NovelToon NovelToon
Suamiku Si OB Ganteng

Suamiku Si OB Ganteng

Status: tamat
Genre:Romantis / Tamat / cintapertama / cintamanis / patahhati
Popularitas:3.3M
Nilai: 4.9
Nama Author: D'wie

Dikhianati menjelang hari pernikahan membuat Zola Amaria meradang. Untuk menuntaskan rasa kecewanya, ia pun berakhir di sebuah club' malam bersama temannya. Hingga kejadian tak terduga pun terjadi, ia terlihat one night stand dengan seseorang yang tak terduga. Yang lebih parah, setelah kejadian itu, ia terus menerus dikejar pria itu untuk menuntut pertanggungjawaban.

Bagaimanakah kisah selanjutnya?

Jangan lupa tap love untuk mengikuti cerita selanjutnya, ya!

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon D'wie, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Ch.32 Mencari Ellard

Kabar mengenai pengangkatan Zola sebagai sekretaris Tuan Muda Miguel telah menyebar ke seantero Shoppa Lova. Bisik-bisik yang yang berupa pro maupun kontra mulai berhembus. Tetapi ternyata bisikan berupa kontra yang lebih nyaring terdengar.

Mereka tidak terima Zola diangkat jadi sekretaris CEO mereka. Alasan ketidaksukaan mereka bukan hanya karena Zola yang hanya sekedar pegawai biasa, tetapi juga karena rasa iri. Mereka iri , Zola bisa menjadi lebih dekat dengan CEO mereka. Apalagi Zola terkenal sangat cantik. Dia juga baik dan ramah. Tapi karena rasa iri dan dengki, mereka jadi membenci Zola. Padahal Zola tidak pernah sekalipun berbuat tidak baik pada mereka, tapi mereka tetap saja tidak suka. Awalnya mereka semua biasa saja, tapi karena ada yang memprovokasi mereka jadilah mereka mulai tidak menyukai Zola.

"Sialan!" umpat Clara. "Bagaimana perempuan itu bisa diangkat jadi sekretaris tuan Muda Miguel? Aargh ... mengapa dia selalu menang selangkah dari diriku." Geram Clara di ruangannya saat ia mendengar tentang pengangkatan Zola sebagai sekretaris CEO baru mereka.

Sedangkan di ruangan lain, Regan tampak menggeram kesal karena tadi sempat memergoki Zola tersenyum manis dengan Ellard.

"Apa hubungan Zola dengan OB kep*rat itu? Senyum itu ... aku sangat tau apa arti senyum itu. Tidak mungkin Zola secepat itu melupakanku. Tidak mungkin Zola menjalin hubungan dengan seorang OB rendahan seperti dia. Aaargh ... Brengs*k, sialan! Zola hanya milikku. Hanya milikku."

Geram Regan tidak terima Zola tersenyum begitu manis pada Ellard sebab ia sangat tau arti senyum 8tu. Bertahun-tahun menjalin hubungan dengan Zola, tentu ia tau senyum yang ia lemparkan pada Ellard tadi adalah senyum penuh rasa cinta. Tapi ia tidak mempercayai bila Zola secepat itu melupakannya dan menaruh rasa pada Ellard. Apalagi Ellard hanya seorang OB, walaupun tampan , baginya tetap saja tak pantas bagi Ellard bersanding dengan Zola. Baginya, hanya dirinya yang pantas bersanding dengan Zola.

...***...

Zola sedang berjalan di koridor lantai teratas gedung Shoppa Lova. Sepanjang perjalanannya, matanya sibuk menyapu ke setiap sudut ruangan mencari keberadaan Ellard. Tapi hingga ia berada tepat di depan ruangan sang atasan yang merupakan CEO Shoppa Lova, Zola tak kunjung menemukan keberadaan Ellard membuatnya mengerutkan dahi.

"Ellard kemana? Kok tidak ada. Apa tuan muda Miguel menyuruhnya melakukan sesuatu?" gumam Zola pelan setibanya di depan pintu ruangan CEO.

"Zola." tegur asisten Gerry saat melihat Zola hanya terdiam di depan ruangan CEO mereka. "Kau mencari sesuatu?" tanya asisten Gerry.

"Emm ... Apa Anda melihat Ellard, tuan? Dari tadi aku tidak melihatnya." tanya Zola pada asisten Gerry.

Asisten Gerry tersenyum simpul mendengar pertanyaan itu. Ia tak menyangka, penyamaran Ellard bisa sesempurna itu hingga Zola pun tidak menyadarinya.

'Mau sampai kapan kau main kucing-kucingan seperti ini, Ell?' gumam asisten Gerry dalam hati.

"Asisten Gerry." panggil Zola membuat Gerry tersentak.

"Eh, oh, kau mencari Ellard ya! Emm ... Ellard sedang diminta tuan muda Miguel melakukan sesuatu, tapi aku tidak tau apa." jawab asisten Gerry. "Oh, ya, kalau kita sedang berdua atau bertiga dengan Ellard, panggil saja aku Gerry, tidak perlu ada embel-embel asisten di depan namaku. " pinta asisten Gerry yang diangguki oleh Zola.

"Kau ketuk saja pintunya! Tuan muda sudah menunggu kedatanganmu." ucap Asisten Gerry sebelum berlalu dari hadapan Zola.

Zola pun segera mengetuk pintu ruangan CEO.

Tok tok tok ...

"Masuk." terdengar suara tuan muda Miguel dari dalam.

Zola terdiam di tempat saat mendengar suara itu. Antara yakin dengan tidak, ia merasa sudah sangat familiar dengan suara itu, seperti suara ...

"Ah, tidak mungkin!" gumamnya pelan.

Lalu Zola pun membuka pintu dan memasuki ruangan CEO.

"Selamat siang tuan." ucap Zola seraya membungkukkan badan.

"Mengapa menunduk? Apa kau melihat uang di lantai itu? " ucap Tuan muda Miguel datar padahal ia sebenarnya berusaha mati-matian menahan senyum melihat wajah Zola yang memerah karena malu.

Zola pun mengangkat wajahnya hingga mereka saling bertatapan.

'Astaga mata itu! Ah, tidak mungkin! Mengapa aku selalu teringat pada Ellard ya? Apakah aku memang sudah jatuh cinta padanya sehingga selalu membayangkan wajahnya seakan aku sangat merindukannya. Tadi suaranya dan sekarang matanya. Ah, aromanya juga? Kok bisa ya? Jangan-jangan kalau tuan muda Miguel membuka maskernya, aku akan merasa seperti melihat Ellard.' Zola bicara pada dirinya sendiri hingga tanpa sadar seulas senyum terbentuk di bibir merah muda miliknya.

"Ekhem ..." Tuan Muda Miguel berdeham untuk menyadarkan Zola dari lamunannya.

"Ah, i-iya tuan muda." ucap Zola gelagapan.

"Mulai sekarang kau bertugas sebagai sekretarisku. Tugasmu mengatur jadwalku dan melakukan apapun perintahku." tegas Tuan muda Miguel. Suaranya terdengar sedikit berbeda karena tertutup masker. Tapi biar begitu, Zola mendengar suara itu persis suara Ellard walau sedikit berbeda. "Untuk lebih jelasnya, nanti Gerry yang akan menjelaskan. Sekarang silahkan ke ruanganmu di depan sana!" ucap Ellard.

Zola mengngguk , "Baiklah, tuan. Saya permisi dahulu." ucap Zola lalu ia keluar dari ruangan itu.

Ellard menghela nafas lega, lalu segera membuka maskernya. "Ukh, sesaknya! Maafkan aku , Zo! Belum saatnya kau tau siapa aku sebenarnya." gumamnya pelan seraya mengawasi Zola dari laptopnya.

Ya, di ruangan Zola telah ia pasang CCTV yang hanya bisa diakses dirinya sendiri. Jadi ia bisa mengawasi apa saja yang dikerjakan wanitanya tersebut.

Seperti saat ini, Ellard sedang mengawasi Zola yang tengah menyusun barang-barang miliknya. Ellard tampak tersenyum sendiri, entah bagaimana reaksi Zola saat mengetahui dirinya adalah suaminya sendiri. Seperti judul sebuah novel, 'Bosku ternyata suamiku' .

Karena Zola mulai bekerja sebagai sekretarisnya, Ellard pun mengunci ruangannya. Ia takut Zola tiba-tiba saja masuk saat ia sedang melepas maskernya.

Baru saja Ellard hendak memeriksa beberapa berkas miliknya, tiba-tiba ponselnya berdering. Setelah melihat nama penelpon, Ellard pun segera mengangkat panggilan itu.

"Hallo, mom." sapa Ellard pada sang mommy yang ada di seberang telepon.

"Hallo, Ell. Bisakah kau pulang malam ini?" tanya mommy Ellard.

"Bukankah mom dan dad masih di Spanyol?" tanya Ellard seraya mengerutkan kening.

"Mom dan dad sudah pulang sejak kemarin. Kau saja yang jarang pulang dan tidak peduli kepada mom dan dad, jadi mom dan dad pulang pun kau tidak tahu." sahut mommy Ellard seraya merajuk.

"Sorry mom, Ell sibuk jadi tidak sempat pulang." sahut Ellard merasa bersalah.

"Ya sudah, kalau kau tak mau mom marah padamu pokoknya, malam ini kamu harus pulang kita akan makan malam bersama dengan seseorang." ujar mommy Ellard.

"Makan malam bersama seseorang? Siapa?" tanya Ellard penasaran.

"Kau lihat saja nanti. Makanya, kau harus datang. Awas kalau tidak! Mom akan datang ke kantormu dan menyeretmu pulang secara paksa biar kau malu di depan karyawan-karyawanmu." ancam Mommy Ellard membuat Ellard mendengus karena sifat pemaksa sang mommy tidak kunjung berubah.

...***...

...Happy reading 🥰🥰🥰...

1
tabina ruby
Luar biasa
Susi Akbarini
kejutan jga buat readers..
😀😀😀❤❤❤
🏠⃟ͮͮᴹᵒᵐʀuyzⷦzⷩ🥑⃟🍁❣️𝐀⃝🥀㊍㊍
hahahaha
mudah???? sakit tau.... tp asal kau Tau... kecewa... itu... ingat dia bukan gadis lemah.... dan bukan bodoh kek kamu
🏠⃟ͮͮᴹᵒᵐʀuyzⷦzⷩ🥑⃟🍁❣️𝐀⃝🥀㊍㊍
kamu pinter.... dan sungguh penuh sabaran
🏠⃟ͮͮᴹᵒᵐʀuyzⷦzⷩ🥑⃟🍁❣️𝐀⃝🥀㊍㊍
dihhhh.... km pria di cafe itu Kan.... hmmmm.... mau bintilan ya... intip Zola...
yusuf raya
bagus ceritanya ngak bertele2 semangat tor💪💪
yusuf raya
penasaran kemana zola ya tor?.
yusuf raya
cerita yg bagus
Prahesti Vita masita
Luar biasa
aroem
bagus
yusuf raya
Bagus kayaknya alur ceritanya 👍
Esih Mulyasih
wuihhhh... keren si El..👍🏼🥰 dpt menahan hasratnya waktu Zola butuh pelampiasan.. bener bener menjaga Zola, si El 😊😍😘
Esih Mulyasih
membuang yg kurang bagus, penggantinya lebih baik dari yang lama
Esih Mulyasih
Luar biasa
Martha Amelia Susanti
Suka karya ringan author ini.
NAJ L
luar biasa
Pisces97
pisan 2x kali menyusahkan orang² 🤭🤣
Pisces97
hahaha jatungan gk tuh 🤭🤣🤣
Pisces97
ceritamu ini merakyat banget Thor persis dunia nyata dimana² banyak gosip berterbangan 🤭🤣🤣
Pisces97
zolla mencintai el
aku lebih padamu Thor 🤭
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!