Gauri adalah wanita sederhana ,cantik ,pintar dan Bar-bar yang sedang menempuh pendidikan kuliah di universitas elit dijakarta .
Varendra terkenal dengan sifat dingin dan cuek ,memiliki keturunan London indonesia ,pewaris Levin group yang memiliki perusahaan raksasa di London dan beberapa perusahaan lainnya yang tersebar di beberapa negara salah satunya Indonesia .
Levin group juga memiliki beberapa universitas elit di London ,Itali,dan indonesia yang terkenal dengan Universitas VAREN .
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Tiwi oktaviani, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 8
Jam pulang pun berbunyi ,Gauri membereskan buku dan memasukannya dalam tas
"Rii ,lu mau bareng gue gak ? " jawab Kia mensejajarkan jalan Gauri
"hmmm kayanya engga deh ,soalnya gue mau minta ganti rugi ke siketua BEM itu ".ketus Gauri
"hmm gue lupa , mau gue temenin ?"jawab Kia sumringah
"alah alasan Lo aja ,ingin Deket-deket ketua BEM itu" jawab Gauri
Kia tersenyum,karna alasannya sudah terbaca oleh sahabatnya
"yaelah ,bantuin sahabatmu ini ke" jawab Kia
"Tinggal ikut ,tapi gue bareng bapak rektor"jawab Gauri membuat kita berbalik dan mereka saling tabrakan
"loe yakin sama rektor itu ? Awas Lo dicabulin sama om-om itu" jawab Kia tanpa mereka tau membicarakan mereka didengar oleh Varendra dan Azofe
"ekmm"varendra berdehem
Kia dan Gauri membalikan badan mereka betah terkejutnya mereka melihat 2 kutub es itu menghadang mereka
"eeh bapak ,maaf pak saya tidak lihat"jawab Kia tergagap
"Ayo sekarang kita pergi "jawab Varendra mengandeng tangan Gauri tanpa membalas ucapan Kia
"isssh gue ditinggalin" Kia menghentakan kakinya ,Kia lupa jika dibelakang dia ada Azofe yang sedang memperhatikan dia.
"gemes sekali ini cewe"batin Azofe
Azofe pun menarik tangan Kia untuk menyusul Varendra dan Gauri ,sesampai diparkiran Kia menghentakan tangan Azofe .
"apaan-apaan Lo sih ,sakit tangan gue"keluh Kia
"yaudh maaf ,sekarang mau nyusul Gauri atau jalan sama gue?" ucap Azofe
Kia yang tadinya marah kini dibuat kaget oleh ucapan Azofe si ketua BEM yang dingin kaya es
"Haa? Maksudnya gimna?"ucap Kia
"mobil Lo yang mana dan mana kunci mobil lo " ucap Azofe
Kia memberikan kunci mobilnya dan menunjuk posisi mobil kia dimna,azofepun mengendong dan mendudukan Kia kedalam mobil dan berucap " nurut dengan gue gadis bar-bar" sambil menoel pipi Kia .
Mobilpun meninggalkan area kampus ,didalam mobil terasa sunyi karena Kia masih dalam mode loading
"Hey kenapa diem?" jawab menarik rambut Kia Pelan sekali dan tidak ada respon
Akhirnya Azofe memberanikan mencium pipi Kia ,hingga Kia tersadar dan meninju tangan Azofe
"Aah lo main nyosor-nyosor aja si kutub"Teriak Kia
Azofe hanya tersenyum puas melihat kemarahan Kia ,gadis incarannya 1 tahun lalu,
Merekapun sampai di Mall ternama dijakarta .
"Ayo turun, atau mau gue gendong ?"ucap Azofe
"Gue bisa sendiri,minggir Lo" ucap Kia ketus
"Jangan judes-judes gue makin suka nanti"ucap Azofe
"apa,dia suka sama gue ? Aaah mimpi apa gue ?cinta gue gak bertepuk sebelah tangan ternyata" batin Kia
azofe tersenyum melihat pipi Kia merah merona seperti tomat,mereka pun memasuki Mall sesampainya mereka dilantai 3 ,mereka bertemu dengan Gauri dan Varendra .
"Akhirnya gue ketemu Lo ya ,"Kia menjewer kuping Gauri
Sontak membuat kaget yang punya tuh kuping dan Varendra
"Kalian ngikutin kita?!"jawab Varendra
"Gue yang ajak ,kenapa kaga boleh?" ucap Gauri
Varendra menatap dingin Gauri Kia bergantian dan menarik napas "uuuuuhh"
Merekapun melanjutkan memilih hp untuk Gauri ,tanpa menunggu pilihan ,Varendra memilih hp keluaran terbaru untuk Gauri dan membayarnya tanpa menunggu Gauri berbicara.
"Kalian sih ,mancing2 kutub es marah"ucap Azofe serius
"Lah salahnya apa ?" ucap Gauri
Mereka melihat aura Varendra berubah dingin dan menyeramkan .
"zof tolong urus ,gue mau balik kekantor"ucap Varendra sambil memberikan paper bag hp ke Azofe .
Varendrapun pergi meninggalkan mereka bertiga tanpa pamit .
"Lah ,kenapa tuh om ?" jawab Gauri tanpa rasa bersalah
"lu kenapa sih rii, omonganlu selalu bikin Varendra tersinggung"ucap Azofe
"yaudh tinggal balikin aja tuh hp,gue juga gak mau Nerima,mening jauhim gue deh"ucap Gauri meninggalkan Kia dan Azofe
Kia dan Azofe saling pandang dan bingung harus berbuat apa.
*****
Hei bestieku💖, Sabar yaa aku lagi banyak tugas nih ,secepatnya aku lanjut bab baru yaa ✨