Shen Long yang awalnya tidak ingin menjadi seorang Dewa karena lebih memilih untuk membahagiakan istrinya, kini memilih jalan Dewa demi bersama Istri-istrinya lagi.
Akankah Shen Long bisa kembali berkumpul bersama Istrinya?
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Doom, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Episode ~ 18
Sementara para peserta turnamen sedang menunjukkan roh beladiri miliknya, Shen Long hanyut dalam pikirannya sendiri, mengingat roh beladiri miliknya telah bermutasi.
Jika sebelumnya Shen Long memiliki raga kera naga iblis, namun dengan gabungan dari naga Zhiwu, Shen Long memiliki kemampuan fisik yang lebih kuat lagi.
Meskipun demikian, dunia yang Shen Long tempati sekarang berbeda dari dunia Fana, sehingga dia harus mencari cara untuk meningkatkan kualitas Fisiknya.
" Meskipun roh beladiri milikku sangat kuat, namun jika tidak diimbangi dengan kualitas Fisik dan Kultivasi, maka suatu saat aku tidak bisa mengendalikan kekuatanku sendiri." Gumam Shen Long, sambil memijat keningnya.
Dengan gabungan raga kera naga iblis dan naga Zhiwu, Shen Long harus mencari teknik yang cocok untuk perkembangannya, agar tidak mengalami kebuntuan di masa depan.
Beruntung sebelumnya Shen Long hanya menggunakan teknik yang dia gunakan ketika berada di dunia Fana, sehingga dia memiliki kesempatan untuk mempelajari teknik yang jauh lebih baik dari sebelumnya.
Sementara di lapangan, para peserta turnamen, silih berganti menunjukkan roh beladiri miliknya, hingga tidak ada satupun yang memiliki Fondasi beladiri tingkat tujuh.
" Sekarang giliranku." Chen Zhengyue yang sengaja mengulur waktu, kini terbang dari kursinya dengan merentangkan kedua tangannya, hingga bertumpu dengan anggun di depan Pilar Bintang.
Chen Zhengyue tidak langsung menyentuh Pilar Bintang, namun menyapu pandangannya ke arah penonton, lalu menundukkan kepala ketika tatapannya tertuju pada Lin Meily dan Ling Yunyi.
Seakan mengetahui apa yang diinginkan Chen Zhengyue, kedua wanita itupun mengangkat tangannya, agar Chen Zhengyue melanjutkan.
Chen Zhengyue mengangguk kecil, lalu menyentuh Pilar Bintang sambil mengeluarkan sedikit Qi miliknya.
Buuush!
Pilar Bintang itupun bercahaya terang, hingga menunjukkan roh beladiri milik Chen Zhengyue mencapai tingkat tujuh.
" Benar-benar seorang jenius..."
" Tidak menyangka jika nona Chen akan menjadi Kultivator terbaik di kota Chenliu."
" Tidak hanya kota Chenliu, namun di seluruh benua timur."
Para Kultivator yang menyaksikan kejadian tersebut, begitu memuji dan mengagumi Chen Zhengyue yang tidak hanya memiliki Fondasi beladiri tingkat tujuh, namun memiliki paras cantik.
" Lalu bagaimana dengan Shen Long?"
" Apa benar Chen Zhengyue sudah menceraikan Shen Long?"
Bisik beberapa Kultivator, mengingat keduanya sudah suami-istri, meskipun pihak keluarga Chen sudah memutuskan perceraian secara sepihak.
Chen Zhengyue yang mendengar bisikan dari beberapa Kultivator, kini terlihat geram seketika wajahnya memerah padam menahan marah.
" Sekali lagi aku sudah tidak memiliki hubungan dengan Shen Long, karena kami sudah bercerai." Chen Zhengyue langsung membuka suara, hingga merasa jijik ketika mengingat dirinya pernah terjadi Istri Shen Long.
Meskipun mendapatkan keuntungan dari Shen Long, namun Chen Zhengyue merasa terhina jika dirinya dikaitkan dengan Shen Long.
" Aku adalah Kultivator berbakat, sedangkan Shen Long hanya seorang sampah. Bahkan menjadi alas kakiku saja sangat tidak layak." Chen Zhengyue yang tidak ingin dikaitkan dengan Shen Long, kini menoleh ke arah Shen Long, dengan tatapan dingin.
" Kamu... Maju!"
Dengan tatapan penuh kebencian, Chen Zhengyue meminta kepada Shen Long untuk maju ke depan Pilar Bintang.
Pada awalnya Shen Long yang hanyut dalam pikirannya, kini sedikit menaikkan alisnya, karena Chen Zhengyue melibatkan dirinya pada situasi tersebut.
" Nona Chen... Untuk apa kamu meminta kepada seorang sampah itu yang hanya memiliki Fondasi beladiri tingkat satu?" Shen Duanjun memanfaatkan situasi tersebut, agar mendapatkan tempat di hati Chen Zhengyue.
Mendengar ucapan tersebut, Chen Zhengyue sedikit mengerutkan kening, karena tidak menyangka jika Shen Long masih memiliki kemampuan roh beladiri, yang seharusnya sudah musnah.
' Apa aku salah? Seharusnya dia sudah tidak memiliki Fondasi beladiri lagi?' Batin Chen Zhengyue, dengan tatapan rumit.
Sementara itu, Shen Long yang merasa tidak terima dengan penghinaan dari Chen Zhengyue maupun Shen Duanjun, kini langsung bangkit berdiri dan berjalan menuju Pilar Bintang.
Melihat kejadian tersebut, Shen Duanjun tertawa lepas, karena Shen Long terprovokasi oleh ucapannya, yang bisa memalukan dirinya sendiri.
" Duanjun... Sekali lagi aku katakan jika aku bukan seorang sampah." Shen Long yang sudah berada di depan Pilar Bintang, kini menoleh dan menatap tajam ke arah Shen Duanjun.
Sementara Chen Zhengyue terpaksa berjalan menjauh dari Shen Long, karena dirinya merasa tidak layak jika berada di dekat Shen Long.
Di sisi lain, Shen Long kembali menoleh ke arah Pilar Bintang, lalu meletakkan tangannya, membuat para penonton begitu serius.
Buuush!
Pilar Bintang itupun mengeluarkan cahaya, yang begitu redup dan menunjukkan bahwa roh beladiri milik Shen Long hanya mencapai tingkat satu.
Melihat kejadian tersebut, semua penonton tersenyum pahit karena apa yang mereka bayangkan tidak sesuai dengan apa yang terjadi.
" Yang benar saja... Bagaimana mungkin Shen Long hanya memiliki Fondasi beladiri tingkat satu?"
"Benar saudara... Bukankah sebelumnya Shen Long adalah Kultivator berbakat di keluarga Chen."
Para Kultivator seketika hanyut dalam pikirannya, seakan tidak percaya jika Shen Long hanya memiliki Fondasi beladiri tingkat satu.
Di sisi lain, Shen Long sedikit menaikkan sudut bibirnya, karena Pilar Bintang di depannya juga tidak mampu mendeteksi tingkat Fondasi miliknya.
" Hahaha.... Kalian sudah melihat sendiri jika Shen Long yang kalian puji-puji selama ini, ternyata hanya seorang sampah." Ucap Shen Duanjun seraya bangkit dari duduknya, diikuti tawanya.
Sementara itu, Lin Meily dan Ling Yunyi saling berpandangan, seakan tidak percaya jika Chen Zhengyue memiliki hubungan dengan sosok yang pernah mereka tolong sebelumnya.
Meskipun keduanya sedikit curiga jika Shen Long yang dilemparkan ke jurang, ada hubungannya dengan Chen Zhengyue, namun mereka tidak ingin berpikir terlalu jauh, mengingat tugas mereka hanyalah membawa Chen Zhengyue ke Sekte Merak Putih.
" Nona Chen... Jika berkenan, biarkan aku memberi pelajaran kepada Shen Long." Ucap Shen Duanjun, lalu menoleh ke arah Shen Long.
" Baiklah... Lagi pula aku tidak perlu turun tangan untuk menghadapi sampah ini." Chen Zhengyue berkata dengan angkuh.
Mendapatkan persetujuan dari Chen Zhengyue, Shen Duanjun tersenyum puas, lalu memberi isyarat agar Shen Long mau bertarung dengannya.
Namun Shen Long tidak memiliki niat untuk bertarung, sehingga dia mengabaikan Shen Duanjun begitu saja, lalu berjalan kembali ke tribun penonton.
" Kurang ajar... Beraninya kamu mengabaikan ku." Shen Duanjun sangat marah, merasa diabaikan langsung melompat, lalu mengarahkan pukulannya ke arah Shen Long.
Pukulan yang dilepaskan Shen Duanjun, tidaklah main-main, karena dia berpikir itu adalah kesempatan untuk membunuh Shen Long, karena mendapatkan dukungan dari keluarga Chen bahkan Sekte Merak Putih.
Dengan energi Qi berwarna merah menyelimuti kepalan tangannya, Shen Duanjun dapat memastikan bahwa Shen Long akan mati dalam satu kali pukulan.
Shen Long yang merasakan adanya ancaman dari arah samping, kini membalikkan badannya, lalu menyalurkan Qi pada kedua tangannya untuk menyambut serangan dari Shen Duanjun.
" Putraku..."
" Hentikan!"
Shen Shangyun dan Shen Jianhe yang menyaksikan kejadian tersebut, kini berteriak keras seraya terbang ke arah Shen Long maupun Shen Duanjun.
Namun karena jarak mereka terlalu jauh, sehingga dapat dipastikan mereka tidak akan sempat untuk menghentikan aksi dari Shen Duanjun.