Kayla nadhifa almaira gadis cantik yang bekerja keras untuk menghidupi dirinya dan juga ibunya yang sakit-sakitan.dia bekerja paruh waktu d sebuah kafe sambil kuliah.dia anak yg pintar sehingga mendapatkan beasiswa.kehidupannya berubah setelah bertemu dengan Angga Pratama putra seorang pengusaha muda dan ketua klan mafia bawah tanah
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon qhoirunnisa, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
ibu Kayla meninggal
mobil berhenti di depan rumah Kayla, Kayla bergegas turun dari mobil dan berlari masuk ke dalam rumahnya,di dalam tampak ibu-ibu sedang berusaha menyadarkan ibu Yuli.
"Bu Wati ibu saya kenapa"tanya Kayla kepada tetangganya yang sedang berusaha menyadarkan ibunya dengan menggosokkan minyak aromaterapi.
"saya ga tau key,saya menemukan ibu kamu pingsan di ruang tamu,tadinya saya mau meminta ibu kamu buat membersihkan rumah saya" jawab ibu Wati
"Bu bangun Bu,ini Kay Bu,maaf Bu Kay sudah meninggalkan ibu sendirian di rumah di saat ibu sakit"kata kay sambil menangis.
Tiba-tiba Angga masuk ke dalam rumah dan menghampiri Kayla dan ibunya."sebaiknya kita bawa ibumu ke rumah sakit,biar ditangani secepatnya "kata Angga.
"baik pak,apa saya boleh minta bantuan anda lagi untuk mengantarkan ibu ke rumah sakit "jawab Kayla dengan sendu.
Angga menggangguk dan memangku ibunya key di bantu oleh rian dan di masukan ke dalam mobil.
Sesampainya di rumah sakit,ibu Yuli langsung di bawa ke ruang IGD.
Sementara Kayla,Angga dan Rian menunggu di depan ruangan.kayla terus saja menangis sementara Angga bingung gimana harus menenangkan nya.
"sebaiknya kamu berdoa agar ibumu baik-baik saja,jangan hanya menangis terus"kata Angga tiba-tiba.
key mendongak dan menatap Angga"maaf pa saya sudah merepotkan anda,dan terimakasih untuk semua kebaikan anda"kata key sambil terisak.
"kamu ga usah berterimakasih, sebaiknya kamu berdoa untuk kesembuhan ibu kamu"jawab Angga.
"o ya nama kamu siapa"lanjut Angga bertanya.
"nama aku Kayla,dan nama anda siapa"tanya Kayla balik
"aku Angga,dan dia Rian asisten pribadi ku"jawab Angga
Tiba-tiba pintu IGD terbuka dan muncul lah dokter yang menangani ibu Kayla.
"gimana dok keadaan ibu saya"tanya Kayla
"maaf ibu anda mengalami serangan jantung,dan nyawanya tidak bisa diselamatkan,ibu Yuli meninggal dunia"jawab dokter sambil menunduk
"apa yang dokter katakan,dokter pasti bohong kan,ibu saya ga kenapa Napa,dia masih hidup"kata Kayla sambil menangis.
"maaf saya tidak bisa menyelamatkan ibu anda,tuhan lebih sayang dengan ibu anda"kata dokter dan berlalu pergi.
Kayla berlari menghampiri ranjang ibunya dan menangis di samping jasad sang ibu.
"Bu bangun Bu,jangan tinggalin Kay Bu,Kay sama siapa kalo ibu pergi,kay ga punya siapa-siapa selain ibu,kenapa ibu tega ninggalin Kay sendiri"kata key sambil menangis.
Angga yang melihat keadaan Kayla merasa kasihan,dia menghampiri Kay dan mencoba menenangkannya.
"kamu harus kuat Kay,ibu mu sekarang sudah tenang dan ga merasakan sakit lagi,ibu km ga akan senang kalo melihat kamu seperti ini,kamu harus kuat kita harus memakamkan ibu mu"kata Angga dengan tulus.
Setelah mendengar perkataan Angga Kayla berdiri dan menghapus air matanya karna perkataan Angga ada benarnya.
"terima kasih pa,anda benar.kalo saya seperti ini terus siapa yang akan mengurus jenazah ibu"kata Kayla
"ya sudah sebaiknya kita pulang untuk memakamkan jenazah ibu mu"jawab Angga
"Rian sebaiknya kamu urus administrasi nya"kata Angga kepada asisten nya.
"baik bos "jawab Rian dan berlalu pergi untuk mengurus administrasi kepulangan jenazah ibu Yuli.
