Revisi PUEBI
Diminta oleh orang tuanya untuk menyelesaikan persoalan hutang keluarga serta harus mengganti rugi dari kerusakan mobil yang Aruna tabrak.
Manakah takdir yang dipilih untuk menyelesaikan persoalannya. Menjadi istri muda Broto sebagai pelunasan hutang atau menjalani One Night Stand dengan Ben agar urusan ganti rugi mobil selesai. Juga cinta Alan pada Aruna yang terhalang status sosial.
Manakah pilihan yang diambil Aruna ? Dengan siapakah Aruna akan menjalani hidup bahagia penuh cinta. Ben atau Alan ? Ikuti terus kisah Aruna
Cerita ini hanya kehaluan author untuk hiburan para pembaca. Silahkan ambil pesan yang baik dan tinggalkan yang buruk.
ig : dtyas_dtyas
fb : dtyas auliah
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon dtyas, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Drama cinta si miskin dan si kaya (1)
Una telah tiba di Glow Cafe, malam ini jadwal dia dan rekan band-nya mengisi acara. Masih terbayang tuntutan dari Ben pemilik mobil yang ia tabrak. Rentang waktu satu minggu yang dia miliki untuk memenuhi tanggung jawabnya. belum terpikir olehnya dari mana dia bisa memenuhi jumlah yang harus dia bayar. Belum lagi persoalan keluarganya, ayahnya terus mengingatkan terkait hutang yang harus segera dibayar atau rumah yang saat ini mereka tempati akan pindah kepemilikan.
Tak habis pikir kenapa orang tuanya malah membebankan persoalan tersebut padanya. Istilah Ayah sebagai kepala keluarga bertanggung jawab penuh terhadap keluarganya terbantahkan dengan ujian yang sedang ia hadapi. Selama bersekolah ia terlatih menghadapi ujian, namun ujian hidup ini sungguh di luar nalar. Tidak ada kisi-kisi guna penyelesaian masalahnya bahkan datang di waktu yang bersamaan.
Una mencari salah satu kontak dalam ponselnya dan melakukan panggilan, terdengar nada sambung dan ..
'iya Na'
'Sya, malam ini gue nginep di tempat loe ya?'
'Hmmm gimana ya, timingnya enggak tepat Na'
'Terus tepatnya kapan ? aneh deh '
'Yang sekali lagi yuk' terdengar suara laki-laki dalam sambungan telepon Una dengan Meisya
'Loe lagi sama Vino ya?'
'Ya gitu deh, makanya gue bilang timingnya enggak tepat, sorry ya.. aduh Vino. Na, gue tau loe lagi ada masalah, gue janji besok gue ada buat loe. Kita ketemu di kampus ya, bye Una'
Harapan malam ini tidak pulang ke rumahnya pupus sudah, mau tidak mau dia harus pulang dan siap menghadapi tuturan kalimat yang dilantunkan dengan sumbang oleh ibu atau ayahnya.
"Una, come on!" ucap Gio
"Oke"
Can I call you baby?
Can you be my friend?
Can you be my lover up until the very end?
Let me show you love, oh, I don't pretend
Stick by my side even when the world is givin' in, yeah
Oh, oh, oh, don't
Don't you worry
I'll be there, whenever you want me
I need somebody who can love me at my worst
No, I'm not perfect, but I hope you see my worth
'Cause it's only you, nobody new, I put you first
And for you, girl, I swear I'll do the worst
*******
Una sedang melantunkan lagu At My Worst, saat Alan dan Bira menempati salah satu meja yang ada di Glow Cafe. Pengunjung Cafe cukup ramai, terlihat dari hampir penuhnya meja yang ada.
Bira melambaikan tangan ke arah Una seakan menyampaikan pesan 'aku disini aku disini'
Alan menatap ke arah panggung, tepatnya menatap Una. Menikmati lagu yang dinyanyikan Una diiringi grup bandnya, tidak juga. lebih tepat menikmati kecantikan paras Una.
"Biasa aja dong liatnya, nanti jatuh cinta," ejek Bira pada Alan
"Kayaknya udah jatuh, tinggal mau engak dia bangunin gue dari perihnya cinta bertepuk sebelah tangan," ucap Alan
"Halahhh, pepet dong jangan berani dari jauh. Tinggal nyatain doang susah amat."
"Perlu strategi, biar enggak salah langkah."
"Masalahnya cuma satu, dia enggak mau menjalankan drama kisah cinta si miskin dan si kaya. Sudah jelas di sini siapa si kaya yang dimaksud," jelas Bira
"Menurut gue status sosial bukan variabel dalam urusan cinta"
"Itu menurut loe, bagi Una itu masalah. Jadi selamat berjuang ya."
Perjodohan Arini
Suami absurd
Suami rupa madu mulut racun