nikah muda?
oh no tidak ada dalam kamus seseorang santriwati bar-bar, tapi taqdir tidak berpihak dengan keinginan nya
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Karya Pemula, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
bab 7
"Iya nak, kamu akan dijodohkan " jawab papa Zian
"Tapi pa.... Kenapa harus kayra" tanya kayra mata yang mulai berlinang
"Maafin papa ya nak, sebenarnya kakek kamu dulu udah berjanji dengan temannya jika anak mereka sepasang akan dijodohkan eee ternyata anak pertama mereka sama-sama laki-laki jadi sekarang perjanjian itu untuk cucu mereka karena kebetulan cucu mereka sepasang"jelas papa Zian
" tapi pa... Kayra masih muda dan kayra masih ingin kuliah setelah ini"isak kayra, papa Zian yang melihat hal tersebut terasa iba, tapi mau bagaimana pun itu adalah perjanjian yang harus di tepati.
"Maafin kakekmu ya nak" ucap papa Zian mendekati sangat anak dan memeluknya
"Tapi pa.... Bagaimana dengan masa depan kayra... Pa..... " isak kayra didalam pelukan sang papa
"Kamu masih bisa kok nak lanjut kuliah walaupun setatus mu istri orang" ujar papa Zian tak tega melihat putrinya yang selalu tegar tapi sekarang rapuh
"Maafin papa nak.... Bukannya papa gak sayang kayra, tapi ini demi masa depan kayra" ujar papa Zian yg sudah meneteskan air mata
"Kamu Terima ya... Perjodohan ini, kamu tetap mondok kok na... " ucap papa Zian menenangkan sangat putri
"Hikkk hikkkkk " isak kayra semakin keras, dia tak kuasa menjawab permintaan papanya.
"Pa... Kayra kekamar dulu ya mau nenangin diri" pamit Kayra pergi ke kamarnya.
Melihat punggung sang putrinya menghilang dibalik pintu terasa hati papa Zian tersayat sembilu.
"Mas.... " panggil ibu gisel yang dari tadi mendengar dan melihat interaksi antara ayah dan putrinya
"Iya sayang ada apa" tanya papa Zian
"Mas yang sabar ya..... Mungkin Kayra masih mempertimbangkan perjodohan ini, dan menenangkan diri" ucap ibu gisel
"Iya sayang... Mas gak tega sebernarnya menjodohkan Kayra, karena itu masih labil dan muda" ucap papa Zian tertunduk lesu
"Iya mas aku paham kok, tapi semoga aja calon menantu kita nanti bisa membimbing Kayra kejalan yg lebih baik" ucap ibu gisel
"Aamiin" doa sang papa Zian.
Tidak ada seorang ayah yg merelakan putrinya nikah muda, tapi ini adalah sebuah perjanjian yg harus dilaksanakan.
_____ azka & Kayra_______
"Assalamu'alaikum " ucap azka memasuki rumah kiyai
"Wa'alaikumussalam nak, silahkan masuk, itu ada opa sama abi kamu " ucap kiyai aqmar
"Baik kiyai" ucap azka
"Oppa apa kabar" tanya azka menyalami sang kakek
"Baik nak, kamu apa kabar" tanya sang opa alasta menepuk bahu sang cucu
"Alhamdulillah opa, opa tumben kesini" tanya azka heran, tanpa gelap tanpa badai tiba-tiba datang hujan
"Emang gak boleh kalau opa jenguk cucu opa" canda opa alasta
"Hee boleh si opa" jawab azka diiringi tawa kecil
"Khemmm" dehem abi Edgar
"Ehhh abi" ucap azka baru sadar kalau juga ada abinya
"Iya.... Udah lupa kalau kamu punya abi... " canda abi Edgar melihat sang putra
"Maafin azka bi... " ucap azka cengengesan sambil menyalami sang abi
"To the point aja ya nak... Opa kesini mau jemput kamu" ucap opa alasta
"Yaa opa kenapa, azka baru satu minggu ngajar di sini masak udah pulang aja" jawab azka gak percaya dengan penuturan sang kakek
"Yang mau jemput kamu disini untuk pulang selamanya siapa" tanya opa alasta melirik sinis ke sang cucu
"Maksudnya apa opa" tanya azka belum mengerti
"Besok kita akan kerumah calon istri kamu melamarnya sekaligus akad nikah" ucap opa alasta
"Apa.... Calon istri azka... Maksudnya apa opa? Azka benar-benar gak paham" ucap azka syok
"Maafin opa, mungkin terlalu tergesa-gesa menyuruh kamu untuk menikah" ucap opa alasta
"Menikah...apa ini tidak terlalu cepat opa" ucap azka sedikit membantah dengan secara halus
"Tidak nak umur kamu sekarang udah bisa membimbing seorang wanita dan opa gak tau sampai kapan umur opa, jadi sebelum opa pergi dari dunia ini ingin melihat cucu pertama opa menikah dengan cucu sahabat opa" ucap opa alasta memasang wajah sedih.
Abi Edgar melihat hal tersebut hanya geleng-geleng kepala udah tau trik sang papa, agar cucu atau anaknya menurut semua keinginan dia.
"Opa ngomong apa sih azka gak suka opa ngomong tentang umur" ucap azka tak suka
"Hmmm makanya opa mohon Terima perjodohan ini ya nak" mohon opa alasta
"Hmmmm baiklah! Ini semua azka lakukan untuk memenuhi keinginan opa" ucap azka pasrah atau keputusan sang kakek
"Makasih ya nak, opa sayang dengan kamu" ucap opa alasta bahagia memeluk sang cucu, dia bahagia bahwa perjanjian dia dengan sahabat nya terlaksana.
Abi Edgar melihat trik sang papa bahagia hanya menghela nafas.
"Oh ya aqmar tolong rumah yang disamping rumah mu ini rumah siapa" tanya opa alasta
"Hmmm rumah anak saya om" ucap kiyai qomar
"Hmmm boleh gak selama cucu saya ngajar disini, saya ingin cucu tinggal disana sama istrinya nanti" ucap opa alasta
"Boleh kok om, karena anak saya pulang 3 tahun lagu, juga rumah itu dari dibuat sampai sekarang belum ditepati sama anak saya" ucap kiyai qomar memperbolehkan azka dan istrinya tinggal disana sementara
"Terima kasih, qomar... Nanti saya tf untuk pembayaran kontrak rumah tersebut, sebutkan saja nominalnya" tanya opa alasta
"Gak usah om, saya ikhlas kok kalau rumah itu ditempati sama nak azka dan istrinya" tolak kiyai qomar
"Saya tidak Terima penolakan, kalau kamu gak mau menggunakan uang tersebut untuk kebutuhan kamu pakai saja untuk menambah gedung di pondok pesantren kamu ini" tegas opa alasta tak mau jika pemberian nya ditolak
"Hmmm baik om, nanti saya kirim no ATM pondok pesantren ini, nominal seterah om aja" pasrah kiyai qomar
"Ajuda tolong tfkan ke no rekening yang nanti dikirimkan ke qomar sebanyak 5 m " perintah opa alasta, kiyai yang mendengarkan hal tersebut begitu syok.
"Baik tuan" ucap ajudannya opa alasta
"Emmm om apa agak terlalu banyak itu"tanya kiyai qomar
" tidak apa qomar, itu semua untuk pembangunan pondok pesantren ini"ujar opa alasta
_________Kayra & azka______
Keesokan harinya
azka sudah siap dengan pakaian baju kemeja putih di baluri dengan jas warna abu-abu serta kain hitam membuat azka menjadi sosok laki-laki yang berwibawa, menambah kegantengan azka siapa pun kaum hawa melihat nya pasti terpesona dengan ciptaan Tuhan yg nyaris sempurna itu.
Azka menaikan mobil Ferrari 488 Pista Rosso Corsa.yang menambah kewibawaan Azka.
Dan diikuti dengan mobil opa dan abinya.
Sedang keluarga lainya langsung berangkat dari palembang menuju kerumah mempelai wanita.
Di sisi lain Kayra sudah di baluri dengan kebaya putih dengan jilbab yg menutup dada, Kayra bak putri kerajaan dengan polesan make up yang tak terlalu mencolok membuat Kayra semakin cantik dan dewasa.
Karena semenjak semalam Kayra memutuskan untuk menerima perjodohan walaupun berat baginya.
Karena tidak tau bagaimana rupa calon suami nanti, karena Kayra pasrah dengan taqdir nya sekarang.