Menceritakan tentang seorang pemuda bernama Bai Chen yang bereinkarnasi ke Universe Kultivator dan ternyata ini semua tidak kebetulan begitu saja.
Bai Chen telah terjerat dengan sebuah takdir yang menentukan nasib Alam Semesta, dia akan mengetahui semuanya jeratan takdir itu ketika dia sudah mengumpulkan semua hal mengenai 'Kebenaran Dunia'.
Dengan bantuan Sistem, apakah Bai Chen akan mengetahui rahasia dibalik 'Kebenaran Dunia' itu ? Menarik untuk diketahui, apalagi ditambah dengan bumbu komedi, romansa dan pengkhianatan, jangan sampai tidak dibaca!
Salam Sistem.
Faisal Fanani.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Faisal Fanani, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Chapter 33 - Menyembuhkan
Di Paviliun Gorila Darah
"Lang Ge kamu tidak berbohong kan mengenai barang dan pemiliknya itu ?" tanya seorang pria yang terlihat seperti pemimpin dari kelompok itu.
"Aku mendapatkan informasi terpercaya dari bawahan yang telah menyelidikinya Tuan Lang She" ucap Lang Ge.
"Tapi bagaimana bisa kesalahan informasi ini sebesar ini ? Bai Chen pemuda itu bisa bahkan bisa menghancurkan kediaman Keluarga Sheng hanya dalam waktu beberapa Jam" ucap Lang She yang merupakan ketua cabang dari Paviliun Gorila Darah di Kota Monster Giok ini.
"Meskipun aku sudah di tahap Half-Saint Tier 1, tapi aku masih memikirkan kemungkinan Keluarga Sheng pusat akan marah karena menghancurkan keluarga cabang mereka" ucap Lang She.
"Apakah pemuda Bai Chen itu bodoh atau memang dia percaya diri dengan kekuatannya, kita harus segera mencari tahu" lanjut Lang She.
"Lang Ge aku apresiasi informasimu, tapi untunglah aku tidak gegabah langsung ingin merampas harta pemuda Bai Chen itu" lanjut Lang She lagi.
"Maafkan aku tuan Lang She, aku kemarin hanya ingin langsung memberitahukannya kepada anda, jadi kurang berhati - hati" ucap Lang Ge.
"Kalau begitu tetap adakan pelelangan itu dua minggu lagi untuk meredakan masalah yang ada dulu, untuk sementara kita jangan membuat marah pemuda Bai Chen itu" ucap Lang She ketua paviliun cabang itu.
"Baik tuan Lang She, akan tetap saya laksanakan" ucap Lang Ge.
Kehancuran Keluarga Sheng di Kota Monster Giok membuat berita heboh di Kekaisaran. Berita menyebar dengan cepat, hanya dalam satu minggu seluruh warga kekaisaran terus bergosip tentang benar tidaknya berita itu.
Disisi lain, Lang Ge manajer dari Pelelangan Gorila Darah itu mengumumkan penundaan pelelangan hingga dua minggu kedepan, karena 6 barang tingkat roh yang diberikan Bai Chen akan tetap di lelang.
Untuk Keluarga Sheng pusat, sangat murka mendengar salah satu keluarga cabangnya itu hancur oleh seorang pemuda. Mereka seperti 50:50, pemikiran mereka sama seperti ketua Paviliun Gorila Darah cabang itu.
'Bai Chen ini bodoh atau memang percaya diri dengan kekuatan nya itu' batin semua orang Keluarga Sheng pusat. Keluarga Sheng pusat merupakan salah satu keluarga yang sangat besar.
Berbeda dengan Keluarga Sheng di kota ini yang tidak bisa menjadi pemimpin keluarga bangsawan dan hanya menjadi keluarga keempat atau kelima.
Keluarga Sheng pusat sangat kuat secara militer dan ekonomi, mereka adalah salah satu pilar terkuat kekaisaran yang dipimpin oleh Patriark Sheng Hui yang sekaligus menjabat sebagai Jendral Utama Kekaisaran.
Sheng Hui ini memiliki kultivasi tahap Half-Saint Tier 9 dan menjadi salah satu orang terkuat di kaisaran ini setelah Kaisar Sendiri.
Akhirnya keputusan akhir Keluarga Sheng adalah menemui terlebih dahulu Bai Chen untuk meminta keterangan mengenai kenapa dia memusnahkan Keluarga Sheng cabang tersebut.
Mereka sangat berhati - hati dalam mengambil keputusan tersebut, serta dikirimlah utusan dari pusat seorang pemuda yang merupakan anak dari Sheng Hui, yaitu Sheng Hoe. Dia memiliki kuktivasi Half-Saint Tier 2.
Sheng Hoe ditugaskan hanya untuk bertemu dan bertanya kepada Bai Chen. Karena dia merupakan orang yang sangat tenang dan tidak gampang emosian, jadi dia yang terpilih untuk menjalankan misi ini.
***
6 Jam berlalu, tidak disangka Bai Chen yang target awalnya adalah Alkemis tingkat Langit, sekarang dia malah sudah berada di Alkemis tingkat Immortal dan sekarang sudah memurnikan sekitar 100rb Pil berbagai macam jenis.
Bahan - bahan yang Bai Chen beli dari Sistem masih tersisa cukup banyak dan dia ingin melanjutkan berlatih alkimia karena sudah terlanjur asyik.
Tapi karena sekarang sudah waktunya Bai Chen menemui Paman Ni Shen, jadi dia bergegas untuk menyelesaikan pelatihan alkimianya dan langsung menuju ke lantai atas.
Ketika Bai Chen keluar kamar, para Bayangan Dewa siap siaga di depan kamarnya dan kamar sebelahnya yang merupakan kamar Bai Long, Don, Cheng dan Feng memurnikan darahnya.
"Aku ingin ke lantai 3 terlebih dahulu, beberapa dari kalian jaga dulu kamar itu, dan kalian berempat Hei Long, Hang Tuah, Hong Zheng, Han Ci ikut aku" ucap Bai Chen langsung memberi instruksi.
"Baik Tuan Muda" ucap mereka serentak.
Bai Chen diikuti oleh keempat Bayangan Dewa itu langsung menuju keatas dan ternyata paman Ni Shen sudah menunggu di depan pintu ruangan.
Ni Shen sudah menjual penginapan ini, jadi dia tidak berhak masuk secara langsung lagi.
"Kenapa paman Ni Shen masih diluar, silahkan masuk saja paman" ucap ramah Bai Chen.
"Tuan muda terlebih dahulu saja, saya sudah bukan pemilik tempat ini, jadi sudah sepantasnya saya menunggu anda terlebih dahulu" ucap Ni Shen.
"Baiklah kalau begitu paman, meri masuk" ajak Bai Chen.
Setelah mereka duduk, Ni Lam tiba - tiba muncul dan langsung meminta maaf kepada Bai Chen. Bai Chen memaafkannya tapi hanya itu tidak lebih.
"Baiklah paman, paman makan saja Pil ini untuk mengembalikan kultivasi paman, nanti aku bantu dengan menyalurkan Qi murniku agar mempercepat prosesnya" ucap Bai Chen.
"Tuan muda apakah anda dewa ? Bagaimana bisa anda memiliki Pil tingkat Langit ini ? Bukankah Pil Kuno terakhir dilihat itu 1000 tahun yang lalu, itu pun menurut buku yang saya baca" kaget Ni Shen karena Bai Chen mengeluarkan Pil yang sangat berharga.
"Pil Perbaikan Kultivasi Tingkat Roh dan Pil Peningkat Kultivasi Tingkat Roh sebenarnya sudah cukup untuk menyembuhkan sekaligus meningkatkan kekuatanmu" gantung Bai Chen.
"Tapi waktu aku berlatih alkimia, aku tidak sengaja malah membuat Pil tingkat Langit, bahkan ada beberapa yang sampai tingkat Immortal, hehe" canda Bai Chen.
"Bukankah jika dunia mengetahui ini, akan terjadi kekacauan dimana mana untuk memperebutkan anda ?" tanya Ni Shen yang menahan diri untuk tidak terkejut lagi jika bertemu dengan Bai Chen.
"Sudahlah, yang nanti biarlah nanti, sekarang lebih baik kamu segera makan Pil itu" perintah Bai Chen.
"Baik tuan muda" ucap Ni Shan sambil meminum Pil tingkat langit yang diberikan oleh Bai Chen kemudian dia mengambil posisi lotus.
Bai Chen kemudian juga mengambil posisi lotus dan mengalirkan Qi murni secara bertahap.
Beberapa saat kemudian…
*Boom
*Boom
*Boom
Ni Shen berhasil membalikan kultivasinya, tapi tidak berhenti disitu, kultivasinya terus naik sampai ranah Half- Saint Tier 8 yang sudah setara dengan para Patriark keluarga di pusat kekaisaran kecuali Patriark Keluarga Sheng pastinya.
Ni Shen tidak mendapatkan Kesengsaraan Petir karena memang tahap kultivasi nya yang asli dulu sudah menembus tahap Half-Saint. Jadi, dia sudah merasakan kesengsaraan petir dulu.
Setelah Ni Shen menstabilkan pondasi kultivasinya, dia langsung ingin bersujud kepada Bai Chen, tapi oleh Bai Chen ditahan.
"Sudahlah paman, aku hanya ingin menolongmu, itu pun tidak seberapa jika dibandingkan pengorbananmu selama ini" ucap Bai Chen.
'Apakah semua ini takdir, karena jika paman Ni Shen tidak meminta tolong dan menceritakan kisahnya, mungkin aku juga tidak akan mempelajari Alkemis' batin Bai Chen.
"Tuan muda, terimakasih atas anugerah yang anda berikan, apakah saya boleh menjadi salah satu pengikut anda, agar bisa membalas semua hutang budi ini ?" harap Ni Shen.
"Aku tidak butuh, aku sudah punya banyak saudara, jadi tidak usah memaksa" tegas Bai Chen.
"Ehh, baiklah tuan muda" pasrah Ni Shen.
"Paman Ni Shen aku ingin bertanya" ucap Bai Chen.
"Silahkan tuan muda, selama saya masih bisa menjawab akan saya jawab tanpa ada kebohongan" ucap Ni Shen.
"Apa yang paman ketahui tentang Paviliun Gorila Darah ?" tanya Bai Chen.
"Apakah tuan muda ingin berniaga dengan mereka, mereka cukup bagus dalam hal jual beli barang, pilihan yang tepat tuan muda" ucap Ni Shen.
"Bukan itu, ceritakan sisi lain dari Paviliun itu, aku ada sedikit masalah dengan Paviliun itu, kamu mengerti bukan maksudku" ucap Bai Chen dengan memasang wajah serius.
Ni Shen yang mengira arah pembicaraan kepada bisnis langsung ikut serius menanggapi sikap dari Bai Chen tersebut. Ni Shen akhirnya menceritakan sisi lain dari Paviliun Gorila Darah.
"Yang saya tahu, Paviliun Gorila Darah juga merupakan … "
"..."
"..."
"..."
"Itu saja yang saya tahu tuan muda, memang tidak selamanya yang terlihat baik itu baik" ucap Ni Shen sambil mengeraskan akhir kalimatnya.
"Hmmm, begitu ya, perdagangan manusia, pembunuh bayaran, pinjaman bunga besar, menculik anak kecil untuk dijadikan pegawai s.x komersial di kemudian hari, tempat menampung kekayaan para pejabat yang korup" ucap Bai Chen sambil terlihat berpikir.
'Sistem, tolong perlihatkan Quest mengenai Paviliun Gorila Darah' pinta Bai Chen.
[Ding]
[Quest terpicu : Menghancurkan Paviliun Gorilla Darah secara perlahan]
Hancurkan lah Paviliun Gorilla Darah secara perlahan dan ungkapkan bahwa Paviliun Gorilla Darah banyak melakukan hal kotor.
Hadiah : Kotak Giok Besar
Waktu : 1 Bulan (berjalan 5 hari)
Hukuman : Kultivasi 10 Ranah Besar
[End]
"Fix kalau begitu, Hei Long, Hang Tuah, Hong Zheng, Han Ci, aku akan melatih kalian dan yang lainnya selama dua minggu kedepan, aku ingin kalian semua menerobos ke tahap Half-Saint semua" tegas Bai Chen.
"Tapi kami masih di Jalan Kesengsaraan tuan muda, bagaimana hanya dalam waktu singkat bisa menembus dua ranah besar ?" ucap mereka semua.
"Tenang saja, aku punya set latihan yang sangat kuat, tapi kalian harus tahan dengan semua latihan beratnya, hehe" ucap Bai Chen.
"Baik tuan muda, apapun keinginan anda" ucap mereka.
Ni Shen yang tidak ingin mengganggu rencana Bai Chen tersebut, izin untuk undur diri.
"Tuan muda, saya izin untuk undur diri dulu, jika ada yang tuan muda butuhkan silahkan menghubungi saya, saya akan sebisa mungkin memenuhi kebutuhan anda" ucap Ni Shen.
"Baik paman" singkat Bai Chen.
"Dan sekali lagi terimakasih telah menyembuhkan dan meningkatkan kekuatan saya tuan muda" ucap Ni Shen.
"Tidak usah terlalu dipikirkan, santai saja" jawab Bai Chen dengan tenang.
Ni Shen dan rombongannya pun meninggalkan lantai tiga tersebut dan keluar dari penginapan.
“Mari kita turun, kumpulkan semua saudara kita Bayangan Dewa di bawah tanah aku akan menyampaikan pembagian waktu latihan kita” ucap Bai Chen.
“Baik tuan muda, kami akan langsung memberitahu yang lain mengenai hal ini” ucap mereka berempat.