lifang seorang pemuda yang di buang oleh keluarganya , hidupnya dari kecil hingga dewasa tidak mengenal rasa cinta maupun kasih sayang, saat dia merasa tidak ada gunanya hidup di dunia, di saat di mencari tempat untuk mengakhiri hidupnya, di saat dia berjalan di sebuah tanjakan yang memiliki sisi kiri jurang dengan yang tinggi dan terjal dengan penuh bebatuan di dasar jurang, dia melihat seorang gadis ,saat sang gadis ingin melompat, entah mengapa lifang sontak berlari menarik gadis tersebut, namun sangat disayangkan dirinya yang berhasil menyelamatkan gadis tersebut,namun membuatnya harus terjatuh dari tebing tersebut,lifang sontak menutup matanya dan bergumam "apa ini akhir dari hidupku, kehidupan kejam yang slalu aku rasakan sungguh di sayangkan diriku yang lemas" dia pun tersenyum saat menerima kematiannya ,namun saat dia membuka mata lifang melihat dunia yang berbeda dari dunianya...
bisakah linfan mengubah kehidupan nya yang lemah dimasalalu , nyuk di simak.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon menatap bintang, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
meningkatkan teknik pedang
" xiu.., kalau kakak boleh tau apa kamu juga berkultivasi dan tingkatan kultivasi kamu telah sampai pada tahap apa..?". lifang penasaran dengan tingkat kultivasi xiu,.
" hmmm, gimana kalau kita ngobrol di tempat lain kak , sekalian aku ingin menunjukkan skill beladiri ku pada kakak", lifang hanya menganggukkan kepalanya dan mengikuti kemana xiu mendorong kursi rodanya tersebut.
Lifang sangat menikmati perjalanannya, sesekali hembusan angin yang begitu sejuk menerpa wajahnya, membuat lifang serasa ingin tidur sejenak.
Tak lama setelah xiu mendorong kursi roda sang kakak ,dia pun segera berhenti disebuah lapangan latihan yang sekeliling lapangan tersebut di hiasi berbagai bunga dengan campuran warna, menurut lifang tempat ini sangatlah indah .
Xui pun melangkah ke depan lifang ,lalu duduk berjongkok di depannya.,sambil menumpukan kedua tangannya di atas lutut lifang.
"kak.., tadi kan kakak tanya tingkat kultivasi ku berada di tahap apa..!" lifang cuman mengangguk kan kepalanya.
"aku sekarang berada di tahap zai zaoqi jieduan kak, yaitu batin tahap awal ". Xui berbicara dengan nada bangga dan langsung membusungkan dadanya.
Mata lifang langsung melotot,bukan karna dia kaget dengan tingkat kultivasi xui namun di saat xui membusungkan dadanya, yang begitu dengan mata lifang,sudah jelas lifang melihat suatu benda yang bulat besar dan pastinya empuk seperti akan ingin melompat keluar dari dalam baju xui., lifang pun sontak terbatuk-batuk saat melihat tindakan xui.
Xui emang sengaja menggoda lifang, terlihat jelas dia wajah xui dia tersenyum dan tertawa melihat sang kakak salah tingkah., lifang sendiri langsung mengelus kepala nya "kamu emang ya..." dan lifang langsung menarik kepala xui dan langsung mencium kening nya.
Tindakan lifang membuat jantung xui berdetak makin cepat dan ekspresi wajahnya berubah menjadi merah padam, dia pun langsung buru-buru berdiri dan berbalik melangkah ke tengah lapangan latihan, sambil teriak kepada lifang.
"kak lifang teknik pedang yang aku akan tunjukan pada kakak adalah teknik blood rose petal sword tingkat kuning tahap menengah ".
[ apa master ingin mengaktifkan system analisa ]
Suara an yue membuat lifang kaget "ahh system analisa, yaudahlah aktif kan" lifang tidak banyak bertanya dia hanya segera menyuruh an yue mengaktifkan system analisa.
[ system analisa aktif ]
Tiba-tiba di penglihatan zoyu seperti hologram dalam penglihatannya seperti adegan yang bisa di save dan di edit "wahh ini keren" lifang bergumam dalam hati dengan semangat.
"sak...sik...,sat....''.
Ayunan pedang xui berputar terbang di atas langit sesekali menerjang lurus dan berputar putar hingga membuat terlihat seperti ratusan pedang menari di atas langit membentuk kelopak bunga, saat xui melepaskan kelopak pedang tersebut.., dering bunyi pedang tersebut langsung melaju dengan kecepatan yang sangat intens, memotong puluhan pohon dengan begitu rapi.
Satu pedang kelopak bergerak dengan kecepatan tinggi hingga membuat terlihat seperti ada puluhan pedang yang menerjang dan memotong pohon tersebut dalam waktu yang bersamaan.
[ analisa selesai, di temukan 21 langkah pedang 10 gerakan intensif,dan penyatuan daoqi dalam pedang membentuk kelopak bunga , system akan membuat peningkatan analisa dari beladiri blood rose pedal sword tingkat kuning tahap menengah menjadi tingkat unggu tahal awal., tingkat lebih tinggi dari tingkatan kuning ]
"anjaiiii ini dia yang aku tunggu-tunggu ,wkwk... sepertinya aku harus mendaftar menjadi guru pedang saja, dengan adanya an yue ilmu pedang rusak pun bisa di tingkatkan menjadi ilmu pedang tingkat berlian " lifang bergumam dalam hati dan tertawa sendiri..
Xui yang melihat sang kakak tertawa segera menghampiri dan bertanya..
"kak.., kok kakak ketawa sih emang ilmu pedang yang aku tunjukin jelek ya kak...? "
Xui bertanya pada lifang dengan ekspresi kesal, lifang yang mendengar ucapan xui dia akhirnya sadar kalau xui telah salah faham.
Lifang pun buru-buru menjelaskan pada sang adik.
"teknik kamu tidak jelek menurut kakak itu adalah teknik yang begitu mempesona".
"namun kakak tertawa bukan karna ada hal lucu melainkan kakak mendapatkan sedikit inspirasi dalam teknik kamu.".
"apa kamu ingin mencoba teknik pedang yang akan kakak beritahukan padamu" dengan penuh rasa percaya diri lifang berbicara pada xui.
Xui yang sedikit binggung dengan tindakan lifang hanya bisa diam , walaupun dia tau lifang ini tidak begitu berbakat dalam bela diri maupun kultivasi,namun di karenakan xui tidak ingin menyinggung perasaan lifang.
Xui pun memutuskan mendengar penjelasan sang kakak.
"coba kakak jelaskan tentang inspirasi yang kakak dapat".xui pun bertanya dengan sopan.
"xui ... Kamu coba tolong ambil sebatang ranting dengan panjang setidaknya 1 meter lebih". Xui pun pergi mencari ranting tersebut sesuai permintaan sang kakak.
Setelah xui menemukan ranting tersebut dia pun berjalan mendekati sang kakak,dan menyerahkan ranting pohon tersebut pada lifang, xui sedikit mengerutkan kening ada rasa penasaran dalam benaknya.
"apa kamu terbiasa menggunakan 2 pedang yaitu 1 pedang panjang dan 1 dagger, kakak bertanya tentang hal ini padamu di karenakan kakak mempunyai 2 teknik yang kakak temukan dalam gaya berpedangmu".
"teknik pertama kakak namai Teknik Regenerating Blood Pedal Sword, untuk tingkatkannya sendiri bisa di katakan tingkat kuning tahap sempurna"
"dan untuk teknik yang ke dua yaitu The Ghost Flower Pedal Sword dan untuk tingkatan teknik pedang ini berada di teknik tingkat unggu tahap awal ".
Xui mendengar penjelasan lifang rasa terkejut terlihat jelas di wajah xui.
"kak jangan bercanda loh kak.." xui masih belum yakin dengan omongan lifang.
"hehehehe kamu mungkin tidak akan percaya,itu sebab nya kakak menyuruh mu mengambil sebuah ranting karena kakak akan langsung menunjukkan gambar teknik berpedang yang telah kakak sebutkan padamu".
"tapi kamu harus janji pada kakak apapun yang terjadi jangan pernah ungkapan teknik pedang ini, bahwa kamu mendapatkannya dari kakak" lifang berbicara dengan nada tegas, di karenakan dia sedikit hawatir jika para pembudidaya di luar sana mengetahui bahwa dia mempunyai bakat meningkatkan suatu teknik bela diri , kemungkinan nyawanya bakal terancam ,dan bahkan orang-orang yang berada di sekelilingnya bisa berada dalam bahaya.
Xui yang mendengar ucapan lifang dia awalnya ragu, namun di karenakan rasa penasarannya yang tinggi,dia pun memutuskan untuk melihat teknik yang telah di katakan sang kakak padanya.
Kini lifang mulai menggambar teknik Regenerating Blood Pedal Sword di tanah, setelah seluruh gambar bela diri telah selesai lifang gambar, dengan terkejut xui bahkan tidak mempercai apa yang telah dia lihat.
Dia sangat senang namun dia sedikit merasa ngeri dengan teknik pedang yang di gambarkan oleh lifang,dia yakin jika teknik tersebut di lelang lifang, mungkin harganya bakal selangit..
Di karenakan teknik ini sangat berbeda dengan teknik yang baru saja dia tunjukkan, dimana teknik awalnya hanya 1 pedang yang menerjang target lalu membentuk sepuluh bayangan pedang yang secara bersamaan menerjang target.
Bedanya dengan teknik Regenerating Blood Pedal Sword yaitu, tekniknya sama membentuk kelopak,namun yang menjadi perbedaan terbesarnya yaitu pedang yang menerjang target adalah sword intens dimana saat teknik pedang telah menyatu dengan tubuh maka akan membentuk sword intens.
Dimana kelopak Sword intens menerjang target memunculkan 10 sword intens dan dan masing-masing sword intens akan membelah diri menjadi 3 Sword intens dari setiap 1 Sword intens sehingga 1 pedang yang menerjang mampu membuat ratusan sword intens, jika xui mengarahkan seluruh pedang kelopak bunga tersebut, mungkin akan muncul ribuan atau bahkan ratusan ribu pedang Sword intens.
Seketika xui merasa ngeri membayangkan gimana caranya untuk menghadang ribuan atau ratusan ribu pedang Sword intens yang mengarah pada kita.
Kini xui dengan tatapan kosong menatap wajah lifang ,dia pun saking terkejutnya lalu menutupi mulutnya dengan kedua tangannya.
"kak... Apa ini benar-benar kakak., kenapa aku rasa kakak seperti berubah drastis menjadi super jenius".
"atau mungkin kakak ini reinkarnasi dewa pedang ,atau mungkin kakak ini leluhur pedang" lifang yang mendengar ucapan sang adik dia pun tak bisa lagi menahan tawanya.
"wkwkkkkk, kamu ya ada-ada aj ,kakak ini emang jenius tapi kamu harus rahasiakan semuanya cukup kamu yang tau.".
"apa kamu masih merasa ini adalah mimpi, kalau kamu belum yakin sini maju mendekat ke kakak" xui yang masih merasa seperti mimpi dia pun maju mendekati sang kakak.
Saat wajah xui sudah sangat dekat dengan wajah lifang.
Lifang langsung bergerak cepat menarik kepala xui, dan segera melumat habis bibir xui, adegan itu berangsur sekitar 5 menit,dan lifang pun melepaskan ciumannya .
Seketika xui langsung terkejut dengan tindakan lifang, namun sang kakak terlihat biasa-biasa saja.
"hehehehe gimana apa sekarang kamu masih merasa seperti mimpi atau merasa ini adalah hal nyata" lifang berbicara sambil tertawa pada xui.
Xui yang mendengar omongan lifang langsung tersipu malu.
"untuk teknik pedang kedua nanti kakak akan tulis dalam bentuk buku untukmu,namun itu jika kamu mampu menguasai 2 jenis pedang ,yang telah kakak sebutkan padamu,dan ingat kamu harus merahasiakannya" perkataan lifang seketika menyadarkan xui dari lamunannya.
Xui pun sangat bahagia dan langsung memeluk erat tubuh lifang, lifang sendiri hanya membalas dengan terus mengelus kepala xui.
