NovelToon NovelToon
Jodoh Dari Situs Online

Jodoh Dari Situs Online

Status: tamat
Genre:Tamat / CEO / Wanita Karir / Romansa / Menyembunyikan Identitas
Popularitas:5.5M
Nilai: 4.8
Nama Author: Eys Resa

Anisa adalah seorang fashion desainer gaun pengantin yang sangat mandiri. Meski terlahir keluarga kaya, tak membuatnya manja. Karena kesibukannya, Nisa jadi lupa untuk mencari pasangan. Hingga Sahabatnya berinisiatif mendaftarkan Nisa ke sebuah situs perjodohan online. Yang mempertemukan Nisa dengan seorang pria berkebangsaan Turki, pria tampan dengan berbagai kejutan.

Erhan Farhat adalah seorang pengusaha muda, yang sudah lelah diporotin wanita-wanita yang dekat dengannya. Hingga akhirnya dia mencoba peruntungan di situs perjodohan online, dengan menutup segala akses tentang dirinya. Erhan ingin mendapat pasangan yang bisa menerimanya apa adanya. Hingga perkenalannya dengan seorang wanita yang mampu menjungkir balikkan hidupnya.

Apakah Jarak bisa mempertemukan mereka?
Bagaimana akhir dari kisah cinta mereka?

Yuk disimak jalan ceritanya.
Dan mohon dukungan dari kawan-kawan semua.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Eys Resa, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

VC 2

Setelah puas berkeliling dengan teman-temannya Nisa kembali ke hotel tempatnya menginap. Sudah banyak barang belanjaan yang dia tenteng di tangannya. Setelah menaruh barang-barangnya Nisa kemudian masuk ke kamar mandi.

"Ma,aku dulu yang mandi ya?" kata Nisa langsung masuk ke dalam kamar mandi.

Alima hanya menggelengkan kepalanya, "kalau langsung nyelonong ke kamar mandi ngapain pamit segala." gumam Alima.

Dilihatnya ponsel Nisa di atas tempat tidur menyala. Iseng Alima mengintip siapa yang mengirim pesan.

✉️ Calon Imam " apa kau ada waktu luang? Aku ingin ngobrol denganmu sebelum tidur"

Isi pesan itu terbaca oleh Alima, namun Alima bukan orang yang lancang yang seenaknya membaca pesan di ponsel sahabatnya itu. Dia hanya membaca pesan di layar yang menyala.

"calon imam? Apa Nisa udah punya kekasih?" gumam Alima.

Tak lama pintu kamar mandi terbuka, Nisa keluar kamar mandi dengan rambut basah dan terlihat segar. Allima yang melihatnya tersenyum jahil.

"Nis, tadi ponselmu nyala. Aku ngintip dikit, sepertinya ada pesan dari calon imam." kata Alima menggoda Nisa,lalu berjalan ke kamar mandi.

Mendengar celotehan Alima,Nisa langsung melotot dan mengambil ponselnya yang ada di atas tempat tidur. Dilihatnya pesan itu belum terbuka,tapi kenapa Alima bisa tahu kalau calon imam menghubunginya. Nisa tidak mencurigai Alima,karena Nisa memang tau sahabatnya itu bukan orang yang suka kepo akan urusan orang lain,kalau bukan Nisa sendiri yang bercerita.

Nisa kemudian membalas pesan dari Erhan.

✉️ Boleh, aku juga baru pulalng jalan-jalan dengan teman-temanku.

Nisa kemudian menaruh ponselnya asal,sambil menunggu balasan pesan dari Erhan Nisa mengganti pakaiannya dengan piyama.Tak lama terdengar bunyi panggilan masuk. Nisa langsung menyambar jilbab pasminanya dan memakainya asal,karena rambutnya juga masih basah.

Nisa langsung mengangkat panggilan itu, dan terlihat wajah tampan Erhan yang hanya menggunakan kaos dalam saja. Jadi tampak bulu-bulu halus di dadanya. Nisa langsung memalingkan wajahnya yang terlihat memerah.

"Hai Nisa, Assalamu'alaikum." sapa Erhan yang merasa Heran karena melihat Nisa tadi langsung memalingkan wajahnya.

"Wa'alaikum salam Erhan." jawab Nisa terbata.

"Hei kenapa kau memallingkan wajahmu seperti itu" tanya Erhanyang belum sadar kenapa Nisa memanlingkan wajahnya.

" Aku malu Erhan." jawab Nisa lirih.

" Malu kenapa?" tanya Erhan tak mengerti.

"Apa kau bisa memakai pakaian dengan benar? Memakai kaos atau piyama misalnnya." jawab Nisa masih dengan memalingkan wajahnya.

Erhan yang langsung mengerti kata-kata Nisa langsung menepuk jidatnya.

" Tunggu sebentar jangan dimatikan."

Erhan langsung menuju walk in closed mengambil kaos oblong dan memakainya. Dia sempat berpikir, "padahal aku suddah memakai kaos Dalam, tapi kenapa dia merasa malu seperti itu? " gumam Erhan." Apa dia benar-benar polos."

Erhan kembali ke depan ponselnya yang masih melakukan panggilan video dengan Nisa.

" NIsa...kau kemana?" Tanya Erhan setelah melihat ponselnya tidak ada orang.

" sebentar" terdengr suara dari seberang sana.

Kemudian muncul wajah Nisa yang terllihat sangat cantik dan segar tanpa polesan make up.

"Kamu dari mana?"

"aku ambil air minum barusan."

"Ohhh....Maaf untuk hal yang tadi ya."

"Tidak apa-apa,aku hanya tidak terbiasa melihat pria seperti itu " kata Nisa jujur.

"Oohhh,aku kalau mau tidur biasanya hanya memakai kaos dalam saja,karena tidak betah panas." ujar Erhan yang mulai dengan mode sandiwaranya. Padahal dia tidur menggunakan AC jadi mana mungkin kepanasan.

"JAdi kau sudah mau tidur?'' tanya Nisa

"Iya." jawab Erhan singkat.

"Kalau begitu kita matikan saja panggilan telponnya."

'Jangan" kata Erhan cepat. "Jangan matikan panggilannya, karena akku masih ingin ngobrol denganmu. Barangkali nanti kau bisa muncul di mimpiku." goda Erhan.

Blush ..wajah Nisa lansung memerah mendapat godaan dari ERhan.

Terdengar suara pintu kamar mandi di buka ,dan keluarlah Alima dari sana.

"Cie...calon imam.." goda Alima lagi.

Dan lagi-lagi membuat wajah Nisa memerah.

"Siapa?" tanya Erhan karena mendengar suara wanita lalin di sana.

"teman, aku tidur sekamar dengan temanku."

Erhan hanya membulatkan bibirnya.

"Nis, besok apa saja kegiatanmu.

"Besok aku akan melakukan persiapan di tempat acara.sekalian gladi bersih sampai sore atau bahkan malam. Sesuai jadwal dari panitia."

"Jadi besok kau pasti sibuk sekali dong."

"Nisa manggut-manggut,"yah,bisa dikatakan begitu. Karena event akan dilakukan besok lusa."

"Kalau boleh tau kau menginap di hotel apa?"

Nisa memicingkan matanya mendengar pertanyaan dari Erhan.

"Jangan berpikir macam-macam Nisa, aku hanya ingin tahu saja. Lagi pula mana mungkin aku ke sana, gajiku belum cukup untuk membeli tiket apalagi menginap di hotel." kekeh Erhan yang takut ketahuan." fiuh...hampir saja. Untung aku mmenemukan alasan yang tepat." gumam Erhan dalam hati.

"Ohhh, aku menginap di Royal Continental Hotel. Karena jaraknya tidak jauh dari lokasi event," jawab Nisa tanpa rasa curiga sama sekali.

"Erhan, sudah dulu ya, aku sudah ngantuk sekali ini. Seharian berkeliling dan besok aku harus bangun pagi untuk menyiapkan even lomba." kata Nisa yang ingin memutuskan panggilan .

" Baiklah Nisa selamat tidur, selamat istirahat, Assalamu'alaikum."

" Wa'alaikum salam."

pangggilan akhirnya teputus.

Nisa terkejut karena Alima tiba-tiba ada di depannya.

"Astaghfirullahalazeem. Ima ,kamu ngagetin aja." pekik Nisa.

" kamu berhutang penjelasan padakku." kata alima dengan bersedekap dada.

Nisa hanya menghembuskan napas kasar.

"Dia Erhan, orang turki. Aku megenalnya melalui situs perjodohan online yang dibuatkan Nayra beberapa hari lalu. Kau pasti tahukan?" terang Nissa.

"Ya..Allah Nisa, jadi beneran kamu ikutan jodoh online,kirain cuma iseng iseng aja."

"yaa awalnya emag iseng, eh banyak yang ngirim permintaan pertemanan padaku, langsung aku alihkan ke sosmed aja, kamu lihat aja sosmedku sekarang banyak yang follow. Tapi ga tau untuk cowok Turki ini aku malah tertarik dan ngasih nomer ponselku sama dia. Dan ya, you know lah. Kita udah dua kali video call." Jelas Nisa.

"seriusan?" tanya Allima tak percaya karen temannya yang satu ini bisa di bilang anti cowok.

Nisa cuma mengangguk.

"Semoga beneran jadi sama yang ini ya Nis. Mungkin benar jodohmu bukan di Indonesia tapi dari negara lain.' kekeh Alima.

Nisa hanya tersenyum menanggapi ocehan sahabatnya itu.

Di lain tempat,

Erhan sedang betersenyum-senyum sendiri sambil mellihat ponselnya.

'Hari ini kau tampak makin cantik Nisa,dengan wajah sgar baru mandi." kekehnya saat memandang hasil screenshotan wajah Nisa tadi.

"aku makin yakin akan menemuimu di Dubai besok,dan menginap di hotel yang sama denganmu. Agar rasa penasaranku padamu bisa hilang." gumam Erhan dengan senyuman yang tak lekang dari wajahnya.

Akhirnya Erhan terlelap dengan memandangi wajah Nisa.

Beberapa saat kemudian,mama Ayllin masuk ke dalam kamar Erhan. Di lihatnya sang putra yang sudah terlelap dengan memegang ponsel di tangannya.

Mama Aylin lalu membuka ponsel ERhanmelalui kuci sidik jari Erhan yang terlelap dan menampilkan wajah cantik seorang wanit berhijab yang sedang tersenyum.

Lalu mama Aylin membuka galri ponsel ada beberapa screenshot video call disana dengan seorang gadis tadi lalu mama Aylin mengirim salah satu foto ke ponselnya. Pencarian mama Aylin tidak berhenti sampai di situ, dia membuka aplikasi warna hijau dan membaca pesan yang bertuliskan calon jodohku.

"Mama Aylin tersenyum sendiri mebaca pesan yang tertulis di sana. Dirasa tidak ada yang aneh,mama aylin pun mematikan poselnya. Dan kembali ke kamarnya.

"Besok aku akan mencari tahu siapa wanita ini.

1
Wiwik
Luar biasa
Wiwik
Lumayan
Sufiyanti _75
/Sleep//Sleep/ terharu pake banget berasa ke hati. .
Sukmasilo
mengharukan banget ceritanya
YNa Msa
Keren Cerita Ny ❤️😘
YNa Msa
Erhan 🤣🤣🤣
YNa Msa
Selamat Erhan n Nisa dapat kehadiran Junior Lagi, Mama Aylin Jadi Nenek lg
YNa Msa
😘😘😘😘😘
YNa Msa
Baby boy ❤️❤️❤️❤️❤️
Katherina Ajawaila
sepertinya cerita bagus banget nih thour🥰
YNa Msa
😍😍😍😍😍😍
YNa Msa
Cucu pertama Bahagia Ny Mama Aylin
YNa Msa
😭😭😭😭 Terharu Mama Aylin 😘😘😘
Katherina Ajawaila
kel Erhan mmg is the best🤣
Katherina Ajawaila
habis lahiran streil aja kalau suami tokcer.🥰
Katherina Ajawaila
ngk pakai pengamsn sih, jadi deh si unyil🥰
Katherina Ajawaila
keren thour visualber3
Syabariah BidolS
Karya yang sangat pas nemenin waktu santai 👍👍
Katherina Ajawaila
kayanya Nisa hamidun ya Thour
Katherina Ajawaila
mantap Nisa, hancurin pelakor😎
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!