NovelToon NovelToon
Premarital Agreement

Premarital Agreement

Status: tamat
Genre:Tamat / CEO / Pengantin Pengganti Konglomerat / Crazy Rich/Konglomerat / Cinta Seiring Waktu
Popularitas:1.4M
Nilai: 5
Nama Author: Ennita

Hari pernikahan harusnya menjadi momen yang sangat di tunggu serta membahagiakan.

Namun hal itu berbanding terbalik dengan apa yang di rasakan Ivana Faderica dan Gevariel Marcio.

Ivana mendapatkan sebuah penghianatan di hari pernikahannya, sedangkan Gevariel pun di tinggal sang kekasih tepat beberapa jam sebelum pernikahannya di langsungkan.

Seolah di pertemukan oleh takdir sehingga Gevariel pun menawarkan sebuah kesepakatan pada Ivana demi menyelamatkan reputasi serta nama baik keluarganya dengan imbalan pemuda itu mau membantu Ivana membalaskan dendamnya.

Apakah nantinya mereka dapat melewati hari-hari sebagaimana pasangan suami istri pada umumnya?

Dapatkan mereka saling jatuh cinta dengan seiring berjalannya waktu?

Ikuti kisah mereka berdua dengan adanya sedikit aksi balas dendam, air mata serta rasa suka cita...

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Ennita, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 33

❤️ Happy Reading ❤️

Setelah cukup mengistirahatkan tubuhnya yang terasa remuk redam akibat sang suami, Ivana yang sudah merasa bisa di kamar memutuskan untuk keluar dari kamarnya.

''Huh bosen juga seharian di kamar.'' monolog Ivana. ''Keluar aja deh.'' sambungnya.

Dengan menahan rasa nyeri yang terasa di daerah intinya, Ivana keluar sambil sebisa mungkin untuk berjalan seperti biasa...meskipun berjalannya belum bisa secepat biasanya.

''Sayang...sini.'' panggil mama Cecil yang melihat kehadiran sang menantu di sana.

Kebetulan Ivana sedang merasa sangat haus jadi dia memutuskan untuk langsung menuju ke area dapur dan ketemu dengan mama Cecil yang duduk di ruang makan.

''Bentar ma...aku mau ambil minum dulu.'' sahut Ivana.

Setelah beberapa saat, Ivana menghampiri mama Cecil dengan mambawa satu gelas air mineral di tangannya.

''Apa kamu sakit sayang?'' tanya mama Cecil.

''Enggak ma, cuma sedikit lelah aja.'' sahut Ivana.

''Jangan terlalu diforsir dong Vi kerjanya.'' kata mama Cecil. ''Kamu sibuk kerja, Geva sibuk kerja...kalau gini caranya kapan mama mau dapat cucu dari kalian.'' kata mama Cecil lagi.

''Iya ma.'' sahut Ivana.

''Huh...padahal mama gak tau aja kalau aku kayak gini gara-gara ulah anaknya.'' kata Ivana dalam hati.

''Maaf nyonya besar...kita mau masak apa malam ini?'' tanya bik Sri.

Menu makan malam memang masih sering di tentukan oleh mama Cecil jika sang nyonya besar ada di rumah.

''Ma, kalau aku aja yang masak gimana?'' tanya Ivana.

''Apa gak apa-apa sayang?'' tanya balik mama Cecil.

''Ya gak apa-apa dong ma lagian juga aku sudah istrirahat seharian.'' sahut Ivana.

''Sayang, mama tuh kan gak bisa masak ya meskipun dulu usaha mama restoran, mau dong mama di ajarin masak sama kamu.'' kata mama Cecil.

''Terus dulu siapa yang masak ma?'' tanya Ivana.

''Dulu mama di sanakan di temani salah satu art, jadi dia yang masak...mama yang keluar modal.'' ceritanya.

''Oh gitu.'' beo Ivana. ''Kalau gitu kita mulai sekarang aja ya ma masaknya...biar nanti kalau mas Geva sama papa pulang sudah selesai.'' kata Ivana lagi.

Mereka berdua pun pergi ke dapur untuk menyiapkan bahan masakan mereka sore ini.

❤️

''Apa istri aku sudah bangun bik?'' tanya Geva saat baru masuk kedalam rumah dan bertemu dengan kepala art kediamannya.

''Sudah tuan, nyonya muda dengan berada di dapur sama nyonya besar.'' jawab bik Sri.

''Di dapur?'' tanya Geva.

''Iya tuan muda.'' sahut bik Sri.

Geva pun langsung menuju ke tempat istrinya berada, jujur saja seharian ini dia amat sangat merindukan Ivana...apalagi bayang-bayang akan kejadian malam tadi terus terlintas di pikirannya sehingga membuatnya segera ingin pulang.

Geva menghentikan langkahnya di ruang makan sambil memperhatikan kedua orang wanita yang sangat di cintainya.

''Mama belum lama bertemu dengan Ivana tapi sudah langsung sedekat itu.'' gumam Geva saat melihat keduanya begitu asik memasak serta bersenda gurau sehingga membuat bibir Geva langsung tertarik ke atas membentuk sebuah senyuman. ''Tapi dulu kenapa Rosa sangat susah dekat sama mama.'' lanjutnya.

''Lagi lihatin apa son.'' kata papa Geri yang baru datang dan langsung menepuk pelan pundak Geva. ''Owalah itu to...'' kata papa Geri lagi ketika melihat ke arah mata Geva memandang. ''Mereka jauh terlihat seperti ibu dan anak bukan mertua dan menantu.'' lanjutnya lagi dan Geva setuju akan perkataan papanya itu. ''Sudah ah papa mau ke mama kamu dulu...sudah rindu sehari gak ketemu.'' kata papa Geri yang membuat Geva geleng-geleng kepala.

Meskipun pernikahan keduanya sudah lama bahkan memiliki anak dan cucu tapi keromantisan pasangan senior di kediaman Marcio itu jangan di tanya...tak kalah sama yang masih pengantin baru.

''Mama sayang...'' seru papa Geri.

''Loh papa sudah pulang?'' tanya mama Cecil.

''Iya dong ma...kalau belumkan gak mungkin papa di sini.'' jawab papa Geri.

Tanpa basa-basi papa Geri langsung memberikan satu kecupan singkat di bibir sang istri.

''Ish papa...malu tau ada Ivana juga di sini.'' protes mama Cecil.

''Gak apa-apa, Ivana sudah besar dan punya suami ini.'' sahut papa Geri dengan entengnya.

Ivana senang melihat keromantisan keduanya bahkan dia juga berharap jika rumah tangganya kelak akan seperti itu.

''Kekamar dulu yuk ma...papa mau mandi.'' ajak papa Geri dan mama Cecil memberikan anggukan kepala sebagai jawabannya.

''Ivana sayang...mama tinggal gak apa-apakan?'' kata mama Cecil.

''Oh gak apa-apa kok ma lagian ini juga sebentar lagi matang.'' jawab Ivana.

Melihat sang papa dan mama hendak keluar dari dapur, Geva lebih memilih melipir dulu Agara keberadaannya yang diam-diam memerhatikan sang istri tak ketahuan sang mama...bisa di ledek habis-habisan dia nanti sama sang nyonya besar Marcio.

Dapur dan ruang makan yang hanya di sekat dengan kaca jadi bisa memudahkan Geva yang ada di ruang makan memperhatikan semua yang ada di dapur, namun yang di dapur tak akan bisa melihat yang ada di ruang makan.

Grep

''Sore my wife.'' sapa Geva berbarengan dengan tangan yang melingkar di perut Ivana. ''Asik bener sampai suaminya pulang gak tau.'' kata Geva dengan posisi memeluk tubuh Ivana dari belakang.

''Mas...bikin kaget aja.'' keluh Ivana yang tadi sedikit merasa kaget.

''Maaf.'' ucap Geva dengan mencuri ciuman di pipi Ivana dari belakang.

''Mas malu...'' protes sang istri.

''Malu sama siapa?'' tanya Geva dengan santainya. ''Toh disini juga tak ada siapa-siapa selain kita berdua.'' akta Geva lagi.

''Ya tetap aja malu...gimana coba kalau sampai ada art yang lihat.'' kata Ivana yang belum terbiasa pada situasi ini.

''Hem kalau gitu ayo kita kekamar saja.'' ajak Geva.

''Tapi ini...'' kata Ivana.

''Bik, tolong selesaikan masakan nyonya.'' seru Geva pada salah satu art yang kebetulan melintas.

''Baik tuan muda.'' jawabnya.

''Ayo...'' ajak Geva dengan meraih tangan Ivana untuk di gandengnya.

''Bik, ini sebentar lagi matang dan tolong sajikan di meja makan ya.'' kata Ivana.

''Baik nyonya muda.'' jawabnya dengan patuh.

❤️

Cklek

Klik

Geva langsung mengunci pintu kamar mereka begitu mereka berdua sudah masuk ke dalamnya.

''Gimana? apa masih sakit?'' tanya Geva.

''Sudah enggak.'' jawab Ivana.

''Jadi kalau gitu boleh dong minta lagi.'' kata Geva yang langsung meraih tubuh Ivana kedalam pelukannya dan perkataan Geva itu membuat wajah Ivana memanas.

''Kamu itu baru pulang loh... memang gak capek.'' kata Ivana.

''Enggak sayang...justru akan membuat rasa lelahku hilang.'' jawab Geva. ''Ini bagai amunisi untuk tubuhku.'' sambungnya lagi lalu memberikan kecupan di bibir merah muda yang sedari tadi seperti melambai-lambai seolah memanggilnya untuk di cicipi.

Akhirnya terjadi lagi hal yang membuat panas di kamar tuan dan nyonya muda Marcio pada sore ini.

1
Atin Supriatin
karma yg nikmat, buat penjahat
Dealova Dea
opa nya Geri daddy nya Geva anaknya Gavi
R yuyun Saribanon
mana ada bayi baru lahir nyusuin sakit.. aneh lu thoe
R yuyun Saribanon
makan makan makan makan makan makan. ini novel cerita sampe bab ini tentang memamah biak terus..bangke
R yuyun Saribanon
Thor yg di ceritakan org ngidam terus.. detail balas dendamnya malah sekilas info..kabar si rosa juga putus gitu aja..bisan juga alur cerita nya makan terus.. sarapan makan malam makan siang di rumah di kantor..ngidam makanan.. makan makan n makan.. cetek amet ceritanya..ga sesuai judul..
R yuyun Saribanon
lebay amet hamilnya... ga gitu2 amet kali thor
abcdefg
Lumayan
R yuyun Saribanon
ivi cemburunya kampungan sih
R yuyun Saribanon
vi kamu tuh jangan ngomong yg sdh jd kesepakatan bahwa kalian nikah dg sah...
R yuyun Saribanon
ivi kamu beruntung bertemu dg keluarga yg baik n menyayangimu
Aco Aco
hari hari semakin hari saja ku jalanni kehidupan di atas dunia manapun akan selalu aku rasan tentang sebuah perasan menghadapi semua yang aku terima /CoolGuy//Sob//Angry//Tongue//Skull//Applaud//Doubt//Awkward//Facepalm//Grin//Curse//Hammer//Drowsy//Hunger//Kiss/
Nuri 73749473729
di bikin keguguran aja thor kok sampai di bikin angkat kandungan juga... jadi males bacanya
Anonymous
keren
Bunda
syukurin...makanya punya mulut dijaga jangan asal bicara 🤣🤣🤣
Bunda
Luar biasa
ennita: terimakasih 🙏
total 1 replies
Bunda
mertua yang baik😘😘
Bunda
typo thor🙏🏻
Bunda
nyimak,sepertinya bakal seru nich😊😊
Nora♡~
Tetap 💪💪💪yaa... thor cerita nya mantap... lanjut..
Polianthes
Luar biasa
ennita: terimakasih 🙏
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!