Al berusaha keras untuk terus menempa kemampuannya Fokus pada karirnya nya adalah impian nya Setelah terbuang dari pernikahan hasil perjodohan pamannya Yang membuatnya menutup diri .Sampai ia bisa menjadi sukses Banyak wanita yang tergila gila padanya Namun tak membuat Al tergoda Akan kan Al bisa jatuh cinta lagi Setelah merasa kecewa di sang istri
Bee teman Al satu profesi Yang diam diam slalu mengagumi Al Slalu saja memberi kan motivasi dan dorongan Berharap suatu hari nanti Al menganggapnya orang yang berarti Tapi Al hanya menganggap Bee sahabat terbaik nya Akan kah Bee bisa tulus menerima persahabatan mereka Atau Al juga menaruh hati padanya baca di sini ya .... ....
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Hidayati Yuyun, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 35
Al ikut terkejut Karna ia bukan dokter ahli Dan lagi pula Al hanyalah seorang mahasiswa biasa Yang hanya pernah bekerja menjadi dokter magang Itu pun tak lama yang cuma hampir setahun.
" Tapi tuan saya bukan dokter ahli penyakit dalam" Kata Al
" Kau ini merendahkan dirimu nak ,Kau ini sangat pintar dan berilmu Tapi kau menyembunyikan nya nak " Kata Tuan Muller tersenyum
" Tuan Muller benar , terima saja Al itu bagus buat mu belajar Aku mendukung mu Al " Kata Bee
" Trimakasih Bee " Kata Al
" Ya sudah ayo cek kesehatan ku dulu " kata Tuan Muller mengulurkan tangan nya
pada Al Yang langsung memeriksa denyut nadi tuan Muller Dan Al meraba nya dengan hati hati Agar tidak keliru dalam mendiagnosa pasiennya
Cukup lama Al merasakan denyut nadi Tuan Muller Lalu Al langsung memijat kaki tuan Muller Yang membuat Bee memperhatikan cara Al memijat tuan Muller Yang terlihat sangat hati hati
" Kau memijat apa Al ?" tanya Bee
" Titik Yang lau yen ini untuk penglihatan menurun atau bular " kata Al
" Dan yang ini gangguan masalah peralihan umumnya untuk orang kurang bisa tidur ,marah marah . di karena karna fungsi syaraf dan horman terganggu jadi pijat area ginjal daerah reproduksi pembungkus jantung di tambah titik yang zhe ruas dua dan Kwan zhong " jelas Al
" Dan ini untuk sakit pundak kau bisa memijat titik Thai yen , He kuk , Yang chi Shen men Dan ini untuk sakit pinggang Kadang sakit pinggang itu banyak macam nya Ada yang kena ototnya Dan ada yang kena syarat nya Pijat daerah 2 titik pinggang paha Juga pijat saraf tungging dengan keras " kata Al lagi
" Bagaimana kau tahu semua itu " Kata Bee heran
" Kakek ku mengajarkan nya " kata Al
" Apa kakekmu seorang sinsei Al " kata Tuan Muller
" Entah lah tuan saya kurang tahu Karna dulu saya belajar dari kecil Tapi kakek tak pernah bercerita masalah itu tuan " kata Al mengusap usap kaki tuan Muller Hingga pria tua itu merasa lebih nyaman dan terlihat rileks.
" Huh ....ini sudah tidak kaku lagi , kau bisa datang kesini satu minggu sekali Al Biar aku bisa terapi " kata tuan Muller
" Baik tuan , tapi hanya bisa malam hari seperti ini Karna kami harus kuliah penuh di waktu siang tuan " kata Al
" Ya baik lah santai saja " kata tuan Muller
" Trimakasih tuan " kata Al senang kini ia punya pekerjaan.
" Apa aku boleh ikut menemani Al agar Aku bisa belajar " kata Bee
" Ya boleh " Kata Al Yang tak mungkin melarang Bee mengikutinya .
Tak lama pelayan tuan Muller datang menghidangkan minuman dan makanan . Yang membuat tuan Muller tersenyum
" Nak Bee minum lah , apa kakak mu sudah pulang " kata tuan Muller
" Sepertinya belum tuan ?" kata Bee
" Apa tuan Mengenal kakak Bee tuan ?" kata Al
" Apa kau tidak tahu dia adalah prof termuda di wilayah ini Bahkan dia bekerja untuk PBB . Rumah nya tak jauh dari sini Istrinya juga seorang politisi " kata tuan Muller yang membuat Al kaget Tak menyangka teman nya itu adik seorang politisi juga wakil PBB dan prof termuda Harvard
" Oh My good bisa bahaya aku bila macam macam" batin Al
"' Kenapa Al heran ?" kata Bee
" Oh tidak bukan apa apa , aku tak menyangka Kalo kau punya kakak yang sangat hebat " Kata Al .
" Hahaha...... itu kakak ku Al , aku biasa saja tak seperti dia Dia memang hebat dan pintar " Kata Bee
" Kau juga anak yamg pintar nak , jangan merendah aku yakin Al juga tahu Kalian itu pasangan serasi " kata tuan Muller
Deg......
Bee terdiam , begitu juga Al Yang terkejut kalo tuan Muller mengira Kalo mereka berdua adalah pasangan
" Kami hanya teman tuan " kata Al
" Lebih dari teman juga ngak apa nak " kata tuan Muller
" Oh ya, ayo di minum dulu kenapa di lihat saja mumpung hangat " Kata tuan Muller Menyuruh mereka untuk minum Karna sudah dari tadi di siapkan pelayan
" Trimakasih tuan ,maaf kami merepotkan tuan " kata Al
" Oh tidak sama sekali nak, Malah saya yang merepotkan ayo silahkan " Kata tuan Muller Yang menyesap teh hangatnya .
Ketiga nya pun ngobrol panjang lebar Sampai Al baru sadar sudah jam 8 malam .Membuat mereka lupa waktu
" Astaga Bee jam 8 " kata Al
" Oh iya , maaf tuan Muller . Kita harus pulang karna sudah malam " kata Bee
" Ya...ya maaf bila membuat kalian lupa waktu Baik lah ketemu lagi minggu depan ya Al " Kata tuan Muller.
" Ya tuan kami pamit dulu " kata Al
" Eh tunggu Al , berapa no rekening mu nak " Kata tuan Muller .
" Oh ... maaf tuan saya lupa Bagaimana besok minggu saja tuan, santai saja tuan saya pasti akan datang kesini " Kata Al
"' Baik lah nak , hati hati di jalan Bee salam buat orang tuamu ya nak "Kata tuan Muller
" Ya tuan , kami permisi dulu " kata Bee
" Ya pergilah "Kata tuan Muller tersenyum Yang membuat Al dan Bee lalu bergegas pergi Karna mereka harus pulang ke flat mereka .
" Ayo Al , kita sampai lupa sholat " Kata Bee Sambil membuka pintu mobil.
" Apa kau muslim " kata Al kaget Yang juga ikut masuk mobil dan langsung duduk di sebelah Bee
" Ya kenapa ?" kata Bee
" Oh tidak syukur lah kalo kau seorang muslim Aku ikut senang " kata Al senang punya teman sesama muslim . Karna membuatnya tak terlalu kaku Dalam urusan agama
" Hehehe..... apa kau mengira aku non muslim " kata Bee
" Ya , maaf " kata Al tersenyum .
" Ngak masalah , ayo pulang aku lelah " kata Bee Menghidupkan mesin mobil
" Ya , apa kita makan dulu nanti , Biar aku yang traktir " kata Al
" Ok , tapi kita sholat dulu ya " kata Bee
" Ya " kata Bee yang menjalan kan mobilnya Dan keluar dari komplek perumahan mewah itu Menuju jalan besar Dan berbaur dengan mobil lain Menuju masjid kecil di pinggir jalan Yang di khususkan buat para turis dan pelancong .
" Apa disini ?" kata Al ketika mobil sudah berhenti
" Ya ,ayo turun " kata Bee Yang melepas kan sabuk pengaman nya
Al pun lalu membuka pintu dan keluar Dan menutup pintunya kembali Lalu melangkah ke halaman masjid .Yang di ikuti Bee dari belakang
Kedua nya lalu menumpang sholat Sebelum mencari makan .Karna tadi lupa Dan setelah selesai keduanya mencari tempat makan yang searah dengan flat mereka . Dan setelah makan mereka pulang ke flat Karna sudah malam
" Trimakasih Bee " kata Al
" Ya sama sama " kata Bee yang lalu langsung melaju ke flat nya .
Al langsung masuk ke dalam flatnya Dan masuk kamar Dan bergegas untuk membersihkan diri biar segar Agar bisa langsung tidur .
*** Maaf satu bab dulu ya besok kalo sudah sehat author tambah ***
Tama