Kaisar Semesta

"Hmmm jadi dia adalah ratus es di kehidupan ku dulu,ratu es yang membuat sekte sungai es menjadi kekuatan yang di takuti ranah gadis itu dulu di ranah pendekar suci ⭐7,menjadi salah satu orang terkuat dan pria tua tadi adalah pendekar pedang pembunuh guru dari ratu es"gumam Lin Chen yang ternyata masih di sekitar sana dia hanya menyembunyikan diri nya mengunakan elemen ruang dan elemen kegelapan milik nya yang menghapus energi nya agar tidak dapat di rasakan oleh siapapun.

"pantas saja dulu,sekte pedang menghilang setelah reruntuhan kuno tertutup,jadi tujuan sekte ini di buat hanya untuk reruntuhan kuno itu,sekarang aku mengerti ,tapi jika kalian ingin menjadi teman bagiku itu tidak akan pernah terjadi,dulu aku tau betapa licik nya pendekar pedang pembunuh,aku tidak akan tertipu dengan wajah mereka berdiri,sebaik nya setelah ini aku tidak lagi muncul di sekte ini,jika tidak akan membahayakan diri ku,setidak nya kekuatan pendekar pedang pembunuh saat ini telah di ranah pendekar suci"gumam Lin Chen kaku dia menghilang dari sana ,untung nya dia tidak terburu-buru pergi dari sana karna dia sudah merasakan kekuatan besar yang selalu mengikuti gadis itu jadi dia sengaja menyerang dan membuka elemen ruang nya dan menghilang padahal dia masih di sana dan menyembunyikan diri nya.

Lin Chen Lalu pergi dari sana dengan cepat tanpa di ketahui sama sekali

"untung nya aku tidak pergi tadi jadi aku dapat mendengar pembicaraan Meraka, sepertinya aku harus menyembunyikan diri ku dulu aku yakin gadis ratu es itu sibuk mencari ku,aku tidak bisa berhubungan dengan benua tengah untuk saat ini setidak nya kekuatan ku harus mencapai ranah pendekar langit di benua timur ini baru aku akan pergi ke benua tengah lagi"gumam Lin Chen dalam hatinya lalu dia terus melakukan perjalanan nya mengunakan teknik ruang nya karna takut jika dia keluar dari ruang yang dia buat maka dia akan dapat di temukan oleh Ling Wei er.

Lin Chen terus melakukan perjalanan hingga dia sudah sangat jauh dari sekte pedang karna dia melakukan perjalanan ruang selama tiga hari dan Lin Chen sekarang ada di dalam sebuah kota yang cukup besar dia mengunakan jubah hitam dan juga topeng yang menutupi wajah nya ,dia harus menghindari Ling Wei er dan juga sekte pedang terlebih dulu karna ,akan berbahaya baginya jika dia dekat dengan Meraka.

Dengan ingatan masa lalu Lin Chen dia mengetahui bagaimana orang-orang di benua tengah yang hanya mementingkan diri Meraka sendiri dan akan melakukan segala cara untuk melakukan nya.

Dulu Lin Chen juga pernah berhadapan dengan ratus es dan dia memenangkan pertempuran itu karna memang kekuatan tempurnya jauh di atas ratu es walau ranah nya kalah jauh,dulu Lin Chen tidak membunuh nya karna memang tidak ada permusuhan di antara Meraka di tambah lagi jika dia membunuh nya maka dia akan menjadi buronan sekte sungai es yang dulu menjadi salah satu puncak kekuatan di benua tengah

"Hmmm tidak ada yang menarik di sini ,sebaik nya aku ke hutan untuk berburu terlebih dulu,dulu aku juga belum sempat memasuki hutan misteri ,aku penasaran apa yang ada di dalam hutan itu,jadi aku akan ke sana untuk berburu dan juga mencari peruntungan"gumam Lin Chen lalu keluar dari kota itu dan melesat ke arah selatan dia ingin menjelajahi hutan misteri salah satu hutan yang sangat berbahaya di benua Utara di kehidupan nya dulu dia tidak sempat ke sana karna setelah naik ke ranah pendekar surgawi dia langsung ke benua tengah karna menganggap tidak ada yang penting di benua timur lagi.

Whusssssssssss

Lin Chen melesat melompat dari satu pohon ke pohon lain nya dan dia terus melakukan perjalanan hingga tiga bulan kemudian dia akhirnya sampai di depan sebuah hutan yang nampak sangat gelap dan sunyi hanya terdengar lolongan binatang iblis,tempat itu sangat jauh dari kota

"jadi ini yang di maksud dengan hutan misteri ,baik aku ingin melihat seberapa banyak misteri di dalam hutan ini"gumam Lin Chen dia lalu masuk ke dalam hutan itu

whusssssssssssss

"ini adalah pembatas alam"ucap Lin Chen terkejut saat merasakan dia melewati sebuah pembatas tipis yang tidak terlihat ,pembatas alam sangat jarang hal itu ada ,dulu Lin Chen pernah menemukan pembatas alam di benua tengah di salah satu tempat suci ,saat itu Lin Chen menerobos masuk dan mendapatkan banyak keberuntungan yang membuat kekuatan nya yang awal nya di ranah pendekar surgawi ⭐ 1 naik menjadi pendekar spritual ⭐ 1.

"apakah di hutan ini ada yang sangat menarik"ucap Lin Chen dengan semangat karna setau nya hanya tempat yang memiliki banyak keberuntungan yang memiliki pembatas alam

whussssssssssssss

Cahaya emas keluar dari dalam tubuh Lin Chen dan cahaya itu membentuk pagoda yang ada di dalam jiwa nya

"hey kenapa kau keluar"ucap Lin Chen

Whussssssssssss

Pagoda itu melesat masuk ke dalam hutan ,Lin Chen yang melihat itu terkejut dan berteriak

"tunggu hey"teriak Lin Chen dan dia melesat juga melompat dari pohon ke pohon dia mengejar pagoda itu dan aneh nya di awal Lin Chen mendengar banyak suara binatang iblis namun dia sama sekali tidak mendengar nya lagi dan merasakan keberadaan binatang iblis

"hutan yang aneh,tidak mungkin tidak ada binatang iblis di hutan ini kan"gumam Lin Chen dalam hatinya namun dia tetap fokus mengikuti pagoda yang masih terus melesat dengan cepat,Lin Chen memaksa energi nya ke kakinya agar dapat mengejar pagoda itu.

Whusssssssssssssssss

setelah tiga Minggu terus melesat Lin Chen mulai merasa lelah karna hampir kehabisan energi milik nya,untung nya dia membawa pil pemulihan energi ,dia juga tidak tau sudah berapa jauh dia melesat dari tempat awal nya,kini pagoda itu baru berhenti dan di hadapan Meraka ada sebuah goa yang sangat besar dan goa itu seperti mulut seekor naga dengan lengkap dengan taring ,Lin Chen yang melihat itu tanpa sadar tubuh nya bergetar

"hey tempat seperti apa ini"ucap Lin Chen pada pagoda itu,namun mau bagai mana pun dia berbicara pagoda itu hanya diam saja ya mau bagai mana pun pagoda itu hanya benda mati

"hmmm aku seperti orang gila yang berbicara dengan benda mati"gumam Lin Chen lalu dia ingin meraih pagoda itu namun pagoda itu malah masuk ke dalam goa itu

"sialan"teriak Lin Chen laku mengikuti pagoda itu