NovelToon NovelToon
Mundur Atau Terus Mengejarnya?

Mundur Atau Terus Mengejarnya?

Status: sedang berlangsung
Genre:Nikahmuda / Mafia / Diam-Diam Cinta / Idola sekolah
Popularitas:2.1k
Nilai: 5
Nama Author: Ladies_kocak

Malam itu, Gwen seorang gadis remaja tidak sengaja memergoki cowok yang dia kejar selama ini sedang melakukan pembunuhan.

Rasa takut tiba-tiba merayap dalam tubuhnya, sekaligus bimbang antara terus mengejarnya atau memilih menyerah, Karena jujur Gwen sangat takut mengetahui sosok yang dia puja selama ini ternyata seorang pria yang sangat berbahaya, yaitu Arsenio.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Ladies_kocak, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Menjadi wali dadakan

Arsenio dan Gwen baru saja masuk ke ruang kepala sekolah. Biasanya gadis itu sering ke ruang BK, kini dia di panggil langsung ke ruang kepala sekolah, tandanya dia melakukan kesalahan fatal. Gwen yang tidak lepas dari belakang Arsenio memegang ujung baju cowok itu, seperti banak ayam mengikuti induknya.

Biasanya lagi, Gwen santai masuk ke ruang BK, tapi kali ini beda, mungkin karena ini pertama kalinya dia masuk bersama Arsenio.

Begitu mereka masuk, Pak Bondan, selaku guru BK yang sering menghadapi tingkah nakal Gwen, langsung berdiri ingin menjewer telinga Gwen. Tapi, gadis itu cepet-cepet  melindungi diri ke belakang Arsenio sambil memegang erat bajunya.

Pak Bondan hanya bisa menghela nafas berat dan duduk kembali ke kursinya. Arsenio juga ikut duduk, diikuti Gwen yang masih menempel terus dengannya.

"Ini dia yang bikin pipi gue kayak gini," keluh Hery, yang pipinya diperban karena goresan dari Gwen dan lengannya juga dibalut perban.

Gwen hanya terkekeh geli melihat Hery yang terlihat lucu saat diperban.

"Jangan ketawa, Gwen," tegur Pak Bondan.

"Kamu yang bernama Gwen? Murid yang keluar-masuk ruang BK?" tanya Pak kepala sekolah, yang mulai Gwen masuk sudah menatapnya tajam.

"Iya Pak, saya Gwen," sahut Gwen sedikit gugup, tanpa melepaskan genggamannya di ujung baju Arsenio.

"Bagaimana bisa kamu membawa pisau ke sekolah? kamu tahu kan, akibatnya membawa senjata tajam ke sekolah?" tanya kepala sekolah penuh penekanan.

"Pak, dia yang mulai duluan. Saya lagi asik ngerjain tugas, tiba-tiba dia dobrak pintu kelas, terus langsung menampar saya. Lihat deh, muka saya sampai merah gini," keluh Gwen sambil menunjuk pipinya yang memerah.

Pak Bondan menatap tajam ke arah Hery dan teman-temannya. "Eli, kenapa kamu bisa tega kasar sama perempuan? Ini tidak benar! saya saja sebagai gurunya tak pernah main tangan" tegas Pak Bondan.

"Tapi, Pak, dia yang duluan mengganggu saya," bantah Hery.

"Eh, jangan bohong deh! Lo yang duluan nyentuh gue, bajingan!" bentak Gwen.

Arsenio, yang mendengar ucapan kasar itu, menatap Gwen dengan tatapan tajam, menandakan dia tidak setuju Gwen berkata kasar di depan guru.

"Maaf" ucap Gwen, tersenyum kaku.

"Gwen, kamu di keluarkan dari sekolah," kata Kepala sekolah tegas, menatap tajam Gwen, seperti dia tidak menyukai Gwen.

Gwen meremas kuat lengan Arsenio dengan cemas, bukan ini yang dia mau. Walaupun dia terkenal dengan murid nakal, tapi dia tak pernah berpikir akan di keluarkan dari sekolah. "Kak!" rengek Arsenio yang hanya diam saja.

Arsenio mengusap lembut tangan Gwen di lengannya, matanya membalas tatapan tajam kepala sekolah."Pak, saya yang suruh dia bawa pisau. Saya kan nggak mungkin bisa jaga dia 24 jam dari si pengecut itu."

Pak Bondan mengangguk, memahami situasi tersebut. "Benar Pak, mengeluarkannya dari sekolah bukan pilihan yang tepat," katanya Pak Bondan dengan tegas.

"Apa saya meminta pendapat kamu, pak Bondan?" tegas kepala sekolah, membuat pak Bondan memilih diam menatap sendu anak muridnya.

Hery serta teman-temannya tersenyum ejek ke arah Gwen. "Bersikap adillah pak, sebelum saya menurunkan jabatan anda di sekolah ini," ucap Arsenio dingin dan datar.

"Apa hakmu memerintahkan saya hah!? Lagian kenapa kamu menjadi wali gadis nakal ini?"

"Dia calon istri saya, apa salah saya menjadi walinya?"Arsenio melayangkan tatapan begitu dingin, membuat kepala sekolah itu sedikit takut, dia pernah melihat tatapan mengerikan itu, tapi dia lupa siapa.

" Apa kamu anak tuan Vincent, anak bungsunya?"tanya kepala sekolah menebak dengan suara bergetar, saat mengetahui siapa yang dia hadapi sekarang.

Arsenio tertawa sinis membuat orang berada di sana juga ikut merinding. "Jangan membuang waktu saya, sekarang buat keputusan yang masuk akal untuk gadis saya, sebelum saya bertindak,"

"Hery, minta maaf sekarang!" perintah Kepala sekolah tegas.

"Saya tidak terima permintaan maafnya, Pak. Dia sudah menampar calon istri saya dan bikin dia ketakutan." Arsenio menyela tidak Terima. "Saya punya solusi yang tepat buat si cowok ini," ujarnya.

"Pilihan apa yang kamu tawarkan?" tanya Pak kepala sekolah.

"Saya mau anda milih, antara dia di keluarkan dari sekolah atau masuk penjara," tegas Arsenio. Hery dan teman-temannya terkejut, melotot.

"Saya tidak memilih apa-apa," jawab Hery dengan suara lemah.

Arsenio tersenyum licik mendengar jawaban itu. "Saya butuh pendapat Anda, Pak. Bukan dia!" ucapnya.

"Jika Anda tidak memilih apa-apa, saya akan membuat sekolah ini seperti neraka. Saya tidak peduli jika pemilik sekolah ini menentang saya," ancam Arsenio, membuat Gwen yang mendengar itu terkejut dan tidak menyangka Arsenio akan membela dirinya sampai sejauh itu.

Pak Bondan pun merasa sedikit takut melihat aura yang dikeluarkan Arsenio, yang membuat bulu kuduknya berdiri. "Keluarkan saja, pak," putus Pak Bondan akhirnya.

"Oke," sahut Kepala sekolah setelah memijit kepalanya pusing."Hery, kamu resmi dikeluarkan"

"Tapi, Kak, kenapa cuma dikeluarin? Nanti kalau dia ngancam aku lagi gimana?" tanya Gwen penuh harap kepada Arsenio, yang juga memandangnya.

"Gak usah khawatir. Jika itu terjadi, dia akan menanggung akibatnya," kata Arsenio sambil mengusap rambut Gwen.

"Jangan main-main dengan peringatan gue, camkan itu," ujar Arsenio dengan nada dingin kepada Hery.

1
Gebi Tompul
lanjut
Myra Myra
kasihan Gwen
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!