NovelToon NovelToon
I Love You, I Am Happy

I Love You, I Am Happy

Status: tamat
Genre:Romantis / Tamat / Pernikahan Kilat / Cinta Seiring Waktu
Popularitas:2k
Nilai: 5
Nama Author: mom fien

"Biarkan aku mencoba membuatnya menjadi Ella yang dulu, Ella yang memiliki semangat hidup, aku hanya ingin meminta waktu sampai Ella mandiri lagi....".
"Aku mencintai Ella, aku bahagia hanya dengan mencintainya tanpa perlu Ella membalasnya, saat Ella bahagia akupun akan merasa bahagia, berikan aku sedikit kesempatan untuk membuatnya tersenyum kembali".

Kedua tanganku memegang wajah Ella, kami berciuman sampai kami mulai kehabisan nafas.
"Aku mencintaimu Ella", aku mengatakannya sambil masih memegang wajahnya.
Ia hanya tersenyum padaku.
Ya bagiku senyuman sudah cukup saat ini, aku tau suatu saat aku akan mendengar kalau ia juga mencintaiku.

"You."
And just like that, the greatest poem was written, in one word.
-Clinton-

Full of love from me,
Author

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon mom fien, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Menunggunya

Suatu hari di Sabtu pagi om Mike bertanya padaku,

"Dev kamu di rumah aja hari ini?".

"Iya om".

"Ella juga sepertinya ga ada rencana kemana mana, jam segini belum keluar kamar dia. Amy nanti siang pamit keluar sama Marvin".

"Om sama tante mau ke supermarket sekalian makan siang, mau ikut Dev?".

"Boleh om, aku ga ada rencana juga", jawabku sopan.

Tidak lama Ella turun, lalu kembali tiduran di sofa yang bersebrangan denganku.

"La, papa mama mau ke supermarket terus makan siang, kamu mau ikut ga?".

"Kak Deva ikut ga?", Ella melihat ke arahku.

"Iya La, ikut juga".

"Ok, tapi makan siangnya coba tempat baru yang lagi viral itu ya pa", tanya Ella pada om Mike.

"Jenis makanan apa itu La?", tanya om Mike.

"Burger pa".

"Makan siang burger, papa malas ah, papa mau makan nasi".

"Kak Deva temenin Ella cobain tempat baru yuk", ajak Ella.

"Apa ga apa apa om, kalau aku temenin Ella", tanyaku pada om Mike.

"Ok baiklah nanti papa antar kesana".

Tempat makan burger ini memiliki desain yang unik dan menarik, sehingga membuat pengunjung nyaman untuk duduk dan menunggu pesanan.

"Kamu tau dari mana tempat ini La?".

"Dari Nathan kak, terus aku kebetulan liat reviewnya juga di TikTok, kayanya sih enak kak".

Nama Nathan lagi, kataku dalam hati.

"Nathan ngajak kamu makan disini La?".

"Iya tapi aku ga mau pergi bareng dia, males aja".

"Dia suka kamu ya La?", tanyaku.

"Mungkin kak, cuma dia belum ngomong langsung sih".

"Apa kamu suka sama Nathan?".

"Ga kak aku ga tertarik sama dia".

Aku lega mendengar bahwa Ella tidak tertarik pada Nathan.

"Kakak sendiri saat ini apa ada cewek yang kakak suka?".

"Ada, cuma dia belum tau kakak suka padanya".

"Kenapa kakak ga bilang, kalau kakak suka dia?".

"Nunggu waktu yang tepat Ella", jawabku.

"Siapa sih kak orangnya, apa teman kak Amy? Apa aku kenal?", tanya Ella lagi.

Aku tidak mau menjawabnya dan beralih dengan bertanya lagi pada Ella.

"Kamu sendiri apa lagi naksir cowok?", tanyaku sambil berharap cemas.

"Ada sih yang Ella suka... ganteng kak, jadi Ella suka aja ngeliat muka dia".

Deg...aku tidak menyangka kalau Ella sudah menyukai lawan jenis, dia masih seperti anak kecil bagiku.

"Kalau cowok yang kamu bilang ganteng itu bilang suka sama kamu, apa kamu mau jadian sama dia?".

"Ahhh ga mungkin kak, Ella kan tau diri, banyak cewek yang lebih cantik dari Ella di sekolah, lagian Ella mana boleh pacaran, bisa bisa dimarahin papa mama Ella kalau ketahuan".

"Tapi kamu juga cantik kok La", jawabku menanggapinya.

"Makasih loh kak, jangan khawatir Ella yang bayar makan siangnya, tadi Ella sudah pinjam kartu papa", jawabnya sambil tersenyum.

Ya aku sangat menyukai senyum Ella, dia sungguh cantik.

Setidaknya saat ini aku merasa lega, karena Ella belum tertarik untuk berpacaran dengan siapapun. Aku pernah mendengar dari Amy, kalau mereka diperbolehkan berpacaran saat SMU.

Aku akan menunggu Ella, menunggu untuk menyampaikan perasaanku padanya.

Diam diam aku selalu memberi perhatian lebih kepada Ella, detail kecil yang mungkin tidak terlihat dan disadari oleh Ella. Aku suka menyiapkan gelas minumnya saat kami makan bersama di rumah, aku selalu menanyakan kabarnya hari itu di sekolah, jika Ella pulang telat maka aku akan selalu menanyakan keberadaannya, kadang aku menawarkan Ella untuk membantunya membuat tugas atau menjelaskan pelajaran sekolah yang ia belum mengerti.

Di mata Ella ini semua hanyalah bentuk perhatian kakak terhadap adiknya, namun aku bersedia menunggu waktu yang tepat, sampai suatu saat nanti bisa mengatakan bahwa aku menyukainya, berharap saat itu Ella mau membuka hatinya untukku.

1
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!