Sekelompok pemuda dan pemudi yang melakukan perjalanan menuju ke hutan larangan di daerah terpencil , dan mereka terjebak dalam sebuah permainan gila.
Bagaimana kelanjutan nya yuk ikutin.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon putrinw, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
BAB.5 DL
Setelah beberapa menit akhirnya mereka sampai di labirin kedua.
"Kayak nya ini ga kayak tadi deh guys ucap Caca yang memperhatikan bangunan raksasa di depan nya terlihat lebih menyeramkan dibandingkan yang pertama.
"Kali ini apa lagi tuhan ucap Mita yang hampir putus asa.
"Udah kita masuk dan berjalan perlahan ucap Wendi, ingat guys kita harus saling menjaga Jangan sampai ada yang ketinggalan ucap Wendi.
Krekkkkk...
"Suara apa itu gusy ucap gio dengan raut ketakutan.
"Huftt semoga kali ini ga membahayakan ucap nya dengan raut serius.
"Rawrrrrrrrrr suara mengaum berasal dari belakang mereka , tak terduga ternyata harimau yang sudah berada di belakang mereka dengan pandangan seolah mangsa baru yang sangat lezat.
"arghhhhhhhh teriak Caca ketakutan.
"Lari guys lari cepat ucap satria yang panik takut , cemas menjadi satu.
"Mereka terpisah menjadi tiga orang yang berbelok sebelah kiri yaitu, Caca , Vita dan gio sedangkan satria ,Wendi dan Mita ke sebelah kanan.
"Huaaa takuttt hiksss aku mau pulang Vita ucap Caca yang ketakutan saat melihat hewan buas itu mengejar mereka.
"Syuttt tenang okey kita bersembunyi dulu disini , ingat jangan berisik sampai hewan itu pergi ucap gio yang menenangkan.
"Rawwrrrrrrrr...maungan terdengar jelas ditelinga mereka bertiga hewan itu masih berada di samping mereka seolah mencari ketiga orang tersebut.
"Krekk... bunyi patahan kayu terdengar membuat harimau tersebut menoleh ke arah Caca yang menginjak daham ranting tersebut.
"Rawrrrrrrrr huaaaa pergi hikssss pergii sana hikssss ucap Caca dengan nada ketakutan.
"Caca teriak Vita.
Srekkkkkk , darah dari kaki caca keluar karena terkena cakaran harimau saat melompat ke arah nya , tetapi untung saja gio menendang hewan tersebut , dan kebutuhan ada balok kayu disana membuat dia memukul habis hewan tersebut tanpa ampun.
"Pergi sialannnnn , sana pergi teriak gio.
"Hiksss sakit huaaaa ucap caca dengan histeris.
Bagaimana tidak ,kaki nya terkena cakaran yang sangat dalam membuat darah segar mengalir di area betis nya.
Vita berusaha menghentikan darah nya menggunakan jaket milik nya tadi dan di balut kan ke arah kaki nya Caca.
"Ca Lo dengerin gue , Lo baik baik aja okey kita akan pulang dari sini ucap Vita dengan nada bergetar.
Gio masih berusaha menyerang makhluk buas tersebut dengan menggunakan balok kayu untuk memukul hewan itu.
"Kalian lari cepat teriak gio.
"Gio tapi kami ga bisa ninggalin kamu ucap Vita.
"Ga ada waktu vit, kalian harus kabur dari sini cepattt bentak nya dengan nada keras.
Sedangkan di sisi satria , Mita dan Wendi saat ini bersembunyi dan berisitirahat di tempat yang menurut mereka aman.
"Gue khawatir satria sama mereka bertiga ucap Mita dengan raut wajah cemas nya.
"Gue juga, kita berdoa semoga mereka ga kenapa kenapa ucap nya menyakinkan.
"Kemana harimau nya , apa ketempat mereka ya ucap Wendi yang juga cemas.
"Kalau begitu kalian berdua tunggu disini, biar gue cari mereka ucap satria.
"Ga sat, gue sama Wendi ikut kita ga bisa ngebiarin Lo sendiri ,kita udah terpisah dengan mereka , dan juga kita ga bisa ninggalin Lo sendirian disana yang berusaha mencari mereka bertiga, jangan sampai kita terpisah juga dengan Lo ucap Mita.
"Bener kata Mita, gue setuju ,kita bisa cari sama sama okey ucap nya dengan nada menyakinkan.
"Yaudah kalau gitu kalian bawa sesuatu yang tajam , untuk melawan harimau itu kalau misalkan kita jumpa ucap satria.
Mereka berjalan ke arah diaman sahabat nya berlari ke arah kiri.
"Arghhh sakittt pekik Caca dengan nada berteriak.
"Sabar ca gue yakin Lo bisa okey tahan sedikit ya gue cari bantuan dulu ucap Vita.
"Kaki gue sakit vit hiksss ucap nya dengan nangis senggugukan.
"Satria, Wendi, kalian dimana ucap Vita dengan nada berteriak.
Sementara itu gio yang berusaha melawan harimau tersebut sempat terluka di arah tangan nya karena tergigit sedikit oleh harimau tersebut.
"Lepasin brengsek ucap gio yang menahan rasa sakit di yg tangan nya.
"Arghhhhh pekik gio yang terkena cakaran di sekitar tubuh nya.
"Pergi sialan ,jangan ganggu kami pekik gio dengan meringis rasa sakit di tubuh nya itu.
Selama hampir setengah jam berjalan memapah Caca ,Vita hampir pingsan karena merasa lemas saat ini, dia haus dan tak punya tenaga lagi rasanya.
Tak lama kemudian bunyi suara tapak kaki dan ternyata itu adalah ketiga sahabat nya yang sempat terpisah.
"Caca Vita teriak Mita yang melihat kedua teman nya terduduk lemah tak berdaya.
Tanpa basa basi lagi mereka menghampiri Caca dan juga Vita yang sudah lemas.
"Hei kalian kenapa begini ucap satria yang panik saat melihat banyak noda darah di kedua wanita tersebut.
"Dimana gio ucap Wendi yang menyadari teman nya satu hilang.
"Dia melawan harimau itu di pojok Utara ucap Vita dengan nada terbata.
"Yaudah kalian semua tunggu disini , biar gue sendiri yang akan jemput gio, Wendi Lo Bawak mereka ke tempat yang aman , gue akan nyusul dan bantu gio ucap satria dengan nada serius.
Dia tak mau temen nya terluka , apalagi semua nya sudah dianggap nya seperti saudara kandung sendiri.
Tak lama kemudian dia melihat harimau itu menyerah dan menggigit lengan gio, dia pun langsung memukul harimau tersebut menggunakan balok kayu yang tajam.
"Brguhkkkkk harimau tersebut pingsan , karena terhantam benda keras yang satria pukul di area kepala nya.
"Gio Lo gpp , ucap satria yang melihat banyak bekas darah di seluruh baju gio.
"Its okey, sat gue gpp thanks udah mau nolongin gue ucap nya pelan.
"Lo gue gendong ya dari belakang ,kemudian dia menggendong gio dari belakang dan menuju ke arah temen temen nya.
Setelah beberapa menit akhirnya mereka berkumpul bersama lagi.
"Kalian baik baik aja kan ucap Mita dengan raut khawatir nya.
"Gue baik aja mit, gimana Caca masih sakit ucap gio yang khawatir.
"Gpp tuh bocah udah tidur , sepertinya kita harus istirahat dulu sejenak sebelum keluar dari labirin ini ucap nya dengan nada serius.
"Bener kata Mita, kita ga bisa melanjutkan perjalanan, karena kondisi kalian ga baik baik aja , sebaiknya kita istirahat terlebih dahulu ucap satria yang ikut memberi saran.
"Kalian istirahat dulu biar gue yang jaga sampai besok pagii ucap satria.
mereka pun hanya mengangguk kan kepala nya , dan menuruti ucapan satria pemimpin the geng power.
Keesokan harinya mereka telah bangun dan satria masih terjaga semalaman menjaga mereka takut hal hal buruk terjadi lagi.
"Guys kita harus pergi dari sini , ucap satria.
"Bener tempat ini ga aman jadi sebaiknya kita pergi dari sini ucap gio yang menahan sakit di bagian yang terluka.
