NovelToon NovelToon
RUNGKAD

RUNGKAD

Status: sedang berlangsung
Genre:Balas Dendam / Suami Tak Berguna / Penyesalan Suami
Popularitas:103k
Nilai: 5
Nama Author: Dfe

Kecewa. Satu kata itulah yang mengubah Rukayah menjadi sosok berbeda. Hidup bersama lelaki yang berstatus suami tapi diperlakukan layaknya keset membuat Rukayah jengah dengan kehidupan rumah tangganya.

Bersabar bukan lagi jalan keluar. Dia tidak bisa terus bersama orang yang tidak menghargai dirinya.

Keputusan untuk berpisah sudah bulat meski suaminya, si Raden Manukan itu nantinya akan mengemis meminta untuk terus bersama.. I'm sorry mas, aku wes kadung rungkad!

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Dfe, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Pertengkaran 212

Sedari tadi sudah ada di ambang pintu, kini sorot mata Raden seperti ingin menelan Ru hidup-hidup ketika melihat istrinya pulang di antar mobil oleh lelaki lain. Seharian istrinya tidak ada di rumah, karena belum bisa bayar utang di warung mbak Lasmi.. Dia pun tidak bisa menikmati suasana nongkrong asik di warung deket kuburan itu. Emosi makin menguasai diri Raden karena semua hal yang dia anggap sudah membuat dirinya kesal.

"Ngejablay di mana kamu sampai berani bawa laki lain ke rumah! Biar apa kayak gitu? Istri nggak bener, nggak tau aturan, nggak--"

Tangan Raden menarik keras lengan Ru.

"CUKUP!!! MULUT MU ITU BISA DIEM NGGAK?! JANGAN ASAL MANGAP, BIKIN KAMU KELIATAN BODOH PERMANEN TAU NGGAK!!"

Ru yang sudah lelah menghadapi tudingan Raden langsung berteriak keras di hadapan muka Raden. Raden terkesiap mendengar Ru terang-terangan melawan dirinya. Apalagi di depan lelaki lain yang mengantar Ru pulang, hmm Maulana masih ada di sana karena memang mobilnya baru saja berhenti di pekarangan kecil rumah Ru.

Tahu jika perang antara Ru dan Raden akan terjadi, Lita yang harusnya turun lebih dulu di persimpangan jalan lebih memilih ikut diantar sampai rumah Ru saja.

"Wah wah wah, jadi gini ya kelakuan kamu sebenarnya! Ngelon_te!! Asu lah, udah sok bener pake teriak di depan suami sendiri!" Raden menatap remeh ke arah istrinya.

Mengesampingkan raut lelah di wajah Ru, tidak memperdulikan jika penampilan istrinya tak terlihat seperti orang habis jual diri, tutup mata jika masih ada Lita dan Maulana yang masih ada di sana. Raden bersikap seolah-olah dia adalah raja yang harus di patuhi segala titahnya. Raden begitu emosi, dan amarahnya harus dilampiaskan! Tak peduli jika dirinya memang salah kaprah menilai istrinya, baginya hanya dia yang boleh dinomor satukan! Hanya dia yang benar, orang lain ngalah aja dulu!

"Heh tomcat bogel gagal berkembang, kamu liat nggak istrimu itu baru pulang nguli! Kerja jadi buruh dan duitnya juga buat ganjel perutmu! Seenak udelmu main nuduh-nuduh Ru lon_te! Mulutmu tuh udah lower, udah dol, nggak ada rem nya!" Lita maju membela sepupunya.

"Halah kalian sama aja! Satu keluarga nggak ada yang bener! Bikin rumah ena-ena sana biar makin banyak yang order kalian! Ck, murahan!" Mulut Raden sungguh berbisa!

Tadinya Maulana ingin langsung pulang tapi melihat keributan di depan matanya yang sepertinya terjadi karena dia yang meminta Ru datang ke rumahnya tadi sore, mengusik ketenangan hati Maulana.

"Eh mas mas, ini ada apa? Maaf nih sebelumnya.. Tapi harus ada yang diluruskan di sini. Mereka ini kerja di tempatku. Karena terlalu malem pulangnya, jauh dan mereka tidak membawa kendaraan, jadi aku tawarkan untuk mengantar mereka. Udah itu aja mas." Jelas Maulana yang ikut nimbrung menambah emosi dalam diri Raden.

"Alah bacot! Iya kerja di tempat mu wong kamu muci_karinya!" Ingin meluapkan emosi dengan meninju Maulana, Raden dibuat terkejut dengan siraman air pada badannya.. Byuuuur! Basah.

"Kamu gila Ru?? Ini air apa yang kamu siramin ke aku? Kayaknya emang kamu butuh dikasih pelajaran, makin berani kamu sama suami!"

Dengan satu ember air rendaman piring kotor yang dia ambil dari dapur, Ru membuat Raden basah kuyup. Basah dan bau lebih tepatnya. Kelengahan Raden dipakai Ru untuk kembali melemparkan ember kosong itu ke arah Raden.

Maksud hati ingin menyeret Ru masuk ke dalam rumah, Raden malah dibuat jatuh kepeleset air yang berceceran di lantai.

"Pppfffftttt mamam tuh. Boyok aman pak?" Lita senang bukan main melihat Raden yang jatuh bangun seperti lele main di kubangan.

Tapi setelahnya Raden mencengkeram erat tangan Ru, membuat wanita yang masih menjadi istrinya itu nyaris oleng ikut jatuh terjerembab. Untung saja ada Maulana yang sigap menarik tangan dan pinggang Ru agar menjauh dari suami lemezznya.

"Maaf pak. Tapi mungkin lebih baik pak Maul pulang saja. Ta, kamu juga ya.. Aku biasa ngadepin titisan uget-uget ini sendiri. Sekali lagi terimakasih ya pak, udah nganter aku dan Lita pulang." Ru sedikit menjauh. Belum pernah dia sedekat ini dengan lelaki lain selain suaminya.

Apalagi di samping kanan kirinya sudah ada satu dua tetangga yang keluar rumah untuk melihat ada kejadian apa di rumah Ru hingga mencipta kegaduhan. Ru sungguh tidak ingin dirinya dijadikan tontonan tetangga, tapi mau bagaimana lagi... Sifat suaminya yang luar biasa gila membuat dirinya selalu jadi sasaran mulut pedas para tetangga.

"Serius ini Ru? Aku pulang dulu ya. Kalau tuh orang berulah sama kamu, ingat di rumah ku ada samurai nganggur!" Lita memperagakan tangannya menggorok lehernya sendiri tapi dengan melotot tajam ke arah Raden.

"Dasar gila!!" Raden tak mau kalah, dia menatap Lita dengan mata dilebar-lebarkan! Memang . nggak ada yang waras dari mereka.

Rasa kasihan timbul di hati Maulana untuk Ru, tapi mau bagaimana lagi. Dia juga tidak mau mencampuri urusan rumah tangga orang. Belum apa-apa saja sudah dituduh sebagai muci_kari, mungkin jika dia terus memaksakan berada di sana tuduhan perebut bini orang akan tersemat padanya.

Tahu jika dirinya dijadikan sasaran lambe turah para tetangga, Ru langsung masuk ke dalam rumah setelah Maulana dan Lita pergi dari rumahnya.

Pintu ditutup dengan kerasnya. Seakan sengaja ingin menghancurkan benda yang terbuat dari kayu itu. Suara gemanya terdengar sampai di kamar mandi. Ru tak begitu perduli. Dia hanya ingin mandi. Sudah lengket dan kotor badannya oleh debu dan keringat hari ini.

"Keluar Ru!!! Aku mau bicara!!!" Bentak Raden menggedor pintu kamar mandi.

"Bisa sabar nggak! Aku mandi." Tegas Ru.

"Buka sekarang!!! Aku nggak main-main, mau aku bertindak kasar hah??"

"Emang selama ini kamu kurang kasar kayak gimana lagi aku tanya?"

"Ruuuu!!! Aku dobrak ini ya!!! Ngapain kamu di dalam, bersihin cairan si brengsek itu dari rahim mu kan, udah ketebak sih.. kamu emang--"

Pletaaaaakkk

Suara hantaman gayung langsung tertuju ke mulut Raden. Tidak tahan dengan bobroknya ucapan Raden, Ru langsung membuka pintu kamar mandi dan menghajar mulut tak berakhlak Raden dengan gayung.

"Bang_sat!! Cari mati kamu hah, berani sama aku??" Tangan Raden terulur untuk menarik rambut Ru.

"Bunuh aja aku. Aku nggak takut apapun termasuk kematian. Jangan kan kamu, seluruh dunia akan aku lawan kalau harga diri ku diinjak-injak. Dengar dengan kupingmu yang penuh kotoran itu, aku Rukayah.. Tidak pernah berbuat hal rendah dengan jual diri seperti yang kamu terus tuduhkan! Biasanya, orang yang suka menuduh orang lain justru dia yang bejat. Apa kamu segitu ketakutannya perbuatan mu ngelonin Lasmi tiap malam ketauan orang-orang sampai harus nuduh aku ini dan itu tanpa bukti??"

Ucapan Ru bagai pedang menghunus jantungnya. Sesaat Raden terdiam tanpa kata tapi detik kemudian, gerakan tangan Raden menarik rambut Ru membawa istrinya itu ke kamar mereka.

"Aku akan hapus jejak lelaki ba_jingan yang udah nidurin kamu!!!"

Handuk itu dibuang begitu saja, memperlihatkan seluruh aset Ru yang menantang menggoda.

"Sayangnya, kamu harus terima kenyataan kalau satu-satunya ba_jingan yang sering nidurin aku itu kamu."

1
eka indriani
baguss,, masih nunggu2 kelanjutan kisahnya dokter faa sama mbak mandor lita
𝓐𝓯⁹²༆ M 𒈒⃟ʟʙᴄ
yuk mas fatih perjuang untuk mendapatkan mbak mandor🏃‍♀️🏃‍♀️🏃‍♀️🏃‍♀️
𝓐𝓯⁹²༆ M 𒈒⃟ʟʙᴄ
aku mau komen udah telat belum thorrr🤣🤣🤣soalnya pas notip up kok aku sering lupa baca langsung 🙈🙈🙈🙈🏃‍♀️🏃‍♀️🏃‍♀️🏃‍♀️
itu si mika kapan sadar si thor atau cari kek laki lain buat simika biar engga ganggu dokter fat²🤣🤣🏃‍♀️🏃‍♀️🏃‍♀️
𝐙⃝🦜尺o
pernah baper jebul mung Mak sliwer Yo sedikit jadi trauma lah takut dah jatuh tambah kebanting lagi kan dobel nyesek
𝐙⃝🦜尺o
senjata makan nyonya
𝐙⃝🦜尺o
jadi itu Aer diminum mika ya
🇮  🇸 💕_𝓓𝓯𝓮ྀ࿐
burikna teleng ini mah 🤣
🇮  🇸 💕_𝓓𝓯𝓮ྀ࿐
😂😂😂
🇮  🇸 💕_𝓓𝓯𝓮ྀ࿐
kenapa jadi keset😂
jadi kedongdong minta dijepit disela pintu kan lagi bagus 😂😂😂😂🤣
🇮  🇸 💕_𝓓𝓯𝓮ྀ࿐
senjata makan tuan😂
novita setya
ncen lambene podo looooosssdoooll
🇮  🇸 💕_𝓓𝓯𝓮ྀ࿐
slempitin 😂
🇮  🇸 💕_𝓓𝓯𝓮ྀ࿐
astaga ni orang makin jadi.. 😂
🇮  🇸 💕_𝓓𝓯𝓮ྀ࿐
😂😂😂
novita setya
astaga..lambene sopooo kuuuiiii
Lyta 𒈒⃟ʟʙᴄ 🍒⃞⃟🦅_𝓓𝓯𝓮ྀ࿐
selamat berjuang ya mas Fatih
no pain no gain
usaha terus entah hasil nya kapan pokok nya usaha jangan ngowo doang🤣🤣🤣
Lyta 𒈒⃟ʟʙᴄ 🍒⃞⃟🦅_𝓓𝓯𝓮ྀ࿐
astaghfirullahal 'adzim
mulutmu perlu ditapok bolak balik mika biar insaf
apaan aku tanpamu bagaimana dada tanpa penyanggah
kehilangan arah , gk Sampek gambleh kaleee punyamu, cuma ukuran telur ceplok
Jade Meamoure
othor pinter banget ngolah kata ampe bikin kita" nih kering gigi 😬😬
novita setya
akal mika adaaa ajaa..akal bulus. ck kasian si bulus ga tau apa2 di bawa2
novita setya
hooh udah ganti bau..ikan asin udah kering yg lupa nyimpen sampe 4,5 taun
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!