NovelToon NovelToon
Married With Bad Boy

Married With Bad Boy

Status: tamat
Genre:Tamat / Nikahmuda
Popularitas:11.6M
Nilai: 4.5
Nama Author: Puput

Karena jebakan dari sahabatnya membuat Naya dituduh telah tidur dengan Arsen, seorang bad boy dan ketua geng motor. Karena hal itu Naya yang merupakan anak dari walikota harus mendapat hukuman, begitu juga dengan Arsen yang merupakan anak konglomerat.

Kedua orang tua mereka memutuskan untuk menikahkan mereka dan diusir dari rumah. Akhirnya mereka hidup berdua di sebuah rumah sederhana. Mereka yang masih SMA kelas dua belas semester dua harus bisa bertahan hidup dengan usaha mereka sendiri.

Mereka yang sangat berbeda karakter, Naya seorang murid teladan dan pintar harus hidup bersama dengan Arsen seorang bad boy. Setiap hari mereka selalu bertengkar. Mereka juga mati-matian menyembunyikan status mereka dari semua orang.

Apakah akhirnya mereka bisa jatuh cinta dan Naya bisa mengubah hidup Arsen menjadi pribadi yang baik atau justru hidup mereka akan hancur karena kerasnya kehidupan rumah tangga di usia dini?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Puput, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

BAB 22

Naya dan Arsen kini duduk berdampingan sambil makan malam. Sedari tadi Naya hanya cemberut saja dan tak bicara apapun pada Arsen. Bahkan sampai makanan mereka habis, bibir Naya masih saja mengerucut.

"Ini bibirnya kenapa?" Arsen menangkup bibir Naya dengan dua jarinya.

"Ih!" Naya menepis tangan Arsen. Dia kini melipat kedua tangannya. "Kenapa lo bilang sama Rangga kalau kita udah nikah?"

"Emang lo mau kalau dia ngira kita di sini kumpul kebo."

Naya berdiri dan menghentakkan kakinya. "Awas ya kalau lo bilang-bilang lagi masalah ini sama orang lain." Naya kini melangkahkan kakinya masuk ke dalam kamar.

"Ya nggak, Nay." Arsen mengikuti langkah Naya dan berhenti di dekat meja belajar. "Gue gak mungkin asal ngomong. Lagian Rangga juga gak mungkin cerita sama orang lain. Dan satu lagi keuntungan gue." Arsen membungkukkan dirinya dan bersandar di bahu Naya. "Mulai sekarang Rangga gak mungkin lagi berani deketi lo."

"Licik! Emang kenapa lo takut kehilangan gue?" Naya menggeser dirinya hingga membuat Arsen hampir terjatuh.

"Ya, lo kan istri gue." Arsen kini menghempaskan dirinya di atas ranjang sambil memeluk guling.

"Dih, kayak istri yang paling dicintai aja. Padahal kan istri yang selalu disakiti." Naya masih saja mendumel sambil menyiapkan buku pelajarannya buat esok hari. "Buku lo masukin juga nih." Naya menumpuk buku Arsen dan hanya tinggal dimasukkan saja ke dalam tas. "Lo tuh belajar yang rajin. Bentar lagi ujian. Mau jadi apa lo kerjaannya santai muluk."

Arsen hanya tersenyum sambil menatap Naya yang terus mengomel. Entah mengapa tiap kali dengar omelan Naya bukannya kesal tapi dia merasa sangat gemas.

Dia kini justru membayangkan, andai saja Mamanya bisa menemaninya setiap hari dan selalu mengomel padanya setiap kali dia melakukan kesalahan, pasti rasanya sangat bahagia. Selama ini dia hanya melakukan semua sesukanya tanpa ada yang melarangnya.

Tak terasa kini ujung matanya mengembun.

"Lo kenapa?" tanya Naya yang melihat tatapan nanar Arsen.

Arsen menyusut ujung matanya dan tersenyum. "Gue seneng aja denger lo cerewet kayak gini. Selama ini gue sama sekali gak pernah dimarahi Mama. Makanya gue selalu bertingkah seenaknya. Ternyata begini rasanya dimarahi demi kebaikan gue."

Naya hanya terdiam dan menatap Arsen. Jadi selama ini Arsen kurang perhatian dari orang tuanya. Naya kini mendekat dan duduk di samping Arsen. "Aneh, dimarahi malah seneng. Kalau gue kebalikan lo. Gue udah bersikap baik tapi masih aja dituntut dan selalu kena marah." Kemudian Naya merebahkan dirinya dan menarik selimut.

"Tapi sekarang hidup lo bebas kan. Gue juga gak terlalu larang lo selama lo gak deket sama cowok lain."

Naya hanya menatap langit-langit kamarnya. Kedua orang tuanya tidak pernah menghubunginya sama sekali sejak dia menikah dengan Arsen. Apa kedua orang tuanya sudah tidak menganggapnya ada di dunia ini?

"Lo pernah gak merasa rindu sama orang tua lo selama di sini?" tanya Naya.

Arsen hanya tersenyum kecil. "Gue udah biasa gak diurus. Meskipun hidup gue sempurna dan apa yang gue mau selalu dituruti tapi kedua orang tua gue selalu sibuk." Arsen memutar tubuhnya dan menatap Naya. "Lo kangen sama orang tua lo, ayo gue antar ke rumah lo besok."

Naya menggelengkan kepalanya. "Mama dan Papa aja gak pernah hubungi gue. Gue selalu dituntut sempurna, jika gue ngelakuin kesalahan ya gini akibatnya. Mungkin gue gak dianggap anak mereka lagi. Padahal gue anak perempuan, bisa aja di sini gue gak diperlakukan baik sama lo atau gue gak bisa makan di sini. Apa Mama atau Papa pernah mikirin itu? Sebegitu malunya punya anak kayak gue. Bahkan Papa lo aja masih ngasih tempat tinggal dan kehidupan layak seperti ini. Sedangkan gue..." Naya memutar tubuhnya dan memunggungi Arsen. Setetes air mata mengalir di pipinya. Entah mengapa dia jadi curhat panjang lebar dengan Arsen.

"Sssttt, jangan sedih. Lo sekarang sudah punya gue." Tangan Arsen kini melingkar di perut Naya.

Naya tidak melepas pelukan itu. Dia justru menggenggam tangan Arsen yang ada di perutnya. Benarkah Arsen masa depannya kini?

"Baru tiga minggu gue hidup sama lo, sedikit-sedikit gue bisa berubah, Nay. Ya meskipun belum signifikan tapi gue akan berusaha jadi yang terbaik buat lo." kata Arsen.

"Gue sendiri aja gak tahu, pernikahan kita ini ujungnya kayak gimana?"

"Loh, ya gak ada ujungnya. Pernikahan kita tetap lanjut." Arsen semakin mengeratkan pelukannya pada Naya.

"Emang kenapa?" tanya Naya lagi.

Arsen hanya tersenyum kecil. Dia mendekatkan wajahnya dan menghirup aroma rambut Naya. "Suatu saat nanti lo pasti akan mengerti."

💕💕💕

.

Like dan komen ya...

1
Eko Nur Yanto
Luar biasa
park omonim
Duh bocah... /Facepalm/
park omonim
Kl mw malam pertama mending cek kesehatan dulu. Soalnya jajan d luar ngga higenis. Kasian aja kl naya dapat penyakit.
Btw salut buat Arsen krn dah berani jujur.
park omonim
owalah... jadi ini alasannya
Yani Agustyawati
Luar biasa
park omonim
kan... iya kan... emang bener kan perasaan aku kl Rangga itu anak mafia
Wah....
park omonim
Bau2nya Rangga anak mafia nih...
park omonim
Luar biasa
park omonim
cowok emang gitu.
park omonim
udah mens kan? bearti buka PMS dong/Casual/
park omonim
Chie.. Chie.. ada yg belom nyadar kl lg cemburu nih/Facepalm/
Niwa
astaghfirullah Arsen 😂😂😂
Dian Ariestya
Luar biasa
Yani Chyni
Kecewa
Lya Le
bikin cerita tentang Rangga sama Rani kek nya seru thorr🤩
tiaraa triwardanii
Buruk
tiaraa triwardanii
Luar biasa
nuna
iyaa,, udaahhh
Yani Chyni
lucu jga ya 😀😀
duoNaNa
dunia novel mah pada ga kenal KB 🤣🤣
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!