NovelToon NovelToon
Adelia ( Msytery On Cruise Island )

Adelia ( Msytery On Cruise Island )

Status: sedang berlangsung
Genre:Mafia / Sistem / Peran wanita dan peran pria sama-sama hebat / Crazy Rich/Konglomerat / Romansa
Popularitas:9.1k
Nilai: 5
Nama Author: @adiramanis

⚠️Bantu author dengan membaca sampai selesai dan jangan lompat bab juga boom like ya ...😊 ⚠️



Seasion 2 dari Transmigrasi Azura ( si gadis ceroboh ).



Melanjutkan cerita hidup Adelia yang mencari keberadaan Alpa yang tiba tiba menghilang di saat insiden dia dengan Noah yang hampir merenggut nyawanya.

Namun berkat bantuan Alpa , Adelia berhasil di selamatkan dengan Alpa yang sebagai gantinya , dan karena tidak ingin kehilangan sistem Alpa yang susah payah dia buat di saat dia sebagai Azura , Adelia ingin mengambil setengah dari inti Alpa yang dia sembunyikan di sebuah pulau yang cukup tersembunyi.

Tetapi disaat ingin mengambil inti Alpa tersebut , Adelia malah di hadapkan oleh musuh baru yang juga sangat mengiginkan Alpa.

Mampukah Adelia mengambil kembali Alpa?

Dan bagaimana kisah Adelia dan Eldrik selanjutnya?



Yuk simak kisahnya , dan jangan lupa untuk tinggalkan jejak kalian 😊

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon @adiramanis, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Adelia ( 6 )

💜💜💜💜💜

**Keesokan harinya**.

Beberapa pria bertubuh tinggi tegap , terlihat sedang berkumpul di sebuah rumah yang biasa mereka gunakan untuk tempat khusus mereka berkumpul.

Dua pria diantara mereka sebenarnya adalah anak buah dari Dominic yang memang di tugaskan di pulau itu untuk mencari informasi mengenai tewasnya penjaga pulau yang lama.

Sebab , penjaga pulau yang lama teryata salah satu teman bisnis dari Dominic , dan Dominic sudah sangat mengenal seperti apa Jeryco Alexander si penjaga pulau yang lama.

"Hei Garen , dengar dengar nanti malam akan ada fight lagi"ucap seorang pria dengan tindik banyak di telinga nya.

"Rupanya kau tahu banyak informasi mengenai fight nanti malam Desmon"jawab Garen.

"Si Desmon itu seperti bunglon yang hinggap di suatu tempat tanpa diketahui , itu sebabnya dia sangat mudah untuk mencari informasi di kamp"sahut Joe , pria yang selalu membawa belati yang terselip di pinggang nya.

"Kau benar Joe"ucap Garen sambil terkekeh.

"Lalu kau akan bertaruh untuk siapa malam ini?"ucap Desmon mengenai taruhan yang akan mereka lakukan mengenai siapa yang akan menang di fight malam ini.

"Entahlah , aku masih belum tahu , karena tidak ada yang menarik dari mereka"jawab Garen.

"Jika di lihat lihat aku setuju dengan pendapat Garen , yang fight nanti malam semuanya amatir , paling juga belum apa apa sudah tumbang duluan"sahut Joe menimpali apa yang di katakan Garen.

"Iya juga .. , ujung ujungnya mereka akan menjadi santapan si macan pemarah itu , dan tentu saja sebelum organ tubuhnya kita ambil"ucap Desmon yang kemudian tertawa dengan rencana jahatnya.

"Jangan buka mulut baumu terlalu lebar Des , jika tidak maka katana kesayangan ku akan merobek mulut baumu itu"sahut satu lagi pria yang sejak tadi menutup matanya sambil menaikan kedua kakinya keatas meja dengan tangan yang dia silangkan di dada dan tak lupa sebuah katana yang tergeletak di meja.

"Merusak suasana saja kau Kenzi"ucap tak suka Desmon , namun dia juga takut pada Kenzi dan katana yang di miliki oleh Kenzi.

"Jangan membuat Ken marah Desmon , jika tidak tempat ini akan menjadi pemakamanmu"peringat Garen mengenai satu temannya yang sangat pemarah itu.

Paham dengan apa yang di katakan Garen membuat Desmon memilih diam , karena dia juga masih sayang dengan nyawanya sendiri.

Sedangkan Kenzi terlihat kembali melanjutkan tidurnya yang sempat tertunda tadi , namun sebenarnya dia selalu bersikap waspada meski dalam keadaan mata terpejam.

Karena itulah banyak pemburu di pulau Cruise yang takut pada Kenzi , kecuali salah satu orang yang menjadi rivalnya.

♡♡♡♠︎

**Di tempat Adelia**.

Setelah menempuh perjalanan sepanjang malam , akhirnya mereka sudah hampir sampai di tempat tujuan mereka , dan sekarang mereka terlihat sedang beristirahat di sebuah gua yang aman dan dekat dengan sumber air.

Adelia terlihat terlelap karena terlalu lelah menempuh perjalanan yang cukup panjang , sedangkan yang lain bergantian berjaga agar mereka juga kebagian waktu untuk istirahat.

"Tidurlah tuan muda"ucap Max yang sekarang berjaga dengan Eldrik.

"Paman dulu saja yang istirahat , lagipula kita masih cukup memiliki banyak waktu sebelum melanjutkan perjalanan"

"Anda benar benar terlihat berbeda dari kebanyakan orang yang pernah saya kenal"

"Maksud paman?"bingung Eldrik.

"Sampai saat ini saya bahkan tidak tahu seperti apa jalan pikiran anda , meski anda tidak tahu medan yang akan kita tuju , tetapi anda sudah menyiapkan semuanya , dan mungkin juga dengan si pemandu jalan"ucap Max yang sepertinya merasakan jika sejak tadi mereka selalu di awasi dari jauh dan di tuntun untuk melalui jalan yang lebih mudah dari medan yang Max kenal

"Teryata paman menyadarinya"ucap Eldrik tersenyum penuh arti pada Max.

"Sebenarnya baru saja , dan saya bisa menebak kenapa anda mau melakukan hal sampai sejauh itu"

"Aku hanya tidak ingin dia sampai terluka lagi paman , cukup dulu aku melihatnya terluka , dan aku tidak ingin jika hal itu sampai terulang lagi , karena itulah sebisa mungkin aku ingin membuat dia aman tanpa harus dia tahu apa yang ku lakukan"jelas Eldrik sambil menyandarkan kepalanya di dinding gua dengan Adelia yang tidur di sampingnya.

"Anda sangat mencintai nona?"ucap Max yang sebenarnya dia juga sudah tahu apa jawaban nya.

"Adelia itu duniaku paman , jika tidak ada dia maka aku tidak akan seperti sekarang , dia itu seperti cahaya di balik duniaku yang sangat gelap paman , dulu aku sempat ingin menyerah dan menolak saran kakek untuk melanjutkan bisnis dunia bawahnya , namun saat tahu jika hidup Adelia juga penuh dengan bahaya membuatku jadi urung dan ingin lebih kuat lagi agar bisa menjaga Adelia"

"Tetapi aku gagal , karena saat itu aku melihat dia terluka di hadapanku sendiri dan aku menyesal tidak bisa mencegahnya saat itu"

Jelas Eldrik yang teringat mengenai kejadian Adelia yang tertembak akibat melindungi Eldrik waktu itu , karena hal itulah Eldrik tidak ingin lagi Adelia sampai mengalami kejadian seperti saat itu lagi.

Bagaimana pun caranya , dia akan membuat Adelia tetap aman di dekatnya , meski dia yang akan terluka nantinya , Eldrik tidak begitu perduli karena Adelia adalah segalanya baginya , baik sekarang ataupun selamanya.

"Anda sudah melakukan yang terbaik tuan muda , jadi jangan sungkan meminta bantuan saya jika anda butuh bantuan"ucap Max yang juga tahu mengenai kejadian itu.

"Terimakasih paman"

"Istirahat lah tuan muda , saya tahu jika anda sangat lelah menjaga nona"ucap Max yang melihat gurat lelah di wajah Eldrik.

"Jika begitu bangunan aku jika paman sudah lelah dan jangan terlalu memaksakan diri paman"ucap Eldrik yang mulai memejamkan matanya.

Sedangkan Max hanya tersenyum melihat sikap Eldrik yang selalu berusaha kuat untuk Adelia , meski Max tahu jika Eldrik juga sangat lelah karena perjalanan yang mereka tempuh.

Namun Eldrik tidak pernah memperlihatkan hal itu di hadapan mereka maupun Adelia , karena sebenarnya dia tidak ingin jika Adelia sampai mengkhawatirkan dirinya hingga lupa dengan dirinya sendiri.

Karena itulah lebih baik Eldrik diam tanpa mau mengeluh , jika ada yang tahu jika Eldrik sedang dalam kondisi tidak baik maka akan banyak musuh yang menghampiri mereka hingga berujung Adelia yang akan dalam bahaya , jadi karena alasan itulah Eldrik hanya diam dan tanpa Eldrik sadari jika sejak tadi Adelia mendengarkan apa yang di katakan oleh Eldrik , hingga membuat Adelia tersenyum dan kembali mengarungi alam mimpinya.

♡♡◆♡♡₩

1
F.T Zira
🌹 buat Kenzi✌️✌️
Adira Azzahra: terima kak 😊
total 1 replies
F.T Zira
kenapa gak sekalian lehernya?? kan dia gak berkiau lgi...🫢🫢🫢

kok jdi aku yg sadis sih✌️✌️✌️
F.T Zira: lha.. malah di dukung/Facepalm/
Adira Azzahra: boleh juga kak 😂😂
total 2 replies
MentariSenja
2 🐠 𝚞𝚗𝚝𝚞𝚔𝚖𝚞 😍
Adira Azzahra: terimakasih kak 😍
total 1 replies
MentariSenja
𝚊𝚔𝚑𝚒𝚛𝚗𝚢𝚊 𝚋𝚎𝚛𝚝𝚎𝚖𝚞 𝚓𝚞𝚐𝚊
F.T Zira
2🌹 untukmu thor
F.T Zira: masama kaka😁
Adira Azzahra: terimakasih banyak 🥰🥰
total 2 replies
F.T Zira
apa??apa???
what happen???😳😳😳
F.T Zira
/Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm/
F.T Zira
yg begini ini biasanya dag dig dug🤧🤧
F.T Zira
astaga Vanoooo/Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm/
F.T Zira
dua ini mah jngan di tanya🤣🤣🤣 nga ribut nga rame✌️✌️
F.T Zira
🌹buat ka author
Adira Azzahra: terimakasih kak 🥰
total 1 replies
F.T Zira
aku ngeri bayangin ini.. langsung tebas tebas aja Kenzi
F.T Zira
seekstrim itu😳😳
F.T Zira
protektifnya keluar😅
MentariSenja
🌹 𝚞𝚗𝚝𝚞𝚔 𝚊𝚞𝚝𝚑𝚘𝚛😍
MentariSenja: 𝚜𝚊𝚖𝚊 𝚜𝚊𝚖𝚊
Adira Azzahra: terimakasih kak 🥰
total 2 replies
F.T Zira
3iklan untukmu thor... nyicil yaa... 🤭🫰
F.T Zira: masama kaka
Adira Azzahra: terimakasih banyak kak 😊
total 2 replies
F.T Zira
Kenzi ini paling peka sama keadaan sekitar ya? 🤔
F.T Zira
Rei lagi tidur😅😅
F.T Zira
ya karena kamu nya bandel🤧
F.T Zira
wait...
what..?????😳😳😳😳
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!