NovelToon NovelToon
Keluarga Untuk Anakku

Keluarga Untuk Anakku

Status: sedang berlangsung
Genre:Romantis / Single Mom / Hamil di luar nikah
Popularitas:568.7k
Nilai: 5
Nama Author: Nona Marwa

Menjadi penanggung jawab atas kesalahan yang tidak dia lakukan, itulah yang harus dilakukan oleh Arumi. Menanggung luka atas goresan yang tak pernah dia ciptakan. Terlebih lagi orang yang menyebabkan lukanya adalah lelaki yang dia cintai. Setiap pembelaan yang dia ucapkan hanya dianggap omong kosong. Kekuasaan membungkam semuanya.

Bintang, polisi tampan yang menangani kasus kematian adik kandungnya sendiri. hingga sebuah fakta dia dapatkan sehingga memaksanya untuk memilih antara cinta dan keluarga.

Pengorbanan, cinta, air mata, dan siksa akan menjadi satu dalam cerita ini. selamat membaca

ig : @nonamarwa_

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Nona Marwa, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

BAB 33

HAPPY READING

Sidang sudah selesai. Arumi telah ditetapkan sebagai terpidana dengan hukuman empat tahun penjara. Para hakim dan jaksa penuntut umum serta saksi dan hadirin yang lain sudah meninggalkan ruangan sidang. Kini, disana hanya ada arumi Bersama tim pengacara dan beberapa polisi pengawal, tim pengacara harun bersama keluarga hutama.

Harun berjalan mendekati meja agnes. Dengan senyum penuh kemenangan harun mengulurkan tangannya untuk bersalaman dengan agnes. Agnes yang melihat itu menatap tajam harun. “apa yang anda inginkan?” tanya agnes tanpa membalas uluran tangan harun.

Harun terkekeh pelan. Dia kembali menarik tangan dan memasukkan ke saku celananya. “tidak ingin apa-apa. Kalian ini para pengacara ingusan berlagak membela tersangka,” ucap harun sambil menatap arumi rendah.

“tersangka menurut kata anda dan para antek-antek anda!” jawab agnes tegas.

“belajarlah untuk berlapang dada. Sesekali kau harus bisa menerima kekalahan,” ucap harun lagi.

“pergi!” ucap agnes tajam.

Arumi memegang tangan agnes lembut. Sampai sekarang, arumi masih belum tahu jika agnes dan harun adalah anak dan ayah. Agnes sengaja menyembunyikan itu karena dia tidak mau arumi menolak dirinya untuk menjadi pengacara arumi.

“kita sudah tidak ada urusan, tuan harun. Jadi jangan membuat pengacara saya marah kepada anda,” ucap arumi lembut namun tegas.

Harun terkekeh. “sudah menjadi sahabat rupanya. Baiklah, aku akan pergi. Dan untukmu,” ucap harun menjeda ucapannya sambil menoleh pada arumi.

“selamat menikmati kejamnya penjara,” ucap harun tajam.

Arumi tersenyum. “tidak apa-apa. Penjara memang tempat orang jahat. Dan wajar jika orang disana jahat. Yang tidak benar itu, orang terpelajar tapi sikapnya lebih buruk dari binatang dan sama tidak ada otaknya dengan hewan. Percayalah, manusia seperti itu lebih jahat daripada penghuni penjara. Dan satu lagi, tuan harun. Tidak semua manusia penghuni penjara itu jahat. Ada diantara mereka yang merupakan korban kekuasaan,” jawab arumi lembut namun sangat menyinggung bagi harun.

Tanpa mengatakan apapun, harun pergi kembali ke meja tim pengacaranya dengan perasaan kesal. Dia segera membereskan berkas-berkas untuk segera pergi dari sana.

“kamu hebat, arumi,” ucap tasya bangga medengar jawaban menohok yang arumi berikan kepada harun.

“ketegaranmu, akan membuat kami semakin berjuang untuk kebebasan kamu, arumi. bisakah kamu untuk tetap percaya pada kami?” tanya rendi lembut.

Arumi mengangguk. “hanya kalian yang bisa aku percayai,” jawab arumi.

Agnes menatap dalam arumi. Wanita di depannya ini benar-benar luar biasa. Kekuatan senyumnya benar-benar menutupi kerapuhan dalam hati arumi. “kamu Wanita terhebat setelah ibuku, arumi,” ucap agnes kagum yang dianggukki oleh rendi dan tasya.

“aku tidak akan membiarkan keponakanku lahir di penjara,” ucap agnes lirih namun masih bisa di dengar oleh mereka bertiga.

Arumi mengangguk. “terimakasih banyak,” ucap arumi. agnes dan tasya memeluk arumi. ketiga Wanita itu menangis lirih. Mencoba menerima hasil sidang pengadilan yang menjadi takdir dalam hidup mereka.

Rendi yang melihat itu tersenyum. Dia tidak bisa ikut memeluk para Wanita itu karena akan tidak sopan nanti. Tapi rasa sayangnya kepada ketiga Wanita itu sudah seperti abang kepada adik-adiknya.

Sasmita yang sejak tadi menatap arumi berjalan mendekatinya. Dia tidak mempedulikan panggilan ali dan hutama. “arumi,” panggil sasmita lembut.

Agnes, tasya dan arumi melepaskan pelukan mereka. arumi berbalik setelah menghapus air matanya menatap sasmita. “iya, nyonya,” jawab arumi tersenyum.

Sasmita tersenyum. “kamu adalah pemenang sesungguhnya, nak. Senyum dan ikhlas kamu adalah kemenangan yang sesungguhnya,” ucap sasmita.

“hanya itu yang bisa saya lakukan, nyonya. Hanya senyum dan ikhlas pengobat saya saat ini,” jawab arumi lembut.

“boleh saya peluk kamu?” tanya sasmita penuh harap.

Arumi mengangguk dan tersenyum. Kedua Wanita berbeda usia itu saling berpelukan. Sasmita memeluk arumi sambil menangis. Entah ikatan apa yang menarik aku untuk memeluk Wanita muda ini, Ya Allah. Dalam hatiku rasa sayang padanya muncul begitu saja. Batin sasmita jujur pada dirinya sendiri.

Arumi mengusap lembut punggung sasmita. Dia tersenyum. Kamu benar-benar dapat pelukan dari nenek kamu, nak. Anak bunda pandai menarik perhatian nenek, ya. Batin arumi senang.

Dia merupakan orang yang tertuduh membunuh anak dari Wanita yang sedang memeluknya ini, tapi dia merasakan kasih saya tulus dari Wanita ini.

Setelah beberapa lama, sasmita melepas pelukannya. “kamu baik-baiklah dimanapun kamu berada ya. Penjara tidak selalu buruk, nak,” ucap sasmita lembut.

Arumi mengangguk. “iya, nyonya,” jawab arumi.

Sasmita mengusap lembut pipi arumi dengan tangan kanannya. Setelah itu dia pergi menjauh meninggalkan arumi yang kembali Bersama keluarganya.

Tante sasmita memang sebaik itu. Tapi yang pasti, ikatan nenek dan cucu itu sangat kuat diantara tante sasmita dan calon anaknya arumi. batin agnes yang sejak tadi memeprhatikan dengan senyum tulusnya.

Bintang menatap mamanya yang baru saja kembali. “dia baik-baik saja kan, ma?” tanya bintang sendu.

Sasmita mengangguk. “dia lebih baik darimu,” jawab sasmita yang dibalas senyuman oleh bintang.

Arumi berjalan Bersama tim pengacara yang dikawal oleh polisi. Tepat di depan keluarga hutama, arumi dan yang lain menghentikan langkahnya Ketika mendengar apa yang dikatakan hutama.

“gadis kampung tak tahu diri!” ucap hutama menatap rendah arumi.

Arumi menatap hutama. “kakek bicara dengan arumi?” tanya arumi sesantai mungkin. Dia benar-benar tidak ingin terlihat lemah, menangis, dan menyesal di depan keluarga hutama. Karena tangisnya akan jadi kemenangan besar untuk musuh yang sebenarnya.

“siapa lagi gadis tak tahu diri disini selain dirimu?” jawab hutama remeh.

“kakek mau bicara apa?” tanya rumi lembut.

“ck. Aku muak sekali melihat kelembutanmu yang penuh kepalsuan itu. Ternyata kau gadis yang tak tahu diri. Jika saja aku tahu bahwa kau yang membunuh cucuku, maka tidak akan mau aku menolong ayah dan ibumu tiga tahun lalu. Tidak akan aku mau memberi ayahmu pekerjaan di usaha istriku,” ucap hutama menatap arumi.

“sudahlah, mas,” ucap tyas yang mencoba menghentikan hutama.

“sebelum dia dibawa, biarkan aku menyadarkan Wanita tidak tahu diri ini. Wanita murahan dan tidak berharga!” ucap hutama sama sekali tak mau mendengarkan tyas.

“ayah, jangan mempermalukan diri ayah sendiri,” ucap ali ikut membujuk hutama.

“arumi wanita murahan?” jawab arumi bertanya dengan sedikit tersenyum. Lalu Wanita itu mengarahkan pandangannya pada bintang yang ada disana. “tanyakan pada cucuk kakek. arumi yang murahan? Atau mulut buayanya yang tak berharga!” jawab arumi dan langsung berjalan begitu saja. Bahkan kini seperti arumi yang menyeret dua polisi Wanita yang mengawalnya.

Agnes menatap semua keluarga hutama. Dia sangat puas dengan sikap arumi yang tegas. “klien saya memang sudah diberi hukuman kurungan. Tapi sepertinya, dia merasa lebih puas daripada kalian yang nampak sekali tidak tenang. Mungkin seperti, penyesalan!” ucap agnes dan segera pergi menyusul arumi diikuti rendi dan tasya.

Bintang menatap punggung arumi yang menjauh. Kamu yang menjadi tahanan, kenapa aku yang rasanya terpenjara, arumi?

...****************...

1
Larasati
😭😭😭😭😭😭
Larasati
nyesek banget dadaku sampai tersayat 😭😭😭😭😭
Larasati
yg kuat Arumi 😭😭 semoga Allah memberikan keadilan untukmu dan ada orang yg mau bersaksi di persidangan yg datang
Larasati
ternyata yg jahat itu pak Hutama,sebenci itukah kamu ke Arumi cucumu sendiri yg jatuh cinta pada Arumi, semoga ada keadilan untukmu Arumi 😭😭
Larasati
😭😭😭😭😭😭😭😭😭
Larasati
katanya Agnes anaknya pak Harun
Larasati
yg kuat ya Arumi 😭😭😭😭
Larasati
Luar biasa
Larasati
ya Allah gak kerasa membaca di bab ini air mata 😭😭😭,, nyesek banget 😭
Larasati
Arumi 😭😭😭😭
Larasati
ceritanya menarik,,, gimana nasib Arumi bila di Halim dan bintang tak mau' tanggung jawab
Nani Haryati
author!! kau harus bertanggung jawab,dari awal baca sampai sekarang air mata ku terus mengalir,mataku bengkak loh ini
Oktavianto Rizky Darmawan
thor up yg banyak ya..😁😁
Tian ayashi
kamu sebenarnya knp sih thor, novel2 mu yg jadul cakep2 lo yg ini jg cakep knp nggantung
novitta. fitriani
bagus ceritanya, menceritakan wanita yang kuat
Ade Susma Dewi Dewi
Luar biasa
Mawarti
bagus
Mawarti
bagus,,menguras emosi , air mata,ingus ,,berhasil mengaduk hati pembaca salut💌👍
Mawarti
kenapa sedih terus torr😭
moonstar
kapan Up-ya jangan digantung 😭😭😭
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!