Dari kecil mencintai seorang lelaki hingga dewasa dia selalu mengikuti dan menyatakan cinta nya beberapa kali,tapi pria itu selalu menolak nya dan akhirnya dia berhenti mengejar pria itu karena ucapan nya.
"kau itu ngak tau malu ya,aku ngak suka wanita murahan. Pergi lah ,jangan pernah mengganggu ku lagi. Kalau pun hanya kamu wanita didunia ini,aku juga ngak akan menikah dengan mu. Aku ngak tertarik dengan mu,walaupun kau telanjang didepan ku "
Ucapan itu selalu berdengung di telinga nya, disaat bersamaan juga keluarga nya bangkrut sehingga dia memilih untuk menghentikan cinta pertama nya.
Bagaimana selanjutnya? yuk ,langsung mampir dan tinggalkan jejak 🥰🥰🥰
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Yuliati, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
CP 35
🌿🌿🌿🌿🌿🌿🌿🌿🌿🌿🌿
Ibu nanda hanya tersenyum lebar,dia berjalan keluar dari kamar nya nanda membuat nanda berjalan menuju pintu dan mengunci nya segera . Rere menatap tak percaya dengan apa yang dilakukan oleh nanda,tapi dia hanya bisa diam saja dan bingung.
"Kamu kenapa nutup pintu nya ?" tanya Rere dengan nada penasaran, dia menatap ke arah nanda yang sudah duduk di pinggiran tempat tidur
"Ngak apa apa ,biar kamu ngak khawatir diganggu ibu. Sekarang kamu ganti baju nya, ini ada daster ibu. Ngak apa kan ? besok kalau apa kita beli baju baju untuk kamu tidur disini " ucap nanda dan Rere langsung menggelengkan kepalanya .
Nanda menarik tubuh Rere untuk duduk di pinggiran tempat tidur,dia menggenggam tangan Rere dan mulai mendekatkan wajah nya membuat Rere mengernyitkan dahi nya cukup dalam.
"Kamu mau apa ?" tanya Rere sambil menahan wajah nanda yang sudah hanya berjarak beberapa centi dari wajah nya ,wajah Rere sudah memerah.
"Mau lanjutìn yang tadi " jawab Nanda dengan nada manja membuat Rere terkekeh kecil.
"kamu tuh ya....ngak ah,aku mau tidur aja . Besok mama dan papa kan mau kesini,lagian ini udah malam bebz" jawab Rere dengan lembut,dia mengelus rahang tegas milik nanda kemudian mengambil pakaian yang diberikan oleh ibu nya nanda .
Cup
Rere mengecup bibir nanda sekilas kemudian dengan cepat dia berlari ke arah kamar mandi membuat nanda cemberut tapi hati nya senang karena Rere lebih dulu mencium nya ,dia hanya bisa menatap ke arah pintu kamar mandi .
Jantung Rere berdebar tak menentu ,bibir nya terus tersenyum lebar dan hati nya benar benar senang . Rere ngak menyangka kalau dia akan bisa bersama dengan nanda seperti ini,hati nya sangat bahagia sekali.
Nanda pun merasakan hal yang sama ,dia bersyukur karena mama nya Rere mendatangi nya kemarin . Jika tidak,maka nanda ngak akan tau sama sekali mengenai keberadaan Rere dan pasti nya dia ngak akan menikah secepat ini .
Nanda memilih untuk mandi dikamar mandi dekat dapur,dia ngak ingin menunggu Rere berlama lama sehingga saat nanti mau tidur . Mereka sudah sama sama bersih,dia ingin menghabiskan malam ini dengan saling menceritakan Semua nya.
Semua yang terjadi selama mereka berpisah,nanda masih penasaran dengan perasaaan Rere. Dia ingin mengetahui apa yang terjadi setelah mereka berpisah,dia ingin terbuka dan tidak ada yang ditutup tutupi hingga mereka menikah dan hidup bersama selama nya.
Nanda ingin hidup bahagia bersama Rere, harus ada kejujuran dan saling komunikasi . Dia ngak mau ada sesuatu yang ditutupi,karena dia takut jika kedepan nya akan ada masa lalu yang akan datang .
Rere keluar dari kamar mandi,tidak terlihat sosok nanda sama sekali membuat Rere mengernyitkan dahi nya karena dia bingung harus bagaimana. Rere masih merasa canggung harus berhadapan dengan kedua orang tua nanda,apalagi dengan kejadian yang terjadi beberapa menit yang lalu membuat nya merasa sangat malu .
Rere masih duduk di pinggir tempat tidur,dia sudah terlihat lebih segar dengan wajah yang polos tanpa make up. Memnag selama ini Rere juga kurang suka memakai make up terlalu tebal,sehingga wajah nya tetap terlihat alami .
Rere masih melamun ,memikirkan dirinya yang ditinggalkan sendirian didalam kamar dan bingung harus bagaimana. Tiba tiba terdengar pintu yang dibuka dari luar,dia takut kalau yang datang ibu nya nanda .
Ceklek
Dan benar saja,ibu nanda masuk kedalam dengan membawa nampan berisi makanan ringan dan teko bening yang pasti nya air mineral. Membuat Rere terkejut dan segera mendekati ibu nanda sambil mengambil nampan ditangan nya, dia pun meletakan nya di meja yang tak jauh dari tempat tidur nanda.
"Nanda masih mandi di kamar mandi dapur, kamu pasti sudah makan tadi kan ? ibu takut kamu kelaparan ,jadi ibu hanya bawa cemilan saja sama air putih. Nanti kalau haus kamu bisa minum dan makan ini saja ,ngak usah keluar hhmmm " ucap ibu nya nanda membuat Rere merasa semakin segan
"Jangan malu,ibu tau kalau kamu merasa gugup dan takut kan ? anggap saja ibu seperti mama kamu,jadi ngak usah sungkan ya " ucap ibu nya nanda ,dia tau apa yang dipikirkan oleh Rere.
Rere masih diam,dia hanya tersenyum tipis dan menundukan kepala nya. Dia bingung harus bagaimana ,saat ini jantung nya berdebar sangat kuat . Tubuh nya juga menegang,membuat nya semakin merasa gugup dan khawatir takut salah didepan ibu nya nanda.
"Kamu jangan pikirkan apa pun,minggu depan kalian kan akan menikah . Jadi ngak apa apa lah kalau kalian dp dulu,siapa tau jadi " ucap ibu nya nanda ,dia tau kalau nanda pasti akan lama didapur .
"Ya sudah, kalau begitu ibu tinggal ya . Kamu jangan sungkan seperti itu,anggap saja rumah ini rumah kamu hhmmm" ucap ibu nya nanda lagi membuat Rere mengangguk cepat.
Setelah melihat ibu nya nanda keluar dan menutup pintu nya, Rere menghela nafas nya dengan kasar. Dia menghirup oksigen sebanyak banyak nya karena nafas nya seperti sesak sekali ,dia ngak tau kenapa dia gugup dan takut salah dihadapan ibu nya nanda hingga pintu kembali terbuka.
Dengan cepat Rere berdiri lagi,dia pikir yang datang adalah ibu nya nanda tapi ternyata pria yang sebentar lagi akan menjadi suami nya.
Nanda menatap ke arah Rere yang wajah nya sudah terlihat terkejut, dia pun melirik ke arah meja yang tak jauh dari Rere berdiri kemudian dia tersenyum. Dia tau kalau Rere merasa gugup dengan ibu nya karena kedatangan ibu nya di dalam kamar itu,dia pun menutup kembali pintu nya dan mendekati Rere yang sudah terlihat rileks karena kedatangan nya.
"Kamu kenapa hhmmm? Tadi ibu kesini ?" tanya Nanda dan Rere hanya mengangguk
"Duduk lah,ibu baik kok. Ngak seperti ibu mertua lainnya yang jahat,ibu pasti akan menerima mu . Jangan takut hhmmm?" ucap nanda dengan lembut sambil menarik tangan Rere untuk duduk disamping nya
Rere pun mengangguk,dia merebahkan kepala nya dibahu milik nanda sambil menghirup aroma sabun yang berasal dari pria di samping nya. Dia tau kalau aroma nanda ngak pernah berubah sama sekali, dia sangat menyukai nya sedari dulu.
"Sayang.....aku ingin menghabiskan malam ini dengan pembicaraan masa lalu kita,dimana kita berpisah untuk waktu yang lama. Kita harus saling jujur dan terbuka,aku ngak ingin ada yang ditutup tutupi sebelum kita menikah " ucap nanda dengan tegas.
Bersambung
Jangan lupa vote like dan komentarnya ya makasih 😘😘😘😘😘😘😘😘😘
sehars a tani kasih pelajarn biar ada greget a gitu