NovelToon NovelToon
Biarkan Aku Pergi

Biarkan Aku Pergi

Status: tamat
Genre:Tamat / Selingkuh / Cerai
Popularitas:278.5k
Nilai: 4.6
Nama Author: Velza

Menjalani kehidupan rumah tangga yang bahagia adalah idaman semua pasangan suami istri. Hal itu juga yang sangat diimpikan oleh Syarifa Hanna.

Menikah dengan pria yang juga mencintainya, Wildan Gustian. Awalnya, pernikahan keduanya berjalan sangat harmonis.

Namun, suatu hari tiba-tiba saja dia mendapat kabar bahwa sang suami yang telah mendampinginya selama dua tahun, kini menikah dengan wanita lain.

Semua harapan dan mimpi indah yang ingin dia rajut, hancur saat itu juga. Mampukah, Hanna menjalani kehidupan barunya dengan berbagi suami?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Velza, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 34. Adakah Harapan?

Semenjak pulang dari rumah sakit, Papa Riswan masih dalam mode diam. Beliau bahkan tak berbicara pada Mama Ginan sama sekali. Sebab rasa kecewa yang lebih mendominasi.

Sementara Mama Ginan hanya bisa pasrah dengan sikap suaminya, beliau juga menyadari jika salah tak meminta izin ketika akan membantu Wildan.

Mama Ginan memilih membiarkan Papa Riswan menenangkan diri. Beliau pun berjalan menuju kamar tamu untuk menghubungi Adnan.

Satu sampai tiga kali mencoba, tetapi nomor ponsel Adnan tidak aktif. Mama Ginan menghela napas panjang karena tak tahu harus bercerita pada siapa.

"Bagaimana ini? Wildan pasti bingung buat bayar tagihan rumah sakit. Harusnya aku nggak buru-buru buat pindahin ke ruang rawat VIP," gumam Mama Ginan.

Saat tengah bingung memikirkan masalah Wildan, ponsel yang digenggam Mama Ginan pun berdering. Rupanya Adnan yang balik menghubungi.

"Nan, papa udah tau semuanya dan marah besar, mama juga nggak boleh pegang ATM ataupun kartu kredit lagi. Mama bingung harus gimana?" ucap Mama Ginan langsung pada inti permasalahan.

"Mama serius? Kata Mama, papa nggak tanya apa pun. Terus tahu dari mana?" tanya Adnan.

Mama Ginan pun menjelaskan awal mula permasalahan terjadi, hingga keputusan Papa Riswan yang mengambil semua kartu yang dipegang beliau.

"Seandainya mama pakai kartu kamu dulu gimana, Nan, buat bayar tagihan rumah sakit? Mama juga nggak bisa ke mana-mana dulu, soalnya papa pasti mantau mama."

"Adnan, sih, nggak masalah, Ma. Yang jadi masalah itu, kalau sampai Adnan ikutan kena juga," jawab Adnan.

"Terus gimana? Kasihan kakakmu udah terlanjur dipindah ke ruang VIP, malah jadinya begini."

"Lihat nanti aja, Ma. Kalau Adnan nggak disangkut pautkan masalah ini, pasti bakal Adnan bantu."

"Iya, semoga aja." Untuk sesaat Mama Ginan dapat bernapas lega karena ada Adnan yang bisa diandalkan.

"Oh, ya, Ma. Kata Mbak Hanna, Kak Atika udah lahiran, Mama mau jenguk ke rumahnya nggak?"

"Beneran? Kok, Hanna nggak kasih tau mama, sih."

"Mbak Hanna sibuk katanya, nggak sempat ngabarin, Adnan juga baru tau kemarin pas telepon Mbak Hanna."

Mata Mama Ginan memicing saat mendengar penuturan putra bungsunya. "Kamu ngapain telepon Hanna? Bukannya Hanna udah ada calon suami?"

"Eh, Adnan cuma kasih tau soal penyakit yang diderita mantu Mama, udah gitu doang."

"Kirain kamu ada apa-apa sama Hanna."

"Enggak, Ma. Emang Mama mau, anak Mama yang ganteng ini disebut pebinor?"

"Eh, amit-amit jangan sampai kamu begitu."

15 menit berlalu, usai telepon dengan Adnan, Mama Ginan pun memutuskan istirahat siang. Beliau belum siap bertemu Papa Riswan karena khawatir mendapat respon tak mengenakkan.

......................

Di ruang perawatan, Wildan tampak menenangkan Novita yang shock karena kegaduhan tadi.

"Mas, aku pulang aja, ya," pinta Novita.

"Kondisi kamu masih belum pulih, masih butuh perawatan lebih lanjut."

"Terus kamu mau bayar pakai apa kalau aku masih dirawat? Aku tahu biaya ruang perawatan ini nggak murah, belum lagi harus tebus obat," ungkap Novita.

Wildan terdiam dan memikirkan apa yang dikatakan sang istri. Memang benar, ruang rawat VIP biayanya cukup banyak. Bahkan tabungannya sudah semakin menipis untuk makan sehari-hari dan menebus obat.

"Aku tanyakan dokter dulu, ya. Semoga kamu diperbolehkan untuk rawat jalan," pungkas Wildan.

Novita cukup mengerti dan sadar diri akan semua masalah yang datang bertubi-tubi. Semua disebabkan olehnya yang tanpa permisi telah masuk ke dalam rumah tangga orang.

Mengingat hal itu, Novita semakin menguatkan tekadnya untuk bertemu dan meminta pengampunan dari Hanna. Seorang wanita yang telah dia sakiti mental dan batinnya.

"Mbak Hanna, izinkan aku berlutut memohon ampunan darimu. Karena aku tak tahu sampai kapan aku hidup," batin Novita.

1
Soraya
keren mksh karyanya thor👍
Soraya
selamat ya Hana akhirnya hamil juga
Endang Supriati
ngapain juga si hanna urusan keluarga wildan.
Endang Supriati
kanker itu seperti rambut menjalar kemana2 kamu mau sembuh nov! ganti otaknya.
Endang Supriati
si adnan hrsnya juga mati ketabrsk truck,kurang ajarrrrr ngapain sih ngabar ngabin ke Hanna.!! pki suruh besuk segala! dasar adik kakak otaknya konslet.
Endang Supriati
ucapan adalqh doa nov. itu adalah bakasan dr Allah krn sdh menghancurkan pernikahan Hanna.
ada hadisnya,pezinah dan penghancur rumah tangga org. tdk diakui sbg umat dan golongan Rasullah.
Endang Supriati
biasanya pezinah perusak rumah tangga org. kena penyakitnya kanker disekitar rahimm.
jd tdk bisa ngesex lagi bau kaya bangke jarak 10 meter aja sdh tercium baunya. krn didlm rshimnya penuh luka darah dan nanah.
Endang Supriati
yg bilang sdh maapin itu mudah! coba klu dia yg mengalami. sakit hati tahu!!
Iges Satria
/Heart//Heart//Heart//Heart//Good/
YuWie
bagus
Anna Wamey
kenapa harus dg perjanjian frans,,,?,,hanna minta tolong pdmu sekali,,,tp kamu meminta lebih,,,??,🤔
Iges Satria
tinggal beli rusaknya dan beli es krim, nanti dituangkan kesatuan wadah.. gampang kan Frans /Heart/
Anna Wamey
Lumayan
Nur Azizah
bagus n menarik
Sobar Ruddin
sangat bagus dan mengispirasihkan kita jgn terlalu terpuruk
Sobar Ruddin
seru lanjut
Endang Supriati
ucapan adalah doa.
Endang Supriati
memang hamil bisa dibuat dan diarur sendiri!!!
Endang Supriati
lg baru 2 thn aja udh nikah lagi. dasar aja wildan murahan
Endang Supriati
mudah2an novita engga hamil2 ternyata yg mandul si wildan.
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!