NovelToon NovelToon
Love And Destiny

Love And Destiny

Status: sedang berlangsung
Genre:cintapertama / Mafia / Aliansi Pernikahan / Percintaan Konglomerat / Mengubah Takdir / Romansa
Popularitas:3.3k
Nilai: 5
Nama Author: Desty Cynthia

Latar alur cerita diLuar Negeri nan jauh disana ~~~

Suatu malam menegangkan dijalanan gelap gulita, terdapat 3 orang sedang berlari kencang menelusuri jalan demi mendapatkan bantuan, 2 orang bodyguard setia dan 1 orang gadis berusia 19 tahun yang sedang berjuang bertahan hidup
Yang dipapah oleh kedua bodyguard tersebut.

Gadis itu Kimberly Eleonora Romanoff, wajah cantik putih bersih, lesung pipi yg merona dipipi atas, hidung bangir, dan mempunyai garis halis yang cantik
Adik kandung dari Ainsley Eugino Romanoff, seorang pengusaha muda terkenal diberbagai negara dan juga seorang mafia.

Apa yang sebernarnya terjadi ?
bagaimanakah takdir akan mempermainkan kakak beradik ini?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Desty Cynthia, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Ingat semuanya !

Hari berganti hari, bulan berganti bulan, tahun berganti tahun itulah kehidupan yang dijalani Kimberly saat ini. Tak terasa kini sudah 5 tahun Kimberly berada jauh dinegeri orang. Ditempat yang berbeda. 5 Tahun itu pun kehidupan pernikahan Ainsley dan juga anak-anaknya terlihat bahagia. Ainsley setiap hari masih menerima video tentang Kimberly kiriman dari anak buahnya. Dia tetap mengawasi adiknya dari jauh.

Selama 5 tahun ini Kimberly dan Min Yeong menjalani backstreet hubungan diam-diam. Tak ada satu orang pun yang tahu, kecuali Hyeon yang selalu mengawasi Kimberly. Kim dan Min Yeong bagaikan atasan dan pegawai. Dikantor pun mereka sangat profesional. Mereka bisa bertemu jika Hyunshik pergi keluar kota.

Grup itu pun semakin bersinar banyak tawaran iklan, dan berbagai macam variety show menawarinya.

Kimberly yang resmi menjadi Dirut. Sebelumnya yang dipegang oleh ketua Choi. Ketua Choi menanjakan Karirnya diatas Kim. Kimbery semakin sibuk dengan kegiatannya. Bahkan hari ini dikantor Hyunshik saat diadakan rapat besar membahas konser World Tour ke beberapa negara.

Kimberly terlihat sedang mencoret-coret kertas A4 dengan pensilnya. "Done !" Kim memberikan kertas itu pada Ketua Choi. "Daebak !!! Ok kita akan pakai design panggung ini !" Ketua Choi membulatkan matanya dengan bangga

Dia memberikan kertas itu pada Hyunshik dan Tim Panggung

"Wow ... Ini keren sekali, bagaimana Nona Kim mendesign stage ini dengan sangat detail ?" Tanya salah satu staff disana

"Mungkin otakku terlalu cerdas hahahaha !"

Semua orang disana terbahak mendengar penuturan Kim.

"Baiklah ... Persiapkan semuanya dari sekarang !" Ucap Ketua Choi.

Kimberly keluar dari ruang rapat itu menuju ruangan pribadinya dikantor itu. Saat dimeja sekertaris, sekertaris Dami pun berdiri menunduk hormat dan memberitahukan bahwa diruangannya ada tamu lelaki dari luar negeri.

Kimberly membuka passcode pintu ruang kerjanya, dia melihat seorang lelaki membelakanginya menatap jendela gedung itu. Lelaki bertubuh tegap, menggunakan jas hitam pekat .Ia melangkah pelan ke arah lelaki itu

Ceklek !!!

"Maaf ... Anda siapa ?" Tanya Kim penasaran

Lelaki itu berbalik dan menghampiri Kimberly lalu memeluknya. Kimberly mematung membulatkan matanya. Pelukan itu terasa familiar, terasa nyaman. Lelaki itu memeluk Kimberly erat lalu mengelus rambut panjang Kim yang tergerai.

"Demi Tuhan aku sangat merindukanmu Kimberly!" Ia adalah Danesh kekasih Kimberly dimasa lalu. Ia nekad datang ke kantor Kimberly meskipun hatinya takut Kim akan menolaknya tapi ia tidak peduli ia terlalu merindukan wanita yang sangat dicintainya itu.

Kim mematung tak bisa berkata apa-apa. Bibirnya pun keluh untuk bersuara. Entah apa yang merasuki jiwanya, ia pun membalas pelukan Danesh dan menitikan airmata.

Danesh melepas pelukan iti sementara tangannya masih menempel dipinggang wanita itu. Danesh mengelus pipi kim yang sendu.

"Apa kau sudah ingat aku ?" Lirih Danesh

Kimberly mengangguk lemah entah apa yang dia rasakan tapi dia juga sungguh sangat merindukan lelaki ini.

Mereka berdua berpelukan cukup lama bahkan Danesh pun mencium pucuk kepala Kimberly.

Danesh membawa Kimberly duduk di sofa mereka mengobrol dari hati ke hati

"Apa benar kau sudah ingat aku ?!" Tanya Danesh memastikan

"A-Aku ... sudah ingat semuanya, kau, kak Ainsley, Sarra dan ... Kejadian itu !"

"Danesh ... Sekarang keadaan berubah, aku bukan Kimberly yang dulu !"

"Maksudmu ? Aku masih mencintaimu hingga detik ini aku akan segera membawamu pulang. Kita akan hidup bersama lagi Kim, kau dan aku !"

Kimberly menundukan wajahnya dan menangis

"Selama disini aku sudah mencintai orang lain ! Maafkan aku Danesh, selama hilang ingatan pria itu yang selalu ada buatku, pria itu juga yang mengisi hari-hari ku !" Ucap Kim sambil menangis tersedu

Danesh memundurkan wajahnya, dadanya terasa sesak, seolah perjuangan dia sia-sia selama ini. Memang semenjak dia pergi, dia tak pernah kembali lagi. Danesh menjalani pengobatan sampai dia sembuh, dan kembali untuk Kimberly.

"Apa yang harus ku lakukan? Agar kau bisa mencintaiku lagi ?" Lirih Danesh

"Pergilah, jalani hidupmu !"

Saat Kim berdiri, Danesh menarik Kimberly kedalam pelukannya. Mereka menangis bersama seolah takdir sedang mempermainkan hati mereka. Kimberly pun terus-terusan minta maaf tak ingin menyakiti hatinya.

Jauh dilubuk hati Kimberly, dia sangat merindukan lelaki itu. Tapi dia juga tak ingin menyakiti Min Yeong yang saat ini menjadi kekasih diam-diamnya.

Danesh mengecup kening Kimberly dengan sangat lama seolah kecupan itu adalah kecupan perpisahan. Kim membiarkan Danesh melakukan itu, ia memejamkan matanya merasakan ketulusan Danesh.

"Akun mencintaimu, dan akan tetap mencintaimu Kimberly!" Danesh pergi tanpa pamit keluar dari ruangan itu

Kimberly memegang dadanya lalu menangis sejadi-jadinya. Ponselnya yang berbunyi terus ia abaikan. Ia duduk dibawah lantai dibelakang kursi kebesarannya. Dia menunduk lemas tak berdaya. Hatinya hancur melihat Danesh.

Kimberly berdiri lalu mengambil tas dan kunci mobilnya lalu pergi dari kantor itu. Semua mata memandang Kimberly yang keluar dengan mata sembab dan berantakan.

"Kim ... Kim ... Kau mau kemana ?" Teriak Ketua Choi yang melihat Kim setengah berlari kearah luar gedung

Kimberly melajukan mobil sedannya secepat kilat hingga ia sampai disebuah danau. Ia keluar dari mobilnya dan berteriak sekencang mungkin, tangannya memegang dadanya yang sesak.

"ARHG .....HIKS HIKS HIKS ! KENAPA TUHAN ? KENAPA KAU MEMPERMAINKAN HATIKU DAN HIDUPKU !" Ia berteriak dan meraung

1
Yus Warkop
awal baca udah dagdigdu gini jantung
tasha angin
Kayanya aku gak bisa tidur lagi kalo gak baca kelanjutannya sekarang juga 😩
Fathi Raihan
Duh, kalau dikasih pilihan 1 antara jalan-jalan atau baca cerita ini, pasti saya milih ini 😍
Maris
Setiap halaman penuh kejutan yang mengagetkan.
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!