My Handsome Bodyguard

"sekarang bella sudah mengganti pakaian nya dengan baju santai, di dalam kamar hotel yang memang sudah di pesan untuk mereka bermalam.

" sedangkan arsh tadi setelah mengantar bella dia kembali turun ke bawah untuk berbicara dengan para tamu undangan, karena menurutnya tidak terlalu sopan kalau pengantin meninggalkan para tamu sebelum acara usai.

" tuan kita ada masalah... " bisik bima pada arsh yang sedang sibuk berbicara dengan orang-orang penting yang datang ke tempat nikahan nya.

" arsh pamit pada beberapa rekan bisnis nya itu dan berjalan dengan cepat bersama dengan bima ke tempat yang tidak banyak orang, karena memang hal yang ingin dibicarakan bima ini sangatlah serius.

" ada apa?... " tanya arsh, namun belum sempat bima menjawab tuan bagas dan nyonya anna berjalan menghampiri mereka dengan wajah yang terlihat tegang.

" om, tante.... pada kenapa sih? ada masalah apa?.... " tanya arsh yang memang sangat tidak sabaran itu.

" om mu arsh, dia sudah........ " tuan bagas menghentikan perkataan nya, membuat arsh semakin geram.

" sudah apa om?.... katakan cepatt....

" dia sudah..... bebaaaaas.... hahahaha..... " tawa tuan bagas pecah disambut juga tawa bima dan nyonya anna membuat arsh sangat ingin menonjok semua orang di depan nya sekarang yang sedang tertawa karena berhasil membuat nya takut.

" memang arsh sangat takut kalau itu menyangkut tentang om dan tante nya, karena arsh sudah menganggap mereka seperti ibu dan ayah nya sendiri, mungkin kalau tidak ada perlindungan dari mereka, sudah dari dulu arsh menjadi almarhum dan cuma tinggal nama.

" dasar sialan..... " umpat arsh apalagi saat dia melihat om nya yang berjalan dengan gagah dan juga dengan gaya santai nya itu, seakan hidup nya tidak ada masalah sedikit pun.

" hahaha..... tawa pak riky menggema di dalam lorong hotel yang sunyi itu.

keponakan ku tersayang, akhirnya kau menikah juga.... hahaha...... akhirnya..... " pak riky memeluk arsh dengan sangat erat saking senang nya.

" om bagaimana bisa??.... " tanya arsh yang sedikit ragu akan kebebasan om nya itu, padahal baru dua hari dia di tangkap tapi kok bisa langsung keluar dari penjara dengan sesantai ini.

" seperti biasa, yang penting punya uang, semua bisa terjadi.... haha... " jawab pak riky di iringi dengan tawanya.

" andre, kau benar-benar sangat licik.... " ejek pak bagas dengan senang memeluk kebebasan iparnya itu.

" setelah selesai mengobrol dengan para om nya, arsh kembali ke dalam kamar hotelnya karena acara juga sudah selesai, tadi om nya sempat ingin bertemu dengan bella tapi arsh tidak mengizinkan nya, akhirnya dengan pasrah pak riky pulang tanpa bertemu dengan sang mempelai wanita.

" bella.... bellaaaa.... " panggil arsh dengan suara yang sangat kencang membuat bella yang sedang tertidur itu terbangun seketika karena terkejut dengan suara besar dari lelaki yang baru sah jadi suaminya itu.

" sudah tidur nya?.... " tanya arsh dengan berdiri berkacak pinggang di depan bella yang matanya masih terlihat sembab akibat menangis karena merasa bersalah pada keluarga nya.

'"kenapa kak?... " tanya bella yang bingung akan sikap arsh yang terlihat sangat menakutkan.

" kenapa? kenapa kamu tanya?.... bangun... cepat bangun,.... " tarik arsh membuat pergelangan tangan bella sedikit memerah.

" awww... ringis bella saat tubuhnya di hempaskan ke atas lantai dengan kasar oleh arsh, bella seakan tidak percaya apa yang di alaminya saat ini, lelaki yang sangat di cintai nya malah berbuat kasar terhadap dirinya.

" jijik banget gw liat lu... cuiiihhh... " ludah arsh ke arah bella yang masih terduduk di atas lantai yang dingin itu.

" hiks.... hikss.... kak arsh... jahat... jahat....

" bella.... bella... hey.. sayang.... " panggil arsh sedikit menepuk-nepuk lembut pipi istri nya itu.

" jaaaaahhaaaaaatttt..... " bella terbangun dari mimpi buruknya, nafasnya terengah-engah, keringat membasahi wajah beserta tubuhnya, matanya menatap ke arah lelaki yang sedang memegang pipinya dan menatapnya dengan lembut.

" apa tadi itu hanya mimpi?... " gumam bella masih menatap wajah arsh yang terlihat cemas itu.

" hey kenapa?... " arsh menghapus air mata bella yang keluar tiada henti itu, dia juga membawa bella ke dalam pelukan hangat nya.

" kenapa hemmm..... " tanya arsh kembali semakin membuat bella menangis dan juga semakin mempererat pelukan nya dengan arsh.

" kamu mimpi?... " bella hanya menganggukkan Kepala nya sedikit saat arsh bertanya, arsh mengelus lembut Kepala bella dan kembali membawanya untuk tidur dengan nyaman, tentu saja dengan pelukan yang tidak terlepas kan itu.

" apa sih yang dia mimpikan hingga terus mengatakan jahat.... " gumam arsh saat melihat bella sudah tertidur kembali dengan lelap.

" setelah memastikan bella tertidur, arsh berjalan ke arah sofa yang ada di kamar tersebut, dia mengambil laptop nya dan menyambungkan dengan wifi yang ada di hotel tersebut,

" sebuah video misterius masuk, membuat nya penasaran dan langsung memutar video tersebut.

" matanya melotot tat kala ada sebuah video yang memperlihatkan kalau di sana ada mami dan papinya beserta juga tiga orang lainnya.

" papinya terlihat sedang di marahi, sedang kan maminya sedang mengepel dan satu wanita lain nya terlihat sedang hamil, wanita itu juga keliatan seperti sedang marah-marah, arsh terus melihat video tersebut dan akhirnya kejadian naas itu terjadi, di mana wanita yang sedang marah-marah tadi berjalan ingin menampar maminya namun belum sempat menampar dia keburu kepeleset dan terjatuh ke lantai, terlihat di sana banyak sekali cairan yang berwarna merah, namun kalau di video terlihat hitam, karena memang video nya hitam-putih.

" satu orang lainnya yang memang terlihat memakai baju seperti seorang dokter itu berlari ke arah si perempuan hamil,ya itu adalah tantenya,tante viona atau alexa, begitupun si lelaki atau tuan gibran yang sangat di benci oleh arsh, dia juga dengan sigap menggendong wanita tersebut di iringi dengan papi dan juga maminya yang juga ikut berlari dengan panik, dan setelah itu video nya selesai.

" cihhh... siapa yang mengirim video sialan ini.... " geram arsh dengan kesal, saat mengingat karena kejadian inilah yang membuat mami dan papinya meninggal karena di bunuh oleh papa dari wanita yang sudah menjadi istri nya itu.

" bella.... kelahiran mu adalah musibah terbesar dalam hidup ku.... " gumam arsh menatap bella yang sedang tertidur dengan tatapan membunuh.

" semua ini salah ibumu yang sangat jahat itu, karena dia keluarga ku hancur, aku sangat membencinya termasuk juga membencimu karena kamu terlahir dari rahim wanita terkutuk itu... " geram arsh mengepalkan tangannya dengan kuat.

" apalagi saat bayangan kembali ke masa di mana orang tuanya terbunuh, masa di mana hidup nya berubah menjadi suram karena harus tinggal dan menjadi babu dari orang yang membunuh mami dan papinya itu.

" aku akan buat kamu menjadi wanita yang lebih menginginkan kematian daripada hidup bella, heuh.... liat saja nanti.... " ucap arsh terdengar kejam dengan matanya yang tak lepas dari wanita yang sedang tertidur lelap di atas kasur empuk itu.