Kisah perjalanan hidup seorang gadis yang mengobati luka di masa lalu nya dengan kesedihan, kekecewaan dan luka yang memenuhi hati seorang wanita cantik berhati lembut dan berubah dingin tersebut.
Akan kah kesabaran membuahkan hasil dengan akhir bahagia.??
Ikuti kisah selanjutnya.!!!
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon V Addeline, isi konten hanya pandangan pribadi pembuatnya dan tidak mewakili NovelToon sendiri.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Nour Addeline, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
#Kepergian Oma
Satu tahun kemudian
Alana dan viola merayakan kelulusan wisuda S1 nya, sebenarnya alana mengambil kejuruan arsitektur (atau apalah itu author lupa😂) walaupun dia bekerja sebagai sekretaris di perusahaan frendra.
Saat alana di kampus sedang menunggu Oma nya tita tiba ponsel alana berbunyi menandakan ada telpon masuk.
"hallo benarkah ini alana" ucap seorang wanita di seberang sana
"iya saya alana ada apa ya tante"
"alana Oma kamu masuk rumah sakit tadi tante lihat dia jatuh dari tangga saat tante mengunjungi rumah mu" ucap tante dian tetangga alana
Bagai di sambar petir alana mendengar berita bahwa Oma nya di rumah sakit.
"alana apa kau dengar tante" ucap tante dian lagi
" Oma di rumah sakit mana tan"
"di rs tak jauh dari rumah mu al"
"baiklah terimakasih tante"
Alana langsung mematikan ponsel nya dan dia langsung berlari keluar kampus untuk mencegah taksi dan pergi ke rs.
Sampai ya di rs alana langsung pergi ke ruang UGD untuk melihat nenek nya.
"sus di mana ruangan UGD" tanya alana pada suster yang lewat
"ada di sebelah sana nona"
Alana langsung berlari ke arah UGD di sana sudah ada tante dian yang menunggunya.
"tante bagaimana keadaan oma" ucap alana menangis
"Oma sedang di periksa dokter alana"
"Oma hiks... Oma harus kuat alana ga mau kehilangan Oma hiks..."
"kamu tenang ya alana Oma pasti baik baik saja"
Cklek
Dokter yang memeriksa oma pun keluar dari ruangan UGD.
"dokter bagaimana keadaan Oma saya" tanya alana
"sebaiknya anda menemui nya karna dia saat ini sudah sadar" ucap dokter
"baik dokter terima kasih"
##
"Oma hiks jangan tinggalin alana Oma" ucap alana memangis
"jangan menangis sayang, maafkan Oma karna Oma tidak menjaga mu dengan baik"
"Oma jangan berkata seperti itu hiks.. "
"alana maafkan Oma karna di hari kelulusan mu Oma tak ada di samping mu"
"tidak Oma hiks, Oma ada di sini bersama alana hiks"
"jaga diri kamu baik baik ya alana jangan jadi gadis yang nakal"
Tiba tiba Oma pun menutup matanya, alana menangis histeris dan memanggil manggil dokter.
"tidak Oma jangan pergi hiks, dokteeeerr dookkteeerrr tolong Oma saya dok" ucap alana berteriak
Dokter langsung menghampiri alana di dalam ruangan tersebut, tante dian yang mendengar teriakan alana juga ikut masuk.
"maaf nona sepertinya Oma sudah tiada" ucap dokter tersebut
"tidaaaakk, Oma jangan tinggalkan alana Oma bangun" ucap alana menangis
"sabar alana ini ujian untuk mu" ucap tante dian yang merasa iba pada alana
"tidaaaaaaakkkk" teriak alana
"sebaiknya cepat di makam kan, karna ini tak baik bagi arwah nya" ucap dokter pada tante dina
"baik dokte kita akan membawa langsung jenazah Oma amelia ke rumah" ucap tante dian
"baiklah kalo begitu saya permisi" ucap dokter hanya di angguki tante dian
"alana sebaiknya kita bawa jenazah Oma pulang lalu kita makam kan" ucap tante dian
"baik tante" ucap alana lirih
Setelah mereka sampai di rumah banyak tetangga yang sudah datang di rumah alana untuk bertakziah termasuk keluarga viola.
Ya karna waktu perjalanan ke rumah alana telah menghubungi viola.
"alana kamu yang sabar ya" ucap tante mayang
"iya alana masih ada kita keluarga mu juga" ucap viola
Namun alana tak menghiraukan ucapan semua orang, dia hanya menangis dalam diam dan pandangan kosong.
Setelah slesai pemakaman Oma, alana hanya terdiam tanpa bicara satu kata pun membuat David beserta anak istrinya bingung.
"alana om ingin menyampaikan surat peninggalan dari Oma mu" ucap david
"mana" ucap alana datar
"ini bacalah" ucap David seraya memberikan surat itu
Alana langsung membuka dan membaca surat itu seketika membuat alana melototkan matanya tak percaya.
"ada apa alana" tanya mayang
"kenapa aku harus ikut bunda" ucap alana bingung
"tenang alana kami tidak membiarkan kamu ikut dengan wanita seperti dia" ucap mayang
"tapi ini tante......" ucap alana belum selesai namun mayang memotong nya
"lupakan itu setelah ini kamu lanjutkan kuliah mu dengan baik kami juga akan menjaga mu seperti putri kami sendiri" ucap mayang
"iya nak setelah ini kamu akan tinggal bersama kita, rumah ini tetap disini tidak akan kami jual ataupun kami rusak" ucap davin
"baiklah" ucap alana lirih
.
.
.
.
.
.
.
Happy reading
tetap berkarya & semangat author
#ga suka teka teki & ga suka surprise.. reader payah
ga bisa travelling nih 🤣🤣🤣