Julian adalah Seorang Pemuda tanggung yang hidup sebatang kara setelah kedua orang tuanya meninggal. suatu hari Julian tersesat masuk ke alam lain yang tidak dikenalnya,Julian diselamatkan oleh orang tua misterius yang tinggal di atas Pohon. Orang tua ini yang ahirnya menjadi Guru Julian, dia diajarkan Ilmu Olah Kanuragan untuk membangkitkan Potensi kekuatan dalam tubuhnya yang tersembunyi.Berbekal Ilmu itu Julian kembali ke alam nyata dengan sebuah misi utama untuk mencari dan melindungi Keturunan dari Gurunya sewaktu hidup di dunia nyata. dari sini Petualangan Julian dimulai. cerita ini hanyalah Fiksi murni dari khayalan penulis. awal awal memang agak lambat karna Julian akan menjadi kuat,miliarder,mempunyai banyak wanita dan juga kuasa seiring waktu berjalan. jadi tetap ikuti dijamin seru.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Doskible, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Part 32
Ratu kembali kerumahnya setelah lebih dari dua tahun dia tidak pernah pulang ke sini. Dia turun dari taksi kemudian berdiri terpaku melihat gerbang rumah yang tak banyak berubah semenjak terahir ke sini. Kenangan masa lalu kembali terlintas di benaknya.
Lamunan Ratu tersadar ketika melihat Pintu gerbang dibuka oleh penjaga. Pria penjaga itu langsung mendatangi Ratu dan segera meraih Koper bawaan Ratu.
"Eh Non Ratu, akhirnya Non kembali,. Mari non silahkan masuk, Nyonya di dalam menunggu non dari tadi." tegur penjaga itu Sopan.
"Baik mang, tolong bawain koper ku ini ya.." Ratu langsung berjalan kaki menuju Rumah yang jaraknya sekitar 50 meter dari Gerbang.
Di depan pintu sudah menunggu 4 orang wanita cantik yang sepertinya Ratu mengenali mereka.
" Selamat datang kembali Ratu.,!! ucap keempat Wanita itu secara bersamaan
"Kalian Haruka,Yiyi,Amu,Jia..?" tanya Ratu Bingung seperti mengenali mereka
"Iya Ratu, kami Member Bulan Gelap yang ditugaskan menjaga Nyonya Gina." Jawab Amu meyakinkan.
"Lah, Kok penampilan kalian beda, dimana pakaian khas dari Bulan gelap..?" dengan penasaran kembali Ratu bertanya.
"Nyonya yang minta kami seperti ini Ratu. Dan kami juga diminta selalu muncul di luaran, nggak perlu bersembunyi di belakang lagi." Jelas Haruka
"Baik lah, bagus dong kalau gitu, Aura kecantikan kalian memang harus dikeluarkan, saya baru tau kalau kalian secantik ini,, hehe.. Seterusnya kita akan begini.
Selesai mereka berbicara sebentar lalu Ratu mengajak mereka masuk.
Mamaaa..!! Ratu pulang...!!
Ratu sedikit berteriak memanggil Gina. Tapi tidak ada jawaban dari orang yang dia maksud.
Hanya di ruang tamu dia melihat seorang Pria tampan dan wanita sangat cantik sedang duduk sambil bercanda ria. Tak menyadari kedatangan dari Ratu.
"Ehemm.. !!
"Maaf Mama Gina di mana..?" tanya Ratu dengan nada datar.
"Eh,. Iya Ada tadi ke belakang," Jawab Anggun spontan tanpa melirik siapa yang bertanya, dia sibuk dengan Julian, maklum pasangan yang lagi kasmaran.
Mendengar itu Ratu meninggalkan mereka menuju dapur dengan kesal, merasa dicuekin.
Gina yang lagi sibuk menyiapkan makan siang yang sebenarnya sudah disiapkan oleh Art dan pengawal wanitanya. Anggun juga sebenarnya dari tadi sudah datang bersama Julian, ketika ingin ikut membantu tapi dilarang oleh Gina karna dia adalah tuan rumah dan harus menyiapkan sendiri.
Dia harus menyiapkan hidangan spesial untuk orang yang spesial juga kali ini, Ratu anak tirinya yang sebentar lagi dalam perjalanan pulang ke Nusantara.
"Ma.. Ratu Pulang..!!" Lagi sapaan Ratu setelah melihat Mamanya Sibuk entah melakukan apa aja di dapur bersama bibik Art.
Sejenak Gina menghentikan Aktivitasnya dan menoleh ke sumber suara. Di sana berdiri seorang Wanita cantik berambut hitam sebahu, dandanannya persis seperti remaja negeri Sakura.
"Ratu..!"
karena kaget melihat siapa yang datang, Gina mencampakkan segala yang dia pegang dan menghambur ke arah Ratu yang juga menghampiri.
Mereka saling berpelukan untuk melepas rindu. Walaupun Ratu hanyalah anak tiri dari gina tapi dia sangat menyayanginya, begitu juga dengan Ratu yang menganggap Gina seperti ibu kandungnya.
"Kamu kurusan sayang,.? kamu nggak apa apa kan di sana...? Tanya Gina sambil memperhatikan fisik anaknya.
"Masak sih ma..? Mama mau aku Gendut,..? Jawab Ratu tak melepas pegangan tangan dari Mamanya.
"nggak Juga sayang.. Kamu tetap cantik kok. Oh iya.. Kenalan dulu sama keponakan mama yuk" ajak Gina menggiring tangan Ratu menuju Ruang tamu.
Ratu mengikuti ajakan Gina ke ruang tamu. Sesamapainya di sana terlihat Julian dan Anggun yang masih saja tak sadar dengan kedatangan Gina dan Ratu.
" Julian,.. !" Panggil Gina karna mereka tidak menyadari kalau Gina sudah di hadapannya.
"Eh iya Tan" Jawab Julian kaget karna di depannya sudah berdiri Gina dan wanita Cantik degan penampilan ala ala negeri Sakura.
"Asik banget ngobrolnya, Sampai nggak sadar tante berdiri di sini. Sindir Gina
" ya. Maaf Tan. ni Anggun Becanda Mulu." tukas Julian
"Oh ya, kenalin ini Anak tante.." Gina lalu menganalkan Ratu ke Julian dan Anggun."
Anggun yang merasa tidak enakan langsung berdiri dan menyalami Ratu.
"Saya Anggun Wijaya" dengan sopan Anggun Lalu menyebutkan namanya, melihat itu Julian juga berdiri dan menyalami Ratu
"Julian Anggara" Julian juga menyebutkan namanya.
Saya Ratu Dwinta Sulistio, Saya anak sambungnya Mama Gina. Senang berkenalan dengan Kalian. Saya sering dengar Mama cerita tentang mu" tutur Ratu terhadap Julian
"Sama Kami juga senang berkenalan dengan mu, kamu cantik banget, maaf saya bisa Panggil apa ini, kakak atau.. ?"
"Kamu panggil nama saja tidak apa, atau bisa kamu panggil kakak." Potong Ratu dengan senyum sangat manis, sepertinya dia senang dengan Anggun, karna Bawaannya sopan.
"Yaudah saya Panggil Kakak aja ya.. " sambung Anggun senang.
Oh ya, saya dengar dari mama kamu jago beladiri, saya mau uji kemapuan diantara kita nanti kalau kamu nggak keberatan" ajak Ratu pada Julian sambil ikut duduk di sofa disamping Gina
"Boleh, saya Juga ingin tau kekuatan saya sampai dimana" Julian juga mau tau kekuatan Wanita ini, karna Gina sering cerita kalau anak nya itu sangat jago beladiri. dulu Gina sering melihat Ratu berlatih di halaman belakang dengan Para anggota bulan gelap lainya
"Oke oke.. Untuk menguji kekuatan nanti aja ya. Sekarang kita makan dulu. karna semua sudah tante siapkan." Ajak Gina untuk langsung menuju ruang makan.
Dihalaman Belakang yang lumayan Luas. Gina,Anggun dan ke 4 Member Bulan Gelap tengah santai duduk di kursi masing masing, mereka siap menyaksikan Pertarungan Antara Ratu dan Julian.
Dari cerita nya Gina, Ratu menguasai ilmu beladiri yang dia dapat dari seorang gurunya di puncak Gunung gede. Waktu dalam persembunyian dari pengejaran Keluarga Sulistio, Ratu yang sempat menghilang selama lebih dari dua bulan.
Ketika Ratu kembali, dia sudah membentuk sebuah Serikat yang bernama Bulan gelap, serikat ini dibentuk hanya untuk membalaskan dendam dari orang tuanya yang telah dibunuh oleh Anggota Keluarga Sulistio. Disitu Gina tau kalau Ratu sangat kuat. Dia sendiri yang telah membunuh Pamannya. Gina tau kalau Frans adik dari William suaminya sendiri mengusai Ilmu beladiri cukup tinggi. Dan Frans juga ahli bermain pedang. Tapi dengan mudah bisa dikalahkan oleh Ratu dan membantai Frans dengan pedangnya sendiri.
Tapi Sekuat apapun Ratu, masih ada yang jauh lebih kuat darinya. Ratu hampir tewas ditangan Pastor yaitu ketua dari Serikat Bawah Tanah saingan dari Bulan Gelap sendiri. Dengan kekalahan itu banyak anggota dari Bulan Gelap yang seluruh nya perempuan dilecehkan oleh Serikat Bawah Tanah.
Ratu sempat kabur menyelamatkan diri bersama Empat anggotanya yang masih tersisa. Kemudian Ratu pergi dari Nusantara untuk mengasingkan diri ke negeri Sakura.
Pastor beserta Serikat Bawah Tanah dan seorang sepupu Ratu yang masih hidup terus mencari keberadaan Ratu tapi tetap tak bisa menemukan dimana Ratu bersembunyi.