NovelToon NovelToon
Benih Mas Ipar

Benih Mas Ipar

Status: sedang berlangsung
Genre:One Night Stand / Konflik etika / Cinta Terlarang / Kehidupan Manis Setelah Patah Hati / Crazy Rich/Konglomerat / Romansa
Popularitas:101.3k
Nilai: 5
Nama Author: Buna_Ama

Kesalahan satu malam yang tak disengaja membuat dirinya terpaksa mengandung anak dari mas ipar nya .

Akibat kehamilan itu , satu persatu rahasia mulai terbongkar .

"Kenapa harus serumit ini jalan yang harus aku lalui ".- Naretta

"Meskipun seluruh dunia mencaci dan menolak mu . Ingatlah , masih ada aku yang menjadi garda terdepan untuk melindungi mu ".- Xabiru Kaivan Winata.

"Apapun cobaan nya , kita hadapi sama-sama ".- Dean Agani


akan kah Naretta mampu bertahan dengan segala cobaan dan mempertahankan rumah tangganya ?

simak kelanjutannya cerita nya .....

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Buna_Ama, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Chapter 06

Pagi hari nya Dean dan Naretta sudah bersiap akan berangkat ke rumah sakit .

Naretta sudah siap , hanya dengan memoles sedikit make up membuat nya terlihat cantik natural .

"Sudah siap sayang ?" tanya Dean yang melihat Naretta masih duduk didepan meja rias .

"Udah mas .." jawab Naretta sambil menyampirkan tas selempang dipundak nya .

"Eh bentar mas .. Aku mau ijin kantor dulu , takut ada yang nyariin ". Lanjutnya .

Dean menunggu nya sambil memainkan ponsel nya .

"Udah sayang ?" . Tanya Dean

Naretta mengangguk .

Kedua nya keluar dari kamar sambil bergandengan tangan .

.

.

.

Sesampai nya dirumah sakit , Dean dan Naretta langsung menuju poli obgyn . Mereka ikut mengantre diantara para ibu hamil yang akan memeriksakan kandungannya .

Naretta POV on ...

Hari ini aku dan mas Dean sedang berkonsultasi dengan dokter kandungan yang biasa menangani ku setiap kontrol kontrasepsi .

Saat mengantre tadi aku sempat melihat wanita muda yang sedang mengelus perut besar nya .

Tanganku seketika refleks terangkat mengelus perut rata ku .

Terbesit keinginan untuk bisa merasakan bagaimana rasanya mengandung dan melahirkan . Pasti semua itu impian semua wanita , termasuk dirinya .

"Atas nama ibu Naretta .."

Suster memanggil ku , aku segera beranjak dari tempat duduk dan masuk kedalam ruangan dokter .

"Selamat pagi ibu Naretta . Bagaimana kabar nya ?" Seorang dokter wanita ber-name tag Mega , usia nya mungkin sebaya dengan mama Tesa .

"Baik dokter .." jawab ku sambil mendudukkan diri dikursi depan meja kerja dokter Mega .

"Apa ada keluhan Bu Naretta ?"

"Begini dok , saya ingin melepas kontrasepsi saya dan ingin melakukan program hamil ". Jawab ku menjelaskan.

"Baik Bu Naretta , mari berbaring biar saya periksa dahulu ". Ucap dokter Mega sambil menunjuk ranjang pasien yang ada didalam ruangan nya .

Aku pun mengikuti nya dan mulai membaringkan tubuh ku . Dokter Mega mulai memeriksa ku dan mengatakan jika diperbolehkan untukku melepas alat kontrasepsi , dan seperti yang mas Dean katakan jika saat ini adalah masa subur ku . Jadi waktu yang pas untuk melakukan program hamil .

Dokter Mega langsung menyuruh salah satu perawat untuk mempersiapkan alat - alat nya .

Sedang mas Dean menunggu ku diluar ruangan .

Setelah dokter Mega melepas alat kontrasepsi ku , daerah intim ku terasa perih seperti saat pertama kali berhubungan badan . Aku sampai meringis menahan sakit nya.

Aku pun turun dari ranjang , dengan berjalan pelan-pelan menuju kursi yang aku duduki tadi .

"Bu Naretta , saya sudah melepas alat nya . jika anda ingin melakukan hubungan suami istri harap menunggu rasa sakit nya hilang dulu ya Bu , takut nanti terjadi apa-apa . Lebih baik saya saran ku untuk ditunda dulu minimal satu Minggu ". Ucap Dokter Mega menjelaskan .

Aku hanya mengangguk."Terimakasih dokter ". Ucap ku sambil menjabat tangan dokter Mega kemudian melangkah keluar dari ruangan poli obgyn .

Kulihat mas Dean yang berdiri membelakangiku tengah mengangkat panggilan telepon . Entah dari siapa aku tak tau tapi dari nada suara mas Dean seperti orang kesal .

"Mas .." panggil ku

Mas Dean menoleh menatapku dan langsung mematikan telepon nya .

"Sudah sayang ?". Tanya nya

Aku mengangguk .

"Ya udah mas , kebagian administrasi dulu . kamu tunggu sini". Ucap nya lalu berlari menuju ruang pembayaran .

Naretta POV off ..

.

.

.

Setelah dari rumah sakit , Dean dan Naretta memutuskan untuk pulang keapartemen .

Membantu Dean mempersiapkan pakaian yang akan dibawa nya selama diluar kota .

"Mas , nanti keluar kota sama siapa aja ?" tanya Naretta sambil memasukkan kemeja Dean kedalam koper .

"Sama sekretaris ku juga asisten ku sayang , kenapa ?"

"Gapapa mas , cuma tanya aja .. Udah selesai mas , ada yang mau dimasukin lagi gak ?"

"Udah gak ada sayang .. Makasih ya udah bantuin ". Ucap Dean lalu mendekati Naretta dan mengecup kening nya .

"Makan dulu yuk , mau mas masakin atau makan diluar ? Tawar Dean

"Pesen aja deh mas , ngehemat tenaga ". Jawab Naretta sambil tersenyum .

"Oke , mas pesenin dulu ", kata Dean . Tangannya meraih ponsel yang ada diatas nakas dan mulai memesan makanan.

.

.

.

"Tuan .." Panggil Reno asisten Kaivan

"Hm.." balas Kaivan berdehem , mata nya masih fokus memperhatikan laptop didepan nya .

"Mahatma grup mengajukan proposal kerjasama dengan perusahaan Winata ". Kata Reno sambil menyerahkan berkas pada Kaivan .

Kaivan mendongak , kening nya mengerut . Dia baru ingit jika Naretta bekerja di Mahatma Grup , tapi dia tak tau Naretta bekerja dibagian apa .

"Atur saja pertemuan dengan Mahatma Grup .." perintah Kaivan

"Baik tuan .." ucap Asisten Reno sambil menundukkan kepala nya tanda hormat , kemudian keluar dari ruangan Kaivan .

Kaivan bangkit dari duduk nya dan berdiri didepan jendel besar ruangannya yang menampilkan kehidupan hiruk pikuk perkotaan .

Terlintas dalam pikiran nya , bagaimana dia sebenarnya menyimpan rasa pada adik ipar nya . Sebelum Naretta menikah dengan Dean , Kaivan lah yang lebih dulu bertemu dan jatuh hati kepada gadis kecil polos seperti Naretta .

.

.

Flasback Kaivan On ..

Ditaman kota ..

Setiap Minggu pagi aku selalu melakukan olahraga jogging ditaman kota , kebetulan banyak sekali orang-orang yang juga berolahraga ataupun bertamasya bersama keluarga .

Tak seperti biasa nya , hari ini taman kota begitu ramai pengunjung . Hingga aku melihat seorang gadis kecil yang cantik tengah menangis kursi dibawah pohon besar .

Aku yang saat itu masih duduk dibangku SMA , tentu tak tega melihat gadis kecil itu menangis . Aku berusaha untuk mendekati nya .

"Hai ..." sapa ku

Gadis kecil itu mendongak , ingus nya keluar . Bukan nya terlihat menjijikan tapi malah lucu . Dia tak menjawab sapaanku dan kembali menangis.

Aku mendudukkan diriku disamping nya .

"Kenapa nangis ?" tanya ku

"Papa sam-aa mama hil-lang.." jawab nya sambil terisak-isak .

Alis ku terangkat sebelah mendengar jawaban gadis kecil disamping ku ini . Bagaimana bisa mama dan papa nya hilang ? Sedangkan biasanya yang rawan hilang adalah anak kecil .

"Siapa nama mu ?" tanya ku sambil menatap gadis itu , yang masih saja menangis tapi air mata nya tak keluar . Aneh kan ?

"Narre .." ucap nya

"Mau ku antar pulang ?" Tawar ku , karena begitu tak tega melihat nya terus menangis .

Gadis itu menggeleng .

Tiba-tiba ada seorang pria yang memanggil gadis kecil itu dan mendekati kami .

"Retta ..." panggil pria itu

"Papa .." teriak nya lalu berdiri dan menghambur memeluk pria yang dipanggil papa .

"Kamu kemana aja sayang , papa sama mama sampai muter-muter nyariin kamu ". Kata pria itu , mata nya melirik ke arah ku yang masih duduk dikursi .

Pria itu berjalan menghampiri ku . Hati ku sudah was-was , takut papa dari gadis itu mengira ku sudah menculik anak nya .

"Om .." sapa ku dulu

Tapi pria itu tak menggubris ku dan malah bertanya pada putrinya. "Dia siapa Retta ?" , tanya pria itu.

"Gak tau pah , tapi dia tadi bilang mau nganterin aku pulang . Dia gak jahat kok pah , cuma nemenin aku doang ". Ucap Naretta kecil .

"Siapa nama mu nak ?" tanya papa Naretta .

"Nata om ", jawab ku , aku memang sengaja menyebut nama ku dengan nama marga ku agar tidak banyak orang yang kenal dengan ku .

"Nak Nata , makasih ya udah mau nemenin putri saya ". Kata papa Naretta

"Sama-sama om , lagian saya juga kebetulan lewat terus lihat anak om nangis . Jadi gak tega mau biarin ".

"Kenalin nama om Anggara , dan ini kartu nama om . Kalo kamu butuh imbalan atau apapun bisa hubungi saya yaa nak , om makasih banget udah mau nemenin anak om . Ya udah om pamit dulu ya nak ". Ucap om Anggara terdengar tulus .

Aku menerima kartu nama tersebut . Naretta kecil menggandeng tangan papa nya sambil melambaikan tangan kearahku dan tersenyum manis . Sungguh manis , hingga membuat ku terhipnotis !.

Aku pun hanya membalas nya dengan senyuman .

.

.

.

Flashback Kaivan Off ...

1
⁽⁽ଘ[♏Le✪🍒]ଓ⁾⁾
bagus sekali 👍👍
Buna_Ama
🤗🤗🤗🥰🥰
Ais
semangat thor ditumggu terus updatennya dan selamat hafi raya idul adha juga buat author sekeluarga mohon maac lahit dan bathin
Yuliana Tunru
kena jebak gitu kaivan jd bodoh knp tdk tanya retta bkn malah penasaran dr cerita alia..sebel bgt dan mafia bodoh gitu z kejebak
Namira Aqilia
ada ya bos kyk itu🤣
Buna_Ama
Karya yang luar biasa
Buna_Ama
plis , iman dan Imin Kaivan masih kuat kok 🤣
Ais
hmmmm bodohnya kaivan mau aja dijebak sm jalang alia
Reni Anjarwani
doubel up thor
Ais
siapakah anak tuan albert knp kaivan kageg jng"kaivan kenal atau itu adalah pramugari yg sempat kaivan bentak wah kebetulan banget kuatirnya perempuan yg sm yg ngirim teror buat nareeta bahaya bahaya kasihan nareeta lepas dr don juan kayak dean skr kaivan yg digida smoga kaivan bs jd suami yg teguh imannya juga iminnya
Reni Anjarwani
doubel up
Reni Anjarwani
doubel up thor
Buna_Ama
hari ini udah up 2 bab ya 🥰
Reni Anjarwani
doubel up thor
Buna_Ama
otw beb 🤗
Reni Anjarwani
doibel up thor
Yuliana Tunru
Luar biasa
Buna_Ama
terimakasih sudah mampir ☺️
⁽⁽ଘ[♏Le✪🍒]ଓ⁾⁾
bagus sekali 👍👍🥰🥰
Reni Anjarwani
doubel up thor
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!