kak, siap!!! 🫡 semangat nulisnya!! 😉
Sarah Q. M: terimakasih❤
total 2 replies
Akun Kedua
chelsea mati 😓 tapi matinya gak sia2 sih dan berkesan sekali 👍 itu si luxor malah mikirin elleis, apa ada hati si luxor hehehe 😄 si revan sama elleis sweet banget. mudah2an chelsea di alam sana senang melihatnya 😉 lanjuttt kak!! mantaapp!!!!! 😊👍
Akun Kedua: lumayan sih kak, 😊👍 boleh kak, tapi itu terserah kakak juga sih, soalnya aku sebagai pembaca cuma menikmati karyanya kakak, hehe semua bergantung pada kakak sebagai author 😉
Akun Kedua: lumayan sih kak, 😊👍 boleh kak, tapi itu terserah kakak juga sih, soalnya aku sebagai pembaca cuma menikmati karyanya kakak, hehe semua bergantung pada kakak sebagai author 😉
total 3 replies
miilieaa
author/Cry//Cry//Cry//Cry//Cry//Cry//Cry//Cry/
Sarah Q. M: Chelsea: hiks... ternyata aku punya fans tapi aku mati 😢
Author: Loh kok sedih kamu chelsea? 😌
Chelsea: gak, aku gak apa-apa 🙂
Author: Nahh, gitu dong~😗
total 1 replies
miilieaa
aku suka chelsea /Drool/
Sarah Q. M: Aku baru aja Up! ☺, sudah bisa terjawab tuh pertanyaanmu 👀
miilieaa: duh kenapa kak? bikin penasaran ajah nih
total 3 replies
Akun Kedua
cahaya dan kegelapan itu memang berlawanan sejak dulu, dan di cerita ini, unsur yg berlawanan itu dibuat klan yg keren abis! 👍 emang elleis mau kabur kemana? kan ada revan. hehehe 😄 trio revan, elleis, chelsea kompak juga. pertarungannya epic! 😊👍 kira2 siapa ya yg kena panah itu? dan siapa yg manah? ditunggu episode selanjutnya kak 😉
Akun Kedua
itu orang misterius yg diliat elleis pertamakali siapa ya kira2? jangan2 chelsea...

si elleis galau karena chelsea nih.. tapi chelsea baik juga ya ikhlasin revan ke elleis dan dia juga nyerita masa lalunya yg dark ke elleis 😊👍

biasanya pembunuh itu dipenjara 15 tahun. ini settingnya di dunia fantasy buatan kakak atau terinspirasi dari negara mana gitu?

ceritanya keren kak!! 😊👍 aku kasih hadiah 😊
Akun Kedua: sip kak, ditunggu!!!! 🫡
Sarah Q. M: iya hehe nanti dijelaskan kok di episode selanjutnya alasannya kenapa, (episode selanjutnya gak tau up hari ini atau besok karena belum beres😃)
total 6 replies
Akun Kedua
wah udah up, aku baca dulu ya kak, nanti aku review 🫡
miilieaa
semangat author/Drool//Drool//Drool/
miilieaa: btw ceritanya nagih loh kak
Sarah Q. M: Iya makasih kakak juga yahh😊
total 2 replies
tokiko muichiro
semangat kak
☆☆D☆☆♡♡B☆☆♡♡
bintang buat semangat up nya👍🙏
☆☆D☆☆♡♡B☆☆♡♡: 👍👌👌👌👌🙏
Sarah Q. M: Makasihhh Love you.... ❤
total 2 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!