Karena malu calon suaminya kabur di acara pernikahannya akhirnya Angela terpaksa mencari calon suami Pengganti yaitu Juna pria muda yang drop out dari kuliah karena kesulitan biaya. selisih usia Angela dan Juna terpaut cukup jauh Angela berusia 35 tahun dan Juna baru 23 tahun.
Akankah timbul benih cinta di pernikahan mereka atau kandas di tengah jalan karena perbedaan usia, strata dan pemikiran Angela yang tentu lebih dewasa.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon nur danovar, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 33 Bertemu Kakek
Juna pulang ke rumah Angela, disana sepi karena Angela sedang pergi ke kantor. hanya ada bibi yang sibuk di dapur membersihkan area dapur.
"Bi minta segelas air dingin" kata Juna.
"Iya mas"
Juna duduk di ruang tengah dengan wajah sedikit gusar. ia teringat kakeknya yang katanya sedang sakit. Juna meraih ponselnya ia bimbang ingin menelpon kakeknya.
"Ini mas minumnya" kata bibi sembari meletakkan segelas air putih dingin di atas meja.
"Terimakasih bi"
Juna meneguk minum itu hingga tandas. ia menghela napas berat memandang keluar jendela berpikir apakah ia harus pulang sebentar untuk menjenguk sang kakek.
Juna menelpon Angela, ia ingin bicara sebentar dengan istrinya.
"Halo" terdengar suara Angela yang sepertinya sedang sibuk.
"Sayang aku pergi sebentar, aku tidak ikut makan malam di rumah nanti jangan menungguku makan lah duluan" kata Juna.
"Juna kau mau kemana?" Angela khawatir Juna akan pergi dengan teman-temannya lagi lalu membuat onar seperti kemarin.
"Aku mau meninjau lokasi untuk caffe baru, nanti aku pergi dengan teman ku Lucas"
"Oh baiklah, berikan nomor ponsel Lukas padaku"
"Untuk apa sayang?"
"Jika aku tidak bisa menelpon mu aku akan menelpon Lucas"
"Baiklah" kata Juna pasrah.
Angela lebih posesif setelah Juna berurusan dengan polisi kemarin. Juna jadi merasa bersalah pada Angela karena membuatnya khawatir. Juna memberikan nomor Lucas melalui pesan singkat. ia bergegas menyambar jaket kulitnya dan pergi ke rumah kakeknya. Juna terpaksa berbohong pada Angela karena sampai saat ini Angela belum tahu identitas Juna yang sebenarnya.
Setelah hampir satu jam mengendarai motornya, Juna tiba di depan pagar tinggi sebuah rumah mewah yang luas. seorang keamanan berlari membuka pintu pagar.
"Silahkan mas" kata pria itu yang sudah mengenali Juna.
Juna melajukan motornya dan memarkirnya di area khusus. dengan ragu Juna turun dari motor dan berjalan menuju pintu utama.
gerombolan pria berjas hitam yang berjaga di depan pintu terlihat senang. mereka segera menyambut kedatangan Juna.
"Selamat datang kembali mas Juna, kakek sudah menunggu didalam"
"Awas saja kalau kau bohong ternyata kakek tidak sakit!" gertak Juna pada pimpinan pria berjas hitam itu.
Mereka hanya cengar cengir saja membiarkan Juna memasuki rumah. Juna mengedarkan pandangannya ke sekeliling ruangan yang luas itu. tidak ada yang berubah semua masih tetap sama.
"Dimana kakek?" tanya Juna pada pelayan.
"Tuan ada di kamar, silahkan"
Juna berjalan ke kamar kakeknya, pria tua itu terlihat duduk di kursi santai dengan stelan jas rapi.
"Akhirnya kau pulang juga"
"Aku tidak pulang, setelah ini aku akan pergi. mereka bilang kakek sakit" kata Juna cuek.
"Setidaknya kau masih peduli kalau kakek mu ini sakit, kenapa kau tidak pulang saja? Kakek sudah tua Juna, lihatlah aku di usiaku seharusnya aku sudah beristirahat tidak lagi mengurusi perusahaan!"
Juna terdiam, ada rasa iba di dalam dirinya. tapi bukankah harta itu yang membuat dinding pemisah antara kakek dan ibunya beserta ayah Juna.
"Cepat pulang dan pegang perusahaan"
"Aku tidak mau"
"Tidak mau? apa maksudmu?"
"Sudahlah, kalau kakek baik-baik saja aku pergi dulu!"
Juna menatap kakeknya sekilas, ia lalu berjalan pergi dari rumah. di depan ia bertemu gerombolan keamanan tadi.
"Jangan berbohong padaku lagi! atau ku buat remuk tulang kalian!" kata Juna sembari berjalan menuju motornya.
papa hari sangat canggung sm juna selama menghina dan merendahkan juna.....
pak hari dan bran sangat terkejut ternyata arjuna pewaris utama pak hari sll menghina dan merendahkan status juna horang miskin...
lanjut....
Perusahan kakeknya juna lbh besar dan juna tidak mau jujur ke angela....
Juna tidak dihina dan diperlakukan sm papanya angela statusnya adalah anak horang kaya...
sampai juna jd supir pribadi martha...
Juna akhirnya mengaku salah dan meminta maaf pd angela dan tidak kan mengulang lg kesalahannya balap liar lagi....
Angela sangat resah dan gelisah suami berondong blm plg2.....
pagi dpt kabar suaminya berondongnya ditangkap polisi....
pasti akan marah besar dan angela tidak jujur juna uang dipinjam sr Bram...