seorang anak yang mencoba mencari perhatian orang tuanya tapi takdir nya berkata lain papa dan kakak nya membenci nya dan malah menjadikan gadis itu mati rasa bagaimana kelanjutan cerita nya yuk simak.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon putrinw, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
bab.11
Sesuatu yang hilang mungkin inilah yang dirasakan oleh bagas hampir tiap harinya.
Sudah hampir sebulan lebih Clara tidak pernah muncul dihadapan mereka, jangankan bertegur sapa bertemu pun tidak pernah hampir sebulan ini, mereka berada diatap yang sama, namun tidak pernah melihat keberadaan Clara.
Clara tidak pernah ikut makan bersama dan tidak pernah merengek lagi.
Dia memilih berangkat sekolah pagi untuk menghindari papa dan kakak kakak nya.tampak nya Clara bener bener menjauhinya.
Saat disekolah pun Clara tak pernah di liat oleh kakak nya Devan karena tidak pernah menginjakkan kakinya lagi di kantin IPA.
hubungan Antara Clara dengan teman baru nya semakin hari semakin dekat dan menganggap mereka semua lebih dari sekedar temen dia menganggap teman nya seperti saudara kandung.
Dia merasakan menjadi diri nya sendiri saat bersama mereka bahkan mereka yang bukan siapa siapa Clara selalu menghibur dan membuat Clara merasa senang sifat mereka yang begitu baik terhadap nya.
Selama sebulan lebih Clara mendapatkan banyak pelajaran yang tidak pernah dia dapat kan sebelum nya.
Di meja makan
Mau kemana bi Ijah? tanya Bagas.
Maaf tuan saya ingin menghantar kan makanan milik nona Clara jawab nya.
"Letakan di meja dan panggil anak itu kesini perintah Bagas kepada bi Ijah.
Bi Ijah yang melihat itu mengangguk kan kepala nya dan segera naik ke kamar nona muda nya.
Tok tok nona ucap bi Ijah
Masuk bi
Eh itu non eh tuan besar meminta nona untuk makan bersama di ruang makan.
Clara yang mendengar itu menghenyitkan kening nya tumben papa nya itu menyuruh untuk bergabung biasanya kehadiran dia selalu dianggap tidak ada.
Mungkin jika saat itu Clara akan jingkrak jingkrak kesenangan tapi tidak untuk saat ini.
Sebenernya Clara malas untuk bergabung bersama mereka tapi dia malas untuk memikirkan itu dan memilih menurutinya.
Baik lah bi Clara siap siap dulu ucap nya.
Clara turun diikuti dengan bi Ijah dibelakang nya, saat tiba di ruang makan mereka terkejut dengan penampilan baru Clara saat ini , apalagi dimeja makan sudah ada teman teman kakak nya Devan yaitu geng antariska termasuk dengan lili ditengah tengah mereka.
Pasalnya yang mereka tau penampilan clara berbeda jauh sebelumnya yaitu berdandan tebal dan tak lupa memakai baju ketat seperti seorang jalang.tapi kali ini penampilan nya yang hanya memakai baju tidur gambar Doraemon dan rambut dicepol, tanpa riasan menambah lebih cantik dan juga sangat imut pikirnya.
Itu beneran Clara bisik Alif menganga saat melihat penampilan clara yang sangat cantik itu.
Danu hanya mengangguk kepala nya pertanda setuju dengan penampilan clara yang sangat cantik dan manis itu.
Jujur saja lili yang melihat penampilan clara yang jauh dari biasanya merasa sangat kesel membuat mereka memperhatikan Clara dengan tatapan memuja sehingga dia tidak suka akan hal itu.
'Maaf Clara"Aku duduk dikursi kamu ucap nya
Membuat kesadaran mereka sepenuhnya kembali, kalok kamu mau aku akan pindah ucap nya yang hendak berdiri
Ga perlu Lo bisa duduk disitu aja gue disini jawab nya. Clara yangduduk dikursi yang paling ujung langsung berhadapan papa nya.
biasanya dulu dia selalu meminta untuk duduk disebelah papa nya dengan drama yang membuat mereka jengah tapi saat ini suasana nya berbeda Clara tidak pernah berbuat ulah lagi.
Diluar perkiraan mereka melongo dengan ucapan yang Clara itu biasanya dia paling tidak suka apa yang menjadi milik nya diambil oleh lili tapi saat ini diluar dugaan bmkg dia hanya duduk diam dan tenang memakan makanannya yang sudah ada dimeja itu.
sampai bengkak mata karna menangis..