NovelToon NovelToon
Dendam Si Gadis Penggoda

Dendam Si Gadis Penggoda

Status: tamat
Genre:Tamat / One Night Stand / Pelakor / Cinta Seiring Waktu
Popularitas:1.5M
Nilai: 4.9
Nama Author: dewi wahyuningsih

Akan ku ambil apa yang membuat kalian semua bahagia, akan ku rebut segalanya dan tertawa terbahak-bahak saat kalian menangis sedih.

Aku, adalah kesialan yang sesungguhnya untuk kalian, aku adalah kesedihan yang akan kekal berada di antara kalian. Rasakan, nikmati betapa sakitnya apa yang aku juga rasakan.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon dewi wahyuningsih, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Ucapkan Selamat Tinggal!

Rigo kembali ke rumah setelah lelah bekerja dan memikirkan bagaimana jalan keluar dari masalah yang tiba-tiba saja muncul ini. Tentu saja dia sudah mencari tahu kebenarannya untuk lebih memastikan lagi, berharap ada sedikit celah dan bisa mematahkan ancaman dari gadis yang bernama Ve itu. Tapi sial, Velo benar-benar sudah tidak bisa dia hadapi lagi karena semua yang di tunjukan padanya sudah seratus persen nyatanya.

" Sial! Bagaimana aku bisa menangani masalah besar ini? " Gumam Rigo seraya menghempaskan jas yang ia gunakan tadi ke sembarang arah. Tentu saja dia tidak rela kalau harus menikahi Velo, tapi jika dia tidak menikahi Velo dia juga akan terkena masalah besar. Pertama nama baiknya akan tercoreng dan sudah pasti juga Selena akan berpikir dua kali, bahkan bisa jadi pertunangan yang tinggal menunggu hari itu bisa di gagalkan oleh Selena.

" Padahal mendapatkan calon istri seperti Selena bukan hal mudah, gara-gara perempuan sial itu aku jadi ragu kan? " Sejenak Rigo berpikir, dan pada akhirnya dia memutuskan untuk menerima Velo sebagai istri, tapi tidak boleh mendaftarkan pernikahan mereka ke catatan negara, dan masalah Selena, dia akan tetap menjalankan acara pertunangan, lalu tiga bukan ke depan pernikahan mereka di gelar sesuai rencana kedua orang tua mereka.

" Menikah tanpa tercatat negara artinya aku bisa meninggalkan dia kapan saja bukan? Heh! Bagus begini tentu saja adalah jalan yang terbaik untuk kita semua. " Gumam Rigo lalu bangkit dari posisinya dan menuju kamar mandi.

Di tempat lain.

Velo terdiam memandangi langit malam dengan perasaan hampa seperti biasanya. Benar, dia memiliki cukup uang kala hanya untuk makan makanan mahal, menggunakan baju mahal, juga berlibur ke beberapa negara. Tapi, perasaan hampa yang di rasakan hatinya masih lah begitu terasa hingga dia terlalu terbiasa dengan perasaan semacam itu.

Velo mengambil bungkus rokok yang berada tak jauh darinya, mengeluarkan satu batang, dan membakar ujungnya sebelum dia mulai menyesap batang rokok itu. Sebuah panggilan masuk ke ponselnya, sebentar Velo melihat ke arah ponsel itu, lalu dia menatap sebentar dan membuah ponsel ke sofa. Tak lama banyak sekali pesan yang masuk ke ponselnya, isinya adalah makian dari seorang wanita yang suaminya menjalin hubungan dengan Velo empat tahun terakhir ini.

Iya, seperti itulah kehidupan Velo yang tentu saja jauh berbeda dengan kehidupan saudari tirinya. Sepuluh tahun ini dia benar-benar bekerja keras untuk bisa berdiri di kakinya sendiri, sekolah sembari berjualan makanan ringan, pulang sekolah berjualan tisu, juga minuman di pinggiran jalan, di hina, di maki, di jauhi teman sekelas, di sindir, adalah hal yah amat sangat biasa untuknya. Hingga dia lulus sekolah menengah atas, Velo bekerja di sebuah perusahaan sebagai cleaning servis. Gajinya cukup untuk kehidupan sehari-hari beserta membayar uang sewa kamar yang dia gunakan. Tapi Velo yang tumbuh dengan dendam, ambisi, niat untu membalas dendam begitu tinggi pada akhirnya membuat Velo berjuang untuk mendapatkan apa yang dia inginkan dengan membuang jauh harga dirinya.

Dia mulai menggunakan tabungannya untuk mempercantik diri, membeli pakaian yang cocok untuknya meski harganya tidaklah mahal, dia mencoba menggunakan make up, merawat tubuhnya sebaik mungkin, dan pada akhirnya dia mendapatkan jackpot karena Presdir di tempat dia bekerja jatuh hati pada kecantikannya saat pertama kali Velo masuk ke ruangannya untuk membersihkan ruangan. Awalnya Velo memang merasa agak ragu, tapi uang yang begitu banyak terus di sodorkan padanya, akhirnya dia benar-benar tidak sanggup menolak lagi.

Velo menikmati masa-masa emasnya itu untuk memeras banyak uang dari Presdir di tempat dia bekerja sebelumnya karena begitu menjadi simpanan Presdir berusia empat puluh dua tahun itu dia tidak lagi bekerja dan hanya tinggal duduk, santai, melayani keinginan Presdir yang bernama Tuan Zegon. Sekarang dia sudah memiliki hang yang cukup, apartemen di tempat yang dia tinggali juga di beli atas namanya sebagai hadiah dari Tuan Zegon. Perhiasan, juga barang-barang mahal semuanya dia miliki, dan jika di uang kan, tentu saja bukan main-main harganya.

Ponsel kembali berdering, dan kali ini adalah dari Tuan Zegon sendiri. Velo tentu saja tidak bisa menolak, meskipun beberapa hari yang lalu istrinya datang ke apartemen saat Tuan Zegon berada di sana, dan berakhir ricuh. Tapi untungnya Tuan Zegon terus melindungi Velo dari serangan istrinya, lalu membawa istrinya kembali ke rumah dengan paksa.

" Halo? " Ucap Velo begitu panggilan teleponnya tersambung.

" Sayangku, bagaimana kabarmu? Sudah satu Minggu kita tidak bertemu, apa kau baik-baik saja? Apa istriku terus mengancam? Gantilah saja nomor teleponmu, aku akan menemeuimu saat keadaannya sudah membaik. Kalau kau menginginkan, aku juga akan menceraikan istriku, jadi jangan merasa bersalah dan tertekan lagi oke? "

Velo tersenyum sinis, sungguh dia tida mengerti bagaimana pemikiran pria semacam Tuan Zegon. Padahal jelas kalau istrinya begitu mencintai dirinya, bagaimana mungkin Velo meminta Tuan Zegon untuk menceraikan istrinya? Toh yang dibutuhkan adalah uang dari Tuan Zegon dengan menyodorkan tubuhnya. Ini sudah cukup, meksipun dia tahu jika dia begitu jahat dengan mengambil hati suami dari seorang wanita, tapi apa boleh buat? Dia sendiri membutuhkan Tuan Zegon sebagai penyokongnya agar dia memiliki kekuatan untuk mengahadapi Mada depan terutama untuk melaksanakan balas dendamnya.

Velo membuang nafasnya tapi dia menjauhkan ponsel agar Tuan Zegon tak bisa mendengarnya.

" Sayang, maafkan aku, aku tidak sanggup lagi. Aku benar-benar minta maaf kepadamu, juga kepada istrimu, aku yang salah. Seharusnya aku tidak jatuh cinta padamu, seharusnya aku tidak begitu menginginkan dirimu, aku yang salah, sayang. Tolong maafkan aku, aku tidak ingin menyakiti istrimu lagi, aku tidak ingin menjadi duri di antara kalian lagi. Aku mencintaimu, dan selamat tinggal. " Ucap Velo berpura-pura terisak sedih agar Tuan Zegon tidak menyadari bagaimana hati Velo selama ini. Setelah itu dia segera mematikan ponselnya, lalu mematikan nyala di batang tokonya, dan menatap dengan dingin.

" Zegon, kembalilah ke tempatmu, terimakasih banyak atas semua bantuanmu, cintamu, perhatianmu, dan juga usahamu untuk membuatku bahagia. Aku yang jahat ini tidak pantas untukmu, walaupun istrimu sangat suka memakiku, aku tahu dia orang yang baik dan sangat mencintaimu. Semoga kita tidak bertemu lagi, Zegon. " Gumam Velo seraya mengeluarkan berkas untuk penjualan unit apartemennya.

" Sekarang, berjuanglah dengan sekuat tenaga, lebih gigih dari pada hanya bertahan hidup seperti sbelumnya, Ve. Mari bersenang-senang dengan membuat banyak air mata jatuh dari mata mereka. Tuan Fer, aku datang, bersiaplah untuk mengucapkan selamat tinggal dengan kebahagiaanmu. " Velo tersenyum miring.

Bersambung.

1
Shyfa Andira Rahmi
👍👍👍
Shyfa Andira Rahmi
wihhhh si papa keren....aku setuju papa👏👏👏
yelmi
akhir cerita yg bahagia
Terima kasih tor👍❤
Rema Sestiani
Biasa
Eka ELissa
mksih Mak Ahir nya mreka bhgia...
putrie_07
OMG seru bgt ceritanya
emmmuuucchhh😍😍😍😍
putrie_07
🤣🤣🤣🤣🤣 the best
putrie_07
🤣🤣🤣🤣🤣💪💪💪
putrie_07
bukany kW srigala😆😆😆😆😆👍
putrie_07
hahahaha
putrie_07
anjjjiiiigggg sakit bgtttttt
putrie_07
sbenerny inbyg pintar bukan velony to thorny😆😆😆
putrie_07
lov lov
Nhana tan
Terimakasih Thor, akhirnya bener ngikuti dari awal sampe akhir
ending tetap pemenangnya zegon 🥳🙏
Kymclalu Cintanya Adijeq
kalau endingnya memang velo sama zegon... terus apa kabar dengan rigo yang jg cinta mati. ke velo???
Naviah
Terimakasih untuk happy ending nya thor, terharu dengan ceritanya, perjalanan hidup yang tidak mudah untuk Velo/Velipe, dan memiliki akhir yang bahagia walaupun ditempuh dengan tidak mudah, banyak rintangan yang harus dihadapi 🥰/Whimper//Heart/
mak mak doyan novel
betul tuh
mak mak doyan novel
kok aku gagal faham ya di paragraf atasnya ada velipe memangku queen d loby. sampai aku lihat lagi ke atas lha disini kok katanya tidak
mak mak doyan novel: menggendong Queen
total 1 replies
Royani Arofat
aduh, baru jg mau happy,ada aja gangguannya
Naviah
siapa tuh yang nelpon Lavein, lanjut thor
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!