NovelToon NovelToon
Elang Dan Merpati

Elang Dan Merpati

Status: sedang berlangsung
Genre:Romantis / Diam-Diam Cinta
Popularitas:76.5k
Nilai: 5
Nama Author: Pa'tam

"Perhatian!"
Agar tidak bingung dengan cerita ini, baca dulu cerita "Cinta Sembunyi-sembunyi dengan bos"

Elang dan Merpati adalah sepasang anak kembar berbeda karakter. Elang seorang pria dingin dan cuek sama lawan jenis. Bahkan hingga saat ini pun belum memiliki pacar.
Sementara Merpati, seorang gadis bar bar, namun juga sulit untuk mendapatkan cintanya. Meskipun gampang bergaul dengan lawan jenis tapi sangat sulit untuk didekati.
Namun pada suatu hari mereka jatuh cinta pada seorang gadis dan seorang pria.
Siapakah yang bisa meluluhkan hatinya? penasaran? ikuti yuk kisahnya dan baca jika berkenan.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Pa'tam, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Episode 5

Hansen yang awalnya hendak menghampiri Merpati pun tidak jadi. Saat melihat Merpati begitu nempel pada pada pria itu.

Hansen tadinya hanya ingin mengucapkan terima kasih kepada Merpati atas kejadian kemarin.

Namun saat melihat Merpati dikelilingi tiga cowok tampan, dan sangat nempel pada Elang, membuat Hansen berbalik arah.

"Hansen, mengapa kamu menghindari ku terus?" tanya Olivia yang masih gencar mendekati Hansen.

"Apa sih, kamu itu benalu tau gak?!"

"Hansen, kamu tega banget sih." Olivia mulai berakting sedih, berharap dapat mencairkan gunung es itu.

Namun bukannya cair, gunung es itu malah semakin membeku dan tanpa perasaan. Cewek seperti itu hanya membuat Hansen semakin ilfil.

Hansen pun masuk ke kelasnya, terbiasa sendiri membuatnya diam saja saat bertemu dengan yang lain.

Sebenarnya ramai cewek di kampus ini mengagumi nya. Namun mereka semua takut dengan Olivia dan rekannya.

Dan mereka malas untuk berurusan dengan empat cewek pembully tersebut. Menurut mereka, lebih baik menghindar.

Setelah dua jam berlalu, kelas pertama selesai. Merpati keluar lebih dulu, karena ia kebelet ingin ke toilet.

Saat hendak keluar dari toilet, ternyata pintunya terkunci dari luar. Merpati mencoba untuk membukanya dan menggedor pintunya.

Berharap ada orang yang membukakan pintu. "Siapa pun? Tolong buka pintunya," pekik Merpati.

Namun tidak ada siapapun yang membukanya. Merpati akhirnya mengambil ponselnya, namun seketika ia menepuk keningnya pelan.

"Aish ... Ponselku tinggal didalam tasnya," gumamnya. Saking buru-buru, ia sampai melupakan tas nya.

"Halo ... ada orang gak? Buka pintunya dong." Merpati terus memekik.

Tidak berapa lama pintunya pun terbuka, saat Merpati keluar ternyata tidak ada siapa-siapa. Ternyata yang membuka nya adalah Hansen.

Setelah ia mendengar pekikan dari dalam, iapun menghampiri toilet wanita dan ternyata dikunci dari luar.

Hansen pun membukanya, tapi sebelum Merpati keluar, ia cepat pergi dari situ dan masuk ke toilet pria.

"Siapa sih yang kurang kerjaan mengunci aku di toilet?" gumam Merpati.

"Ehh, tapi siapa yang membukanya? Masa hantu, aku tidak percaya hantu," batinnya. Kemudian pergi dari tempat itu.

Olivia dan rekannya heran melihat Merpati bisa keluar dari toilet. Mereka saling pandang dan hendak mengejar Merpati.

Namun Merpati sudah lebih dulu bergabung dengan tiga cowok tampan itu.

"Kok lama?" tanya Marvel.

"Entah siapa yang kurang kerjaan mengunci aku di toilet," jawab Merpati.

"Ya sudah, kita ke kantin aku lapar," kata Darrel.

"Kamu yang traktir kami. Bagaimana?" tanya Merpati.

"Gampang, lagi pula sekarang aku sudah punya kerjaan, aku menjalankan bisnis nenek," jawab Darrel.

"Gaya mu sok-sokan bicara bisnis." Marvel menimpali.

"Sudah, yang penting ada usaha, dan cuan masuk setiap hari," kata Merpati.

Merpati diam-diam buka usaha bengkel motor dan mobil. Hanya keluarganya yang tau, bahkan paman kecil pun tidak tahu.

Namun uang saku dari orang tuanya tetap ada, sebab itulah ia tidak kekurangan uang. Karena pendapatan nya lumayan.

Awalnya Merpati hanya ingin menolong orang yang pengangguran, namun seiringnya waktu, ternyata bengkel nya berkembang.

Dan Merpati hanya mempercayakan orang untuk mengelola nya. Dan itu berlangsung sejak ia berusia 15 tahun.

Hansen hanya memperhatikan dari jauh interaksi mereka. Terlihat mereka begitu bahagia saat bercanda di satu meja.

Hansen mendekat, namun duduk di kursi dan meja lain yang berjarak beberapa meter dari mereka duduk.

Olivia mengepalkan tangannya dari kejauhan. Apalagi saat melihat Merpati tertawa bersama Marvel dan Darrel. Hanya Elang yang tidak ikut tertawa.

"Awas saja kau, kita lihat saja nanti apa yang aku lakukan? Sudah punya pacar masih saja ingin dekati Hansen," batin Olivia.

Entahlah, sejak ia melihat Merpati merangkul Hansen kemarin, ia begitu sakit hati. Karena Hansen tidak menepisnya.

Sedangkan jika dia yang merangkul, maka Hansen segera menepisnya. Olivia semakin mengepalkan tangannya. Lalu mengajak rekannya ke kantin juga.

Hansen tersenyum saat melihat melihat Merpati tertawa, entah apa yang membuatnya tersenyum.

Senyum yang sudah lama tidak ia perlihatkan kepada siapapun. Kemudian ia segera menyedot minuman yang ia pesan tadi.

....

Siang hari, kelas merekapun berakhir, hari ini Merpati seperti biasa akan pulang sendiri. Sementara yang lain juga dengan tujuan nya masing-masing.

"Dia, motor itu," gumam Hansen saat berada di parkiran.

Merpati sudah jalan terlebih dahulu, dan melihat plat motor, orang yang menariknya kemarin.

"Ternyata gadis itu," gumamnya lagi.

Hansen segera memakai helm dan jaketnya, ia ingin mengejar motor tersebut. Namun hal itu dilihat oleh Elang, Marvel dan Darrel.

Mereka mengira jika motor yang mengikuti Merpati akan berniat jahat. Sontak saja mereka menyusul motor tersebut.

Hansen mengerem mendadak karena dihadang oleh mobil. Ada didepan samping dan belakang. Jadi posisi Hansen dikepung oleh tiga mobil.

Sedangkan sisi kiri, ada pembatas jalan. Jadi tidak ada pilihan lain selain berhenti. Sementara Merpati yang tidak tahu apa-apa masih melanjutkan perjalanan.

"Mau apa kamu mengejar Merpati?"

"Merpati? Siapa? Aku tidak kenal, aku hanya ingin pulang. Tapi kalian menghadang ku, apa kita ada masalah?"

"Oh, jadi namanya Merpati," batin Hansen.

"Mengapa senyum? Jelek tau!" tanya Marvel.

Ya Hansen kedapatan tersenyum meskipun tipis, namun mereka sangat peka. Sehingga ketahuan senyuman Hansen.

"Maaf, aku rasa kalian salah faham. Kita tidak punya urusan."

"Bro, jangan kira kami tidak tahu, kamu ingin mengejar ponakan ku, kan?" Marvel menepuk pundak Hansen.

"Ponakan? Masa sih? Kelihatannya mereka tidak seperti paman dan ponakan, lebih cocok nya pacar," batin Hansen.

"Oh maaf, sekali lagi maaf. Tolong beri aku jalan, sumpah aku hanya ingin pulang, kalian sudah salah faham."

Ketiganya saling kode, kemudian menyingkir dan masuk kedalam mobil mereka masing-masing.

Jujur Hansen merasa ngeri melihat tatapan dari Elang. Tatapan matanya tajam dan jarang bicara.

Hanya dengan tatapannya saja sudah membuat Hansen terasa diintimidasi. Hansen pun menelan ludahnya dengan susah payah.

Setelah ketiga mobil itu pergi, barulah Hansen melanjutkan perjalanan. Tadinya ingin mengejar Merpati, ternyata penjaga nya lebih sadis deh kayanya.

"Padahal aku hanya ingin mengucapkan terima kasih," gumam Hansen.

Hansen pun akhirnya pulang ke apartemen. Ia ingin berlatih karate agar bisa lebih kuat. Dan tidak perlu merepotkan orang lain.

Sementara Merpati sudah tiba di bengkel miliknya. Dengan gaya elegan nya ia turun dari motor sport miliknya.

"Wah si Eneng datang, pasti bawa oleh-oleh nih," ucap pria yang dipercayakan oleh Merpati mengelola bengkel.

"Iya Mang, ini bagi-bagi pada yang lain," ujar Merpati sambil menyerahkan plastik berisi makanan dan minuman.

Tadi Merpati singgah terlebih dahulu disebuah gerai makanan dan minuman di pinggir jalan.

Setiap kali ia berkunjung pasti membawakan mereka para pekerja makanan dan minuman. Hingga mereka hafal betul.

1
Gina Taklasi
cape deh ulat bulunya kebanyakkan tapi seru kalau ada ulat bulu. ulat keket
Dewi kunti
hai kalian berdua sungguh terlalu,mandiin org kok pake bubur nnt klo dipatok ayam gmn🤨🤨🤨
Pa'tam: hehehe
total 1 replies
Azzahra Asyilla
teman sejati, tau saja teman dalam bahaya langsung gercep,,menghalsu si ulat bulu
Noey Aprilia
Untng cma bbur,cba kl kuah bakso....
Duuuhhh....almt msk rs tu ank orng....
Smngt merpati....km pst mnang.....
kaylla salsabella
semoga merpati menang ya thor
jaran goyang
𝐤𝐤 𝐮𝐩 𝐥𝐠 ..𝐜𝐩𝐭𝐧 𝐠𝐤 𝐬𝐛𝐫 🙏🙏🙏🙏 𝐚𝐪 𝐦𝐚𝐮 𝐛𝐜 𝐬𝐞𝐯𝐞𝐧 𝐑 𝐝𝐥𝐡... 𝐜𝐩𝐭𝐧 𝐤𝐤
jaran goyang
𝐦𝐨𝐠𝐚 𝐭𝐝𝐤 𝐚𝐝𝐚 𝐚𝐩𝐚" 𝐦𝐨𝐭𝐫 𝐧𝐲
jaran goyang
🤣🤣🤣🤣🤣👌👌👌
jaran goyang
𝐦𝐚𝐦𝐩𝐮𝐬 𝐤𝐚𝐮 𝐣𝐥𝐚𝐠
jaran goyang
𝐫𝐞𝐥 𝐛𝐢𝐚𝐬𝐚 𝐳 𝐱
Muztafa Aly
lnjut up kk ..
jangan lama2 up nya
𝗬𝘂𝘁𝘁𝘇
kalau tidur di kamar tamu pasti enggak ada jatahnya kan alvaro🤣🤣🤣🤣🤣🤣
jaran goyang
🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣𝐛𝐚𝐩𝐞𝐫 𝐤𝐮....

𝐧𝐞𝐱𝐭 𝐤𝐤... 𝐠𝐤 𝐬𝐛𝐫 𝐤𝐮 𝐧𝐮𝐧𝐠𝐠𝐮𝐢𝐧
jaran goyang
𝐧𝐚𝐡 𝐛𝐧𝐫 𝐭𝐮
jaran goyang
𝐤𝐨𝐤 𝐣𝐝 𝐫𝐢𝐧𝐢 𝐤𝐤
Pa'tam: Untuk lebih jelasnya, baca di novel yang berjudul "Cinta Sembunyi-sembunyi dengan bos" ada sedikit di bahas tentang orang tua Dea.
Pa'tam: Rini ibunya Dea, Nenek nya Darrel, mertuanya Dary.
total 2 replies
jaran goyang
𝐜𝐢𝐞𝐞𝐞𝐞𝐞 𝐜𝐦𝐛𝐫𝐮 𝐝𝐲...🤣🤣🤣🤣🤣🤣
Lilis mulyati
benar bngt Kya AQ SMA suamiku umurnya jauh bngt pa lgi umurnya 2x lipat dari umur AQ tua suamiku.klau jalan dah Kya ayah SMA anak Krn AQ masih muda umurnya
Dewi kunti
klo chat nggak ad yg dengar😂😂😂😂
Azzahra Asyilla
Darrel ke tabrak cintanya Rosa ya,,jadi langsung gak enak badan gitu
Sani Srimulyani
kalo udah bucin mah gitu, meski cuma beda kamar tetep aja calling2 an.
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!